Professional Documents
Culture Documents
PENGANTAR
Investasi ekuitas dimana investor menyelenggarakan akun investasi atas dasar
berkelanjutan. Ini termasuk akuntansi untuk investasi menurut metode nilai wajar/biaya
(nilai wajar sekuritas yang dapat di perjualbelikan dan biaya sekuritas yang tidak dapat di
perjualbelikan), dimana perusahaan investor tidak mempunyai kemampuan untuk
mempengaruhi aktivitas investee, serta akuntansi menurut metode ekuitas dimana
perusahaan investor dapat menggunakan pengaruh yang signifikan terhadap operasi
investee. Pada umumnya prinsip – prinsip akuntansi yang di terima umum (GAAP)
mewajibkan digunakanya metode ekuitas untuk memperhitungkan investasi yang lebih
besar dari kepemilikan 20 % tetapi lebih kecil dari kepemilikan pengendalian 50 %.
Investor juga menggunakan metode ekuitas untuk memperhitungkan investasi
perusahaan induk secara internal dalam perusahaan anak. Situasi ini berlaku apabila
investor mengendalikan keputusan menyangkut operasi, investasi dan pembiayaan
investee melalui kepemilikan lebih 50% saham berhak suara perusahaan investee sebagai
akibat dari penggabungan usaha dimana satu atau lebih perusahaan menjadi perusahaan
anak. Untuk tujuan pelaporan keuangan, penggabungan semacam itu mengaharuskan di
buatkannya laporan keuangan konsolidasi.
Pada bab ini membahas akuntansi perusahaan induk atas perusahaan anaknya
menurut metode pembelian, tetapi tidak membahas laporan keuangan konsolidasi.
TUJUAN PERKULIAHAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai investasi saham – akuntansi dan pelaporan
investor. Setelah menyelesaikan perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu:
Mengidentifikasi berbagai tingkat pengaruh atau pengendalian investor yang didasarkan
pada tingkat kepemilikan saham.
Menerapkan metode akuntansi nilai wajar/biaya dan ekuitas untuk invstasi saham.
Mengidentifikasi faktor – faktor selain kepemilikan saham yang mempengaruhi
kemampuan investor untuk memiliki pengaruh atau pengendalian.
Menerapkan metode ekuitas pada alokasi harga beli.
Mempelajari cara menguji goodwill untuk penurunan nilai (impairment)
1
Prinsip-prinsip akuntansi yang di terima umum untuk mencatat akuisisi saham
biasa mewajibkan investasi tersebut dicatat pada biayanya oleh investor. Pedoman dasar
untuk mengukur biaya investasi meliputi kas yang di keluarkan,,nilai wajar aktiva tertentu
lainnya atau sekuritas yang di terbitkan, dan biaya langsung tambahan untuk memperoleh
investasi, selain biaya pendaftaran dan penerbitan sekuritas ekuitas yang di catat sebagai
tambahan modal di setor menurut GAAP.
Salah satu dari dua metode dasar akuntansi untuk investasi saham biasa tidak lancar
yang umum digunakan adalah metode nilai wajar /biaya, (fair value cost method) atau
metode ekuitas (equity method). Investasi diperhitungkan sesuai dengan ketentuan FASB
statement No. 115, akuntansi untuk investasi dalam sekuritas utang dan Ekuitas tertentu.
Jika digunakan metode ekuitas, investasi diperhitungkan menurut ketentuan APB Opinion
no.18, Metode akuntansi ekuitas untuk investasi dalam saham biasa, yang
diamandemenkan oleh FASB statement no.94.
B. KONSEP YANG MENDASARI METODE NILAI WAJAR / BIAYA DAN METODE EKUITAS
Menurut metode nilai wajar / biaya, investasi dalam saham biasa dicatat pada
biayanya dan dividen. FASB statement No. 130 memperbolehkan item laba komprehensif
lainnya dilaporkan pada laporan laba rugi, sebagai laporan terpisah laba komprehensif,
atau pada laporan perubahan ekuitas. FASB statement No. 115 tidak berlaku untuk
investasi dalam ekuitas yang diperhitungkan menurut metode ekuitas atau investasi dalam
perusahaan. Menurut metode ekuitas, investasi dicatat pada biaya dan disesuaikan dengan
laba rugi dan dividen. APB Oponion No. 18 paragraf 17 menjelaskan:
APB menyimpulkan bahwa metode akuntansi ekuitas untuk investasi dalam saham
biasa harus diikuti oleh investor yang investasinya dalam saham berhak memberikan suara
dia kemapuan untuk menggunakan pengaruh yang signifikan terhadap kebijakan operasi
dan keuangan investee meskipun kepemilikannya atas saham berhak suara hanya 50%
atau kurang.
Kemampuan untuk menggunakan pengaruh yang signifikan didasarkan pada uji
kepemilikan 20% seperti dijelaskan oleh APB:
Investasi (baik langsung maupun tidak langsung sebesar 20% atau lebih dalam
saham berhak suara investee akan menimbulkan dugaan bahwa, jika tidak ada bukti yang
bertentangan, investor memiliki kemampuan untuk menggunakan pengaruh yang
signifikan terhadap investee. Sebaliknya, investasi yang lebih kecil 20% saham berhak
suara investee akan menimbulkan dugaan bahwa investor tidak mempunyai kemampuan
untuk menggunakan pengaruh yang signifikan, kecuali dapat dibuktikan sebaliknya.
Metode ekuitas dan FASB statement No. 94 menurut metode ekuitas, laba perusahaan
induk harus sama dengan laba bersih konsolidasi. Investasi dalam perusahaan yang tidak
dikonsilidasi dilaporkan dalam laporan keuangan baik dengan biaya maupun biaya metode
ekuitas.
SBC Comunication memberikan suatu contoh bahwa kepemilikan mayoritas belum
bisa dianggap cukup untuk memiliki pengendalian terkait dengan joint venture dalam
cingular wireless, yang diuraikan pada catatan 6 laporan Tahunan tahun 2003-nya:
Kepemilikan ekonomis kami dalam cingular sebesar 60% diperhitungkan dengan metode
ekuitas pada laporan keuangan konsolidasi karena pengendalian dibagi rata ( yaitu 50/50)
dengan mitra kami yang memiliki kepemilikan sebesar 40% dalam joint ventures. Kita
memiliki hak suara dan perwakilan yang sama didewan direksi yang mengendalikan.
2
C. PROSEDUR AKUNTANSI MENURUT METODE BIAYA / NILAI WAJAR DAN EKUITAS
Asumsikan bahwa pilzner company memperoleh 2.000 dari 10.000 lembar saham yang
beredar sud corporation seharga $50 per saham pada tanggal 1 juli, yang sama dengan nilai
buku dan nilai wajar aktiva bersih sud corporation untuk tahun tersebut adalah $50.000,
dan dividen sebesar $20.000 telah dibayar pada tanggal 1 november. Jika terbukti tidak
mampu menggunakan pengaruh yang signifikan, pilzner harus menerapkan metode nilai
wajar / biaya, dengan menilai kembali akun investasi terhadap nilai pasar wajar pada
akhir periode akuntansi. Jika sebaliknya, terapkan metode ekuitas. Akuntansi yang
digunakan pencatatan pilzner company menurut kedua metode sbb:
Ayat jurnal tanggal 1 juli untuk mencatat investasi:
Metode biaya / nilai wajar
Investasi dlm sud (+A) 100.000
Kas (-A) 100.000
Metode Ekuitas
Investasi dlm sud (+A) 100.000
Kas (-A) 100.000
Ayat jurnal tanggal 1 November untuk mencatat dividen:
Metode biaya / nilai wajar
Kas (+A) 4.000
Pendapatan dividen ( R. + SE) 4. 000
Ayat jurnal untuk mengilustrasikan metode biaya/ nilai wajar merefleksikan situasi
yang umum dimana investor mencatat pendapatan dividen sama dengan dividen yang
3
benar-benar diterima. Sebagai contoh, jika laba bersih sud untuk tahun berjalan adalah
$30.000, bagian pilzner akan sebesar $3.000 ($ 30.000 x ½ tahun x 20%). Dividen yang
diterima sebesar $4.000 melebihi ekuitas dalam sud sebesar $3.000,sehingga kelebihan
sebesar $1.000 dianggap sebagai pengembalian modal dan kredit ke akun investasi dalam
sud. Dengan mengasumsikan bahwa pilzner mencatat penerimaan kas sebesar $4.000 pada
tanggal 1 november sebagai pendapatan dividen, akan diperlukan ayat jurnal akhir tahun
untuk menyesuaikan pendapatan dividen dan akun investasi. Ayat jurnal semacam itu yang
harus dicatat oleh investor adalah sebagai berikut
Pendapatan dividen(-R, -SE ) 1000
Investasi dalam Sud (-A) 1000
Untuk menyesuaikan pendapatan dividen dan akun investasi atas penerimaan dividen yang
melebihi laba.
Ayat jurnal ini mengurangi pendapatan dividen sebesar $3.000 bagian pilzner atas laba
yang diperoleh stelah tanggal 1 juli dan mengurangi investasi dalam sud menjadi
$99.000,yaitu dasar nilai wajar /biaya yang baru investasi tersebut. Jika, setelah dividen
likuidasi, saham memiliki nilai sebesar $120.000, ayat jurnal lainnya akan diperlukan
untuk meningkatkan investasi ke nilai wajarnya:
Penyisihan untuk menyesuaikan sekuritas yang
Tersedia untuk dijual ke nilai pasarnya(+A) 21.000
Laba komprehensif lainnya (+SE) 21.000
1 Januari
Investasi dalam sloan (+A) 100
Tambahan modal disetor (-SE) 50
Kas (-A) 150
Untuk mencatat tambahan biaya langsung pembelian 30% ekuitas dalam sloan.
5
Accounts payable 1.000 1.000
Notes payablejt 1/1 2007 2.000 1.800
Common Stock 10.000
Retained Earnings 2.000 $15.000
Kelebihan cost terhadap ekuitas pokok dicari sebagai berikut:
Investment in PT.SLOAN 5.100.000
Book Value yg diperoleh 30% x 12.000.000 3.600 .000
Excess cost diatas book value 1.500.000
Penetapan pada net assets yang dapat diidentifikasi dan goodwill: PT. PAYNE mencatat
kelebihan biaya sebesar 1.500.000 terhadap ekuitas pokok/dasar pada akun investasinya
pada PT. SLOAN
PT. Payne dan ekuitas yang dimiliki 30%, PT. Sloan (dalam ribuan) :
FV - BV x Kepemilikan = Jumlah
Inventory 4.000 3.000 30% 300
Other CA 3.100 3.300 30% (60)
Equipment 8.000 5.000 30% 900
N/P 1.800 2.000 30% 60
Total yang ditetapkan pada assets yang diidentifikasi $ 1200
Goodwill 300
Total Excess 1.500
3. Akuntansi Untuk Kelebihan Biaya Investasi Atas Nilai Buku Yang Diperoleh
Asumsikan bahwa sloan company membayar dividen sebesar $1.000.000 pada tanggal 1
juli dan melaporkan laba bersih sebesar $3.000.000 selama tahun tersebut. Kelebihan
biaya atas nilai buku yang diperoleh diamortisasi sbb:
Kelebihan yang dialokasikan :
Persediaan dijual pada tahun berjalan 100%
Aktiva lancar lainnya dijual pada tahun berjalan 100%
Peralatan disusutkan selama 20 tahun 5%
Wesel bayar jatuh tempo dalam 5 tahun 20%
PT.Payne membuat ayat jurnal berikut berdasarkan one line consolidations untuk
mencatat dividen dan income from PT. Sloan:
1/7'02 Cash $300.000
Investment in PT. Sloan 300.000
(dividen yang diterima Rp 1.000.000 x 30%)
31/12'02 Investment in PT.Sloan $900.000
Income from PT.Sloan 900.000
(Rp 3.000.000 x 30%)
31/12‘02 Income from PT.Sloan $300.000
Investment in PT.Sloan 300.000
(mencatat excess inventory-sale 1 jt x 30%, 2002)
31/12'02 Investment in PT.Sloan $60.000
Income from PT. Sloan (300.000x20%) 60.000
(mencatat excess other current assets - sale 2002)
6
31/12'02 Income from PT.Sloan $45.000
Investment in PT.Sloan 45.000
(mencatat excess penyusutan equipment 900.000/20 tahun)
Kelima ayat jurnal terakhir melibatkan akun laba dan investasi, sehingga payne dapat
mencatat labanya dari sloan dalam satu ayat jurnal per 31 desember sbb:
Investasi dari sloan (+A) 603
Laba dari sloan (R,+ SE) 603
Untuk mencatat laba ekuitas dari investasi dalam sloan sebesar 30% yang dihitung sbb:
Ekuitas dalam sloan yang dilaporkan ($3.000.000 x30%) $900
Amortisasi kelebihan biaya atas nilai buku:
Persediaan yang dijual pada tahun berjalan ($300.000 x100%) (300)
Aktiva lancar lain yang dijual pada tahun berjalan ($60.000x100%) 60
Peralatan ($900.000 x5% tingkat penyusutan) (45)
Wesel bayar ($60.000x20% tingkat amortisasi) (12)
$ 603
Payne Company melaporkan investasinya dalam sloan pada tanggal 31 desember dalam
neracanya sebesar $5.403.000(lihat ikhtisar berikut),dan labanya dari sloan sebesar
$603.000 pada laporan laba ruginya. Aktiva bersih sloan (ekuitas pemegang saham)
meningkat sebesar $12.000.000 menjadi $14.000.000 dan bagian payne atas ekuitas dasar
ini adalah 30% atau $4.200.000. Perbedaan sebesar $1.203.000 antara saldo investasi dan
ekuitas dasar pada tanggal 31 desember merupakan kelebihan biaya investasi atas nilai
buku yang diperoleh yang belum diamortisasi. Jumlah ini dapat diperoleh dengan
mengurangkan jumlah amortisasi bersih sebesar $297.000 dari kelebihan awal sebesar
$1.500.000.
Berikut adalah ikhtisar aktivitas akun investasi payne menurut metode ekuitas:
1 Januari Biaya awal $5.000.000
1 Januari Biaya langsung tambahan 100.000
1 Juli Dividen yang diterima (300.000)
31 Desember Mengakui 30% laba bersih dari sloan 900.000
31 Desember Penghapusan kelebihan yg dialokasikan
ke persediaan (300.000)
31 Desember Mencatat laba dari aktiva lancar Sloan
yang dinilai terlalu tinggi yang dijual
pada tahun berjalan 60.000
31 Desember Penyusutan peralatan tambahan (45.000)
31 Desember Mengamortisasi kelebihan wesel (12.000)
31 Desember Saldo akhir $ 5.403.000
7
Nilai buku kepemilikan yang diperoleh dalam perusahaan investee dapat lebih besar
dari biaya investasi. Jika total kelebihan berkaitan dengan aktiva yang dinilai terlalu tinggi.
Sebagai ilustrasi, asumsikan bahwa post corporation membeli 50% saham biasa
berhak suara taylor yang beredar pada tanggal 1 januari seharga $40.000. ikhtisar
perubahan akun ekuitaas pemegang saham taylor selama tersebut adalah sebagai berikut :
Ekuitas pemegang saham, 1 januari $100
Ditambah: laba 20
Dikurangi (5)
Ekuitas pemegang saham 31 desember $115
Kelebihan nilai buku yang diperoleh atas biaya investasi sebesar $10.000(100.000 x 50% -
$40.000) terjadi karena persediaan dan peralatan dinilai terlalu tinggi pada pembukuan
taylor. Persediaan taylor per 1 januari dinilai terlalu tinggi sebesar $2.000 dan telah dijual
pada bulan desember. Penilaian terlalu tinggi sebesar $18.000 berhubungan dengan
peralatan yang mempunyai sisa umur manfaat selama 10 tahun sejak 1 januari. Tidak ada
goodwill atau goodwill negatif yang terjadi karena biaya sebesar $40.000 sama dengan
nilai wajar yang diperoleh ( 50% x 80.000)
Pembebanan perbedaan antara nilai buku yang di peroleh dan biaya investasi adalah
sebagai berikut :
Biaya investasi dalam taylor $ 40
Dikurangi :
Nilai buku besar 50% kepemilikan post dalam taylor (50)
($ 100.000 ekuitas pemegang saham x 50%)
Kelebihan nilai buku atas biaya $ (10)
Kelebihan yang dibebankan ke:
Persediaan ($2.000 penilain yang terlalu tinggix 50% kepemilikan) $ (1)
Peralatan ($18.000 penilain yang terlalu tinggi x 50% kepemilikan) (9)
Kelebihan nilai buku $ (10)
Ayat jurnal untuk memperhitungkan investasi post corporation dalam taylor corporation
adalah sebagai berikut:
1 Januari
Investasi dalam taylor (+A) 40
Kas (-A) 40
Untuk mencatat pembelian 50% saham berhak suara taylor yang beredar
1 Juli
Kas (+A) 2,5
Investasi dalam taylor (-A) 2,5
Untuk mencatat dividen yang diterima ($5.000x50%)
31 Desember
Investasi dalam taylor (+A) 10
Laba dari taylor(-A) 10
Untuk mencatat dividen yang diterima ($20.000x50%)
31 Desember
Investasi dalam taylor (+A) 1,9
8
Laba dari taylor (R,+SE) 1,9
Untuk mengamortisasi kelebihan nilai buku atas biaya buku atas biaya investasi yang
dibebankan ke:
Persediaan ($1.000x100%) $1
Peralatan ($9.000x10 %) 0,9
Total $1,9
Karena aktiva dibeli rendah dari nilai bukunya, Post melaporkan laba investasi dari taylor
sebesar $11.900($10.000+$1.900) dan saldo investasi dalam taylor pada tanggal 31
desember sebesar $49.400. Amortisasi kelebihan nilai buku terhadap biaya investasi akan
meningkatkan saldo investasi post dalam taylor sebesar $1.900 selama tahun tersebut.
Berikut adalah ikhtisar akun investasi menurut metode ekuitas:
1 Januari Biaya awal $40.000
1 Juli Bividen yang diterima (20.500)
31 Desember Mengakui 50% laba bersih taylor 10.000
31 Desember Amortisasi kelebihan nilai
atas biaya investasi 1.900
31 Desember Saldo akhir $49.400
Skedul untuk mengalokasikan kelebihan biaya investasi atas nilai buku yang di peroleh.
Petron Corporation dan Ekuitas Investee yang Dimiliki 40%, Fairview
Corporation
Biaya investasi $80.000
Dikurangi : bagian ekuitas Fairview pada tanggai
9
1 oktober
Ekuitas awal $150.000
Ditambah : laba pada 1 oktober 18.750
Dikurangi : deviden (15.000)
153.750
Dikali : kepemilikan yang dibeli 40 % (61.500)
Kelebihan biaya atas nilai buku $18.500
Kelebihan yang dibebankan ke: $ 8.000
Bangunan ($60.000-$40.000) x 40%]
Goodwill (sisa) 10.500
Kelebihan biaya atas nilai buku $18.500
31 Desember
Laba dari Fairview (E, -SE) 0,1
Investasi dalam Fairview 0,1
Untuk mencatat amortisasi kelebihan biaya atas nilai buku yang dialokasikan ke bangunan
yang di nilai terlalu rendah ($8.000 / 20 tahun x ¼ thn).
Pada tanggal 31 desember setelah ayat jurnal di posting, akun investasi Petron dalam
Fairview akan memiliki saldo $82.400 (biaya $80.000 + laba $2.400). saldo akun investasi
ini lebih besar $18.400 dari nilai buku dasar kepemilikan Petron dalam Fairview yang
sebesar $64.000 pada tanggal tersebut (40% x $160.000). jumlah $18.400 kelebihan biaya
awal atas nilai buku yang di peroleh sebesar $18.500 dikurangi amortissi $100 pada tahun
berjalan.
Ikhtisar aktivitas akun investasi Petron dalam Fairvoew metode ekuitas:
1 Oktober Biaya awal $ 80.000
31 Des Mengakui 40% laba bersih Fairview untuk ¼ thn $ 2.500
31 Des Amortisasi kelebihan biaya terhadap nilai buku
Yg dialokasikan ke bangunan yg dinilai terlalu rendah (100)
31 Des Saldo akhir $ 82.400
Pada tanggal 2 januari 2007 ketika 10% kepemilikan yang kedua diperoleh, Hop
Corporation menggunakan akuntansi metode ekuitas untuk kepemilikan sebesar 20%
10
tersebut. Hal ini memerlukan perubahan nilai tercatat (crying value) atas 10 %
kepemilikan yang pertama dari biayanya sebesar $750.000 menjadi nilai tercatatnya yang
benar atas dasar metode ekuitas,ayat jurnal untuk akun investasi Hop Corporation sebagai
berikut:
2 Januari 2007
Investasi dalam skip (+A) 50
Laba ditahan(+SE) 50
Untuk menyesuaikan akun investasi dalam skip dari dasar biaya menjadi ekuitas sebagai
berikut: bagian laba ditahan skip meningkat selama tahun 2006 sebesar $50.000 ($500.000
x 10% kepemilikan selama tahun tersebut)
Sama dengan penyesuaian retroaktif dari perusahaan akuntansi sebesar $50.000.
Kenaikan laba di tahan Skip $500.000 untuk tahun 2006 merupakan laba dikurangi
deviden untuk tahun 2006. Hop melporkan bagiannya atas deviden yang di terima dari
Skip sebagai laba menurut metode biaya. Karena itu laba Hop untuk tahun 2006 menurut
ekuitas lebih besar 10% dari kenaikan laba ditahan Skip untuk tahun 2006.
Ekuitas pemegang SP sama dengan nilai nominal SP yang beredar, yang meningkat sebesar
premi opsi beli atau likuidasi dan deviden SP yang tertunggak.
12
Laba Mornet Cooporation dari Tech untuk tahun 2006 atas 40% kepemilikannya dihitung
sbb:
Laba bersih Tech tahun 2006 $700
Pendapatan SP ($1.000.000 x 10%) 100
Pendapatan untuk SB $600
Bagian atas pendapatan SB Tech ($600.000x40%) 240
13
Perusahaan harus melaksanakan pengujian penurunan nilai goodwill sedikitnya
setahun sekali. FASB juga mensyaratkan pengujian penurunan nilai jika setiap peristiwa
beritkut tejadi:
a. Perubahan yang signifikan dalam factor- factor legal atau iklim usaha yang merugikan
b. Tindakan atau penilaian regulator yang merugikan
c. Persaingan baru dan yang tidak diantisipasi
d. Kehilangan personil kunci
14