You are on page 1of 10

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Kegunaan Penelitian
1.5 Sistematika Penelitian
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Penyakit Kulit
2.2 Gejala Awal terjadinya Penyakit kulit
2.3 Penyebab terjadinya Penyakit Kulit
2.4 Jenis-Jenis Penyakit Kulit dan Pencegahannya
2.5 Mengobati Penyakit Kulit
2.6 Pencegahan penularan Penyakit Kulit
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kulit merupakan organ terluas penyusun tubuh manusia yang terletak
paling luar dan menutupi seluruh permukaan tubuh. Karena letaknya
paling luar, maka kulit yang pertama kali menerima rangsangan
seperti rangsangan sentuhan, rasa sakit, maupun pengaruh buruk dari
luar. Fungsi kulit antara lain : melindungi permukaan tubuh,
memelihara suhu tubuh, dan mengeluarkan kotoran-kotoran tertentu.
Kulit juga penting bagi produksi vitamin D oleh tubuh yang berasal
dari sinar ultraviolet. Mengingat pentingnya kulit sebagai pelindung
organ-organ tubuh di dalamnya, maka kulit perlu dijaga
kesehatannya. Selain sebagai pelindung tubuh, kulit juga memiliki
nilai estetika. Kulit yang bersih dan terawat akan tampak indah
dilihat.
Penyakit kulit atau gangguan kulit adalah penyakit infeksi yang paling
umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian Penyakit Kulit ?


2. Apa saja gejala awal terjadinya Penyakit Kulit ?
3. Apa penyebab terjadinya Penyakit Kulit ?
4. Apa saja Jenis-Jenis Penyakit Kulit dan pencegahannya ?
5. Bagaimana cara cara Mengobati Penyakit Kulit ?
6. Bagaimana cara penularan Penyakit Kulit ?

1.3 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengertian Penyakit Kulit .


2. Untuk mengetahui gejala awal terjadinya Penyakit Kulit .
3. Untuk mengetahui apa penyebab terjadinya Penyakit Kulit
4. Untuk mengetahui Jenis-Jenis Penyakit Kulit dan
pencegahannya .
5. Untuk mengetahui cara Mengobati Penyakit Kulit
6. Untuk mengetahui cara penularan Penyakit Kulit
1.4 Kegunaan Penelitian
Dalam setiap penyusunan karya tulis ilmiah tentunya diharapkan
dapat bermanfaat baik untuk diri sendiri maupun orang lain, begitu
pula dengan karya tulis ilmiah yang Penulis buat mudah-mudahan
bermanfaat khususnya bagi Penulis dan umumnya bagi semuanya.
1.5 Sistematika Penelitian
Dalam bab ini. Sistematika yang penulis lakukan adalah sebagai
berikut :
BAB I Pendahuluan terdiri dari latar belakang penelitian,
permasalahan, tujuan penelitian, metode penelitian dan kegunaan
penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II Berisi pembahasan Mengenal Penyakit Kulit Dan Cara
Pencegahannya.
BAB III Dalam bab ini dikemukakan tentang kesimpulan dan saran
dari karya ilmiah yang berjudul Mengenal Penyakit Kulit Dan
Cara Pencegahannya.
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Penyakit Kulit


Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit
kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam
penyebab. Penyakit kulit yang dibahas disini adalah penyakit kulit
yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain tidak akan
menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup orang
terkenapenyakit kulit tersebut, namun cenderung lebih kepada rasa
gatal-gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau mungkin
juga barakibat rasa malu atau kurang percaya diri.
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada
orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi
penyakit kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek.
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan
menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai
kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam
masyarakat.
Namun Anda tidak perlu khawatir, umumnya penyakit kulit dapat
diobati. Karena itu kenalilah beberapa jenis penyakit kulit dan
penyebabnya.
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada
orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit
membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya
menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap
pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa
frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar
10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit
pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol
dari kanker kulit dan trauma terkait.
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan
menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai
kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam
masyarakat. Namun akibat kemajuan teknologi dan perkembangan
ilmu kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil dilepas dengan
perencanaan plastik, terapi laser, pencangkokan kulit dan lain
sebagainya.
2.2 Gejala Awal terjadinya Penyakit kulit
Pada umum nya gejala penyakit adalah sebagai berikut :

Gatal-gatal (saat pagi, siang, malam, ataupun sepanjang hari)


Muncul bintik-bintik merah/ bentol-bentol/ bula-bula yang berisi
cairan bening ataupun nanah pada kulit permukaan tubuh
Timbul ruam-ruam
Kadang disertai demam
Kemungkinan Cara Penularan
Penularan langsung; sentuhan/bersinggungan langsung dengan
penderita
Melalui perantara; melalui pakaian, selimut, handuk, sabun
mandi yang dipakai oleh penderita.

Gejala-gejala penyakit pada penyakit kulit dapat menjadi parah jika


tidak diobati, kadang-kadang bahkan menyakitkan.
2.3 Penyebab terjadinya Penyakit Kulit
Pada umumnya penyakit terjadi karena :

1. Kebersihan diri yang buruk


2. Virus
3. Bakteri
4. Reaksi Alergi
5. Daya tahan tubuh rendah

2.4 Jenis-Jenis Penyakit Kulit dan Pencegahannya


Pada umumnya jenis-jenis penyakit kulit adalah sebagai berikut :

1. Penyakit kulit Eksim(ekzema)

Ditandai dengan penyakit kulit kemerah-merahan, bersisik, pecah-


pecah, terasa gatal terutama pada malam hari, timbul gelembung kecil
yang berisi air atau nanah, bengkak, melepuh, berwarna merah, sangat
gatal dan terasa panas. Penyebabnya karena alergi terhadap
rangsangan zatkimia tertentu, maupun kepekaan terhadap makanan
tertentu seperti udang, ikan laut, alkohol, vetsin, dll
Pencegahan : Menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat
menimbulkan alergi.

2. Penyakit kulit Kudis (Skabies)

Gejala : timbul gatal hebat di malam hari, terutama di sela-sela jari


tangan, di bawah ketiak, pinggang, alat kelamin, sekeliling siku,
aerole (sekeliling puting payudara), dan permukaan depan
pergelangan.
Kudis mudah menular ke orang lain baik secara langsung maupun
tidak langsung (handuk, pakaian, dll).
Pencegahan : kudis lebih sering terjadi di daerah yang higienisnya
buruk, jadi memelihara kebersihan tubuh adalah wajib bila ingin
terhindar dari penyakit kulit ini.

3. Penyakit kulit Kurap

Gejala : penyakit kulit menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran,


bersisik, lembab, berair, dan terasa gatal. kemudian timbul bercak
keputihan. Penyakit ini disebabkan oleh Jamur .
Pencegahan : jaga kebersihan kulit terutama di area tengkuk, leher,
dan penyakit kulit kepala.

4. Penyakit kulit Bisul (Furunkel)

Bisul disebabkan karena adanya infeksi bakteri Stafilokokus aureus


pada penyakit kulit melalui folikel rambut, kelenjar minyak, kelenjar
keringat yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor yang
meningkatkan risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk,
luka yang terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat
pori dan pemakaian bahan kimia.

5. Penyakit kulit Campak (Rubella)

Gejala dari penyakit ini adalah demam, bersin, pilek, sakit kepala,
badan terasa lesu, tidak nafsu makan, dan radang mata. Setelah
beberapa hari dari gejala tersebut timbul ruam merah yang gatal,
bertambah besar, tersebar ke beberapa bagian tubuh.

6. Penyakit kulit Kusta


Kusta adalah penyakit infeksi kronis yang di sebabkan oleh
mycobacterium lepra yang interseluler obligat, yang pertama
menyerang saraf tepi, selanjutnya dapat menyerang penyakit kulit,
mukosa mulut, saluran nafas bagian atas, sistem endotelial, mata, otot,
tulang, dan testis.
Jenis penyakit kulit yang paling menakutkan adalah kanker kulit

1. Penyakit Kanker Kulit

Penyakit Kanker Kulit adalah suatu penyakit yang ditandai dengan


pertumbuhan sel-sel kulit yang tidak terkendali, dapat merusak
jaringan di sekitarnya dan mampu menyebar ke bagian tubuh yang
lain. Ada tiga jenis kanker kulit yang umumnya sering diderita
manusia, diantaranya adalah karsinoma sel basal (KSB), karsinoma
sel skuamosa (KSS) dan melanoma maligna (MM).
Meskipun tidak mungkin untuk sepenuhnya menghilangkan
kemungkinan kanker kulit, risiko berkembang seperti kanker dapat
berkurang secara signifikan dengan langkah-langkah berikut:

Hindari penggunaan tembakau.


mengurangi overexposure terhadap radiasi ultraviolet (UV),
terutama di tahun-tahun awal
menghindari paparan sinar matahari siang hari, terutama dari 9
AM untuk 4 PM ketika matahari berada tertinggi di langit
mengenakan pakaian pelindung (lengan panjang dan topi) ketika
di luar ruangan
menggunakan sunscreen spektrum yang luas yang menghalangi
radiasi UVA dan UVB
mengajukan permohonan kembali matahari blok setiap 2 jam
dan setelah kolam
chemoprevention menggunakan topikal imiquimod atau 5-
fluorouracil

2.5 Mengobati Penyakit Kulit


Penyakit kulit yang dianggap sebagai gangguan umumnya diperlukan
obat-obat untuk mengurangi rasa gatal, bengkak, dan kekeringan
kulit. Pasien biasanya diberikan salep oles untuk diterapkan pada
daerah yang terkena. Salep kortison atau obat kortikosteroid topikal
sering diresepkan untuk ruam yang lebih parah.
Cara Perawatan Penyakit Kulit :

Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-
usap atau bisa juga direndam air hangat (tetapi harus dipastikan
tidak ada luka/ bula-bula yang berisi cairan/nanah tidak pecah)
Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang pecah
hindari terkena air (bila di permukaan tubuh terdapat luka/ bekas
bula yang pecah untuk sementara waktu jangan mandi).
Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera
keringkan menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat
sampah (jangan diletakkan disembarang tempat).
Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali.
Tingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan
bergizi dan istirahat secara cukup.
Lakukan kompres menggunakan rivanol pada daerah bekas bula
yang pecah atau daerah yang bernanah.

2.6 Pencegahan penularan Penyakit Kulit


Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan :

1. Tingkatkan kebersihan diri


2. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak mengkonsumsi
makanan bergizi (multivitamin) dan istirahat yang cukup.
3. Hindari kontak langsung dengan penderita, bila
bersinggungan/bersentuhan dengan penderita segera cuci tangan
4. Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara bersamaan
(selimut, pakaian, handuk, sabun mandi, dll)
5. Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota keluarga yang
menderita penyakit kulit yang cenderung menular..
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan

1. Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang


penyakit kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai
macam penyebab. Penyakit kulit yang dibahas disini adalah
penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain
tidak akan menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan
hidup orang terkenapenyakit kulit tersebut, namun cenderung
lebih kepada rasa gatal-gatal yang dialami oleh si penderita
penyakit kulit atau mungkin juga barakibat rasa malu atau
kurang percaya diri.
2. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi
pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan
infeksi penyakit kulit membutuhkan waktu lama untuk
menunjukkan efek
3. Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan
menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan
sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat
besar dalam masyarakat.
4. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi
pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan
infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan
efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit
tidak merespon terhadap pengobatan

Namun Anda tidak perlu khawatir, umumnya penyakit kulit dapat


diobati. Karena itu kenalilah beberapa jenis penyakit kulit dan
penyebabnya.
Saran
Ketahuilah tentang faktor-faktor yang menyebabkan penyakit kulit
muncul, serta lebih bersihlah terhadap pribadi kita masing-masing
serta lingkungan sekitar agar terhindar dari berbagai penyakit kulit
tersebut .
Ketahuilah tentang cara-cara pencegahan penyakit kulit serta gejala-
gejalanya sejaligus cara pengobatannya! agar kita dapat bersiaga jika
hal tersebut menimpa pribadi kita
DAFTAR PUSTAKA
Novitasi, Dian, Mengenal Penyakit Kulit Dan Cara Pencegahannya.
Penerbit PT. Albama, 2002.

You might also like