Professional Documents
Culture Documents
Pertemuan ke-3
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 1
Pendahuluan
Unsur kimia yang dibutuhkan organisme
dalam jumlah yang banyak (C,H,O,N,P,S)
bersirkulasi antara organisme dengan
lingkungan fisik dalam biosfer.
Pemindahan berulang-
berulang-ulang atau
penguraian dan pembentukan unsur-
unsur-unsur
kimia melalui organisme (komponen
(abiotik)
biotik) dan lingkungan fisik (abiotik)
Siklus biogeokimia.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 2
Pendahuluan (lanjutan)
Dalam daur unsur terdapat
persediaan/cadangan utama unsur
dan tempat pembuangan sejumlah
unsur tertentu
Siklus
biogeokimia mempunyai
mekanisme umpan balik yang dapat
mengatur sendiri (self
(self regulating)
regulating)
yang menjaga siklus dalam
keseimbangan.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 3
Siklus karbon dan Oksigen
Karbon diperoleh organisme dari CO2 dari
udara atau ion karbonat (HCO3-) yang
terlarut di air
Oksigen terdapat dalam bentuk O2
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 4
Siklus karbon dan Oksigen
(lanjutan)
Sisa bahan organik yg tidak dimanfaatkan
oleh herbivora dan karnivora akan
dilapukkan oleh bakteri pengurai.
Bahan organik yg tidak lapuk oleh bakteri,
melalui proses geologik akan membentuk
gambut, batu bara dan minyak bumi.
Kandungan karbon terikat pada gambut,
batubara dan minyak bumi tergantung pada
tingkat pelapukan. Karbon akan lepas ke
udara pada proses pembakaran bahan
tambang tersebut.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 5
Gambar 1. Siklus
Karbon di alam
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 6
Gb. 2.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 7
Gambar 3. Siklus Karbon dan Oksigen
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 8
Siklus Nitrogen
Udara merupakan cadangan nitrogen
utama (78%) dalam siklus nitrogen
Nitrogen dari udara tidak dapat langsung
digunakan oleh tanaman tapi harus diubah
dulu menjadi nitrat, nitrit atau amonium
oleh bakteri atau ganggang.
Tanaman Leguminose mampu memfiksasi
nitrogen (N2) menjadi nitrat dengan
bantuan bakteri penambat nitrogen
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 9
Siklus Nitrogen (lanjutan)
Senyawa nitrogen juga dihasilkan dari
kegiatan gunung api, yg setelah bereaksi
dengan air hujan turun ke tanah
membentuk nitrat
Tanaman & hewan yg mati setelah
terdekomposisi akan melepaskan nitrogen
dalam bentuk amonium proses
nitrifikasi nitrat dimanfaatkan
tanaman/hewan
Nitrogen yg tidak dimanfaatkan hilang ke
sedimen yg dalam atau tererosi.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 10
Gambar 4. Siklus nitrogen di alam
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 11
Gambar 5. Siklus nitrogen
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 12
Siklus Fosfor
Fosfor terdapat pada tiap tanaman,
berfungsi sebagai penyusun
protoplasma sel
Fosfor dibutuhkan dalam proses
fotosintesis pada saat pembentukan
ATP melalui fotofosforilasi dan
fosforilasi oksidatif.
Fosfor diserap tanaman dalam
bentuk ion H2PO4- dan HPO42-, piro
fosfat, metafosfat dan fosfor organik.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 13
Siklus Fosfor (lanjutan)
Cadangan utama fosfor: batuan fosfat,
misalnya apatit, dan air serta guano.
Batuan fosfat yg terlarut dalam air tanah
sebagian diserap tanaman dan sebagian
hilang ke badan air.
Tanaman merpakan sumber fosfor bagi
hewan, yg setelah mati akan terurai
menghasilkan fosfor.
Erosi membawa senyawa fosfat ke dalam
air, yg kemudian dimanfaat tumbuhan air.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 14
Gambar 6. Siklus Fosfor
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 15
Siklus Hidrologi
Energiradiasi matahari memegang
peranan penting pada siklus energi
dan zat di bumi
Jumlah air yg meninggalkan
permukaan tanah dan badan air
dalam bentuk uap, pada waktu
tertentu selalu sama dengan jumlah
air yg turun dari atmosfer dalam
bentuk presipitasi
presipitasi..
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 16
Siklus Hidrologi (lanjutan)
Air yg jatuh ke permukaan tanah
sebagian mengalir di permukaan tanah
(run off)
off) menuju sungai atau danau dan
laut.
Sebagian lagi merembes ke dalam tanah
(infiltrasi). Air infiltrasi bergerak ke
lapisan yg lebih dalam, kemudian
berkumpul menjadi air tanah bebas
(ground water).
water).
Aliran air tanah (interflow
(interflow)) bergerak
dalam akuifer menuju sungai, danau dan
laut.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 17
Siklus Hidrologi (lanjutan)
Dalam perjalanan dari atmosfer ke
permukaan tanah, sungai, danau dan
laut maupun ke dalam tanah air
dapat berubah wujud menjadi cair,
gas atau padat, tergantung suhu.
Sirkulasi air diatur oleh radiasi
matahari
Sirkulasi air dari daratan ke laut lalu
ke udara disebut siklus hidrologi.
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 18
Gambar 7. Siklus
hidrologi
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 19
Gambar 7. Siklus hidrologi
Jur.Agroteknologi--UPNVYK
Jur.Agroteknologi 20