You are on page 1of 8

Formulir UR - 1

JALAN PERKOTAAN Tanggal: 13-Apr-16 Ditangani oleh: DK


FORMULIR UR-1 : DATA MASUKAN Propinsi: Kalimantan Timur Diperiksa oleh: EN
DATA UMUM Kota: Samarinda Ukuran kota: 0.1-0,5 juta
GEOMETRI JALAN No. Ruas/Nama jalan: Jl. Pulau Sulawesi
Segmen antara…………………………….dan……………….……………………………..
Kode Segmen: Tipe daerah: Komersil
Panjang (km): 0.53 km Tipe jalan: 2/2UD
Periode waktu: 60 menit Nomor soal:

Rencana Situasi

Penampang melintang

Sisi A Sisi B

Sisi A Sisi B Total Rata-rata


Lebar Jalur Lalu lintas rata-rata 5 5 10 5
Kereb (K) atau Bahu (B)
Jarak kereb - penghalang (m)
Lebar efektif bahu (dalam + luar)

Buka-an median (tidak ada, sedikit, banyak) Sedikit

Kondisi pengaturan lalu-lintas

Batas kecepatan (km/jam) 40 km/jam


Pembatasan akses untuk tipe kendaraan tertentu
Pembatasan parkir (periode waktu)
Pembatasan berhenti (periode waktu)
Lain- lain
JALAN PERKOTAAN Tanggal : 13-Apr-16 ditangani oleh: DK
Formulir UR-2 : DATA MASUKAN No. Ruas/ Nama Jalan : Jl. Pulau sulawesi Dari tabel hal 5 - 44
ARUS LALU LINTAS Kode segmen diperiksa oleh: EN
HAMBATAN SAMPING PERIODE WAKTU 60 menit nomor soal

Lalu lintas harian rat-rata tahunan

LHRT (kend/hari) faktor= 0.69 pemisah arah 1/arah 2


Komposisi % LV% 44 HV% 40 MC% 40

Data arus kendaraan/jam

Baris tipe kendaraan kendaraan ringan kendaraan berat sepeda motor


1 emp arah 1 LV: 674 1,00 HV: 12 1,20 MC: 1395 0,5 Arus total Q

2 Arah (1) KND/JAM(2) SMP/JAM(3) KND/JAM(4) SMP/JAM(5) KND/JAM(6) SMP/JAM(7) ARAH(8) KND/JAM(9) SMP/JAM(10)
3 1 674 674 12 15 1395 698 2081 1387

4 Pemisahan SP =Q (Q12)
5 faktor -smpFsmp 0.6665064873

Kelas hambatan samping

Bila data rinci tersedia, gunakan tabel pertama untuk menentukan frekwensi berbobot kejadian, dan
selanjutnya gunakan tabel kedua. Bila tidak, gunakan hanya tabel kedua.

1. Penentuan frekwensi kejadian frekwensi berbobot


Tipe kejadian hambatan samping simbol Faktor bobot Frekwensi kejadian
perhitungan frekwensi
berbobot kejadian per jam per 20 21 22 23 24
200 m dari segmen jalan yang Pejalan kaki PED 0.5 8/jam, 200m 4
diamati, pada kedua sisi jalan Parkir, kendaraan berhenti PSV 1,0 15/jam, 200m #VALUE!
Kendaraan masuk + keluar EEV 0,7 79/jam, 200m #VALUE!
Kendaraan lambat SMV 0,4 37/jam #VALUE!
Total 20.8

Penentuan kelas hambatan samping


30 31 32 33
<100 Permukiman hampir tidak ada kegiatan Sangat rendah VL
100-299 Permukiman, beberapa angkutan umum, dll Rendah L
300-499 Daerah industri dengan toko2 disisi jalan Sedang M
500-899 Daerah niaga dengan aktivitas sisi jalan tinggi Tinggi H
>900 Daerah niaga dgn aktivitas pasar sisi jalan yang sangat tinggi Sangat tinggi VH
JALAN PERKOTAAN Tanggal 13-Apr-16 Ditangani oleh: dk
JFORMULIR UR-3: ANALISA No. ruas/ Nama jalan: Jl. Pulau Sulawesi
KECEPATAN, KAPASITAS Kode segmen: Diperiksa oleh: EN
Periode waktu: 60 Nomor soal:

kecepatan arus bebas kendaraan ringan FV=(Fvo + FVw) x

Soal/arah Kecepatan arus Faktor penyesuaian Faktor penyesuaian kecepatan arus bebas
bebas dasar untuk lebar jalur Fvo + FVw hambatan Samping ukuran kota
Fvo FVw FV
Tabel B-1:1 Tabel B-2:1 (2) + (3) FFVsf FFVcs (4) x (5) x (6)
(km/jam) (km/jam) (km/jam) Tabel B-3:1 tabel B-4:1 (km/jam)
1 2 3 4 5 6 7

42 7 49 0.82 0.93 37.3674

kapasitas C= Co x FCw x FCsp x FCsf x FCcs

kapasitas dasar faktor penyesuaian untuk kapasitas kapasitas


Co lebar jalur pemisahan arah hambatan samping ukuran kota C
Soal/arah
Tabel C-1:1 FCw FCsp FCsf FCcs smp/jam
smp/jam tabel C-2:1 tabel C-3:1 tabel C-4:1 atau 2 tabel C-5:1 (11)x(12)x(13)x(14)x(15)
10 11 12 13 14 15 16

2900 1.29 1 0.82 0.94 2883.5628

kecepatan kendaraan ringan

arus lalu lintas Derajat Kecepatan panjang segmen x


Q kejenuhan Vlv jalan TT
soal /arah
formulir UR-2 DS Gbr. D-2:1 atau 2 L (24)/(23)
smp/jam (21)/(16) km/jam km jam
20 21 22 23 24 25

1387 0.4810021824 39 0.53 0.0135897436


Formulir UR - 1
JALAN PERKOTAAN Tanggal: 20-Feb-13 Ditangani oleh: DK
FORMULIR UR-1 : DATA MASUKAN Propinsi: Kalimantan Timur Diperiksa oleh: EN
DATA UMUM Kota: Samarinda Ukuran kota: 0.9 juta
GEOMETRI JALAN No. Ruas/Nama jalan: JL. Ahmad Yani 2
Segmen antara…………………………….dan……………….……………………………..
Kode Segmen: Tipe daerah: Kota Besar
Panjang (km): 0.9 km Tipe jalan: 4/2D
Periode waktu: 60 menit Nomor soal:

Rencana Situasi

Sisi A Sisi B

Sisi A Sisi B Total Rata-rata


Lebar Jalur Lalu lintas rata-rata 7 7 14 7
Kereb (K) atau Bahu (B) K K
Jarak kereb - penghalang (m) 0.2 0.2 0.4 0.2
Lebar efektif bahu (dalam + luar) 1.2 1.2 2.4 1.2

Bukan median (tidak ada, sedikit, banyak) Sedikit

Kondisi pengaturan lalu-lintas

Batas kecepatan (km/jam) 40 km/jam


Pembatasan akses untuk tipe kendaraan tertentu _
Pembatasan parkir (periode waktu) _
Pembatasan berhenti (periode waktu)
Lain- lain
JALAN PERKOTAAN Tanggal : ditangani oleh: DK
Formulir UR-2 : DATA MASUKAN No. Ruas/ Nama Jalan : JL. Ahmad Yani 2
ARUS LALU LINTAS Kode segmen A-B diperiksa oleh: EN
HAMBATAN SAMPING PERIODE WAKTU 15 menit nomor soal

Lalu lintas harian rata-rata tahunan

LHRT (kend/hari) faktor= pemisah arah 1/arah 2


Komposisi % LV% HV% MC%

Data arus kendaraan/jam

Baris tipe kend kendaraan ringan kendaraan berat sepeda motor


1.1 emp arah 1 LV: 1,00 HV: 1,20 MC: 0,35 Arus total Q
1.2 emp arah 2 LV: 1,00 HV: 1,20 MC: 0,35
2 Arah (1) KND/JAM(2) SMP/JAM(3) KND/JAM(4) SMP/JAM(5) KND/JAM(6) SMP/JAM(7) ARAH(8) KND/JAM(9) SMP/JAM(10)
3 1 566 566 62 74.4 1793 627.55 50 2421 1267.95
4 2 651 651 72 86.4 1162 406.7 50 1885 1144.1
5 1+2 1217 1217 134 160.8 2955 1034.25 4306 2412.05
6 Pemisahan SP =Q (Q12) 55%
7 faktor -smpFsmp 0.5601602415

Kelas hambatan samping

Bila data rinci tersedia, gunakan tabel pertama untuk menentukan frekwensi berbobot kejadian, dan
selanjutnya gunakan tabel kedua. Bila tidak, gunakan hanya tabel kedua.

1. Penentuan frekwensi kejadian frekwensi berbobot


Tipe kejadian hambatan samping simbol Faktor bobot Frekwensi kejadian
perhitungan frekwensi
berbobot kejadian per jam per 20 21 22 23 24
200 m dari segmen jalan yang Pejalan kaki PED 0,5 27/jam, 200m 13.5
diamati, pada kedua sisi jalan Parkir, kendaraan berhenti PSV 1,0 57/jam, 200m 57
Kendaraan masuk + keluar EEV 0,7 91/jam, 200m 63.7
Kendaraan lambat SMV 0,4 43/jam 17.2
Total 151.4

Penentuan kelas hambatan samping


30 31 32 33
<100 Permukiman hampir tidak ada kegiatan Sangat rendah VL
100-299 Permukiman, beberapa angkutan umum, dll Rendah L
300-499 Daerah industri dengan toko2 disisi jalan Sedang M
500-899 Daerah niaga dengan aktivitas sisi jalan tinggi Tinggi H
>900 Daerah niaga dgn aktivitas pasar sisi jalan yang sangat tinggi Sangat tinggi VH

FORMULIR ur-3
JALAN PERKOTAAN Tanggal : ditangani oleh: DK
Formulir UR-2 : DATA MASUKAN No. Ruas/ Nama Jalan : JL. Ahmad Yani 2
ARUS LALU LINTAS Kode segmen A-B diperiksa oleh: EN
HAMBATAN SAMPING PERIODE WAKTU 15 menit nomor soal
JALAN PERKOTAAN Tanggal Ditangani oleh: dk
JFORMULIR UR-3: ANALISA No. ruas/ Nama ja
KECEPATAN, KAPASITAS Kode segmen: Diperiksa oleh: EN
Periode waktu: Nomor soal:

kecepatan arus bebas kendaraan ringan FV=(Fvo + FVw) x

Soal/arah Kecepatan arus Faktor penyesuaian Faktor penyesuaian kecepatan arus bebas
bebas dasar untuk lebar jalur Fvo + FVw hambatan Samping ukuran kota
Fvo FVw FV
Tabel B-1:1 Tabel B-2:1 (2) + (3) FFVsf FFVcs (4) x (5) x (6)
(km/jam) (km/jam) (km/jam) Tabel B-3:1 tabel B-4:1 (km/jam)
1 2 3 4 5 6 7

57 4 61 1 0,95 57.95

kapasitas C= Co x FCw x FCsp x FCsf x FCcs

kapasitas dasar faktor penyesuaian untuk kapasitas kapasitas


Co lebar jalur pemisahan arah hambatan samping ukuran kota C
Soal/arah
Tabel C-1:1 FCw FCsp FCsf FCcs smp/jam
smp/jam tabel C-2:1 tabel C-3:1 tabel C-4:1 atau 2 tabel C-5:1 (11)x(12)x(13)x(14)x(15)
10 11 12 13 14 15 16

6600 1.08 0.985 0.97 0.95 6469.92522

kecepatan kendaraan ringan

arus lalu lintas Derajat Kecepatan panjang segmen waktu tempuh


Q kejenuhan Vlv jalan TT
soal /arah
formulir UR-2 DS Gbr. D-2:1 atau 2 L (24)/(23)
smp/jam (21)/(16) km/jam km jam
20 21 22 23 24 25

2412.05 0.3728095639 57.95 0.9 0.0155306299


JALAN PERKOTAAN Tanggal Ditangani oleh: dk
JFORMULIR UR-3: ANALISA No. ruas/ Nama jalan:
KECEPATAN, KAPASITAS Kode segmen: Diperiksa oleh: EN
Periode waktu: Nomor soal:

kecepatan arus bebas kendaraan ringan FV=(Fvo + FVw) x

Soal/arah Kecepatan arus Faktor penyesuaian Faktor penyesuaian kecepatan arus bebas
bebas dasar untuk lebar jalur Fvo + FVw Hambatan Samping ukuran kota
Fvo FVw FV
Tabel B-1:1 Tabel B-2:1 (2) + (3) FFVsf FFVcs (4) x (5) x (6)
(km/jam) (km/jam) (km/jam) Tabel B-3:1 tabel B-4:1 (km/jam)
1 2 3 4 5 6 7

57 -4 53 1 0,95 50.35

kapasitas C= Co x FCw x FCsp x FCsf x FCcs

kapasitas dasar faktor penyesuaian untuk kapasitas kapasitas


Co lebar jalur pemisahan arah hambatan samping ukuran kota C
Soal/arah
Tabel C-1:1 FCw FCsp FCsf FCcs smp/jam
smp/jam tabel C-2:1 tabel C-3:1 tabel C-4:1 atau 2 tabel C-5:1 (11)x(12)x(13)x(14)x(15)
10 11 12 13 14 15 16

6600 0.92 0.985 0.97 0.95 5511.41778

kecepatan kendaraan ringan

arus lalu lintas Derajat Kecepatan panjang segmen waktu tempuh


Q kejenuhan Vlv jalan TT
soal /arah
formulir UR-2 DS Gbr. D-2:1 atau 2 L (24)/(23)
smp/jam (21)/(16) km/jam km jam
20 21 22 23 24 25

2412.05 0.4376460098 50.35 0.9 0.0178748759

You might also like