You are on page 1of 7

Analisa Jurnal

No Resume Jurnal Analisa


1 Nama peneliti Endra Amalia, Yozi Susanti
2 Judul penelitian EFEKTIFITAS TERAPI IMAJINASI TERBIMBING
DAN TERAPI
MUSIK TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI
PADA PASIEN
POST OPERASI APENDIKTOMI AKUT DI RUANG
RAWAT BEDAH
RSUD DR. ACHMAD DARWIS SULIKI TAHUN 2014.
3 Tempat dan waktu Tempat penelitian dilakukan RSUD DR. ACHMAD
penelitian DARWIS SULIKI TAHUN 2014 penelitian dilakukan
pada bulan maret- april 2014.

4 Tujuan penelitian Tujuan penelitian untuk mengetahui untuk melihat


perbandingan efektifitas terapi relaksasi imajinasi
terbimbing dengan terapi musik terhadap intensitas nyeri
pada pasien post apendiktomi dimana nilai ukur pada
kelompok terapi musik, kemudian dilihat adanya
perbedaan nilai pada kedua kelompok.
5 Daftar pustaka 1. Andarmoyo, S 2013. Konsep & Proses
Keperawatan Nyeri. 2. Yogyakarta : ARM Ar Ruz
Media
2. Andarmoyo, S, 2007 Pengaruh Terapi Non
Farmakologis (Imaginasi Terbimbing) Terhadap
Tingkat Nyeri Pasien Post Operasi Sectio Cesarea
Di Ruang Melati RSUD Prof. Dr.
3. Hardjono Ponorogo, Jatim [online] dari
http://lib.umpo.ac.id (8 Desember 2013)
4. Patasik, CK, 2013. Efektifitas Teknik Relaksasi
Nafas Dalam Dan Guided Imagery Terhadap
Penurunan Nyeri Pada Pasien Post Operasi Sectio
Cesarea DI IRINA RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou
Manado, [online] dari http://ejournal.unsrad.ac.id ,
vol 1 No 1 Agustus 2013 (8 Desember 2013)
5. Efendi, F. 2008. Konsep Imajinasi Terbimbing.
Teknik Relaksasi Nyeri [online]. Vol. 44 pp 198-
205.Dari
:http://indonesiannursing.com/konsepimajinasi-
terbimbing.pdf 2010 (01 Juni 2013)
6. Ganong W.F. 2006 Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran. Jakarta : EGC Penerbit Buku
Kedokteran
7. Hall, G. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran
Edisi 11. Jakarta : EGC Penerbit Buku Kedokteran
8. Hawks & Black. 2008. Medical Surgical Nursing
Clinical Management for Positive Outcomes 8
Edition. Phyladelpia : Saunders Kamora, M. 2013.
Efektifitas Teknik Relaksasi Guided Imagery
Terhadap Pemenuhan Rata-Rata Jam Tidur Pasien
di Ruang Rawat Inap Bedah RSUD dr. Arifin
Ahmad Pekanbaru. PSIK Universitas Riau [online]
pp 1-5. Dari ; www.unri.ac.id (23 Oktober 2013)
9. Kozier, b et al. 2004. Fundamentals of Nursing
Consepts, Process, and Practice 7 Edition.
Phyladelpia : Prentice hall Health
10. Mansjoer A et al. 2000. Kapita Selekta Kedokteran
Jilid 2. Jakarta : Media Aesculapius
11. Notoadmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian
Kesehatan. Jakarta : PT Rineka Cipta
12. Perry & Potter. 2005. Buku Ajar Fundamental
Keperawatan Konsep, Proses dan Praktik.
Jakarta : EGC Penerbit Buku Kedokteran
13. Price & Wilson. 2006. Patofisiologi Konsep Klinis
Proses-Proses Penyakit. Jakarta : EGC Penerbit
Buku Kedokteran
14.Priharjo, Robert. 1993. Perawatan Nyeri
Pemenuhan Istirahat Pasien. Jakarta : EGC
Penerbit Buku Kedokteran
15. Ratnasari, NM. Et al. 2012. Pengaruh Pemberian
Guided Imagery Terhadap Nyeri Pada Pasien
Post Operasi Fraktur di RSUD Penembahan
Senopati Bantul, [Skripsi]. Program Studi SI
Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawatan
Universitas Respati, Yogyakarta.
16. Sabiston, 2007. Buku Ajar Bedah Bagian 1.
Jakarta :EGC Penerbit Buku Kedokteran.
Schwartz, S et al. 2004. Intisari Prinsip-
Prinsip Ilmu Bedah (Principal of Surgery)
Edisi 6. Jakarta : EGC Penerbit Buku
Kedokteran
6 Metode penelitian
a. Desain penelitian a) Penelitian ini merupakan penelitian Quasi
b. Populasi dan Eksperimental Design atau percobaan yang
sample bertujuan untuk mengetahui suatu gejala atau
c. Kriteria inklusi dan pengaruh yang timbul, sebagai akibat dari adanya
eksklusi perlakuan tertentu..
d. Teknik b) Populasi 20 Jumlah sample pada penelitian
pengumpulan data adalah 10 orang untuk kelompok A yang
e. Analisa data diberikan terapi imajinasi terbimbing dan 10
f. pembahasan orang kelompok B dengan diberikan perlakuan
terapi music dimana semua sampel merupakan
pasien post op apendiktomi akut di ruang rawat
inap bedah RSUD ini Achmad Darwis Suliki.
c) Pada penelitian ini terdapat kriteria inklusi Pasien
yang mengalami nyeri post OP dan pada
penelitian ini kriteria eklusi tidak dijelaskan,
seharusnya di jelaskan dengan jelas kriteria eklusi
d) Teknik pengumpulan data dalampenelitian ini
adalah Pada penelitian ini peneliti menggunakan
lembaran observasi skala nyeri dengan skala
numerik yaitu nyeri ringan adalah 1-3, nyeri
sedang adalah nilai 4-6, dan untuk nyeri berat
adalah nilai 7-10 (Kozier 1995 dalam Potter2006).
Nyeri adalah pengalaman sensorik dan emosional
yang tidak menyenangkan yangberhubungan
akibat dari kerusakan jaringan yang aktual atau
potensial
e) Analisa statistik dilakukan dengan Uji paired
sampel T test. Analisa data dilakukan untuk
melihat perbandingan efektifitas terapi relaksasi
imajinasi terbimbing dengan terapi musik
terhadap intensitas nyeri pada pasien post
apendiktomi dimana nilai ukur pada kelompok
terapi musik, kemudian dilihat adanya perbedaan
nilai pada kedua kelompok. Untuk mengetahui
adanya perbedaan nilai pada kedua kelompok.
Untuk mengetahui nilai tersebut dilakukan uji dua
mean (uji T) independent sample T-test
f. Intervensi yang diberikan yaitu kelompok A
menggunakan terapi imajinasi terbimbing dan kelompok
B menggunakan terapi musik, penelitian ini dilakukan di
RUANG RAWAT BEDAH RSUD DR. ACHMAD
DARWIS SULIKI dengan populasi 20 orang. Apendisitis
adalah peradangan dari apendiks vermiformis, dan
merupakan penyebab terlazim akut abdomen bedah pada
pasien terapi imajinasi terbimbing adalah sebuah terapi
relaksasi yang bertujuan mengurangi stress dan
meningkatkan perasaan tenang dan damai serta
merupakan obat penenang untuk situasi yang sulit dalam
kehidupan. Sedangkan Terapi musik adalah penggunaan
musik untuk relaksasi, mempercepat penyembuhan,
meningkatkan fungsi mental dan menciptakan rasa
sejahtera. Musik dapat mempengaruhi fungsi fisiologis,
seperti respirasi, denyut jantung dan tekanan darah.

7 Hasil penelitian Hasil penelitian ini sesuai dengan tujuan penelitian yaitu
Secara
statistik terdapat perbedaan yang sangat bermakna
penurunan skala nyeri antara kelompok yang melakukan
terapi imajinasi terbimbing dengan kelompok terapi
music. Penelitian ini memperkuat bahwa terapi imajinasi
terbimbing secara bermakna
mempengaruhi penurunan skala nyeri pasien post
apendiktomi akut di RSUD dr. Achmad Darwis Suliki
tahun 2014.
8 Kesimpulan Efektifitas rata-rata skala nyeri pada kelompok terapi
imajinasi terbimbing dengan kelompok terapi musik
sesudah perlakuan adalah 1,085 dengan nilai p value
0,000 (<0,005) dan nilai T hitung > nilai T tabel (7,836 >
1,734)
8 Saran penelitian Untuk rumah sakit bisa mengaplikasikan terapi non
farmakologis bisa memberikan teknik dengan terapi
imajinasi terbimbing untuk penurunan nyeri post
operasi.
ANALISA JURNAL MENGGUNAKAN PICO

No Kriteria Pembenaran
1 P 20 sampel (10 di kelompok A dan 10 kelompok B), Tujuan penelitian ini
untuk melihat perbandingan efektifitas terapi relaksasi imajinasi terbimbing
dengan terapi musik terhadap intensitas nyeri pada pasien post apendiktomi
dimana nilai ukur pada kelompok terapi musik, kemudian dilihat adanya
perbedaan nilai pada kedua kelompok.
2 I Populasi 20 Jumlah sample pada penelitian adalah 10 orang untuk
kelompok A yang diberikan terapi imajinasi terbimbing dan 10 orang
kelompok B dengan diberikan perlakuan terapi music dimana semua sampel
merupakan pasien post op apendiktomi akut di ruang rawat inap bedah
RSUD ini Achmad Darwis Suliki.
3 C Secara statistik terdapat perbedaan yang sangat bermakna penurunan skala
nyeri antara kelompok yang melakukan terapi imajinasi terbimbing dengan
kelompok terapi music. Penelitian ini memperkuat bahwa terapi imajinasi
terbimbing secara bermakna mempengaruhi penurunan skala nyeri pasien
post apendiktomi akut di RSUD dr. Achmad Darwis Suliki tahun 2014.
4 0 Efektifitas rata-rata skala nyeri pada kelompok terapi imajinasi terbimbing
dengan kelompok terapi musik sesudah perlakuan adalah 1,085 dengan nilai
p value 0,000 (<0,005) dan nilai T hitung > nilai T tabel (7,836 > 1,734)

Kesimpulan

Penurunan skala nyeri antara kelompok yang melakukan terapi imajinasi terbimbing

dengan kelompok terapi music. Penelitian ini memperkuat bahwa terapi imajinasi
terbimbing secara
ANALISA JURNAL KELOMPOK RSUP Dr KARIADI SEMARANG

Di Susun Oleh :

1. Martha Yunida A
2. Masruroh
3. Ni’matul Fauziah
4. Nur Afifatur R.
5. Riska Ade S. P.
6. Semi Mugiarti
7. Veronika Yuliani T. S. P.
8. Wella E. A.
9. Siti Nur Khasanah
10. Veni Oktavianingsih

PROGAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2018

You might also like