You are on page 1of 2

Nama : Sarah Salsabillah

NIM : 150351600388
Prodi / Off : S1 Pend. IPA’15 / B
Mata Kuliah : Sains, Teknologi, dan
Masyarakat

Keterkaitan Taksonomi Bloom dengan Literasi Sains

Holbrook (2009) dalam jurnalnya The meaning of science, menyatakan literasi sains berarti
penghargaan pada ilmu pengetahuan dengan cara meningkatkan komponen-komponen belajar
dalam diri agar dapat memberi kontribusi pada lingkungan sosial. Berdasarkan pernyataan
diatas literasi sains memiliki arti luas, setiap kalangan dapat memberikan kontribusi dalam
mengartikan literasi sains. Setiap kalangan umur memberikan kontribusi terhadap teknolgi
berdasarkan tingkat pemahaman yang dimilikinya. Secara umum literasi sains memiliki
beberapa komponen, komponen tersebut adalah:

1. mampu membedakan mana konteks sains dan mana yang bukan konteks sains
2. mengerti bagian-bagian dari sains dan memiliki pemahaman secara umum aplikasi sains
3. memiliki kemampuan untuk menerapkan pengetahuan sains dalam pemecahan masalah
4. mengerti karakteristik dari sains dan mengerti kaitannya dengan budaya
5. mengetahui manfaat dan resiko yang ditimbulkan oleh sains
Komponen-komponen diatas merupakan dasar pengembangan dari indikator yang akan
disusun untuk meneliti lebih lanjut literasi sains.

Jika dikaitkan dengan Aspek pengetahuan dalam taksonomi bloom, literasi sains ini
lebih dominan dengan domain pengetahuan Applying, Analysing, dan evaluating dalam
kehidupan sehari-hari. Jika dikembangkan lebih lanjut domain pengetahuan Applying,
Analysing, dan evaluating dalam kehidupan sehari-hari, akan menciptakan kemampuan dalam
menciptakan sesuatu (creating).
Aplikasi dan menkreasikan sesuatu telah masuk pada tahapan berpikir tingkat tinggi,
jadi peningkatan literasi sains seseorang secara langsung dapat meningkatkan kemampuan
berpikir tingkat tinggi seseorang. Kemampuan tingkat tinggi yang dapat dikembangkan dalam
literasi sains adalah dapat menggunakan konsep sains dan teknologi, mampu menempatkan,
mengklasifikasikan teknologi informasi untuk memecahkan masalah sehari-hari agar dapat
membuat keputusan, dapat membedakan bukti sains dan bukti teknologi untuk mengetahui
informasi yang reliable dan yang tidak reliable, mampu memberikan penjelasan mengenai
fenomena yang terjadi berdasarkan konsep yang telah dipahami, dapat menggunakan metode
ilmiah dalam memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari, dan mampu menganalisis
hubungan sains dan teknologi dengan isu yang berkembang dalam masyarakat. Produk-produk
berpikir tingkat tinggi diatas dapat dipilih sesuai dengan porsi literasi sains yang diinginkan.
Indikator literasi sains dan berpikir tingkat tinggi tentu disesuaikan dengan individu yang akan
ditinjau. Dengan pemilihan indikator yang berbeda, maka akan memberikan pengertian literasi
sains yang berbeda. Namun secara garis besar literasi sains memiliki arti yang sama yaitu
mampu mengaplikasikan konsep-konsep keilmuwan dalam memecahkan masalah sehari-hari.

Daftar Pustaka

Holbrook Jack. (2009). “ The Meaning of Scientific Literacy”. International Journal of


Environmental & Science Educational, 4 (3), 144-150

You might also like