You are on page 1of 5

TUGAS IKHTIOLOGI

IKAN KEMBUNG

(Rastrelliger kanagurta)

OLEH:

NAMA : I Wayan Wirajaya

NIM : 1314511013

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN

FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2014
1. Klasifikasi Ikan Kembung (Rastrelliger kanagurta)
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Subphylum : Vertebrata
Kelas : Pisces
Subkelas : Teleostei
Ordo : Percomorphi
Sub Ordo : Scombroidea
Famili : Scombroidae
Genus : Rastrelliger
Species : Rastrelliger kanagurta (Saanin, 1994)

2. Bagian Ikan Kembung


2.1. Morfologi Luar
Ikan kembung perempuan (Rastrelliger brachysoma) termasuk ke
dalam Ordo Percomorphi. Warna tubuh bagian atas kekuning - kuningan
dan pada bagian ventral berwarna kuning keemasan. Yang membedakan
kembung perempuanfengan kembung jantan adalah kalau ada kembung
laki-laki terdapat bintik-bintik hitam pada bagian dorsalnya sedangkan
pada bagian dorsal kembung perempuan tidak ada. Selain tubuhnya lebih
gemuk dari pada ikan kembung laki-laki. Habitat kembung perempuan
adalah pada air laut (Saanin,1984).
Ikan kembung memiliki bentuk tubuh seperti torpedo dengan panjang
tubuh serta hidup di sekitar dasar perairan dan permukaan perairan laut,
tergolong ikan pelagis yang mengkehendaki perairan bersalinitas tinggi,
suka hidup secara bergerombol baik diperairan pantai maupun dilepas
pantai. Kebiasaan makanannya adalah memakan plankton besar atau kasar,
copepoda dan crustacea (KRISWANTORO dan SUNYOTO,1986).
Ciri lain dari morfologi ikan kembung Perempuan ini adalah memiliki
sirip ekor bercagak dua dan lekukkan dari cagak tersebut dimulai dekat
pangkalnya. Pangkal sirip ekor bentuknya bulat kecil. Jari-jari lunak dari
sirip ekor bercabang pada pangkalnya. Di belakang sirip punggung dan
dubur, terdapat sirip-sirp tambahan yang kecil (DJUHANDA, 1981).

2.2. Organ Pernapasan


Ikan tuna sirip kuning bernapas menggunakan insang. Insang
berbentuk lembaran-lembaran tipis berwarna merah muda dan selalu
lembap. Bagian terluar dari insang berhubungan dengan air, sedang
bagian dalam berhubungan erat dengan kapiler-kapiler darah. Tiap
lembaran insang terdiri dari sepasang filamen dan tiap filamen
mengandung banyak lapisan tipis (lamela). Pada filamen terdapat
pembuluh darah yang memiliki banyak kapiler, sehingga memungkinkan
O2 berdifusi masuk dan CO2 berdifusi keluar.
Ikan tuna sirip kuning adalah jenis ikan yang bertulang sejati. Pada
ikan bertulang sejati (Osteichthyes) insangnya dilengkapi dengan tutup
insang (operkulum).(Affandi et al, 1992)

2.3. Organ Pencernaan Pada Ikan Kembung


Pencernaan pada ikan tuna sirip kuning tidak jauh berbeda dari
jenis ikan pada umumnya yaitu dimulai dari mulut dan berakhir di anus.
Alat pencernaan terdiri dari dua bagian, yaitu saluran pencernaan yang
meliputi mulut, rongga mulut, pharynx, esophagus, lambung, pylorus,
duodenum, intestinum, rectum, dan anus; serta kelenjar pencernaan yang
terdiri dari hati, empedu, dan pancreas.( Affandi et al, 1992)

3. Cara Hidup Dari Ikan Kembung


Ikan kembung (Scomber canagorta) tergolong ikan pelagik yang
menghendaki perairan yang bersalinitas tinggi. Ikan kembung suka hidup
secara bergerombol dan kebiasaan makan adalah memakan plankton yang
besar/kasar (Copepode atau Crustacea). Ikan kembung (Scomber
canagorta) memiliki rahang, tubuh bilateral simetris, mulutnya terminal
dan memiliki tutup insang. Ikan kembung juga memiliki linea lateralis,
rudimeter, finlet, memiliki lubang hidung dua buah (dirhinous), bersisik
dan tidak memiliki sunggut, ikan kembung juga memiliki satu buah sirip
punggung, dua buah sirip perut, pectoralis, sirip anal dan sirip ekor
bercagak (DJUHANDA, 1981).

4. Cara Melindungi Diri dari Ikan Kembung


Cara ikan kembung melindungi dirinyan adalah dengan memiliki sisik
yang tebal sehingga sulit untuk di mangsa oleh pemangsanya.

5. Reproduksi Ikan Kembung


Siklus hidup dari ikan kembung dimulai dari fase telur, telurnya kira –
kira berukuran 1 mm. larva bertahan hidup dengan memakan crustacea
kecil. Ikan kembung kecil mulai mengembangkan pidmen kecil yang
membuatnya berbeda dengan spesies lain. Ikan kembung yang muda akan
hidup diperairan dangkal. Ikan kembung yang sudah dewasa mulai pindah
ke laut dalam dan berenang menjelajahi samudra. Reproduksi ikan
kembung dengan cara ovipar yaitu mengeluarkan telur pada saat
pemijahan (Musbir, at al. 2006).
Pembuahan ikan kembung terjadi secara eksternal yaitu di keluarkan
telur di lingkungan perairan. Biasanya fekunditas telur ikan kembung
banyak dan telurnya tidak dicaga oleh induknya (Effendi, 2002).
DAFTAR PUSTAKA

Affandi, R., D.S. Sjafei, M.F. Rahardjo, dan Sulistiono. 1992. Iktiologi. Suatu
Pedoman Kerja Laboratorium. Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Pusat Antar
Universitas Ilmu Hayat. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Djuhanda.1981.Pengantar Ilmu Peikanan. Penebar Swadaya. Jakarta
Effendy, M.I. 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Nusatama. Bogor
Kriswantoro dan Sunyoto, 1986. Budidaya ikan. Gitamedia Press. Surabaya
Musbir, at al. 2006. Pendugaan Ukuran Pertama Kali Matang Gonad Ikan
Kembung Rastreliger kanagurta Di Perairan Laut Flores. Sulawesi
Selatan. J. Sains & Teknologi, April 2006, Vol. 6 No. 1: 19 – 26.
Saanin, H. 1984. Taksonomi dan Kunci Identifikasi Ikan 1. Penerbit
Binacipta.Bogor. 1 hal

You might also like