ANALISA PROSES INTERAKSI

Initial klien : Tn. M

Interaksi : 1 mulai dari SP mulai orientasi sampai terminasi

Tujuan Interaksi : Membina hubungan saling percaya antara perawat dengan pasien,
mengidentifikasi kebutuhan yang tidak terpenuhi dan cara memenuhi
kebutuhan ; mempraktekkan pemenuhan kebutuhan yang tidak
terpenuhi

Tgl/Jam : 31 Mei 2017, jam 10.00 WIB

Lingkungan : cukup kondusif karena interaksi dilakukan ditaman dengan nyaman

Tempat : Di taman RS , duduk berhadapan dengan perawat, klien menceritakan

tentang keluarganya .

Diskripsi : Klien mengenakan baju dan Celana bersih hijau kekuning-kuningan,

rambut rapi, memakai sandal
 ANALISA
ANALISA
KOMUNUKASI KOMUNUKASI BERPUSAT
BERPUSAT RASIONAL
VERBAL NON VERBAL PADA
PADA KLIEN
PERAWAT
P: Assalamualaikum P : Tersenyum dan P : Berharap K K: Membalas Ucapan
, selamat pagi ibu duduk didepan K, mau diajak senyum P salam
mengulurkan tangan berkenalan dan merupakan
untuk bersalaman menjawab salam perpanjangan
serta berjabat dan perhatian

K : selamat pagi K : tersenyum duduk tangan K :Senang dari perawat

dikursi menerima terhadap
salaman P klien dan
K : Kontak mata untuk
memandang P, mengorientas
menyambut ikan waktu
salamam

P : Kontak mata
(+)tersenyum
P : perkenalkan nama P : Mempertahankan P : Senang K K :Memberi Tersenyum
saya Aryani senang kontak mata, mau respon dan menyatakan
dipanggil A, kalau badan agak menyebutkan tertarik dengan perasaan
bpk namanya siapa ? kedepan kearah namanya perkenalan ini senang
senang dipanggil apa K secara dengan
? lengkap perkenalan
sehingga
memfasilitasi
K : nama saya nina K : Kontak mata P : Dengan K:Menyebutkan
terciptanya
senang dipanggil N memeperhatikan memanggil nama secara
trust
ucapan P nama lengkap
kesenangan K
berharap
K : Memandang P, interaksi K : Memberi
tersenyum dapat respons atas
berlanjut pertanyaan P
P : Memperhatikan
wajah K,
tersenyum

Memberikan
P: saya mahasiswa P : Memandang K, P : berharap K K : Tertarik informasi
dari Universitas badan agak mau mengerti dengan apa yang bertujuan
Muhammadiyah membungkuk, dengan dijelaskan P untuk
Tangerang yang nada suara jelas penjelasan dari memberikan
bertugas pada pagi ini P dan K mau pengertian
di Ruang Nuri . Saya terbuka pada K
bertugas dari jam menceritakan bahwa
08.0014.00, saya masalahnya K :Merespons perawat
yang akan membantu ucapan P adalah
perawatan ibu hari ini. K : menatap P P:Mengiyakan mahasiswa
Pada hari ini kita akan dengan serius ucapan K dan UMT yang
senang K
belajar orientasi mengerti akan
realita ya. penjelasan P membantu
mengatasi
K : iya mba
K : menatap P, masalahnya
kontak mata + secara
P : Mengangguk dan bersama-
tersenyum sama
sehingga K
merasa yakin
dan akan
terbina rasa
saling
percaya

P: Bagaimana P: memandang N P: Ingin K: Merasa Untuk

perasaan bpk hari ini? dan tersenyum. mengetahui tenang karena mengetahui
perasaan yang ada perawat . perasaan
K: baik mba. K: pandangan mata
dirasakan pasien hari
waspada keluar
pasien. ini
ruangan.

K : pandangan tidak
fokus

P : memandang dan
kontak mata +

P: Bpk M, kami disini P: Memandang N P: Ingin K: Pasien Untuk

akan berbincang- dengan senyuman. mengetahui memandang mendapatkan
bincang mengenai keadaan N saat kearah luar persetujuan
K: Pandangan mata
keadaan ibu ini. ruang dari pasien.
tidak fokus
sekarang.Bagaimana
terhadperawat yang
Pak? bertanya.

K: Iya, mba. K : pandangan mata

waspada

P : memandang dan
tersenyum

P: bpk masih inget P: memandang k P: mengetahui K: pasien tidak Mengetahui

tidak, kemarin dibawa kesadaran mengetahui keadaan M
kesini karena apa bu? pasien ketika penyebab ia ketika dibawa

K: menatap perawat dibawa ke RSJ. dibawa oleh ke RSJ.

K: Tidak tahu mba
dan terlihat sedang perawat.

berpikir.

K : k memandang
perawat

P : kontak mata +

P: Baiklah bu, kalau P: memandang k P: senang karena K: senang Mengetahui

begitu kemarin ibu pasien mau karena perawat keadaan
ada masalah apa menceritakan mendengarkan pasien di
dirumah? K : Mengingat-ingat perasaan dan pasien. rumah
K: Saya marah-marah kejadian yang telah keadaan dirinya menurut
kepada adik dan terjadi, memandang ketika di rumah. sudut
kakak saya karena perawat K: merasa pandang
salah paham. Namun dibebani oleh pasien.
mereka malah marah- K : sesekali
kakak iparnya.
marah kepada saya. memandang keluar
ruangan dengan
tatapan mata tajam.

P : tersenyum
P: oh begitu pa, bpk P: memandang k P: memancing K: dapat Untuk
tau tidak, ciri-ciri pasien untuk menyebutkan mengetahui
K: memandang
orang yang mau menyebutkan ciri-ciri orang Ciri-ciri
perawat
melukai itu apa saja ? ciri-ciri orang yang hendak orang yang

K : tampak berpikir. yang hendak melukai. mau melukai.

melukai orang
P : tersenyum dan lain.
K: Melotot matanya
menatap k
mba, memukul,
marah-marah, ya
seperti kakak saya.

P: selain itu apa lagi P: memandang k P: menguatkan K: merasa sedih Menguatkan

pak? ciri-ciri orang ketika data-data
K: Memandaang
yang hendak mengingat orang yang
K: Ya, seperti kakak penuh kekhawatiran.
melukai. kakaknya tidak hendak
saya mba. Tidak
K : kontak mata ke peduli melukai.
peduli sama perasaan
luar ruangan dengannya.
saya juga.

P : tersenyum dan
kontak mata +

P: Kalau begitu, apa P: Memandang k P: Mengetahui K: Merasa kesal Menggoyahk

bpk pernah dilukai ? dengan sikap apakah pernah saat cerita an perasaan
terapeutik. dilukai secara kejadian yang curiga
K: Pernah mba,
fisik oleh kakak dialami. terhadap
dilempar pakai K: Menampakan
iparnya. kakak
barang-barang mba. muka kesal terhadap
iparnya.
kejadian yang
dialami.

K : menatap perawat
 P : menatap k

P: Apanya yang kena P: Memandang N P: Memandang K: Tampak Menggoyahk

pak? dengan perhatian. k dengan sedih. an perasaan
pandangan curiga.
K: Tangan saya mba. K: Memegang
melindungi.
tangan

K : muka cemberut.

P : memperhatikan k

P: Lukanya berdarah P: memandang N P: Memandang K: Tampak tidak Tindak lanjut

dan lebar ga pak? dengan fokus. k dengan sikap ceria. untuk
peduli. menggoyahk
K: Ia mba berdarah. K: Muka nampak
an perasaan
sedih.
curiga Tn.M

K : fokus pada diri

sendiri

P : menatap k

P: kalau luka seperti P: Memandang N P: Memandang K: Tampak Orientasi

itu bisa sembuh dalam dengan pandangan dengan sedih. realita
berapa hari ? menghargai. pandangan
menghargai .
K: Lama mba 1 K: Pandangan
minggu lebih. tampak yakin.

K : menatap p

P : menatap k

P: Ibu kapan P : tersenyum dan P: ingin K: menganggap Mengetahui

dilukainya? menatap klien mengetahui biasa. waktu pasien
 waktu pasien terluka.
K: Pas mau dibawa K : menoleh dan
terluka.
kesini mba. menatap dengan
muka datar.

K : berpikir

P : menatap k

P: Kira-kira harusnya P : menatap klien P: mengethui K: mengetahui Mengoyahka

sekarang udah dengan tersenyum, waktu waktu yang n waham
sembuh belum ? dan mengangguk penyembuhan dibutuhkan pasien.
luka. untuk
K: Belum, mba. K:Memandang
penyembuhan.
keluar ruangan.

K : berpikir
pertanyaan p

P : mengangguk

P: Coba saya liat P: Memandang k P: K: pasien Mengoyahka

tangannya? dengan seksama mengklarifikasi nampak n waham
pernyataan klien bingung. curiga pada
K: Klien menunjukan K: Klien
pasien
tangannya dengan menunjukkan
ragu-ragu. tangannya.

K : fokus pada diri

sendiri

P : menatap k

P: kalau begitu P: Memandang P: K: pasien mulai Menggoyahk

dengan penuh Mengklarifikasi goyah. an waham
sekarang keadaan
perhatian keadaan tangan. curiga yang
tangan ibu dialami
K: Melihat keadaan
bagaimana? pasien
tangannya
K: Gapapa mba.
K : berpikir

P : menatap k

P: Kalau begitu kira- P: memandang k dan P: meyakinkan K: Mematahkan

kira kakak bpk, berbicara dengan pasien tentang Membenarkan waham
berniat menyakiti lembut. realita yang ada. pernyataan curiganya.
tidak? perawat.

K: (klien hanya diam)

K: diam sambil
berpikir.

K : menatap p

P : berbicara dengan
lembut

P: baiklah bpk, P: memandang N P: mengakhiri K: Mengiyakan Salam

bincang-bincang kita dan berbicara pertemuan pernyataan penutup
cukup sampai disini dengan sopan. dengan N. perawat untuk
saja ya ? menutup
K:menganggukkan
interaksi .
Sekarang bpk bisa kepala.
melanjutkan aktivitas
K : menatap p dan
selanjutnya.
tersenyum
Assalamualaikum.

P : berbicara dengan
K: iya mba. Iya.
sopan dan menatap k