You are on page 1of 6

Laporan Kasus Perorangan

Pembimbing : dr. Yuni Eka Anggraini, M.Med.Ed., M.Sc, Sp.KK

STATUS PASIEN
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU

NAMA DOKTER MUDA : Wahyu Permata Lisa NIM : 1708435968

NAMA PASIEN : An. MY PENDIDIKAN : SD


UMUR/TGL LAHIR : 7 tahun AGAMA : Islam
JENIS KELAMIN : Laki-laki SUKU : Melayu
PEKERJAAN : Pelajar NO RM RSAA : 98 xx xx
ALAMAT : Pekanbaru TANGGAL : 04-07-2018
STATUS PERNIKAHAN : Belum menikah

ANAMNESIS : Alloanamnesis dengan ibu pasien

KELUHAN UTAMA :
Bintil-bintil merah yang gatal pada lipat paha, dan sela jari tangan sejak 3 minggu
yang lalu.

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG :


Sejak 3 minggu lalu ibu pasien mengeluhkan muncul bintil-bintil berwarna
merah, berukuran sebesar kepala jarum pentul, pada lipat paha dan sela jari tangan
anaknya. Bintil tersebut semakin banyak dan meluas. Bintil-bintil terasa gatal, gatal
memberat terutama saat malam hari, sehingga pasien sering terbangun. Ibu pasien
juga mengatakan anaknya sering menggaruk bintil-bintil tersebut hingga luka. Bintil
tidak berisi cairan dan nanah. Bintil-bintil tidak terdapat pada daerah lipatan kaki dan
lipatan tangan pasien.
Pasien tidak ada riwayat demam, tidak ada batuk, bersin-bersin, sesak nafas
atau asma, tidak ada riwayat digigit serangga sebelumnya. Pasien sudah pernah
berobat ke puskesmas dan mendapat obat salep dan obat makan, namun ibu pasien
lupa nama obatnya tetapi keluhan tidak berkurang.
Selama liburan sekolah lebih kurang 1 bulan terakhir, ibu pasien mengatakan
pasien sering tidur bersama dengan abangnya yang sebelumnya bersekolah di pondok
pesantren. Abang pasien juga mengeluhkan keluhan yang sama dengan pasien. Pasien
memakai sarung dan bantal yang sama dengan abangnya. Pasien mengganti pakaian
setiap hari, mandi dua kali sehari.

1
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU :
- Pasien tidak pernah mengeluhkan kelainan kulit seperti ini sebelumnya
- Riwayat asma disangkal
- Riwayat sering bersin dipagi hari disangkal
- Riwayat alergi makanan dan obat-obatan disangkal

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA :


- Abang pasien mengeluhkan keluhan serupa
- Riwayat asma di keluarga disangkal
- Riwayat sering bersin dipagi hari di keluarga disangkal.

STATUS GENERALIS
Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran : Komposmentis Kooperatif
Pemeriksaan Thorak : Tidak ada kelainan
Pemeriksaan Abdomen : Tidak ada kelainan
Berat badan : 20 kg
Keadaan gizi : Baik

STATUS DERMATOLOGIS/ VENEREOLOGIS


( Lokasi- Efloresensi-Penyebaran )
Lokasi : Regio interdigiti sinistra, regio dorsum palmar sinistra
Efloresensi : Papul eritem (+) multipel, terowongan (+), erosi (+), ekskoriasi (+),
nodul skabies (-), skuama halus (-), likenifikasi (-), vesikel (-), pustul (-), krusta (-).
Penyebaran : Regional

2
Lokasi : Regio abdomen, genitalia, inguinalis
Efloresensi : Papul eritem (+), multipel, bentuk bulat, nodul skabies (-), erosi
(+),skuama halus (-), likenifikasi (-), vesikel (-), pustul (-), krusta (-).
Penyebaran : Regional

PEMERIKSAAN SARAF TEPI : Tidak dilakukan pemeriksaan


TES SENSIBILITAS KULIT : Tidak dilakukan pemeriksaan
KELAINAN SELAPUT / MUKOSA : Tidak ditemukan kelainan
KELAINAN KUKU : Tidak ditemukan kelainan
KELAINAN RAMBUT : Tidak ditemukan kelainan
KELAINAN KELENJER LYMFE : Tidak ditemukan pembesaran KGB

PEMERIKSAAN LABORATORIUM :
DARAH: Tidak dilakukan pemeriksaan
URINE : Tidak dilakukan pemeriksaan
FAECES : Tidak dilakukan pemeriksaan

PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI :
Pemeriksaan Sediaan Basah/Langsung : tidak dilakukan
Pewarnaan dengan KOH 10% : tidak dilakukan
Pewarnaan GRAM : tidak dilakukan
Pewarnaan GIEMSA : tidak dilakukan
Pewarnaan Ziehl Neelsen : tidak dilakukan

3
PEMERIKSAAN SEROLOGIK :
Tes Serologi VDRL : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi TPHA : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi Lain : Tidak dilakukan

PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI : tidak dilakukan


PEMERIKSAAN LAIN : tidak dilakukan

PEMERIKSAAN ANJURAN : Pemeriksaan sediaan basah/ langsung


untuk menemukan S. scabiei
Pemeriksaan darah rutin (hitung jenis)

RESUME :
Sejak 3 minggu lalu ibu pasien mengeluhkan muncul bintil-bintil berwarna
merah, berukuran sebesar kepala jarum pentul, pada lipat paha, dan sela jari tangan
anaknya. Bintil tersebut semakin banyak dan meluas. Bintil-bintil terasa gatal, gatal
memberat terutama saat malam hari. Selama liburan sekolah lebih kurang 1 bulan
terakhir, ibu pasien mengatakan pasien sering tidur bersama dengan abangnya yang
sebelumnya bersekolah di pondok pesantren. Abang pasien juga mengeluhkan
keluhan yang sama dengan pasien. Pasien memakai sarung dan bantal yang sama
dengan abangnya. Pasien mengganti pakaian setiap hari, mandi dua kali sehari.
Dari status dermatologis didapatkan papul eritem (+) multipel, bentuk bulat, ukuran
miliar, terowongan (+), erosi (+), ekskoriasi (+), skuama halus (-), likenifikasi (-),
vesikel (-), pustul (-), krusta (-). pada regio interdigiti sinistra, dorsum palmar, sinistra,
regio abdomen, dan region genitalis.

DIAGNOSIS BANDING:
- Skabies
- Prurigo hebra
- Dermatitis atopik

DIAGNOSIS : Skabies

4
TERAPI
UMUM :
 Menjelaskan bahwa penyakit ini merupakan penyakit menular yang
disebabkan oleh tungau oleh karena itu hindari kontak kulit secara langsung
dengan orang sekitar dan hindari penggunaan alat-alat secara bersama dengan
penderita seperti handuk, pakaian, sarung, bantal dan lain-lain.
 Menerangkan pentingnya menjaga kebersihan perseorangan dan lingkungan
tempat tinggal.
 Mengobati abang pasien yang mengeluhkan keluhan yang sama dengan
pasien.
 Cuci pakaian, sprei dan handuk dengan air panas, dijemur dan disetrika.
 Menjemur kasur, bantal dan karpet dibawah sinar matahari.
 Bila gatal sebaiknya jangan menggaruk terlalu keras karena dapat
menyebabkan luka dan risiko infeksi.
 Keluarga dan teman sepondok pasien sebaiknya juga melakukan pemeriksaan
dan mendapat pengobatan
 Kontrol ulang 1 minggu mendatang.

 KHUSUS :

SISTEMIK : Cetirizine syr 5mg/5ml (1 x 1 cth)


LOKAL : Permethrin krim 5% dioleskan ke seluruh tubuh termasuk sela sela
jari hingga ujung-ujung kuku kecuali wajah dan kepala setelah mandi saat malam hari
menjelang tidur dan dibiarkan selama 10 jam. Digunakan sekali seminggu dan dapat
diulangi 1 minggu kemudian.

 TINDAKAN : -

PROGNOSIS :
 QUO AD SANAM : Bonam
 QUO AD VITAM : Bonam
 QUO AD KOSMETIKUM : Bonam

5
RESEP

Dokter : dr. Wahyu Permata Lisa


SIP/STR : 04/VII/2018
Alamat : Jl. Sekolah no 17 Pekanbaru
No Hp : 085376929967

Pekanbaru, 4 April 2018

R/ Cetirizin syr 5mg/5ml no. I


S 1 dd cth I

R/ Permetrin 5 % cr 30 gr tube No. I


S u e (seluruh tubuh kecuali wajah, selama 10 jam, cuci
hingga bersih, ulangi minggu depan)

Pro : An. MY
Umur : 7 tahun

You might also like