Professional Documents
Culture Documents
NU Al-Ma’arif
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.........................................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................2
BAB II VISI DAN MISI MTS. NU AL-MA’ARIF..............................................................9
BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM.....................................................11
BAB IV KALENDER PENDIDIKAN...............................................................................23
BAB V PENUTUP..............................................................................................................26
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang;
perundang-undangan yang berlaku. Selanjutnya, Pasal 11 Ayat (1) juga menyatakan bahwa
Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta
menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa
menjadi semakin besar. Lahirnya kedua undang-undang tersebut menandai sistem baru
dalam penyelenggaraan pendidikan dari sistem yang cenderung sentralistik menjadi lebih
desentralistik.
Kurikulum sebagai salah satu substansi pendidikan menjadi acuan dalam pembelajaran
kebutuhan siswa, dan kondisi sekolah atau daerah. Dengan demikian, MTs. NU Al-Ma’arif
yang berada daerah memiliki cukup kewenangan untuk merancang dan menentukan materi
Nasional dilaksanakan oleh sekolah, harus menyusun kurikulum tingkat satuan pendidikan
(KTSP) yang terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan
KTSP, kalender pendidikan, dan silabus dengan cara melakukan penjabaran dan penyesuaian
Standar Isi yang ditetapkan dengan Permendiknas No. 22 Tahun 2006 dan Standar
Pendidikan dijelaskan:
pendidikan untuk SMP, SMA, dan SMK, serta Departemen yang menangani
urusan pemerintahan di bidang agama untuk MI, MTs, MA, dan MAK ( Pasal 17
Ayat 2)
ajar, metode pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar (Pasal 20)
Ma’arif memiliki ruang gerak yang luas untuk melakukan modifikasi dan mengembangkan
daerah, serta kondisi siswa. Untuk keperluan di atas, perlu adanya panduan pengembangan
peserta didik di sekolah dengan mempertimbangkan kepentingan lokal, nasional dan tuntutan
global dengan semangat MBS. Manajemen Berbasis Sekolah sebagai bentuk otonomi
sekolah memotivasi guru untuk mengubah paradigma sebagai “curriculum user" menjadi
"curriculum developer". Guru mampu keluar dari kultur kerja konvensional menjadi kultur
kerja yang kontemporer yang dinamis. Guru mampu memainkan peran sebagai "agent of
change"
Pamekaran mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan
pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi
lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian
pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI)
dan Standar Kompetensi Kelulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi MTs. NU Al-
1. Peningkatan Iman dan Taqwa kepada Allah swt. serta Akhlak Mulia
Keimanan dan ketakwaan kepada Allah swt. serta akhlak mulia menjadi dasar
pembentukan kepribadian peserta didik secara utuh. Oleh karena itu, kurikulum
yang disusun sebisa mungkin dapat menunjang peningkatan iman dan taqwa
kepada Allah swt. serta akhlak mulia pada setiap mata pelajaran.
psikomotor berkembang secara optimal. Oleh karena itu, kurikulum harus disusun
berimbang.
peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai kecakapan hidup. Oleh
dunia kerja baik mandiri atau kerja di tempat lain. Kompetensi ini sangat penting,
perubahan. Oleh karena itu, kurikulum harus dikembangkan secara berkala dan
dan seni.
7. Agama
dengan tetap memelihara kerukunan umat beragama. Oleh karena itu, muatan
kurikulum semua mata pelajaran harus ikut mendukung peningkatan iman, takwa,
dan akhlak mulia. Sesuai dengan ciri Khas MTs sebagai lembaga pendidikan
teknologi.
ini sangat penting pada masa pasar bebas. Pergaulan antarbangsa yang semakin
erat memerlukan individu yang mandiri dan mampu bersaing serta hidup
pemeliharaan persatuan dan kesatuan bangsa dalam kerangka NKRI. Oleh karena
NKRI.
dan apresiasi pada budaya setempat harus terlebih dahulu ditumbuhkan sebelum
Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi, danciri
Karawang danberpedoman pada SI dan SKL serta panduan penyusunan kurikulum yang
disusunoleh BSNP.
sebagai berikut.
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan dalam bentuk kegiatan
didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai perbedaan
agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial, ekonomi, dan gender. Kurikulum
Seni
teknologi, dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi
kebutuhan kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha, dan dunia kerja. Oleh karena
BAB II
VISI DAN MISI MTS. NU AL-MA’ARIF
A. VISI
program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi sekolah. Sekolah sebagai unit
Misalnya, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, arus globalisasi dan informasi,
serta perubahan kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan sehingga memacu
sekolah untuk merespons tantangan dan peluang. Oleh karena itu, kami merumuskan visi ;
Berakhlakul Karimah”.
INDIKATOR VISI
akuntabeldanberwawasan global;
danbudayabangsa;
B. MISI :
D. PROGRAM STRATEGIS
kependidikan.
2. Mengadakan work shop terhadap tenaga pendidik tentang PAIKEM /CTL
3. Mengadakan DDTK terhadap tenaga pendidk dan kependidikan
4. Pemantauan pelaksanaan kinerja terhadap tenaga pendidk dan kependidikan
5. Peningkatan penggalangan sumber dana dan penataan RAKM
6. Mengadakan pemetaan dan kebutuhan sarana prasarana pendidikan
7. Penataan lingkungan pendidikan
8. Pengembangan pencapaian standar kompetensi lulusan secara kontinyu dan
terpadu
9. Pengembangan kegiatan keagamaan sebagai upaya penanaman spritual
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
Struktur dan muatan KTSP pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yangtertuang
dalam Standar Isi, meliputi lima kelompok mata pelajaran, antara lainsebagai berikut.
B. CakupanKelompok MataPelajaran
1. Agama danAkhlak Mulia
peserta didik menjadi manusia yang berimandan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
serta berakhlak mulia.Akhlak mulia mencakup etika dan budi pekerti atau moral
2. KewarganegaraandanKepribadian
peningkatan kesadaran dan wawasan pesertadidik akan status, hak, dan kewajibannya dalam
sebagai manusia.
ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilakuantikorupsi, kolusi, dan nepotisme.
3. IlmuPengetahuandan Teknologi
4. Estetika
yangharmonis.
5. Jasmani,Olahraga, danKesehatan
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan perilaku hidupsehat yang bersifat
Agama.
b) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
meliputiPendidikan Kewarganegaraan.
c) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi meliputi Bahasa
C. Pengembangan Diri 2* *) *) *) *) *)
)
Jumlah 32 42 32 42 32 42
C. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
kurikulum di atas.
a. Pendidikan Agama
keyakinanagamanya masing-masing.
persatuan dankesatuan.
c. Bahasa Indonesia
pemahaman terhadapipteks.
d. Bahasa Inggris
era globalisasi.
e. Matematika
h. Seni Budaya
Meliputi: Seni Rupa, Seni Musik, Seni Tari, dan Seni Teater
senibudaya nasional.
siswa.
2. Muatan Lokal
disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah,yang
materinya disesuikan dengan tingkat kelas dan kemampuan siswa. Adapun materi
a. Bahasa Sunda
Tujuan: Mengembangkan kompetensi berbahasa Jawa bahasa sunda.
b. Qowaidul lughoh; untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam penguasaan
kebutuhan, bakat dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah.
Kegiatan pengembangan diri berada di bawah bimbingan konselor, guru, atau tenaga
masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta
sebagai berikut.
.
2) mengadakan bimbingan dalam menghadapi kehidupan pribadi
3) mengadakan bimbingan belajar
4) Mengadakan bimbingan karir.
b. Ekstra kurikuler
1. Wajib :
1.1. Kepramukaan, Tujuan:
1) melatih siswa untuk terampil dan mandiri;
2) melatih siswa untuk mempertahankan hidup secara mandiri;
3) sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi dan
kepemimpinan;
4) memiliki sikap kerja sama kelompok;
5) memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain;
6) dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat.
Tujuan :
a) membiasakan berperilaku islami dan berakhlak mulia
b) membiaskan dan mengembangkan mebaca al qur’an
2. Pilihan:
2.3. Kegiatan Drum Band
a) mengembangkan prestasi di bidang seni musik;
b) mengembangkan seni drum band;
c) mengembangkan sikap kerja sama kelompok;
2.2 Kegiatan Palang Merah Remaja (PMR)Tujuan:
a) memiliki jiwa sosial dan kepedulian kepada orang lain;
b) memiliki sikap kerja sama kelompok;
c) memiliki pengetahuan dan praktik PPPK;
d) membentuk petugas piket UKS;
2.3 Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa dan MPKTujuan:
a) mempersiapkan siswa untuk menjadi pemimpin yang andal;
b) melatih siswa dalam berorganisasi;
c) melatih siswa belajar mengambil keputusan secara tepat/ demokratis
d) melatih siswa untuk bersikap demokratis.
3 Kegiatan Olahraga, Seni, dan Budaya, Tujuan:
mengembangkan prestasi olahraga;
Mekanisme pelaksanaan
b) Jadwal Kegiatan
Pelaksanaan
1 Kegiatan Layanan Konseling Senin – Sabtu
2 Kepramukaan Jum’at
3 Palang Merah Remaja (PMR) Selasa
4 OSIS Latihan Dasar Incidental
MPK
5 Kegiatan Olahraga, Seni, dan Sabtu–Kamis/
Budaya Jum’at
6 membaca Hadiyah, Yasin dan Jum’at
08.40
7 Kegiatan BTQ bagi siswa Rabu dan sabtu BTQ Intra
16.00
8 Penambahan pembelajaran Masuk intra
13.00 – 16.00
yang berlaku di MTs. NU Al-Ma’arif, yaitu menggunakan sistem paket.Sistem paket adalah
seluruh program pembelajaran dan mempelajarimateri yang sudah ditetapkan untuk setiap
yangdianggap penting dan tidak terdapat dalam struktur kurikulum yang r setiap mata
Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa prosesinteraksi antara
peserta didik dengan pendidik. Beban belajar tatap mukaper jam pembelajaran berlangsung
selama 40 menit. Kegiatan pengembangan diri yang lamanyaekuivalen 2 jam. Alokasi waktu
untuk penugasan testruktur danmandiritidak terstruktur. dari waktukegiatan tatap muka pada
mata pelajaran yang bersangkutan dan penyelesaian oleh siswa di luar jam belajar sebagai
pemantapan pembelajar siswa pada mata pelajaran terkait seusia penugasan dari guru.
mencapaikompetensi.
5. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar setiap indikator yang telah ditetapkan dalam suatu kompetensidasar
tingkat kemampuan rata-rata peserta didik serta kemampuansumber daya pendukung dalam
Berikut ini adalah tabel nilai ketuntasan belajar minimal yang menjadi
pengelola MTs Irsyadul Athfal, Komite dan Yayasan yang membawahi bidang penidikan.
KELAS
NO MATA PELAJARAN
VII *) VIII*) IX**)
1 Al Qur’an Hadist 70 72 75
2 Aqidah Akhlak 70 75 75
3 Fiqh 70 75 76
4 Sejarah Kebudayaan Islam 70 72 75
5 PPKn 70 73 75
6 Bahasa Indonesia 70 72 75
7 Bahasan Arab 68 70 75
8 Bahasa Inggris 70 75 75
9 Matematika 70 72 75
10 Pengetahuan Alam 70 72 75
11 Pengetahuan Sosial 70 72 75
12 Seni Budaya 70 75 75
13 Pendidikan Jasmani 70 70 75
14 Keterampilan/TIK 70 72 75
15 Muatan lokal/ Bahasa Sunda 70 72 75
16 Qawaidul lughah 65 70 75
Jumlah 1113 1159 1201
Rata-rata 69.56 72,44 75,06
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Peserta didikdinyatakan
yangdiikuti.
b. Memiliki nilai minimal baik untuk aspek kepribadian, kelakuan, dan
Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas atau mengulang di kelas yang sama
apabila ;
Pemerintah No. 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta didikdinyatakan lulus setelah memenuhi
kesehatan;
c. lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuandan teknologi;
d. lulus ujian nasional (ditentukan kemudian berdasarkan POS UN yang
berlaku).
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
pendidikan pada setiap tahun pelajaran. Kalender pendidikan adalah pengaturanwaktu untuk
kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yangmencakup permulaan
tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaranefektif, dan hari libur.
A. Alokasi Waktu
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu
kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Waktu
pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu untuk seluruh mata
pelajaran, termasuk muatan lokal. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak
diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu
libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antarsermester, libur akhir tahun pelajaran,
hari libur keagamaan, hari libur umum seperti hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.
maksimum 38
minggun
2. Jeda tengah semester Maksimum 2 Satu minggu setiap semester
minggu
3. Jeda antarsemester Maksimum 2 Antara semester I dan II
minggu
pelajaran
pembelajaran efektif
6. Hari libur Maksimum 2 Disesuaikan dengan Peraturan
pembelajaran efektif
5. Hari belajar efektif adalah hari belajar yang betul-betul digunakan untuk
Jumlahjam pembelajaran efektif selama satu tahun untuk kelas VII, VIII, dan IX
BAB V
PENUTUP
MTs. NU Al-Ma’arifpada awal tahun pelajaran 2016–2017, maka salah satu pedomandan
acuan dalam Kegiatan belajar mengajar telah dimiliki oleh MTs. NU Al-
Ma’arifDenganmengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23, 23, dan 24
berbagaipihak, khususnya tenaga pendidik dan tenaga kependidikan maupun para siswa serta
masyarakat yang diwakilioleh orang tua siswa. Atas masukan dan bantuan dari
Nj Rosmiatul Janah
Catatan:
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................