You are on page 1of 2

Untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta mengenai kesehatan ibu dan anak

digunakan analisis pre-test dan post-test. Dari 31 peserta yang hadir, sebanyak 31 peserta yang
mengisi pre-test dan post-test, sehingga total 31 pre-test dan post-test yang dapat dianalisis.

Pre-test Post-test
Jumlah 31 31
Nilai minimum 0 40
Nilai maksimum 90 100
Rerata 50 76,67
Median 50 80

Tabel tersebut menunjukkan adanya peningkatan rata-rata hasil pengisian post-test

dari pre-test. Signifikansi hasil penyuluhan ditentukan dengan melakukan analisis statistik

terhadap hasil pretest dan posttest peserta penyuluhan. Untuk mengetahui distribusi nilai

pretest dan posttest, uji normalitas dilakukan dengan menggunakan Saphiro- Wilk karena

jumlah peserta adalah kurang dari 50 orang.

Kolmogorov-Smirnov(a) Shapiro-Wilk

Statistik Jumlah Nilai p Statistik Jumlah Nilai p

Pretest 0.157 31 0.008 0.930 31 0.11

Post
0.167 31 0.003 0.931 31 0.11
test

Hasil dari uji normalitas dengan Saphiro-Wilk menunjukkan bahwa nilai pretest dan

posttest memiliki distribusi data yang normal karena nilai p > 0,05. Uji pair T test kemudian

dilakukan untuk mengetahui apakah hasil tersebut signifikan atau tidak.

Indikator Jumlah Persentase (%)


Nilai naik 30 96,77
Nilai tetap 1 3,23
Nilai turun 0 0
Tabel tersebut menunjukkan bahwa dari 31 peserta yang mengisi pre-test dan post-test,

96,77% mengalami kenaikan nilai. Masih adanya nilai yang tetap menunjukkan adanya

kekurangan dalam penyampaian materi oleh pemateri dan/atau penerimaan materi oleh peserta.

Paired Differences

95% Confidencde
Sig.
Std
Std. interval of the t df
Mean (2-tailed)
Error difference
Deviation
mean
Lower Upper

Pair 1 Pretest -
-26.364 8.378 1.263 -28.911 -23.617 -20.873 44 0.003
Posttest

Uji signifikansi dari hasil T test menunjukkan bahwa terdapat peningkatan

pengetahuan yang dinilai berdasarkan nilai pretest dan posttest penyuluhan secara statistik

dengan nilai p<0,05. Hal ini dapat menyimpulkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan

yang signifikan secara statistik jika dibandingkan sebelum penyuluhan dilakukan dengan

sesudah penyuluhan.

You might also like