Professional Documents
Culture Documents
STATUS PASIEN
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
RIWAYAT KEBIASAAN
Pasien sering memecahkan jerawat yang sudah mulai bernanah dengan jari tangan
Pasien jarang mencuci muka setelah berpergian atau beraktivitas
Pasien menggunakan sepeda motor saat bepergian kuliah dan kegiatan lainnya.
STATUS GENERALIS
Keadaan Umum : Tidak tampak sakit
Kesadaran : Komposmentis
Keadaan gizi : Berat badan : 55 Kg
Pemeriksaan Thorak : Tidak ada kelainan
Pemeriksaan Abdomen : Tidak ada kelainan
STATUS DERMATOLOGIS
( Lokasi- Efloresensi-Penyebaran )
Lokasi : Regio facialis
Efloresensi : Dominan papul eritema (+), pustul (+), makula hiperpigmentasi (+), Black comedo (+),
white comedo (+), skar akne (+), nodul (-), kista (-) dan telangiektasis (-).
Penyebaran : Regional
PEMERIKSAAN SARAF TEPI : Tidak dilakukan
PEMERIKSAAN LABORATORIUM :
PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI :
PEMERIKSAAN SEROLOGIK :
PEMERIKSAAN ANJURAN : -
DIAGNOSIS BANDING :
Akne Vulgaris tipe papulopustul
Erupi Akneiformis
Acne Rosasea
DIAGNOSIS :
TERAPI
UMUM :
Memberi tahu pasien tentang penyebab, pencegahan penyakit serta cara pengobatan dan
lama pengobatan.
Menjaga kebersihan dan perawatan kulit, seperti mencuci wajah setelah bepergian maupun
sesaat sebelum tidur.
Hindari stress.
Istirahat yang cukup dan teratur.
Tidak memencet jerawat.
Kontrol ulang untuk melihat hasil pengobatan setelah 1 bulan.
KHUSUS
SISTEMIK :
- Doksisiklin 100 mg kapsul 1x1
- Vitamin A 6000 IU tablet 1x1
}
LOKAL :
Champor 1 gr
Sulfur 6,6 gr Lotio Kummerfeldi (LKF)
Ethanol 3 ml (dioleskan pada jerawat pada
Calcy hidroxy 40 ml malam hari, jika wajah penuh
Oleum rosae gtt 1 jerawat dapat dioles pada seluruh
Aqua destillata ad 50 ml muka).
Carboxymethyl selulose 1% 1 mg
PROGNOSIS :
Resep
Pro : Tn. M
Umur : 19 tahun