You are on page 1of 4

Daftar Gambar

Gambar 2.1 Hasil survei batimetri kawasan Pelabuhan Talang Duku, Jambi
tanggal 18-21 Juli 2000. 2-3
Gambar 2.1 Hasil survei batimetri kawasan Pelabuhan Talang Duku, Jambi
tanggal 11-15 Desember 2000. 2-4
Gambar 2.3 Lokasi pengukuran arus. 2-5
Gambar 2.4 Pengukuran di 3 kedalaman pada 4 titik lokasi A. 2-6
Gambar 2.5a Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-7
Gambar 2.5b Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-8
Gambar 2.5c Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-8
Gambar 2.5d Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-9
Gambar 2.5e Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-9
Gambar 2.5f Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-10
Gambar 2.5g Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-10
Gambar 2.5h Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-11
Gambar 2.5i Hasil pengukuran di 3 kedalaman pada 3 lokasi. 2-11
Gambar 2.6 Lokasi pengamatan Sungai Sei Duren. 2-13
Gambar 2.7 Data debit lokasi Sei Duren tahun 1999. 2-14
Gambar 2.8 Data debit hulu dan hilir berdasarkan perbandingan luas DAS. 2-15
Gambar 2.9 Lokasi pengambilan data elevasi muka air. 2-16
Gambar 2.10a Hasil pengamatan elevasi muka air di titik P.1. 2-17
Gambar 2.10b Hasil pengamatan elevasi muka air di titik P.6. 2-18
Gambar 2.10c Hasil pengamatan elevasi muka air di titik P.11. 2-18
Gambar 2.11 Alur perhitungan debit hilir menjadi elevasi muka air. 2-19
Gambar 2.12 Proses mencari lengkung debit. 2-20
Gambar 2.13 Hasil perhitungan elevasi muka air di hilir simulasi. 2-21
Gambar 2.14 Contoh Hasil survei sedimen layang pada lokasi P.1.A yang telah
diolah di Laboratorium Mekanika Tanah dan Beton
PT.(Persero) Pelabuhan Indonesia II. 2-24
Gambar 3.1 Tegangan geser dasar kritis untuk pergerakan butiran kwarsa
dengandiameter d. 3-11
Gambar 3.2 Kurva kecepatan mengendap butiran kwarsa. 3-13
Gambar 3.3 Urutan Simulasi Hidrodinamika dan Sedimentasi
Kawasan Sungai Batang Hari, Pelabuhan Talang Duku, Jambi. 3-15
Gambar 4.1 Pembuatan node-node simulasi Pelabuhan Talang Duku, Jambi. 4-2
Gambar 4.2 Pembuatan elemen-elemen simulasi Pelabuhan Talang Duku,
Jambi. 4-3
Gambar 4.3 Kondisi batas simulasi Pelabuhan Talang Duku, Jambi. 4-4
Gambar 4.4 Posisi kondisi batas simulasi saat kalibrasi. 4-6
Gambar 4.5 Hasil kalibrasi elevasi muka air di Pelabuhan Talang Duku, Jambi. 4-7
Gambar 4.6a Hasil kalibrasi arus di 3 lokasi pengukuran arus. 4-8
Gambar 4.6b Hasil kalibrasi arus di 3 lokasi pengukuran arus. 4-9
Gambar 4.6c Hasil kalibrasi arus di 3 lokasi pengukuran arus. 4-10
Gambar 5.1 Bagan alir simulasi sedimentasi SED-2D. 5-3
Gambar 5.2 Skema langkah-langkah dalam simulasi sedimentasi. 5-4
Gambar 5.3 Lay out potongan kalibrasi sedimentasi. 5-6
Gambar 5.4 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 1-1. 5-8
Gambar 5.5 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 2-2. 5-9
Gambar 5.6 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 3-3. 5-10
Gambar 5.7 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 4-4. 5-11
Gambar 5.8 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 5-5. 5-12
Gambar 5.9 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 6-6. 5-13
Gambar 5.10 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 7-7. 5-14
Gambar 5.11 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 8-8. 5-15
Gambar 5.12 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 9-9. 5-16
Gambar 5.13 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 10-10. 5-17
Gambar 5.14 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 11-11. 5-18
Gambar 5.15 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 12-12. 5-19
Gambar 5.16 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 13-13. 5-20
Gambar 5.17 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 14-14. 5-21
Gambar 5.18 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 15-15. 5-22
Gambar 5.19 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 16-16. 5-23
Gambar 5.20 Potongan melintang kalibrasi sedimentasi 17-17. 5-24
Gambar 6.1 Perubahan batimetri pada lajur ¼ dari lingkaran dalam sungai. 6-7
Gambar 6.2 Perubahan batimetri pada lajur ½ dari lingkaran dalam sungai. 6-8
Gambar 6.3 Perubahan batimetri pada lajur ¾ dari lingkaran dalam sungai. 6-9
Gambar 6.4 Perubahan batimetri-1 tepi Sungai Batanghari di sekitar
Pelabuhan Talang Duku. 6-10
Gambar 6.5 Perubahan batimetri-2 tepi Sungai Batanghari di sekitar
Pelabuhan Talang Duku. 6-11
Gambar 6.6 Kecepatan arus sekitar Pelabuhan Talang Duku di bulan
Desember (tanpa groin). 6-12
Gambar 6.7 Kecepatan arus sekitar Pelabuhan Talang Duku di bulan Juni
(tanpa groin). 6-13
Gambar 6.8 Kecepatan arus sekitar Pelabuhan Talang Duku di bulan
Desember (dengan groin). 6-14
Gambar 6.9 Kecepatan arus sekitar Pelabuhan Talang Duku di bulan Juni
(dengan groin). 6-15
Gambar 6.10 Batimetri sekitar Pelabuhan Talang Duku di bulan Desember
(tanpa groin). 6-16
Gambar 6.11 Batimetri sekitar Pelabuhan Talang Duku di bulan Juni
(tanpa groin). 6-17
Gambar 6.12 Batimetri sekitar Pelabuhan Talang Duku di akhir bulan Desember
(dengan groin). 6-18
Gambar 6.13 Batimetri sekitar Pelabuhan Talang Duku di akhir bulan Juni
(dengan groin). 6-19
Gambar 6.14 Potongan 9 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Desember s.d Juni (tanpa groin). 6-20
Gambar 6.15 Potongan 10 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Desember s.d Juni (tanpa groin). 6-21
Gambar 6.16 Potongan 9 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Desember s.d Juni (dengan groin). 6-22
Gambar 6.17 Potongan 10 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Desember s.d Juni (dengan groin). 6-23
Gambar 6.18 Batimetri sekitar Pelabuhan Talang Duku di akhir bulan Juni
(dengan groin). 6-24
Gambar 6.19 Potongan 9 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Desember s.d Juni (dengan groin). 6-25
Gambar 6.20 Potongan 10 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Desember s.d Juni (dengan groin). 6-26
Gambar 6.21 Potongan 15 (membandingkan kondisi tanpa Groin, Alternatif-1,
Alternatif-2 dan Revetment). 6-27
Gambar 6.22 Potongan 16 (membandingkan kondisi Tanpa Groin, Alternatif-1,
Alternatif-2 dan Revetment). 6-28
Gambar 6.23 Potongan 17 (membandingkan kondisi Tanpa Groin, Alternatif-1,
Alternatif-2 dan Revetment). 6-29
Gambar 6.24 Batimetri sekitar Pelabuhan Talang Duku di akhir bulan Juni
(dengan revetment). 6-30
Gambar 6.25 Potongan 9 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Juli s.d Juni (dengan revetment). 6-31
Gambar 6.26 Potongan 10 batimetri lingkaran luar sekitar Pelabuhan
Talang Duku bulan Juli s.d Juni (dengan revetment). 6-32

You might also like