You are on page 1of 7

1.

History of AirAsia

Maskapai AirAsia yang dikenal dengan slogan Now Everyone Can Fly ini

sebelumnya dimiliki oleh DRB-HICOM kepemilikan Pemerintah Malaysia

yang memiliki beban dan permasalahan keuangan hingga kerugian. Dan pada

2 Desember 2001 AirAsia dimiliki pihak swasta oleh Tony Fernandes. Sejak

saat itu AirAsia banyak melakukan perubahan besar dari segi manajemen

internal – eksternal hingga manajemen operasional. Setahun kemudian di

tahun 2002 AirAsia berhasil memperoleh laba dan mampu membayar

hutang, keberhasilan ini didapat dengan strategi operasional yang diterapkan

yaitu dengan menyediakan rute penerbangan baru lokal dan internasionak

dan dengan menawarkan harga yang terjangkau.

Ditahun tahun selanjutnya AirAsia menambah pangkalan pesawat

dibeberapa bandara di Malaysia hingga membuka anak perusahaan diberbagai

negara asia termasuk di Indonesia. Hal ini didukung karena saham AirAsia

juga dimiliki oleh Singapura, Thailand dan Indonesia.

2. Operation Management

Manajemen operasi merupakan aktivitas yang berhubungan dengan

penciptaan barang dan jasa melalui proses transformasi dari input (masukan)

ke output (hasil).

Terdapat beberapa alasan operasi bisnis domestik kemudian berubah menjadi

operasi bisnis internasional yang juga diterapkan oleh AirAsia, yaitu;

a. Meningkatkan rantai pasokan

b. Mengurangi biaya

c. Meningkatkan operasi
d. Memahami pasar

e. Meningkatkan produk serta mempertahankan talenta global.

3. Value of AirAsia

a. Utamakan Keselamatan (Safety First)

AirAsia bekerja sama dengan penyedia maintenance maskapai terkenal di

dunia untuk mematuhi standar kelayakan dan kualitas pelayanan dan

operasional maskapai AirAsia.

b. Pemanfaatan Aircraft

AirAsia sangat disiplin dalam pemanfaatan slot aircraft di pangkalan

bandara, dengan memiliki waktu perputaran tercepat di beberapa bandara

yaitu hanya dengan 25 menit, hal ini juga uuntuk memastikan bahwa biaya

operasional dapat ditekan, tarif lebih hemat dan produktivitas yang tinggi.

c. Tarif Hemat

Maskapai AirAsia telah merubah haluan cara operasional dan manajemen

mereka salah satunya memberi tarif terjangkau namun tidak menurunkan

layanan dan kualitas yang diberikan untuk konsumen.

d. Pengoperasian Sederhana

Maskapai AirAsia dan manajemen selalu memastikan bahwa setiap proses

bisnis mereka dilakukan secera sederhana namun efisien dan efektif.

e. Sistim Distribusi

Sistim distribusi penjualan hingga perjalanan yang diterapkan oleh

AirAsia sangat luas dan inovatif, contoh saja pihak AirAsia sangat

menekankan penjualan dan distribusi tiket secara online.


f. Jaringan Point to Point

Manajemen AirAsia menerapkan jaringan point to point agar

pengoperasian bisnis mereka menjadi lebih sederhana dan efektif tentu

saja dengan tujuan untuk meminimalkan biaya operasional.

4. Strategy of AirAsia

Strategi operasional utama dari maskapai AirAsia adalah dapat se-efisien

mungkin dengan menggunakan sistim sederhana yang berdampak dapat

memberikan tarif terjangkau untuk konsumen. Kunci dari keberhasilan tarif

rendah sejauh ini adalah konsisten dalam menjaga biaya tetap rendah,

maksudnya adalah pada biaya operasional.

Adapun strategi kuat lainnya yang diterapkan AirAsia dalam merebut

pasar domestik di Malaysia dan juga di Indonesia, yaitu ;

a. Perkuat Armada

Salah satu hal yang meyakinkan konsumen bahwa AirAsia layak untuk

dipilih adalah, AirAsia tanpa ragu berbelanja pesawat baru untuk

menunjang bisnis mereka, seperti pembelian unit pesawat tipe Airbus

A320 sebanyak 7 unit untuk beroperasi di Indonesia.

b. Rute Penerbangan

Setelah pembelian pesawat baru, kemudian pihak manajemen AirAsia

menambah rute baru lokal maupun internasional. Chief Operation Officer

AirAsia Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, pihaknya akan

menambah rute untuk menghubungkan hub pesawat yang saat ini ada di 6

daerah Indonesia, , antara lain Surabaya, Makassar, Bandung, Denpasar,

Jakarta dan Medan. Untuk rute internasional, AirAsia membuka


penerbangan ke kota-kota yang ada di Singapura, Malaysia dan beberapa

negara asia lainnya hingga penerbagan ke kawasan Timur Tengah.

c. Promosi Tiket

Strategi terbesar AirAsia khususnya di Indonesia adalah dengan

menawarkan promosi tiket yang lebih murah dibandingkan dengan

maskapai lain, misalkan maskapai Lion Air, yang kemudian AirAsia

mempunyai daya tarik tersendiri dimata konsumen terlebih bagi komunitas

backpacker lokal dan mancanegara.

d. Kualitas Pelayanan

Terjangkaunya harga tiket AirAsia, tidak menjadi turunnya kualitas

pelayanan, bahkan tetap terjaga dan selalu ditingkatkan. Pokoknya adalah

keamanan dan kenyamanan bagi penumpang adalah prioritas utama. Salah

satu bentuk peningkatannya adalah berusaha semaksimal mungkin On

Time Performance (OTP). Dengan tujuan memaksimalkan kenyamanan

dan kepuasan penumpang.

e. Kuasai Asia Tenggara dan Strategi Marketing

Dalam pengembangan bisnis, manajemen AirAsia bertekad dapat

menguasai pasar internasional. Sebut saja seperti Thailand, Indonesia,

Filipina dan Jepang yang jauh hari sudah terbangun hubungan bisnisnya.

Dan untuk pendistribusian penjualan tiket, AirAsia bekerjasama dengan

penyedia kartu kredit karena dapat menghemat biaya, selain itu penjualan

juga mengedepankan penjulan secara online, bahkan pembelian tiket dapat

melaui call center.


5. Conclusion

Berdasar sejarah, teori manajemen operasi, value dan strategi yang diterapkan

oleh manajemen maskapai AirAsia dapat disimpukan bahwa;

1. Strategi yang diterapkan AirAsia sejauh ini sesuai dengan teori bahwa

terdapat beberapa identifikasi alasan operasi bisnis domestik berubah

menjadi operasi bisnis internasional. Khususnya penekanan biaya,

efisiensi operasional, peningkatan produk dan layanan.

2. Sejak menjadi swasta, AirAsia berkomitmen sebagai maskapai dengan

tarif rendah. Hingga kini terbukti tarif tiket AirAsia selalu lebih rendah

dibandingkan maskapai lainnya dan seringkali memberikan promo harga.

3. Untuk menjaga kualitas pelayanan, AirAsia mengimplementasikan pola 25

menit untuk tinggal-landas(On Time Performance), selain untuk

memberikan kepuasan konsumen, pola ini merupakan yang tercepat di

Asia.

4. Dari aspek keamanan dan kenyamanan, AirAsia Indonesia bekerja sama

dengan Garuda Maintenance Facilities (GMF), untuk perawatan pesawat.

5. Pihak manajemen AirAsia sepenuhnya berusaha dan bertanggung jawab

atas pelayanan terhadap konsumen mereka, sangat aktif dan respon cepat.

6. Wajar apabila maskapai AirAsia memiliki nilai tersendiri dimata

konsumen dibanding maskapai lainnya pada level yang sama, contoh Lion

Air di Indonesia, perbedaannya AirAsia menawarkan harga yang lebih

terjangkau dan tentu saja ketepatan waktu untuk landas dan terbang

dimana hal ini sangat kontras dengan maskapai Lion Air yang sering kali

mengalami penundaan penerbangan dengan alasan yang beragam.


Daftar Pustaka ;

Heizer, Jay, Barry Render and Chuck Munson. Operations Management :

Sustainability and Supply Chain Management, 11th Edition. Pearson

Education, Inc. 2017.

https://id.wikipedia.org/wiki/AirAsia

https://www.airasia.com/id/id/about-us/corporate-profile.page

https://doddyhw.wordpress.com/2012/05/20/melihat-strategi-bisnis-airasia-dari-

perspektif-service-science/

http://www.dw.com/id/belajar-manajemen-krisis-dari-airasia-dan-lion-air/a-

18270902

https://phinemo.com/alasan-mengapa-airasia-sahabat-para-backpacker/

http://nasional.kompas.com/read/2015/04/27/09005931/3.Alasan.AirAsia.Dicintai

.Orang.Indonesia

https://economy.okezone.com/read/2015/07/09/320/1178938/alasan-airasia-pilih-

indonesia-kembangkan-pasar

http://strategimanajemen.net/2010/03/08/melacak-strategi-bisnis-lion-air/

https://www.slideshare.net/viciy/strategic-management-by-vidyara

http://industri.kontan.co.id/news/alasan-airasia-buka-rute-jakarta-makau

http://bisnis.liputan6.com/read/2157207/bos-airasia-akui-kecelakaan-pesawat-

kesalahan-manajemen

https://julrahmatiyalfajri.wordpress.com/2014/07/10/strategi-air-asia/
Paper
Technology & Operation Management
“Value Proportion - AirAsia”

Disusun oleh:
Muhammad Rizqi Agustino
17/421774/PEK/23351
075051801

MAGISTER MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2018

You might also like