You are on page 1of 1

C.

Lima Alasan Menulis Resensi

1. Sebagai upaya mengikuti makna. Dengan menulis kamu mengikat apa yang kamu baca. Dengan
menulis kamu mengikat apa yang kamu baca. Dengan mengikatnya maka kamu tidak akan cepat
lupa pada hal-hal yang ada di buku itu.

2. Menulis resensi juga merupakan latihan yang baik untuk mengapresiasikan sebuah tulisan,
dengan elemen-elemennya. Resensi tentu saja bukan sekumpulan pujian terhadap satu baku.
Resensi merupakan deretan kritikan terhadap buku itu. Tapi dengan meresensinya maka kau
akan memikirkan baik buruknya buku yang kamu baca, dengan lebih dalam. Yang pada
bverikutnya akan memberimu masukan secara pribadi, kekurangan-kekurangan penulis yang
tidak boleh di biarkan ada pada tulisanmu nanti, maupun mencoba mengambil kelebihan-
kelebihan si penulis, agar juga menjadi milikmu. Khususnya jika kamu ingin menjadi seorang
penulis.

3. Menulis resensi seperti juga diary, surat pembaca,atau blogging, merupakan latihan yang sangat
untuk menulis.dengan menulis resensi kamu belajar mengungkapkan gagasan dengan lebih baik.

4. menulis resensi, juga membantumu mengigat buku-buku apa yang telah kamu baca. Dari pada
sekedar membaca,toh kamu sudah membeli buku itu, kenapa kenapa tidak sekalian menulis apa
kesanmu, apa yang bisa kamu ambil, apa protesmu tentang buku itu. Ini bisa jadi cara baik untuk
mengajak temanmu yang lain membaca. Apalagi kalow diam-diam kamu punya koleksi resensi
dari semua buku yang kamu baca.

5. Menulis resnsi juga bisa memberi pembelajaran untuk bernalar dalam menstranskripsi teks yang
sangat luas ke dalam teks lebih ringkas dengan mengembangkan analisis prioritas terhadap teks
yang akan diresensi. Dengan demikian,kecerdasan otak kanan juga lebih terasah.

You might also like