You are on page 1of 27

Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.2 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Meuraxa

Halaman - 84
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Gambar 6.3 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Meuraxa

Halaman - 85
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.3 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Banda Raya

Lokasi : Lhong Raya


Kecamatan Banda Raya

Milik : pemerintah (lahan


stadion harapan bangsa)

Sebagian kecil dari lahan


merupakan rawa-rawa

Terdapat beberapa vegetasi


seperti cemara, namun
lebih di dominasi oleh
semak-semak

Halaman - 86
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Gambar 6.4 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Banda Raya

Halaman - 87
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.4 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Jaya Baru

FASILITAS YANG DI RENCANAKAN DI DALAM RUANG TERBUKA HIJAU :

KARENA RTH YANG AKAN DI RANCANG ADALAH SEBUAH KAWASAN YANG TIDAK TERBANGUN MAKA FASILITAS
YANG DI SEDIAKAN BERUPA TAMAN KOTA DENGAN BEBERAPA FASILITAS PENUNJANG , SEPERTI :
1). AREA TAMAN UNTUK REKREASI KELUARGA ( FAMILYS PARK ).
2). AREA RUANG HIJAU YANG DI TANAMI VEGETASI RENDAH ( FLOWER GARDEN ).
3). AREA BERMAIN ANAK ( CHILDREN PLAYGROUND )
4). AREA OLAHRAGA (JOGGING TRACK) YANG MENGELILINGI KAWASAN RTH.
5). TOILET.
6). JEMBATAN LAYANG SEBAGAI AREA MENIKMATI PEMANDANGAN DARI ATAS DAN JUGA SEBAGAI LANDMARK
KAWASAN RTH.
7). DAN FASILITAS PENUNJANG LAINNYA. Gambar 6.5 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Jaya Baru

Halaman - 88
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.5 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Kuta Alam

Halaman - 89
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Gambar 6.6 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Kuta Alam

Halaman - 90
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.6 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Kuta Raja

Taman dengan konsep dinamis. Karena fungsinya


yang fleksibel untuk siapa saja di semua umur, dan
merupakan ruang sosialisasi antar penduduk kec.
Kutaraja sehingga dapat menghindari kesenjangan
antara para pemuda dan orang tua.

Halaman - 91
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Gambar 6.7 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Kuta Raja

Halaman - 92
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Halaman - 93
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.7 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Lueng Bata

Gambar 6.8 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Lueng Bata


Halaman - 94
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.8 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Syiah Kuala

Halaman - 95
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Gambar 6.9 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Syiah Kuala


Halaman - 96
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

6.3.9 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Ulee Kareng

Gambar 6.10 Usulan Pembangunan RTH di Kecamatan Ulee Kareng

Halaman - 97
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

BAB VII
INDIKASI PROGRAM PEMBANGUNAN RTH KOTA BANDA ACEH

Untuk mewujudkan pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Banda Aceh,
maka produk Masterplan RTH Kota Banda Aceh ini diharapkan dapat menghasilkan suatu
rencana yang jelas dan realistis. Rencana tersebut akan dijabarkan dari program-program
pembangunan yang dapat dilaksanakan dengan pertimbangan kemampuan Pemerintah
Kota itu sendiri antara lain:
1) Ketersediaan dana,
2) Kemampuan aparatur pelaksana dan pengelolaan,
3) Tingkat kebutuhan penanganan (prioritas),
4) Kecukupan waktu pelaksanaan.
Prioritas yang akan dilakukan pada pelaksanaan program pembangunan akan
mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut :
1) Berdasarkan tingkat kepentingan/kebutuhan yang mendesak.
2) Mempertimbangkan masalah-masalah yang harus segera ditangani dan antisipasi
terhadap masalah yang mungkin timbul.
3) Mempertimbangkan sektor-sektor kegiatan kota yang mempunyai tingkat
perkembangan tinggi.
4) Mempertimbangkan aspek efisiensi dan efektivitas pembangunan.
5) Memperhatikan sektor-sektor yang dianggap dapat mendorong pertumbuhan
ekonomi dan kesejahteraan penduduk.
6) Mempertimbangkan partisipasi dan aspirasi masyarakat serta ketertarikan
swasta/investor untuk pengembangan suatu kegiatan tanpa bantuan, atau dengan
bantuan pemerintah.
Dibawah ini memuat rincian tahapan dan program pembangunan yang akan
dilaksanakan di Kota Banda Aceh berkenaan dengan Masterplan RTH Kota Banda Aceh.
Pelaksanaan program pembangunan ditentukan sesuai dengan skala prioritasnya,
mengingat adanya keterbatasan sumber dana pembangunan. Sesuai dengan pentahapan
pelaksanaan, tiap komponen RTH Kota Banda Aceh dijabarkan ke dalam bentuk indikasi
program pembangunan, lokasi, tahapan pelaksanaan, sumber dana, serta institusi
pelaksana program tersebut. Indikasi program dijabarkan kedalam program 1 tahunan, 5
tahunan dan 20 tahun (30% luas RTH) dengan mempertimbangkan aspek-aspek teknis
pelaksanaan dan pendanaannya. Secara rinci indikasi program pembangunan Masterplan
RTH Kota Banda Aceh tahun 2013 2029 dapat dilihat pada Tabel 7.1.

Halaman - 98
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

TABEL 7.1 Indikasi Program Pembangunan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
I Kecamatan Baiturrahman
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 7,37 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
Baiturrahman * Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, 0,00


Estetika
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika 0,00
4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00
5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 7,63 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Baiturrahman Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi 0,00

Halaman - 99
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
II Kecamatan Jaya Baru
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 17,23 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Jaya Baru Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
* Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Desa Ulee Pata 6,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika * Desa Lampoh Daya Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
* Desa Bitai Kota
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 12,60 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 26,96 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Jaya Baru Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 1,96 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Jaya Baru Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
* Masyarakat

Halaman - 100
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
III Kecamatan Banda Raya
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 25,87 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Banda Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
Raya * Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Desa Lhoong Raya 6,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika * Desa Lampuot Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
* Desa Lam Ara Kota
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 15,90 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 6,60 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Banda Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Raya Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 2,41 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Banda Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Raya Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 101
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
IV Kecamatan Meuraxa
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 14,50 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Meuraxa Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
* Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Desa LamJabat 2,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 24,19 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 6,43 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Meuraxa Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 0,94 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Meuraxa Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 102
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
V Kecamatan Lueng Bata
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 23,05 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Lueng Bata Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
* Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Desa Cot Mesjid 8,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika * Desa Lam Dom Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
* Desa Lampaloh Kota
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 17,80 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 10,43 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Lueng Bata Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 1,92 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Lueng Bata Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 103
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
VI Kecamatan Kuta Alam
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 43,99 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Kuta Alam Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
* Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Desa Lampulo 4,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika * Desa Lambaro Skep Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
Kota
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 33,49 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 21,11 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Kuta Alam Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 4,47 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Kuta Alam Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 104
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
VII Kecamatan Kuta Raja
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 9,83 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Kuta Raja Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
* Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Gampong Pande 8,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika * Gampong Jawa Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
* Desa Peulangahan Kota
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 17,37 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, * Gampong Pande 36,48 Jangka Pendek, Penghijauan Sempadan Pantai * Dinas PU Kota
Pengurangan Resiko Jangka Menengah Banda Aceh
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 4,54 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Kuta Raja Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 0,00 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Kuta Raja Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 105
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
VIII Kecamatan Syiah Kuala
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 32,46 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Syiah Kuala Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
* Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, 0,00


Estetika
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 11,87 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 10,67 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Syiah Kuala Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 2,90 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Syiah Kuala Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 106
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

LUAS PEMANGKU
NO. KLASIFIKASI DAN JENIS RTH FUNGSI LOKASI JANGKA WAKTU PROGRAM KETERANGAN
(Ha.) KEPENTINGAN
IX Kecamatan Ulee Kareng
1. RTH Pertamanan Interaksi sosial, Ekologi, Semua Desa dalam 25,86 Jangka Pendek, * Pembangunan Taman * Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika Kecamatan Ulee Jangka Menengah Lingkungan Banda Aceh Lahan Taman
Kareng * Pembangunan Taman * Dinas Kebersihan
Interaksi Sosial dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

2. RTH Hutan Kota Interaksi sosial, Ekologi, * Desa Pango Deah 6,00 Jangka Menengah, * Pembangunan Taman Dinas PU Kota Tersedianya
Estetika * Desa Ilie Jangka Panjang Interaksi Sosial Banda Aceh Lahan Hutan
* Desa Lambhuk Kota
3. Jalur Hijau Jalan Ekologi, Estetika Jalan Kolektor, Jalan 20,50 Jangka Menengah, * Penataan Jalur Hijau Jalan * Dinas PU Kota Tersedianya
lokal, Jangka Panjang * Penghijauan Jalur Hijau Jalan Banda Aceh Tanaman
Jalan Lingkungan * Dinas Kebersihan Penghijauan
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh

4. Jalur Hijau Sempadan Sungai Ekologi, Pengaman DAS 0,00


5. Jalur Hijau Sempadan Pantai Ekologi, Pengaman Pantai, 0,00
Pengurangan Resiko
Bencana
6. RTH Lapangan Olah Raga Olahraga, Ekologi, Estetika Semua Desa dalam 10,58 Jangka Pendek, Pengembangan dan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Ulee Jangka Menengah, Pembangunan tempat Banda Aceh Partisipasi
Kareng Jangka Panjang Olahraga * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

7. RTH Pemakaman Pemakaman, Ekologi Semua Desa dalam 1,35 Jangka Pendek, Perluasan dan Pembangunan * Dinas PU Kota Perlu adanya
Kecamatan Ulee Jangka Menengah, Tempat Pemakaman Banda Aceh Partisipasi
Kareng Jangka Panjang * Dinas Kebersihan Masyarakat
dan Pertamanan
Kota Banda Aceh
* Masyarakat

Halaman - 107
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

BAB VIII
RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMELIHARAAN

8.1 Rencana Pengelolaan


Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Banda Aceh dapat berjalan baik
apabila :
1. Upaya peningkatan kualitas kota tidak hanya tertuju pada peningkatan perokonomian
dan fisik kota saja, tetapi juga kehidupan yang sehat dan berkelanjutan.
2. Peran serta dan kesadaran masyarakat tentang potensi lingkungan, secara umum,
dan potensi RTH Kota secara khusus.
3. Integrasi dengan berbagai tujuan pembangunan yang lain baik di sektor publik
maupun swasta.
Dalam melaksanakan pengelolaan RTH Kota Banda Aceh dapat mengikuti metoda
dan instrumen berikut :
1. Memperhatikan berbagai faktor termasuk pembangunan berkelanjutan, sosiologi dan
ekonomi.
2. Tercapainya hubungan harmonis antara RTH dan ruang kota secara keseluruhan.
3. Pemanfaatan RTH tidak merusak elemen-elemen lingkungannya.
4. Pemahaman tentang potensi lingkungan perlu ditingkatkan melalui kegiatan-kegiatan
penghijauan kota.
5. Dalam rangka meningkatkan partisipasi dan keterlibatan masyarakat, program
informasi umum perlu disiapkan bagi penduduk kota, mulai dari anak usia sekolah.

8.2 Strategi dan Instrumen Perencanaan Pengelolaan


Stategi dan pengunaan instrumen dilakukan dengan prisip-prinsip sebagai berikut :
1. Manajemen yang handal, holistik, sistematik dan komprehensif.
Manajemen ditunjukan dengan keandalan pengelola yang melibatkan banyak pihak,
mampu menyusun dan melaksanakan promosi.
2. Forum Komunitas Hijau (FKH)
Keterbitan FKH dalam pengelolaan dan promosi serta kegiatan-kegiatan penghijauan
kota.
3. Pengelolaan pengunjung
Pemanfaatan RTH secara selektif agar tidak merusak asetnya.
4. Pengembangan Ekonomi

Halaman - 108
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

Pengembangan kegiatan usaha memanfaatkan dan mengembangkan taman dan


hutan kota

8.3 Kerja Sama Pemerintah Swasta (Public Private Partnership)


Pengelolaan RTH tentu memerlukan ongkos yang tidak sedikit, sehingga perlu dicari
penggalangan dana yang baik. Pemerintah tentu tidak akan sanggup untukm melakukan hal
itu sendiri, bahkan pihak swasta pu kadang kala enggan menangguang resiko kehilangan
ongkos karena kehilangan financial return-nya. Oleh sebab itu kerja sama di antara dua
pihak, pemerintah dan swasta (KPS) dipandang akan memberikan sinergi pengelolaan yang
jitu terhadap RTH kota. Bentuk KPS dalam mengembangkan dan mengelola RTH dapat
berupa Operasional dan Pemeliharaan, Rancang dan Bangun, Operasional Turnkey, Wrap
Around Addition, Sewa Beli, Privatisasi Sementara, Sewa-Bangun-Beli-Operasi atau Beli-
Bangun-Operasi, Bangun-Transper-Operasi, Bangun-Beli-Operasi-Transper, dan Bangun-
Beli-Operasi. Selain itu pendanaan pengembangan dan perawatan RTH dapat dilakukan
melalui Corporate Social Responcibility (CSR).

8.4 Partisipasi Masyarakat


Pada dasarnya pelaku pengelolaan, pemeliharaan dan pemanfaatan RTH yang
tersebar di wilayah kota adalah masyarakat. Pemerintah berperan sebagai pendorong dan
pembina. Perkembangan kota merupakan totalitas hasil pembangunan ribuan bahkan jutaan
individu di kota itu, sehingga merupakan kesadaran dan upaya masyarakat itu sendiri untuk
mengelola, memelihara dan memanfaatkan RTH.

8.4.1 Bidang-bidang Partisipasi Masyarakat


Masyarakat diharapkan mengembangkan patisipasi diberbagai tahap pembangunan
yaitu: (a) memberikan masukan kebijakan dan perencanaan (b) berperan aktif dalam
pelaksanaan pembangunan dan pemanfaatan ruang terbuka hijau, dan (c) membantu
pengawasan dan pemeliharaan agar tidak terjadi kerusakan yang merugikan.

8.4.2 Ragam Kegiatan Partisipasi Masyarakat


Masyarakat dapat berpatisiupasi dalam berbagai kegiatan yang sesuai dengan
bidang perhatiannya, sesuai dengan situasi dan kondisinya, pengetahuan dan
kemampuannya. Pada lapisan dasar terdapat kelompok anak-anak yang dapat berpatisipasi
dalam hubungan dengan pelajaran sekolahnya. Sekolah dapat mengembangkan kegiatan
lapangan yang menguatkan pemahaman akan penting menjaga lingkungan yang bersih,
mencintai pepohoan dan mendorong langkah murid dalam upaya kegiatan aktif. Kelompok
muda sampai dewasa dan usia lanjut dapat menikmati jelajah RTH Kota (green open space

Halaman - 109
Masterplan RTH Kota Banda Aceh

walks). Kegiatan ini membawa pemahaman akan pentingnya RTH kota dan mendorong
peserta untuk membantu melakukan pemeliharaan RTH kota.

8.4.3 Pengembangan Partisipasi Masyarakat dan Sarana Pendukungnya


Untuk dapat membina dan mengembangkan partisipasi masyarakat, lebih dahulu
diketahui dan direkam berbagai organisasi masyararakat (komunitas hijau) yang aktif. Pada
inventarisasi tersebut dicatat nama dan alamat organisasi, jumlah anggota, kalangan mana,
aktif di bidang apa, seberapa sering beraktifitas, dan bagaimana kualitas dan kinerjanya.
Pada berbagai SKPD seperti Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kebersihan dan
Pertamanan, Dinas Pengairan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pariwisata dan
lain-lain perlu dikembangkan unit pembina yang selalu memantau, membimbing dan
membantu berbagai organisasi masyarakat tersebut.
Pada dasrnya perlu dikembvangkan kegiatan warga mulai dari lapisan terbawah
pada dusun (RT/RW) dan Gampong (Desa/Kelurahan) melalui Kepemudaan (Karang
Taruna) dan berbagai kelompok komunitas.
Secara periodik diselenggarakan acara perlombaan tingkat sekolah, desa/kelurahan,
kegiatan yang terkait dengan program pengembangan kota hijau. Kegiatan ini akan
memupuk kebersamaan, merangsang semangat berkegiatan, membangun suasana
semarak, keluar dari kejenuhan rutin. Gairah dan semangat pengembangan kota hijau harus
terus dipupuk dan diperkuat. Citra kota hijau dan suasana kota hijau harus terbentuk dan
terwujud dalam ruang-ruang kota dan semangat hidup warganya dan diisi dengan kreativitas
ke depan.
Upaya ini perlu didukung dengan informasi, edukasi dan promosi ke dalam dan ke
luar. Lembaga humas harus lebih aktif dan kreatif dalam mengolah informasi. Badan
Keswadayaan Masyarakat perlu menggarap isu pengembangan kota hijau bersama
komunitas hijau. Dinas Pendidikan perlu mengembangkan program pendidikan yang
mengajak anak didik memahami dan mencintai lingkungan hijau yang bersih, sehat dan
nyaman.

Halaman - 110

You might also like