You are on page 1of 3

DIABETES MELITUS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

1/3

TANGGAL Ditetapkan,
TERBIT DIREKTUR RSUD KEMAYORAN

SPO

dr. Ani Sri Wiryaningsih, MKK, MARS


NIP. 196009191991032001
Diabetes melitus adalah suatu kelompok penyakit metabolik yang ditandai
PENGERTIA oleh hiperglikeia akibat defek pada kerja insulin (resistensi insulin) di hati
N (peningkatan produksi glukosa hepatik) dan di jaringan perifer (otot dan
lemak), sekresi insulin oleh sel beta pankreas atau keduanya
Prosedur ini sebagai panduan untuk petugas dalam penanganan terhadap
TUJUAN
kasus Diabetes Melitus
Kebijakan Direktur RSUD Kemayoran Nomor 01.12.02 Tahun 2016
KEBIJAKAN tentang Pemberlakuan Standar Prosedur Operasional Poli Umum Rumah
Sakit Umum Daerah Kemayoran
1. Anamnesis
1.1.Perhatikan :
1.1.1. Identitas Pasien
1.1.2. Riwayat Penyakit Sekarang
- keluhan khas DM :
 Poliuria : Tidak/ Ya
 Polidipsia : Tidak/ Ya
 Polifagia : Tidak/ Ya
 penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebabnya :
Tidak/ Ya
- keluhan tidak khas DM :
 Lemah :Tidak/ Ya
 Kesemutan : Tidak/Ya
 Gatal : Tidak/ Ya
 Mata kabur : Tidak/ Ya
PROSEDUR  Disfungsi ereksi pada pria : Tidak/ Ya
 Pruritus vulvae pada wanita : Tidak/ Ya
- Faktor resiko
 Usia >45 tahun : Tidak/ Ya
 Berat badan lebih : >110% BB idaman atau IMT >23 kg/m2 :
Tidak/ Ya
 Hipertensi : Tidak/ Ya
 Riwayat DM dalam garis keturunan : Tidak/ Ya
 Riwayat abosrtus berulang, melahirkan bayi BB lahir bayi >
4000 gram : Tidak/ Ya
 Riwayat DM gestasional : Tidak/ Ya
 Riwayat TGT atau GDPT : Tidak/ Ya
 Penderita penyakit jantung koroner, tubekulosis, hipertiroidisme
: Tidak/ Ya
 Kolesterol HDL </35 mg/dl dan atau trigliserida >/ 250 mg/dl :
Tidak/ Ya
DIABETES MELITUS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

2/3

- Keluhan lain : Tidak/Ya


1.1.3. Riwayat Penyakit Penyerta
1.1.4. Riwayat Penyakit Dahulu
1.1.5. Riwayat Penyakit Keluarga
1.1.6. Riwayat Kebiasaan, Sosial dan Ekonomi

2. Pemeriksaan Fisik
Kesadaan umum: ringan / sedang / berat
Kesadaran: E (…) M (…) V (…)
Tinggi badan/Berat badan: …cm/…kg
Lingkar Perut : ...cm
Tekanan darah: … mmHg; Nadi:.... x/menit, kuat / lemah / tidak teraba
Pernapasan: …x/menit, normal / cepat dan dangkal / cepat dan dalam /
menurun
Suhu : …°C
Kulit : normal / abnormal: ulkus ada/tidak,
Kepala : normal / abnormal:
Mata : normal / abnormal: visus, lensa mata, retina
THT : normal / abnormal:
Mulut : normal / abnormal:
Leher : normal / abnormal:
Paru : normal / abnormal:
Jantung : normal / abnormal:
Perut : normal / abnormal:
Pinggang : normal / abnormal:
Anus : normal / abnormal:
Ekstremitas : normal / abnormal: fungsi sensorik menurun/tidak, luka
ada/tidak
Lain-lain : tidak ada / ada:

3. Pemeriksaan Lain – Lain


3.1.Pemeriksaan Penunjang
3.1.1. Pemeriksaan penunjang laboratorium pada Diabetes
Melitus adalah sebagai berikut :
3.1.1.1.Darah Rutin ( Hb, Leukosit, Hitung jenis
Leukosit, LED)
3.1.1.2. Glukosa darah puasa dan 2 jam sebelum
makan
3.1.1.3.Fungsi ginjal : ureum, kreatinin
3.1.1.4. Fungsi hati : SGOT, SGPT, albumin/globulin
3.1.1.5. Kolesterol total, Kolesterol HDL, Kolesterol
LDL, Trigliserida
3.1.1.6. A1C
3.1.2. EKG
3.1.3. Foto Thoraks
3.1.4. Funduskopi
3.2.Kriteria diagnosis DM dan gangguan toleransi glukosa
3.2.1. Kadar glukosa darah sewaktu (plasma vena)>/ 200
mg/dl
3.2.2. Kadar glukosa darah puasa (plasma vena) >/ 126
DIABETES MELITUS

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

3/3

mg/dl atau
3.2.3. Kadar glukosa plasma >/ 200 mg/dl pada 2 jam
sesudah beban glukosa 75 gram pada TTGO

4. Tata Laksana.
4.1.Diet
Perencanaan makan karbohidrat 60-70%, protein 10-15%, lemak
20-25 %
- Jumlah kalori basal/ hari
 Laki-laki : 30 kal/kgbb idaman
 Wanita : 25 kal/kgBB idaman
- Penyesuaian (terhadap kalori basal/hari)
 Status gizi : BB gemuk -20%, BB lebih -10%, BB kurang
+20%
 Stres metabolik (infeksi, operasi,dll) : +10% s/d 30%
 Aktivitas : ringan +10%, sedang +20%, berat 30%
 Hamil : trimester I,II +300kal, trimester III/laktasi
+500kal
4.2.Latihan jasmani : 3-4 kali seminggu kurang lebih 30 menit
4.3.Medikamentosa
4.3.1. Obat Hipoglikemik Oral
4.3.1.1.Pemicu sekresi insulin (insulin seceretagogue)
- sulfonilurea
- glinid
4.3.1.2. Penambah sensitivitas terhadap insulin
(insulin sensitizer)
- metformin
- tiazolidindion
4.3.1.3. Penghambat absorpsi glukosa
- penghambat glukosidase alfa
4.3.2. Insulin

5. Edukasi
5.1. Meliputi pemahaman tentang:
5.1.1. Penyakit DM
5.1.2. Makna dan perlunya pengendalian dan pemantauan
DM
5.1.3. Penyulit DM
5.1.4. Intervensi farmakologis dan non farmakologis
5.1.5. Hipoglikemia
5.1.6. Masalah khusus yang dihadapi
1. Poli Umum
2. Poli Penyakit Dalam
UNIT 3. Instalasi Gawat Darurat.
TERKAIT 4. Instalasi Rawat Jalan

You might also like