Pembahasan:

1
1 1 −2 3 1 1 3
1253 − ( ) + 164 = (53 )3 − (2−2 )−2 + (24 )4
4
= 5 − 2 + 23
=5−2+8
= 11

Pembahasan:
(3√5 + 2)(4√5 − 7) = 60 − 21√5 + 8√5 − 14
= 46 − 13√5

Pembahasan:
2
3
log 27 − 2log 20 − 2log + 5log 625
5
2
= log 27 − ( log 20 + log ) + 5log 625
3 2 2
5
2
= log 3 − log (20 × ) + 5log 54
3 3 2
5
= 3 − 2log 8 + 4
=3−3+4
= =4

=
Pembahasan:
dari kesamaan dua matriks pada soal tersebut kita peroleh
4𝑥 + 𝑦 = 12 …………. persamaan (1)
𝑦 = 2𝑥 ………………...persamaan (2)

Substitusi persamaan (2) ke persamaan (1)

4𝑥 + 2𝑥 = 12
6𝑥 = 12
𝑥=2
Substitusi 𝑥 = 2 ke persamaan (2)
𝑦 = 2𝑥 = 2(2) = 4
Maka kita peroleh 𝑥 = 2 dan 𝑦 = 4, sehingga
2𝑦 − 5𝑥 = 2(4) − 5(2) = 8 − 10 = −2
 Pembahasan:
2
𝑥1 + 𝑥2 = 3
8
𝑥1 × 𝑥2 = − 3
2
1 1 𝑥1 +𝑥2 3 2 3 2 1
+ = = 8 = × (− ) = − = −
𝑥1 𝑥2 𝑥1 .𝑥2 − 3 8 8 4
3

Pembahasan:
Misal, kamar berdaya tampung 3 orang adalah 𝑥, dan kamar berdaya tampung 2 orang
adalah y, maka:
𝑥 + 𝑦 = 42 ⇒ 𝑦 = 42 − 𝑥
3𝑥 + 2𝑦 = 104
⇒ 3𝑥 + 2(42 − 𝑥) = 104 ⇒ 𝑥 = 104 − 84 = 20

Pembahasan:
2𝑥 − 𝑦 = 8 ×1
2𝑥 − 𝑦 = 8
𝑥 + 2𝑦 = 4 ×2
2𝑥 + 4𝑦 = 8
−5𝑦 = 0 ⇒ 𝑦 = 0
Karena 𝑦 = 0, nilai 𝑥 tidak perlu dicari, pastilah 𝑥𝑦 = 0

Pembahasan:
5 2 −1 −2 −3 −5 + 4 −10 + 2 −15 + 0
( )( )=( )
3 1 2 1 0 −3 + 2 −6 + 1 −9 + 0
−1 −8 −15
=( )
−1 −5 −9
Pembahasan:
5 3 4 4 1 −2
𝐴+𝐵−𝐶 =( )+( )−( )
2 6 5 −6 5 −3
8 9
=( )
2 3

Pembahasan:
1
𝐶 −1 = . 𝐴𝑑𝑗𝑜𝑖𝑛 𝐶
det 𝐶
1 1 1
= ( )
(2 × 1) − ((−1) × (−3)) 3 2
1 1 1
= ( )
2−3 3 2
1 1 1
= ( )
−1 3 2
1 1
= −1 ( )
3 2
−1 −1
=( )
−3 −2

Pembahasan:
Banyaknya apel = 𝑥, banyaknya jeruk = 𝑦
1. Harga apel Rp40.000,00 dan harga jeruk
Rp16.000,00 dengan modal Rp10.000.000

40.000𝑥 + 16.000𝑦 ≤ 10.000.000

5𝑥 + 2𝑦 ≤ 1250

2. “muatan gerobak tidak melebihi 100 kg”

𝑥 + 𝑦 ≤ 100

3. Banyaknya apel dan jeruk tidak mungkin

negatif: 𝑥 ≥ 0, 𝑦 ≥ 0
6𝑥 + 3𝑦 ≥ 18
Karena koefiesn 𝑥 positif dan tandanya " ≥ " maka daerah penyelesaian di sebelah
kanan

𝑥 + 3𝑦 ≤ 9
Karena koefiesn 𝑥 positif dan tandanya " ≤ "
maka daerah penyelesaian di sebelah kiri

Yang memenuhi adalah daerah III

Pembahasan:
Nilai maksimum diperoleh pada titik
potong (6,2) Pembahasan:
𝑧 = 4(6) + 5(2) = 34 𝑦 = 𝑎(𝑥 − 𝑥1 )(𝑥 − 𝑥2 )
𝑦 = 𝑎(𝑥 − 2)(𝑥 − 6)
Untuk menentukan nilai 𝑎, substitusi
(0,12)
12 = 𝑎(−2)(−6)
12 = 12𝑎
𝑎=1
𝑦 = (𝑥 − 2)(𝑥 − 6)
𝑦 = 𝑥 2 − 8𝑥 + 12

SMART SOLUTION:
𝑈6 = 𝑈3 + 3𝑏
7 = −2 + 3𝑏
3𝑏 = 9
𝑏=3

𝑈13 = 𝑈6 + 7𝑏
= 7 + 7(3)
= 7 + 21
= 28
Pembahasan:
6,15,24, … merupakan barisan aritmetika dengan 𝑎 = 6 dan 𝑏 = 9, dan 𝑛 = 10, maka:
10
𝑆10 = (2(6) + 9(9))
2
= 5(12 + 81)
= 5(93)
= 465

Pembahasan:
𝑎
𝑆∞ =
1−𝑟
6 6 3
𝑆∞ = 1 = 2 = 6× = 9
1− 2
3 3

Pembahasan:
1 1
𝐿 = × 6 × 8 × sin 60° = 3 × 8 × √3 = 12√3
2 2

Pembahasan:
𝑥′ 𝑥 1 𝑥 𝑥′ 1 (𝑥 − 1) − 2(𝑦 + 2) = 6
( ) = (𝑦 ) + ( ) ⇒ (𝑦 ) = ( ) − ( )
𝑦′ −2 𝑦′ −2 𝑥 − 1 − 2𝑦 − 4 = 6
𝑥 = 𝑥′ − 1 𝑥 − 2𝑦 = 11
𝑦 = 𝑦′ + 2
Substitusikan ke persamaan garis

Pembahasan:
Panjang semula = 6 − 2 = 4
Lebar semula = 2 − (−1) = 3
Luas semula = 𝑝 × 𝑙 = 4 × 3 = 12
Setelah dilatasi dengan skala 2, maka luasnya
menjadi 2 × 12 = 24 satuan luas
 Pembahasan:
𝑡
tan 60° =
20
𝑡 = 20 × tan 60°
= 20 × √3
= 20√3

Pembahasan:
Perhatikan segitiga 𝐵𝐶𝐻
Jarak titik 𝐻 ke garis 𝐵𝐶 sama
dengan panjang 𝐶𝐻
𝐶𝐻 = √𝐶𝐷2 + 𝐷𝐻2
= √ 62 + 62
= 6√2

Pembahasan:
Sudut antara garis 𝐵𝐺 dengan bidang
𝐸𝐹𝐺𝐻 sama dengan ∠𝐵𝐺𝐹 = 45°

Pembahasan:
5 6 4
5 × 6 × 4 = 120

Pembahasan:
12.11.10!
𝐶(12,2) =
10! .2!
= 66
 Pembahasan:
3 Gambar, 1 Angka
(G,G,G,A),(G,G,A,G),(G,A,G,G),(A,G,G,G)
4
Frekuensi harapan = 32 × =8
16

Pembahasan:
Jumlah kedua dadu prima:
(1,1), (1,2), (1,4), (1,6), (2,1), (2,3), (2,5), (3,2), (3,4), (4,1), (4,3), (5,2), (5,6)
(6,1), (6,5)

15
Peluang =
36

Banyaknya anggota Fisika:

20
× 64 = 32 orang
40

Bahasa inggris = 100% − (15 + 20 + 25)% = 40%

𝑥𝑖 𝑥𝑖 . 𝑓𝑖

44,5 133,5
54,5 272,5 ∑𝑥𝑖 . 𝑓𝑖 2095
𝑥̅ = = = 69,83
64,5 451,5 ∑𝑓 30
74,5 521,5
84,5 338 Catatan: Mencari rata-rata akan lebih mudah
94,5 378 menggunakan rataan sementara
2095
 36×86+4×80
Nilai rata-rata seluruhnya = 36+4
3096+320
= 40
= 77,4 + 8
= 85,4

7+8+9+10+11 45
𝑥̅ = = =9
5 5
(7−9)2 +(8−9)2 +(9−9)2 +(10−9)2 +(11−9)2
Simpangan baku = √ = √2
5

Pembahasan:
Persamaan garis singgung:
𝑥1 . 𝑥 + 𝑦1 . 𝑦 = 𝑟 2
⇒ 3𝑥 − 𝑦 = 10
⇒ 3𝑥 − 𝑦 − 10 = 0

Pembahasan:
0
Jika kita substitusi akan menghasilkan bentuk tak tentu ,
0
cara paling mudah selain memfaktorkan kita gunakan
dalil L’Hopital
4𝑥 + 1 4(−1) + 1 −4 + 1 −3 3
lim = = = =
𝑥→−1 6𝑥 + 1 6(−1) + 1 −6 + 1 −5 5

Pembahasan:
𝑦 = 𝑢. 𝑣 ⇒ 𝑦 ′ = 𝑢′ 𝑣 + 𝑢𝑣′
𝑓(𝑥) = (2𝑥 2 − 5)(𝑥 2 + 2)
𝑓 ′ (𝑥) = 4𝑥(𝑥 2 + 2) + (2𝑥 2 − 5)(2𝑥)
= 4𝑥 3 + 8𝑥 + 4𝑥 3 − 10𝑥
= 8𝑥 3 − 2𝑥
Pembahasan:
𝑓 ′ (𝑥) = 𝑥 3 − 𝑥 + 1
1 1 3 1
𝑓′ ( ) = ( ) − ( ) + 1
2 2 2
1 1
= − +1
8 2
1−4+8
=
8
5
=
8

Pembahasan:
Turun : 𝑓 ′ (𝑥) < 0
𝑥 2 − 2𝑥 − 3 < 0
(𝑥 + 1)(𝑥 − 3) < 0
−1 < 𝑥 < 3

Pembahasan:
Maksimum : ℎ′ (𝑡) = 0
40 − 10𝑡 = 0 ⇒ 𝑡 = 4 (mencapai maksimu ketika 𝑡 = 4)

ℎ(4) = 40(4) − 5(42 )

= 160 − 5(16)
= 160 − 80
= 80

Pembahasan:
1 2 1
∫ (3𝑥 2 + ) 𝑑𝑥 = ∫ (9𝑥 4 + 3𝑥 2 + ) 𝑑𝑥
2 4
9 5 3
1
= 𝑥 +𝑥 + 𝑥+𝐶
5 4
Pembahasan:
1
1 1 3 1
∫ ( 𝑥 2 + 3𝑥 − 2) 𝑑𝑥 = 𝑥 3 + 𝑥 2 − 2𝑥 |
3 9 2 −1
−1
1 3 1 3
= ( + − 2) − (− + + 2)
9 2 9 2
2
= −4
9
2 36
= −
9 9
34
=−
9