You are on page 1of 6

Keperawatan Medikal Bedah

"Laporan Pendahuluan Asuhan Keperawatan pada Pasien


dengan Penyakit Hemoroid"

Oleh :

Kelompok 5

D-IV Keperawatan Tingkat II

Putu Yeni Yunitasari (P07120214004)


Ni Putu Erna Libya (P07120214014)
Ni Kadek Dian Inlam Sari (P07120214018)
I Gede Suyadnya Putra (P07120214023)

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

JURUSAN KEPERAWATAN

TAHUN 2015
KATA PENGANTAR

Om Swastyastu

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa/ Ida Sang Hyang Widhi Wasa
yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah dengan judul " Laporan Pendahuluan Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Penyakit
Hemoroid" mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah di Politeknik Kesehatan Denpasar tepat pada
waktu yang telah ditentukan.

Penyusunan makalah ini tidak lepas dari bantuan dan motivasi berbagai pihak. Untuk itu,
dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan yang telah
membantu.

Kami menyadari makalah ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan kemampuan
penulis. Untuk itu kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat konstruktif sehingga kami
dapat menyempurnakan makalah ini.

Om Santih, Santih, Santih, Om

Denpasar, 2 Oktober 2015

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hemoroid / wasir adalah suatu penyakit yang terjadi pada anus di mana bibir anus
mengalami bengkak yang kadang disertai pendarahan.Setiap orang pasti memiliki
hemoroid, hanya karena ukurannya yang kecil hemoroid ini sering diabaikan. Hemoroid
akan menimbulkan masalah bila ia membesar dan berdarah. Meskipun hemoroid dapat
dijumpai pada setiap orang, namun yang membesar dan menimbulkan masalah hanya 4%
dari total populasi. Kejadian hemoroid tidak memandang jenis kelamin dan umumnya
meningkat pada usia 45 sampai 65 tahun.
Hemoroid berasal dari kata haima yang berarti darah dan rheo yang berarti mengalir,
sehingga pengertian hemoroid secara harfiah adalah darah yang mengalir. Namun secara
klinis diartikan sebagai pelebaran vasa/vena didalam pleksus hemoroidalis yang tidak
merupakan keadaan patologik, tetapi akan menjadi patologik apabila tidak mendapat
penanganan/pengobatan yang baik. Hemoroid tidak hanya sekedar pelebaran vasa/vena
saja, tetapi juga diikuti oleh penambahan jaringan disekitar vasa atau vena. Hemoroid
adalah kondisi anorektal sangat umum terjadi yang didefinisikan sebagai pembesaran dan
perpindahan ke distal dari bantalan anus normal yang menimbulkan gejala. Hemoroid
mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia dan menjadi masalah medis dan sosial
ekonomi yang utama. Banyak faktor dicurigai sebagai penyebab dari munculnya
hemoroid, termasuk di dalamnya konstipasi dan mengedan yang berkepanjangan. Dilatasi
yang abnormal dan distorsi dari jalur-jalur pembuluh darah, bersamaan dengan perubahan
yang destruktif pada jaringan ikat penyangga dalam bantalan anus, merupakan temuan
penting dari penyakit hemoroid. Reaksi inflamasi dan hiperplasia vaskular bisa dijadikan
bukti hemoroid.

Keluhan penyakit ini antara lain: buang air besar sakit dan sulit, dubur terasa panas,
serta adanya benjolan di dubur, perdarahan melalui dubur, dan lain-lain. Sejak dulu,
hemoroid hanya diobati oleh dukun-dukun hemoroid dan dokter bedah. Akan tetapi,
karena akhir-akhir ini kasusnya makin banyak, maka semua dokter diperbolehkan
mengangani hemoroid. Hemoroid memiliki faktor resiko cukup banyak, antara lain kurang
mobilisasi, lebih banyak tidur, konstipasi, cara buang air besar yang tidak benar, kurang
minum air, kurang makanan berserat, faktor genetika, kehamilan, penyakit yang
meningkatkan tekanan intra-abdomen (tumor abdomen, tumor usus), dan sirosis hati.
Pada penderita hemoroid umumnya sulit untuk duduk dan buang air besar karena
terasa sakit apabila bibir anus atau sphinchter anus mendapat tekanan. Pada penderita
hemoroid parah terkadang sulit diobati sehingga bisa diberi tindakan operasi
pengangkatan wasir yang bisa memberi efek samping yang terkadang tidak baik.Oleh
sebab itu wasir perlu diwaspadai dan ditangani dengan baik agar mudah diobati.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Bagaimanakah Konsep Dasar Penyakit Hemoroid ?
1. Bagaimanakah Pengertian dari Penyakit Hemoroid ?
2. Bagaimanakah Etiologi dari Penyakit Hemoroid ?
3. Bagaimanakah Klasifikasi dari Penyakit Hemoroid ?
4. Bagaimanakah Tanda dan Gejala dari Penyakit Hemoroid ?
5. Bagaimanakah Patofisiologi dari Penyakit Hemoroid ?
6. Bagaimanakah Manifestasi Klinis dari Penyakit Hemoroid ?
7. Bagaimanakah Pemeriksaan Diagnostik dari Penyakit Hemoroid ?
8. Bagaimanakah Penatalaksanaan dari Penyakit Hemoroid ?
1.2.2 Bagaimanakah Konsep Dasar Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Penyakit
Hemoroid ?
1. Bagaimanakah Pengakajian dari Penyakit Hemoroid ?
2. Apasajakah Diagnosa yang ada pada Penyakit Hemoroid ?
3. Bagaimanakah Intervensi dari Penyakit Hemoroid ?
4. Bagaimanakah Implementasi dari Penyakit Hemoroid ?
5. Bagaimanakah evaluasi dari Penyakit Hemoroid ?
1.3 Tujuan Penulisan
1.3.1 Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Konsep Dasar dari Penyakit
Hemoroid.
1. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Pengertian dari Penyakit
Hemoroid.
2. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Etiologi dari Penyakit
Hemoroid.
3. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Tanda dan Gejala dari Penyakit
Hemoroid .
4. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Klasifikasi dari Penyakit
Hemoroid.
5. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Patofisiologi dari Penyakit
Hemoroid.
6. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Manifestasi Klinis dari Penyakit
Hemoroid.
7. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Pemeriksaan Diagnostik dari
Penyakit Hemoroid.
8. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Penatalaksanaan dari Penyakit
Hemoroid .

1.3.2 Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Konsep Dasar Asuhan


Keperawatan pada pasien dengan Penyakit Hemoroid.
1. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Pengakajian dari Penyakit
Hemoroid.
2. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Diagnosa yang ada pada
Penyakit Hemoroid.
3. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Intervensi dari Penyakit
Hemoroid.
4. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui Implementasi dari Penyakit
Hemoroid.
5. Mahasiswa mampu memahami dan mengetahui evaluasi dari Penyakit
Hemoroid.

1.4 Manfaat Penulisan

Diharapkan mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang penyakit hemoroid,


sehingga dapat memberikan informasi kepada masyarakat dan bisa menjadi acuan serta
pedoman bagi dalam memberikan asuhan keperawatan di Rumah Sakit nantinya.

You might also like