Professional Documents
Culture Documents
Pembelajaran mandiri adalah suatu proses belajar yang mengajak siswa melakukan tindakan
mandiri yang melibatkan terkadang satu orang, biasanya satu kelompok. Tindakan mandiri
ini dirancang untuk menghubungkan pengetahuan akademik dengan kehidupan sehari-hari
secara sedemikian rupa untuk mencapai tujuan yang bermakna.
1. Model SAVI
Dave Meier menyajikan suatu sistem lengkap untuk melibatkan kelima indera dan emosi
dalam proses belajar yang dikenal dengan model SAVI, yaitu :
Somatis belajar dengan bergerak dan berbuat
Auditori belajar dengan berbicara dan mendengar
Visual belajar dengan mengamati dan menggambarkan
Intelektual belajar dengan memecahkan masalah dan menerangkan.
2. Model MASTER
Rose dan Nicholl memperkenalkan satu model belajar yang dikenalkan dengan M-A-S-T-E-
R, yaitu :
Mind mendapatkan keadaan pikiran yang benar
Acquire memperoleh informasi yang terdiri dari gagasan inti
Search Out mencari makna melalui pembimbing mereka
Trigger memicu memori
Exhibit memamerkan apa yang diketahui
Reflect merefleksikan cara belajar
E. Penerapan/implementasi
1. Mengambil Tindakan
Siswa yang menghimpun, menyentuh, dan mengumpulkan pengetahuan memiliki otak yang
berbeda dibandingkan dengan siswa yang hanya menonton, mendengar dan menyerap
informasi.
2. Mengajukan pertanyaan
Untuk menjadi mandiri, harus bisa mengajukan pertanyaan-pertanyaan menarik dan tajam
yang dapat menyempurnakan keyakinan dan menjelaskan kejadian.
3. Membuat Pilihan
Siswa memilih untuk berpartisipasi dalam rencana kerja yang paling sesuai dengan minat
pribadi dan bakat mereka. Serta gaya belajar yang paling tepat bagi mereka sambil mencari
keterkaitan antara tugas sekolah dengan kehidupan keseharian mereka.
Kesimpulan
Pembelajaran mandiri memberikan siswa kesempatan yang luar biasa untuk mempertajam
kesadaran mereka akan lingkungan mereka.
Pembelajaran mandiri memungkinkan siswa untuk membuat pilihan-pilihan positif tentang
bagaimana mereka akan mengatasi kegelisahan dan kekacauan dalam kehidupan sehari-hari.
Pola ini memungkinkan siswa bertindak berdasakan inisiatif mereka sendiri untuk
membentuk lingkungan