You are on page 1of 2

SENYUM YANG HILANG

Dipagi yang cerah, bunga-bunga bermekaran ditaman, burung –burung berkicau


seolah membawa kabar, dan Rani sedang duduk dibangku taman.

Dia tersenyum melihat bunga bermekaran dan indah.

Kemudian, datanglah seorang teman Rani yang bernama Ani, ia


memberitahukan kepada Rani bahwa seorang sahabatnya yang bernama Nina
adalah orang yang tidak baik, ia juga suka mencuri. Tapi Rani masih belum
percaya “ Kamu pasti bohong, “ kata Rani.

“ Tapi aku tidak berbohong, “ Ani pun berkata.

Keesokan paginya mereka bertiga bertemu disekolah Rani masih marah pada
Ani, Ia pun tidak ingin berbicara dengannya. Ani terus berusaha meyakinkan
Rani, tetapi Rani tetap saja tidak percaya padanya. Bel istrahat berbunyi,
kemudian mereka pergi keluar kelas Ani berkata, bahwa dirinya sudah melihat
keburukan sahabat Rani. Tetapi Rani belum juga percaya sampai sekarang.
Kemudian, sesampai dirumah Rani pun berfikir “ Apakah yang dikatakan Ani
benar ? “ Rani berkata sambil memegang kepalanya. Disiang hari yang terik
Rani berjalan bersama Nina. Ketika Rani merasa haus iapun membeli minuman
disebuah warung, ketika hendak membeli minuman, dia menitipkan tasnya
kepada Nina. Setelah ia membeli minuman, Rani sadar bahwa Rani kehilangan
Uangnya” Apa kau melihat Uangku ?” kata Rani sambil menatap Nina” tapi tadi
uangku ada didalam tas, kenapa bisa hilang begini?” Rani menanyakan
sahabatnya.” Kan aku sudah bilang, bahwa aku tidak melihatnya. “ kata Nina
sambil menatap Rani.

Wajah Nina mulai memerah seperti orang ketakutan “ kenapa kau ?” Kata
Rani.. “ aaaaku “ Nina menjawab “ maafkan aku Rani aku telah mengambil
uangmu kata Nina” jadi, selama ini yang yang dikatakan Ani benar ?, jawab aku
Nina “ kata Rani sambil marah kepada Nina” iya” Nina menjawab dengan
gugup”Aku menyesal karena tidak percaya kepada Ani” Kata Rani sambil
bersedih.

Kemudian Rani dating kerumah Ani dan meminta maaf karena selama ini dia
tidak percaya padanya.” Sudahlah tidak apa-apa” Kata Ani. Rani pun menyesal
memiliki sahabat seperti Nina. Gadis yang tadinya tersenyum itupun menjadi
sedih
SI PEMARAH YANG KEMBALI TERSENYUM

Dipagi yang cerah, disekolah menengah pertama disana terdapat siswa yang tak
pernah senyum, dan ia bernama Kaifa. Disana kaifah dijuluki ratu pemarah dan
penjutek karena sifatnya yang selalu pemarah.

Pada jam 10.00 bel berbunyi semua siswa. Keluar dari kelas mereka semua.
Mereka pergi menuju kekantin. Dísela-sela itu Kaifa membeli Bakso yang
ditaruh dimangkuk. Tak sengaja Sifa menyenggol Bakso yang dibawa Kaifa,
Bakso itupun jatuh.” Sifa kalau jalan Lihat-lihat dong, bakso aku kan jadi jatuh”
ujar Kaifa” Maaf Kaifa aku tidak sengaja. Jawab Sifa.

Bel bernyi semua siswa berlari menuju kelas ia juga ikut lari, tak sengaja
Kevinpunmenabrak Kaifa. Iapun terjatuh Ia amarah-marah” Kevin hati-hati
dong “ ujar Kaifa. Maaf kaifa aku tidak sengaja jawab Kevin. Kaifa langsung
masuk kelas ia berfikir besok aku ulang tahun apakah ada yang mengucapkan
selamat ulang tahun untukku.

Sifa ingat besok adalah ulang tahun Kaifa. Ia menemukan ide. Ia mengatakan
kepada teman-teman untuk merayakan ultah Kaifa.

Pagi-pagi dan teman-teman buru-buru menyiapkan hiasan untuk Kaifa waktu


Kaifa datang ia kaget “ ini untuk siapa kata Kaifa.” Tiba-tiba ibu guru gur
datang dengan membawa kue ulang tahun untuk Kaifa. Ia kaget sambil
tersenyum, Kaifa langsung memeluk Sifa, sifapun kaget juga karena baru
pertama melihat Kaifa tersenyum gembira

You might also like