Nomor 1

Diketahui bahwa:
h=3000 m, maka ρ= 0.90925 kg/m3 (tabel ISA)
asumsi : g =9.81 m/s

ρ 0.90925 kg/m3 m 15000 kg S 59 m2

CDo 0.02 Clo 0.43 Cmo 0.1
CDα 0.21 rad-1 CLα 5.7 rad-1 Cmα -1 rad-1
CDδe 0.18 rad-1 Clδe 0.4 rad-1 Cmδe -2 rad-1

Diketahui juga bahwa persamaan kesetimbangan dalam kondisi terbang stasioner lurus adalah
sebagai berikut:

(1)

(2)

(3)

Untuk menentukan kondisi trim dengan, maka variabel yang dihitung adalah α, γ, dan δe.
untuk menentukan α dan γ, maka dari persamaan di atas dapat dibentuk matriks dari
persamaan (2) dan (3)

Maka dengan menyelesaikan persamaan matriks di atas dengan Crammer’s Rule diperoleh
(𝐶𝐿 − 𝐶𝐿0 )𝐶𝑚𝛿𝑒 + 𝐶𝑚0 𝐶𝐿𝛿𝑒
𝛼= (4)
𝐶𝐿𝛼 𝐶𝑚𝛿𝑒 − 𝐶𝐿𝛿𝑒 𝐶𝑚𝛼
−(𝐶𝐿 − 𝐶𝐿0 )𝐶𝑚𝛼 − 𝐶𝑚0 𝐶𝐿𝛼
𝛿𝑒 = (5)
𝐶𝐿𝛼 𝐶𝑚𝛿𝑒 − 𝐶𝐿𝛿𝑒 𝐶𝑚𝛼
𝑚𝑔 1
Dimana 𝐶𝐿 = dengan 𝑞 = 2 𝜌𝑉 2 𝑆
𝑞𝑆

Maka dari persamaan di atas variabel yang berpengaruh adalah kecepatan. Dimana data
kecepatan diberikan dengan V= 60 m/s V=80 m/s V=100 m/s V=120 m/s dan V=140 m/s.
Dengan memasukkan data aerdonamik yang telah diketahui pada persamaan (4) dan (5)
dengan variasi nilai V diperoleh tabel sebagai berikut.
 V (m/s) q(Pa) CL1 α δe ϒ
=(W/(qS) rad deg rad deg rad deg
60 1636.7 1.524 0.195252 11.19 -0.05 -2.73 -0.0344 -1.971
80 2909.6 0.857 0.074034 4.24 0.01 0.74 -0.0442 -2.532
100 4546.3 0.549 0.017927 1.03 0.04 2.35 -0.0568 -3.253
120 6546.6 0.381 -0.01255 -0.72 0.06 3.22 -0.0722 -4.135
140 8910.7 0.280 -0.03093 -1.77 0.07 3.75 -0.0903 -5.177

Maka berikut adalah hasil kesimpulan kondisi trim pesawat udara pada berbagai kondisi
kecepatan:

α δe ϒ
V (m/s)
rad deg rad deg rad deg
60 0.195252 11.19 -0.05 -2.73 -0.0344 -1.971
80 0.074034 4.24 0.01 0.74 -0.0442 -2.532
100 0.017927 1.03 0.04 2.35 -0.0568 -3.253
120 -0.01255 -0.72 0.06 3.22 -0.0722 -4.135
140 -0.03093 -1.77 0.07 3.75 -0.0903 -5.177

Nomor 2
Berdasarkan hasil perhitungan pada nomor 1 diperoleh tabel sebagai berikut:

V (m/s) α δe ϒ
deg deg deg
60 11.19 -2.73 -1.971
80 4.24 0.74 -2.532
100 1.03 2.35 -3.253
120 -0.72 3.22 -4.135
140 -1.77 3.75 -5.177

Dari tabel di atas diplot berberapa grafik sebagai berikut:

 Plot Grafik α vs V
12.00
10.00
8.00
α ( deg) 6.00
4.00
2.00
0.00
-2.00 50 70 90 110 130 150
-4.00
V (m/s)

Grafik 1. 1 α vs kecepatan

Plot Grafik ϒ vs V
0
50 70 90 110 130 150
-1

-2
ϒ (deg)

-3

-4

-5

-6
V (m/s)

Grafik 2. γ vs Kecepatan
 Plot Grafik δe vs V
0.08
0.06
δe(deg) 0.04
0.02
0.00
50 70 90 110 130 150
-0.02
-0.04
-0.06
V (m/s)

Grafik 3. δe vs Kecepatan

Plot Grafik α vs CL
0.25

0.2

0.15
α (deg)

0.1

0.05

0
0.000 0.200 0.400 0.600 0.800 1.000 1.200 1.400 1.600 1.800
-0.05
CL

Grafik 4. α vs CL

ϒ vs CL
0.0000
0.000 0.200 0.400 0.600 0.800 1.000 1.200 1.400 1.600 1.800
-0.0200

-0.0400
ϒ (deg)

-0.0600

-0.0800

-0.1000
CL

Grafik 5. γ vs CL
 Plot Grafik δe vs CL
0.08

0.06

0.04
δe (deg)

0.02

0.00
-0.100 0.150 0.400 0.650 0.900 1.150 1.400
-0.02

-0.04

-0.06
CL

Grafik 6. δe vs CL