Professional Documents
Culture Documents
Pada tahun 1940, studio dipindahkan ke Burbank, California. Dan pada tahun 1955, pertama kali
membuka Disneyland. Pesaing-pesaing utama ialah:
Sony
Viacom
News Corporation
Warner Communications
Walt Disney meninggal pada tahun 1966 dan Roy Disney meninggal pada tahun 1971. Tanpa
saudara Disney kreatif dan bimbingan pemasaran, perusahaan mengalami penurunan drastis.
Tahun 1967, didirikan pula Walt Disney World Resort. Namun pada tahun 1981, Stephen
Hillenburg keluar dari perusahaan tersebut untuk memulai usahanya di MTV Networks. Pada
tahun 1983, didirikan stasiun televisi pertama, Disney Channel dan ESPN (ESPN diluncurkan
tahun 1979). Menyusul kemudian aset-aset baru, yakni Touchstone Films, Miramax, dan
Hollywood Pictures.
Namun sesudah kesuksesan film Beauty and the Beast, Jeffrey Katzenberg keluar dari
perusahaan tersebut untuk bergabung dengan DreamWorks. Pada tahun 1996, perusahaan
tersebut memperoleh ABC. Disusul Toon Disney dan Playhouse Disney.
Pada tahun 2002, The Walt Disney Company membeli Saban Entertainment dan mengganti
namanya menjadi BVS Entertainment. Pada tahun 2007, perusahaan ini menghentikan
pemakaian nama Buena Vista, karena dianggap kurang cocok dengan perusahaan. Pada tahun
2009, Disney XD resmi diluncurkan.
Pada tanggal 31 Agustus 2009, perusahaan tersebut telah mengumumkan kesepakatan untuk
memperoleh saham Marvel Entertainment dengan jumlah tunai sebesar $ 4 miliar.[3]
Penggabungan Marvel dengan Disney telah dilangsungkan pada tanggal 31 Desember 2009.[4]
Pada tanggal 12 Mei 2010, Disney secara resmi mengembalikan hak kepemilikan lisensi Power
Rangers kepada Haim Saban. Haim Saban nantinya akan menghasilkan musim-musim baru yang
akan ditayangkan di Nickelodeon pada tahun 2011 sementara 700 episode sebelumnya akan
ditayangkan lagi di Nicktoons Network.[5][6]
Juga pada tahun 2010, Disney menjual perusahaan film Miramax kepada Filmyard Holdings,
LLC. Situasi tersebut mengakhiri keterlibatan Disney dengan studio untuk pertama kalinya
dalam 17 tahun.
Walt Disney World, Orlando merupakan taman rekreasi yang merupakan objek
wisata yang terletak di Florida, ini merupakan pengembangan dari Disneyland yang
telah sukses. Walt Disney World menyajikan konsep sebagai taman hiburan yang
terpadu yaitu menjadi tempat berlibur yang menyenangkan, dimana anak-anak
maupun orang dewasa mendapatkan hiburan dan pendidikan dalam lingkungan
yang aman dan bersih, serta menyediakan layanan lain berupa akomodasi, toko
cenderamata dan penunjang lainnya.
Strategi pemasaran Walt Disney sangat sederhana, yaitu memberikan pengalaman
yang mengesankan dan menyenangkan bagi pengunjung, sehingga menarik minat
pengunjung untuk datang kembali. Untuk menerapkan strategi tersebut harus
didukung dengan fasilitas yang memadai di lingkungan WDW, misalnya:
Hotel/motel Disney yang disediakan dengan maksud agar para pengunjung dapat
memaksimalkan liburan dengan tidak memikirkan hal-hal lain yang akan
mengganggu kelancaran liburannya.
Pengunjung dapat pergi dari bandara Orlando ke WDW dan tidak
meninggalkannya sampai mereka akan pulang.