Juvenile Myopia Progression, Risk Factors and Interventions

Sumber :

Saudi Journal of Ophthalmology (2012) 26, 293—297

Penulis :

Elliott H. Myrowitz

Present By :

Ega Farhatu Jannah

112015363

Pembimbing :

dr. Saptoyo Argo Morosidi, Sp.M

2017
Penulis:
Elliott H. Myrowitz

Sumber :
Saudi Journal of Ophthalmology
Volume 2012

Latarbelakang :
Rasio prevalensi myopia, gangguan mata yang sangat sering terjadi seluruh dunia,
meningkat selama tiga dekade terakhir di Amerika Serikat dari 25% menjadi 41% dan
meningkat di beberapa negara di Asia 70% hingga 90%. Terdapat kesepakatan bahwa faktor
genetik dan lingkungan berperan pada onset dan perjalanan miopia. Intervensi untuk mengontrol
perjalanan progresif miopia juvenil mengikutsertakan agen farmasi, kacamata lensa bifocal dan
progresif, dan kontak lensa kaku yang menyerap gas.

Tujuan :
Menjelaskan tentang perjalanan penyakit, factor resiko dan intervensi dari myopia
juvenile.

Metodologi :
Penulisan merupakan tinjauan pustaka yang diambil dari 58 sumber yang berbeda dan
berbagai penelitian internasional. Penulisan ini juga memakai metode system Vancouver.

Kriteria inklusi dan ekslusi :-

Hasil :
Penelitian genetik masih berjalan aktif, tetapi belum bisa disimpulkan sebagai resiko
miopia dalam keluarga. Proses emmetropisasi tetap dilanjutkan untuk diteliti untuk dilihat faktor
resiko, seperti defokus penglihatan perifer dan hambatan akomodasi, yang berperan dalam
perjalanan miopia juvenil. Pengobatan farmakologi telah mengurangi kemajuan miopia namun
penelitian termasuk pemantauan lanjut yang lebih panjang tetap dibutuhkan.