Professional Documents
Culture Documents
PERTEMUAN KE 9
KELOMPOK 9
Definisi lainnya :
1) Biaya bersama dapat didefinisikan sebagai biaya overhead bersama (joint overhead
cost) yang harus dialokasikan ke berbagai departemen, baik dalam perusahaan yang
kegiatan produksinya berdasarkan pesanan maupun kegiatan produksinya secara
massa.
2) Biaya produk bersama (joint product cost) adalah biaya yang dikeluarkan sejak bahan
baku diolah sampai dengan berbagai produk dapat dipisahkan identitasnya. Biaya
produk bersama ini terdiri dari biaya bahan baku, bioaya tenaga kerja, dan biaya
overhead pabrik.
Pengertian pertama biaya bersama diatas disebut biaya bergabung (common cost),
sedangkan pengertian yang kedua disebut biaya bersama (joint cost). Biaya bergabung ialah
biaya-biaya untuk memproduksi dua atau lebih produk terpisah (tidak diolah bersama) dengan
fasilitas sama pada saat yang bersamaan.
Perbedaan pokok antara biaya bergabung dan biaya bersama yaitu bahwa biaya
bergabung dapat diikuti jejak alirannya ke berbagai produk yang terpisah tersebut atas dasar
sebab akibat, atau dengan menelusuri jejak penggunaan fasilitas. Biaya bergabung juga tidak
meliputi biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung. Di lain pihak biaya bersama tidak
dapat diikuti jejak alirannya ke berbagai macam produk yang dihasilkan dan meliputi biaya-
biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabri
9.3 Metode Alokasi Biaya Bersama
Alokasi Biaya merupakan pembebanan biaya secara proposional dari biaya tidak
langsung atau biaya bersama ke objek biaya. Biaya bersama sulit diperhitungkan kepada
masing-masing produk, oleh karena itu untuk memudahkan dalam perhitungan diperlukan
alokasi biaya.
Penyelesaian :
Produk Hrg Biaya Nilai jual Jmlh Nilai jual Rasio Alokasi** HPP
bersama jual/ Tmbhan Hipotesis* Prduk (20.000.000) /kg
kg
Alfa 1.000 400 600 5.000 3.000.000 22,06% 4.412.000 882,4
Contoh :
Dari soal pada metode kedua (metode rata-rata biaya per satuan), diketahui bobot untuk
bensin 4, pelumas 2, minyak tanah 3 dan solar 1. Alokasi biaya bersamanya sebagai berikut :
Contoh :
Berikut adalah data produk yang dihasilkan dari satu ton batu bara yang menghabiskan biaya
sebesar Rp 1.000.000 :
Meskipun demikian ada beberapa metode untuk mengalokasikan biaya bersama kepada
produk utama dan produk sampingan . metode yang digunakan untuk memperlakukan produk
sampingan dapat dibagi menjadi dua golongan:
· Metode yang tidak mencoba menghitung harga pokok produk sampingan atau
persediaannya, tetapi memperlakukan pendapatan penjualan produk sampingan sebagai
pendapatan atau pengurang biaya produksi. Metode ini disebut metode tanpa harga pokok (non-
cost methods).
Dalam metode ini terdapat beberapa cara perlakuan terhadap hasil penjualan produk sampingan
sebagai berikut :
Dalam metode ini harga pokok produk sampingan ditetapkan sebesar harga beli / nilai
pengganti (Replacement Cost) yang berlaku di pasar. Harga pokok tersebut di kredit perkiraan
“ Barang Dalam Proses Bahan Baku ”. Dengan demikian biaya produksi (bahan baku) untuk
produk utama berkurang. seringkali kita jumpai pengolahan satu atau bbrp bahan baku, dalam
satu proses produksi, dapat menghasilkan beberapa barang jadi. Dalam persh semacam ini, krn
bbrp produk yang dihasilkan bersasal dari proses pengolahan bahan baku yang sama, timbul
masalah pengalokasian biaya bersama (joint cost) kepada bbrp produk yang dihasilkan
tersebut.
Biaya bersama (joint produk) adalah biaya-biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan
beberapa produk scr bersama. Biaya ini terdiri dari Bi BB, Bi TK, dan BOP. Produk yg
dihasilkan dlm hal ini berupa produk utama (produk yg harga jualnya relatif sama) dan produk
sampingan ( produk yg harga jualnya relatif kecil)
DAFTAR PUSTAKA
http://fekool.blogspot.co.id/2015/02/joint-vs-common-cost.html
http://studyworkframe.blogspot.co.id/2015/04/produk-bersama-dan-sampingan.html
http://yabeshulu.blogspot.co.id/2015/06/produk-bersama-dan-produk-sampingan.html
http://citraayuananda.blogspot.co.id/2012/01/perlakuan-akuntansi-terhadap-produk.html