1. Imbuhan isasi 2. Imbuhan Peng-+-an dan per-+-an Peng-an
3. Me-an 4. Memper-kan Macam-Macam Imbuhan atau Afiks
Macam-Macam Imbuhan atau Afiks
1. Afiks prefiks : imbuhan awal/awalan
2. Afiks infiks : imbuhan tengah/sisipan 3. Afiks sufiks : imbuhan akhir/akhiran 4. Konfiks : imbuhan awal dan akhir yang sama-sama membentuk satu arti. 5. Afiks gabung : imbuhan awal dan akhir, dan tiap-tiap imbuhan masih tetap mempertahankan arti dan fungsi. Misalkan : me-kan, memper-kan, dan lain-lain. Arti imbuhan me-kan, di-kan, memper-kan, diper-kan: 1. Arti kausatif yaitu menyebabkan terjadinya sesuatu proses: membesarkan, meninggikan. 2. Menjadikan sebagai atau menganggap sebagai: memperhambakan, memperdudakkan. 3. Mengandung arti intensitas: mengeraskan arti yang disebut dalam kata dasarnya: memperdengarkan, memperebutkan. Arti imbuhan memper-i atau diper-i: 1. Mengandung arti kausatif: memperbaiki. 2. Menyatakan intensitas: ada pula yang mengandung arti berulang-ulang: mempelajari. Arti imbuhan ber-kan: 1. Memakai sebagai: berdasarkan, bersenjatakan. 2. Keringkasan dari akan: berharapkan, bermimpikan. 3. Sekedar pemanis: bersuntingkan, bertaburkan. Arti akhiran an: 1. Hasil, contoh: tulisan, karangan. 2.Yang biasa dikenai tindakan, misalnya: makanan = yang biasa dimakan. 3. Tempat, contoh: kuburan = tempat mengubur. 4. Alat, contoh: meteran = alat untuk mengukur. 5. Kumpulan, contoh: lautan = kumpulan laut. 6. Yang mempunyai, contoh: rambutan = yang mempunyai rambut. Macam-macam arti kata ulang: Arti kata ulang kata benda: 1. Menyatakan makna banyak, Contoh: meja-meja, guru-guru, negara-negara. Guru-guru di sekolah kamu berdedikasi tinggi. 2. Menyatakan makna banyak dan bermacam-macam, Contoh: buah-buahan, sayur-sayuran. Orang tua Handri menjual sayur-sayuran di pasar. 3. Menyatakan makna tiruan, Contoh: orang-orangan, dokter-dokteran. Pada masa kecil saya suka main dokter-dokteran. Arti kata ulang kata kerja: 1. Menyatakan makna bahwa pekerjaan itu dilakukan secara berulang-ulang. Contoh: Tamu itu mengetuk-ngetuk pintu. 2. Menyatakan makna bahwa pekerjaan itu dilakukan secara ters-menerus. Contoh: Anak-anak bermandi-mandi di sungai. 3. Menyatakan makna bahwa pekerjaan yang dilakukan menyangkut banyak hal. Contoh: Kakak kursus jahit-menjahit. 4. Menyatakan makna saling.