Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
3. Prinsip Tindakan
a. Prinsip bersih
b. Memastikan selang O2 tidak bocor
c. Humidifier berada pada level yang tepat
d. Jauh dari api
e. Menjelaskan tujuan dan prosedur
f. Persiapan alat :
1) Tabung O2
2) Selang O2
3) plester
g. Prosedur Pelaksanaan :
1) Mengucapkan salam terapeutik
2) Menjelaskan prosedur & tujuan tindakan yang akan dilakukan pada
pasien
3) Mengatur posisi pasien semi fowler atau setengah duduk
4) Menyiapkan selang O2 dan disambungkan ke tabung O2
5) Memastikan humidifier berada pada posisi yang tepat
6) Sesuaikan aliran O2 ke pasien sesuai advis dokter
7) Memakaikan nasal kanul pada pasien
8) Fiksasi selang O2 dengan plester
4. Analisa Tindakan
Pemberian O2 dimaksudkan untuk memberikan bantuan O 2 pada klien karena
klien mengalami hiperventilasi paru akibat penumpukan cairan di paru dan
asidosis metabolik yang mungkin disebabkan adanya gangguan pertukaran gas
karena adanya gangguan metabolik tubuh akibat asma bronkial.
8. Evaluasi Diri
Dapat melakukan pemberian O2 nasal kanul tanpa bantuan.
Daftar Pustaka
Ns. Kusyati Eni, S.Kep, dkk (2006) Keterampilan dan Prosedur Laboratorium :
Keperawatan Dasar. EGC :Jakarta
Smeltzer, Suzanne C dan Brenda G Bare. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah Brunner & Suddarth. Edisi 8. Jakarta :EGC
(_____________________) (____________________)