Professional Documents
Culture Documents
INTISARI
Dalam kehidupan sehari – hari manusia tidak pernah lepas dari kontaminasi
mikroorganisme bahkan pada bahan pangan sekalipun. Oleh karena itu, dibuatlah
bahan pengawet baik dari bahan alami maupun sintetik. Pengawet
mikroorganisme adalah zat yang ditambahkan ke dalam suatu sediaan obat,
sediaan makanan atau sediaan kosmetik yang berguna untuk mencegah
terkontaminasinya sediaan dengan mikroorganisme. Hal ini dilakukan karena
cemaran mikroorganisme dapat merusak sediaan dan ketika dikonsumsi oleh
manusia bisa saja menyebabkan suatu penyakit. Namun, dalam hal ini pengawet
tersebut sudahkah aman digunakan untuk suatu produk atau produk yang telah
ditambahkan dengan bahan pengawet sudah aman dikonsumsi oleh manusia.
Untuk itu dilakukan pengujian untuk menentukan efektivitas pengawet terhadap
pertumbuhan mikroorganisme. Pada percobaan ini dilakukan metode
eksperimental dengan melihat dari efektivitias pengawet yang dilakukan. Dari
hasil percobaan diperoleh pada hari ke 7 tidak terdapat bakteri ataupun jamur
yang tumbuh pada medium NA dan PDA, pada hari ke 14 sampai hari ke 28 tidak
tumbuh bakteri ataupun jamur pada medium. Jadi dapat disimpulkan bahwa metil
paraben efektif menghambat pertumbuhan bakteri Eschericia coli dan pada
medium PDA tidak terdapat mikroorganisme pada cawan petri. Hal ini
membuktikan bahwa metil paraben efektif untuk mengurangi atau menghambat
jamur Candida albicans.
METODE PRAKTIKUM
Jenis Praktikum
Jenis praktikum pada percobaan ini adalah eksperimental dimana pada
praktikum ini dengan melihat jumlah mikroorganisme yang tumbuh pada
pengawet.
Bahan dan Alat Praktikum
Adapun bahan-bahan yang digunakan pada percobaan ini yaitu, kapas,
medium NA (Nutrient Agar) , medium PDA (Potato Dextrosa Agar), suspensi
bakteri EC (Eschericia coli), suspense jamur CA (Candida albicans. Adapun alat
yang digunakan yaitu autoklaf, cawan petri, enkas, kapas, lampu spiritus, ose
bulat, dan vial.
Sampel Praktikum
Pada praktikum ini menggunakan pengawet metil paraben.
Variabel Praktikum
Pada praktikum ini digunakan metil paraben dengan melihat jumlah tiap
mikroba uji pada cawan petri
Cara Kerja
Masukkan sampel pengawet 1 mL kedalam vial dengan konsentrasi 0,05 %
kemudian ditambahkan medium NA dan medium PDA sebanyak 9,9 mL dan
disuspensikan bakteri dan jamur pada medium yang sesuai lalu dihomogenkan.
Setelah itu tuang kedalam masing-masing cawan petri kemudian diinkubasi
selama 1 x 24 jam pada suhu 37º diinkubator untuk bakteri dan selama 3 x 24 jam
. Dilakukan pengamatan terhadap jumlah koloni pada hari ke-1, 14, dan 28.
Analisis Hasil
Pada percobaan ini parameter yang dianalisis yaitu apakah ada cemaran
mikroorganisme yang tumbuh pada cawan petri.
Hasil Praktikum
PEMBAHASAN