You are on page 1of 1

ANALISIS CHART NEXUS MENGGUNAKAN INDICATOR “MOVING AVERAGE”

PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL)

Berikut grafik pergerakan harga saham PT Sri Rejeki Isman Tbk. yang menggunakan candlestick.

Indeks moving average adalah indikator dari pergerakan/fluaktuasi rata-rata harga saham dalam rentan waktu
yang telah ditentukan.

Perusahaan kalbe farma ini bergerak dibidang tekstil yang produknya banyak tersebar diseluruh Indonesia
bahkan sampai asia tenggara

Pada tanggal 23 januari 2018,pergerakan rata-rata 20 hari (garis berwarna merah) menembus dari bawah ke atas
pergerakan rata-rata 50 hari (garis berwarna biru) sehingga menyebabkan kenaikan harga pada saham tersebut
karena dalam teori Moving Average “pergerakan rata-rata 20 hari (garis berwarna merah) yang lebih halus
menembus pergerakan harga rata-rata 50 hari (garis berwarna biru) yang kurang halus maka bisa menjadi sinyal
bahwa harga saham tersebut akan turun atau naik sesuai arah kemana garis tersebut menembus”.

Pada tanggal 10 februari,pergerakan rata-rata yang berwarna merah atau 20 hari (garis berwarna merah)
menembus 2 pergerakan sekaligus yaitu pergerakan rata-rata 50 (garis berwarna biru) dan 100 hari (garis
berwarna hijau) dari atas ke bawah yang artinya bahwa “ apabila garis merah menembus dari atas ke bawah
maka ada indikasi bahwa harga saham tersebut akan turun sehingga menyebabkan banyak investor yang
menjual atau menahan saham tersebut menunggu kenaikan yang diharapkan suatu saat”. Dan analisis ini di
kuatkan dengan menembus 2 pergerakan sekaligus sehingga prediksi akan turunnya harga saham tersebut lebih
kuat dari kejadian sebelumnya pada tanggal 23 januari 2018.

Pada tanggal antara 16-23 april,pergerakan rata-rata 20 hari ada indikasi akan menembus pergerakan rata-rata
50 hari yang artinya “jika menembus dari bawah ke atas maka diharapkan pergerakan harga selanjutnya akan
naik sesuai fluktuasi pasar” sehingga pada momen tersebut maka para investor tentunya banyak yang ingin
membeli saham dari emiten ini dan membuat harga saham melonjak naik karena banyaknya permintaan dari
pasar.

You might also like