TUGAS PRAKTIKUM MATA KULIAH

BIOREMEDIASI

PENGOLAHAN DATA SPSS

Disusun oleh:

ARDI RISTIYANTO
NIM. 26020115130126
Ilmu Kelautan - A

DEPARTEMEN ILMU KELAUTAN

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2018
 SGR
UJI NORMALITAS
1. SPSS 16 dibuka

2. Di save as dengan NAMA_NIM

3. Buka variable view dan isi dengan SGR dan Perlakuan, kemudian Label diisi
dengan SGR dan Perlakuan Agen Bioremediasi, lalu values diisi dengan 1
Kontrol, 2 Probiotik, 3 Konsorsium, 4 Rumput laut
4. Buka data EXCEL kemudian copy data SGR dan Perlakuan dan paste pada
SPSS

5. Klik analyze, descriptive statistic, explore

6. Pindah SGR di dependent list dan perlakuan pada Factor list

7. Klik plots dan centang histogram dan Normality dan klik continue
8. Hasil dari uji normalitas
 Uji Homogenitas

1. Klik analyze, compare means, one way ANOVA

2. SGR dipindah pada dependent list dan perlakuan dipindah pada factors

3. Diklik post hoc multiple comparison, dicentang pada LSD

4. Diklik option,dicentang pada Homogenety of variance test dan means plot

5. Hasil
 UJI REGRESI
1. Diklik Alayze-regresion-linear

2. SGR dipindah ke kolom dependent dan perlakuan dipindah ke kolom factor

3. Hasil
Regresi = 0.047 x 100%

= 4.7 %
 Uji Korelasi
1. Diklik Analyze-Correlate-bivariate

2. SGR dan perlakuan dipindah ke kolom kanan, diklik ok

3. Hasil
Perlakuan agen bioremediasi = 0.217 x 100% = 21.7 5%
 KUALITAS AIR

Uji Normalitas

1. SPSS dibuka
e
Uji Homogenitas
 Uji Regresi

0.009 x 100% = 0.9%

0 x 100% = 0%
0.036 x 100% = 3.6%

0.002 x 100% = 0.2%

Uji Korelasi
 DO = 0.0097 x 100% = 0.97 %

Suhu = 0.0004 x 100% = 0.04 %

Salinitas = 0.0190 x 100% = 1.90 %

pH = 0.0048 x 100% = 0.48 %

 TPC

Uji Normalitas
Uji Homogenitas
Regresi
0.0076 x 100% = 0.76%
Uji Korelasi
0.0067 x 100% = 0.67%
 SR

Uji Normalitas
Uji Homogenitas
Uji Regresi
0.0197 x 100% = 1.97%
Uji Korelasi
Interpretasi Hasil:
Dari hasil perhitungan uji normalitas data SGR tidak normal karena
nilainya 0.00. Nilai homogenitas tidak homogen karena sig. kurang 0,05. Pada
grafik ditunjukkan bahwa Rumput laut paling berpengaruh terhadap nili SGR
diikuti dengan kontrol, probiotik dan konsorsium. Pada uji regresi menunjukkan
perlakuan yang berpengaruh pada ikan sebesar 0.047. Pada uji korelasi SGR
perlakuan agen bioremed = 0.04 x 100% = 4.7 % yang berpengaruh.
Dari hasil perhitungan uji normalitas data Kualitas air tidak normal karena
nilainya 0.032. Nilai homogenitas tidak homogen karena sig. kurang 0,05. Pada
grafik ditunjukkan bahwa Probiotik paling berpengaruh terhadap nili DO, pH dan
salinitas. Sedangkan variabel Kontrol paling berpengaruh terhadap suhu. Pada uji
regresi menunjukkan perlakuan yang berpengaruh pada ikan sebesar 0, 0.36 dan
0,002. Pada uji korelasi kualitas air perlakuan agen bioremed DO = 0.0097 x
100% = 0.97 %, Suhu = 0.0004 x 100% = 0.04 %, Salinitas = 0.0190 x 100% =
1.90 %, pH = 0.0048 x 100% = 0.48 %.
Dari hasil perhitungan uji normalitas data TPC tidak normal karena
nilainya 0.0. Nilai homogenitas homogen karena sig. tidak kurang 0,05. Pada
grafik ditunjukkan bahwa tingkat pengenceran berpengaruh terhadap jumlah
bakteri. Pada uji regresi menunjukkan perlakuan yang berpengaruh pada ikan
sebesar 0.0076. Pada uji korelasi jumlah bakteri terhadap perlakuan agen
bioremed =0,67% yang berpengaruh.
Dari hasil perhitungan uji normalitas data SR normal karena nilainya
0.0637. Nilai homogenitas tidak homogen karena sig. kurang dari 0,05. Pada
grafik ditunjukkan bahwa probiotik dan rumput laut paling berpengaruh terhadap
jumlah nilai SR. Pada uji regresi menunjukkan perlakuan yang berpengaruh pada
ikan sebesar 0.0197. Pada uji korelasi jnilai SR terhadap perlakuan agen bioremed
=4,4% yang berpengaruh.