C.

Berjudi
1. Pengertian Berjudi
Berjudi adalah mempertaruhkan sejumlah uang atau harta didalam permainan tebak-
tebakan berdasarkan kebetulan dengan tujuan mendapatkan sejumlah uang atau harta
yang lebih besar dari pada jumlah uang atau harta yang dipertaruhkan.
Dalam al-qur'an, judi disebut dengan ''maisir'' (permainan yang mudah). Sebab,
pelakunya bisa memperoleh harta dengan cara yang mudah dan bisa pula kehilangan
harta dengan cara yang mudah. Menurut Imam Al-Bukhari, urutan larangan-larangan
tersebut, yaitu khamar, judi, dan berqurban untuk berhala, menegaskan tantang
perbuatan-perbuatan dosa yang mengakibatkan hilangnya sesuatu yang amat berharga.

2. Bentuk-bentuk Perjudian
a. Judi dadu, yaitu permainan judi dengan menggunakan bantuan dadu yang
digelindingkan atau dikoplok.

3. Zat Psikostimulat, contohnya Amfetamin. Efeknya: dapat menimbulkan kersakan

saluran darah, jantung, dan hati.

c. Zat Adiktif
Zat adiktif adalah bahan lain bukan narkotika atau psikotropika, menngunakannya
dapat meninbulkan ketengatungan fisik dan psikologis misalnya:
3. Bentuk-bentuk Pencurian
a. pencurian dengan cara konvensional
b. pencurian dengan mengintai kelengahan korban.
c. pencurian dengan cara berpura-pura menjua produk.
d. pencurian dengan cara menawarkan jasa.
e. pencurian dengan bantuan teknologi komputer.
f. pencurian dengan memalsukan rekening.
g. pencurian dengan bantuan hipnotis.

4. Dampak negatif pencurian

a. pencurian dapat menyengsarakan orng lain dan keluarganya
b. pencurian mengakibatkan hukuman potongan tangan didunia dan azab yang pedih di
akhirat kelak.
c. pencurian dapat mencoreng nama baik seseorang serta menurunkan harkat dan
martabatnya.
d. pencurian dapat menyebabkan cacian, celaan, makian orang lain terhadap harga diri
seseorang.

5. Menghindari Kebiasaan Mencuri

a. menyadari bahwa pencurian adalah pelanggaran norma agama, dosa besar kepada
Allah.
b. memahami bawa akibat pencurian bukan hanya hukuman potongan didunia atau
penjara, melainkan azab yang pedih di akhirat.
c. menghindari pergaulan dengan orang-orang yang dikenal masyarakat suka mencuri,
atau suka membantu para pencuri.
F. Narkoba
1. Pengertian NARKOBA
NARKOBA adalah akronim dari NARkotik, alKohol, OBat-obatan terlarang,
dan zat Adiktif. Istilah lain yang sering digunakan ialah NAPZA, singkatan dari Narkotik,
Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif.
Penggunaan Narkoba yang semakin meningkat setiap tahunnya disebabkan oleh beberapa
faktor, antara lain : karena kemudahan mendapatkan barang haram tersebut, dorongan
rasakeingintahuan yang sangat besar,