You are on page 1of 43

1

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


2

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


3

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


4

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


5

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


6

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


7

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


8

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


9

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


10

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


11

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


12

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


13

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


14

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


15

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


Tabel 2.3.
Banyaknya Play Group, Guru, dan Murid di Wilayah Kerja Puskesmas
Kalikajar I Tahun 2015
Play Group / PAUD
No Desa
Unit Guru Murid
1 2 3 4 5
1. Mangunrejo 1 7 65
2. Mungkung 1 5 51
3. Perboto - - -
4. Kedalon 1 2 30
5. Rejosari - - -
6. Kalikajar - - -
7. Simbang - - -
8. Karangduwur 1 2 35
9. Maduretno 1 6 49
Jumlah 5 22 230
Sumber Data : Kecamatan Kalikajar Dalam Angka Tahun 2015

Tabel 2.4.
Banyaknya Taman Kanak-Kanak, Guru, dan Murid Di Wilayah Kerja
Puskesmas Kalikajar I Tahun 2015
Taman Kanak-Kanak
No Desa
Unit Guru Murid
1 2 3 4 5
1. Mangunrejo 1 3 39
2. Mungkung 1 3 34
3. Perboto 1 2 53
4. Kedalon - - -
5. Rejosari 2 5 55
6. Kalikajar 3 7 131
7. Simbang1 2 5 79
8. Karangduwur - - -
9. Maduretno 2 5 131
Jumlah 12 30 504
Sumber Data : Kecamatan Kalikajar Dalam Angka Tahun 2015

Tabel 2.5.
Banyaknya SD, MI, Guru, dan Murid Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalikajar I
Tahun 2015

16

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


SD dan MI
No Desa Unit Guru Murid
SD MI SD MI SD MI
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Mangunrejo 2 - 25 - 289 -
2. Mungkung 1 1 9 11 64 141
3. Perboto 2 - 26 - 306 -
4. Kedalon 2 - 20 - 305 -
5. Rejosari 2 - 23 - 272 -
6. Kalikajar 3 1 34 12 449 224
7. Simbang 2 - 22 - 382 -
8. Karangduwur 2 1 16 11 225 54
9. Maduretno 2 - 28 - 489
18 3 203 34 2.781 419
Sumber Data : Kecamatan Kalikajar Dalam Angka Tahun 2015

Tabel 2.6.
Banyaknya SLTP, Guru, dan Murid Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalikajar I
Tahun 2015
SLTP
No Desa
Unit Guru Murid
1 2 3 4 5
1. Mangunrejo - - -
2. Mungkung - - -
3. Perboto 1 37 470
4. Kedalon - - -
5. Rejosari - - -
6. Kalikajar 1 36 735
7. Simbang1 - - -
8. Karangduwur - - -
9. Maduretno - - -
Jumlah 2 73 1.205
Sumber Data : Kecamatan Kalikajar Dalam Angka Tahun 2015

Tabel 2.7.
Banyaknya SMK, Guru, dan Murid Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalikajar I
Tahun 2015
SMK
No Desa
Unit Guru Murid
1 2 3 4 5
1. Mangunrejo - - -
2. Mungkung - - -
17

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


3. Perboto - - -
4. Kedalon - - -
5. Rejosari - - -
6. Kalikajar 1 10 59
7. Simbang1 - - -
8. Karangduwur - - -
9. Maduretno - - -
Jumlah 1 10 59
Sumber Data : Kecamatan Kalikajar Dalam Angka Tahun 2015

c. Pekerjaan
Pekerjaan sebagian besar penduduk di wilayah kalikajar I adalah di sektor
pertanian yakni mencapai 28%, baik sebagai petani penggarap maupun
buruh tani. Yang lain adalah di bidang perdagangan, industri, dan bangunan.
Tabel 3.1. Mata Pencaharian Penduduk Umur 10 Tahun Ke Atas di Wilayah
Kalikajar I Tahun 2015

Desa Petani Sendiri Buruh Tani


No
1 2 3 4
1. Mangunrejo 527 287
2. Mungkung 112 362
3. Perboto 450 476
4. Kedalon 502 184
5. Rejosari 515 504
6. Kalikajar 416 528
7. Simbang1 786 514
8. Karangduwur 301 587
9. Maduretno 407 294
Jumlah 4.016 3.736
Sumber Data : Badan Statistik Kab. Wonosobo

18

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


A. GAMBARAN KHUSUS

1. VISI DAN MISI


a. VISI
Menjadi fasilitas kesehatan tingkat pertama yang berkualitas menuju
terwujudnya masyarakat yang mandiri

b. MISI :

Dalam rangka mewujudkan Visi Puskesmas Kalikajar I tersebut, maka


ditetapkan 4 (empat) Misi sebagai berikut :
19

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


1. Meningkatkan derajat kesehatan melalui pemberdayaan masyarakat
dan kerja sama lintas sektoral.
2. Memberikan upaya kesehatan perorangan yang bermutu, komunikatif
dan memenuhi kebutuhan pelanggan
3. Mewujudkan sumber daya manusia/SDM yang professional melalui
peningkatan kompetensi
4. Merumuskan kebijakan yang selaras dengan tatakelola puskesmas.

c. MOTTO
Kami siap dan bangga melayani
2 SUMBER DAYA MANUSIA
Sumber daya manusia di Puskesmas Kalikajar I untuk membantu upaya
pelayanan kesehatan adalah sebagai berikut :

1. Dokter Umum : 1 orang


2. Dokter Gigi : 0 orang
3. Bidan : 13 orang
4. Perawat : 5 orang
5. Perawat gigi : 1 orang
6. Asisten Apoteker : 1 orang
7. Apoteker : 0 orang
8. Tenaga kesehatan lingkungan : 1 orang
9. Nutrisionis : 1 orang
10. Analis Kesehatan : 1 orang
11. Administrasi : 4 orang
12. Pengemudi : 1 orang
13. Jaga malam : 1 orang
14. Cleaning Service : 1 orang

Sumber daya manusia yang ada di Puskesmas Kalikajar I ada yang berstatus
Tenaga kontrak BLUD Puskesmas Kalikajar yaitu 1 orang bidan, 1 orang tenaga
kesehatan lingkungan, 1 orang administrasi (tenaga kesehatan lingkungan), 1
orang pengemudi dan 1 orang jaga malam serta 1 orang tenaga cleaning service
Dalam melaksanakan pelayanan kesehatan di lapangan dibantu oleh peran serta
masyarakat seperti kader posyandu sebanyak 245 orang kader dan dukun bayi 20
orang.

B. SARANA DAN PRASARANA

20

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


Sarana dan prasarana pendukung pelayanan kesehatan di Puskesmas
Kalikajar I adalah sebagai berikut :

1. Puskesmas Induk : 1 unit


2. Puskesmas pembantu : 2 unit
3. Poliklinik Kesehatan Desa : 6 unit
4. Posbindu : 2 unit
5. Posyandu : 49 posyandu
6. Puskesmas Keliling (Pusling) : 1 buah
7. Sepeda motor : 6 buah

C. SUMBER PEMBIAYAAN
Sumber pembiayaan kegiatan di Puskesmas Kalikajar I pada tahun 2016 berasal
dari :

1. Pendapatan Puskesmas Kalikajar I dan dana kapitasi BPJS sebesar Rp.


1.066.044.000
2. BOK (Bantuan Operasional Kesehatan) sebesar Rp. 202.000.000
Total pembiayaan kegiatan di Puskesmas Kalikajar I adalah sebesar Rp.
1.268.044.000 ( Satu Milyar Dua Ratus Enam Puluh Delapan Juta Empat
Puluh Empat Ribu Rupiah )

D. METODE
Puskesmas Kalikajar I merencanakan mutu pelayanan dengan peningkatan mutu
pelayanan melalui Akreditasi Puskesmas

1) KEWENANGAN
Puskesmas berserta jajarannya termasuk Puskesmas Pembantu ( PUSTU) dan
Poliklinik Kesehatan Desa (PKD), bertanggung jawab menyelenggarakan
pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh terpadu dan
berkesinambungan. Untuk mengemban tanggung jawab tersebut maka pelayanan
puskesmas terbagi atas Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya
Kesehatan Masyarakat (UKM).

UPAYA KESEHATAN PERORANGAN


Pelayanan kesehatan perorangan adalah pelayanan yang bersifat pribadi atau
private goods dengan tujuan utama menyembuhkan penyakit dan pemulihan
kesehatan perorangan. .

21

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


Adapun kewenangan yang dimiliki adalah penanganan kasus sbb :

a Unit Rawat Jalan


1 Poli Kesehatan Ibu Anak Antenatal Neonatus Care (ANC)
a ANC pada ibu hamil normal dan ibu hamil resiko tinggi
b Penatalaksanaan ibu hamil resiko tinggi antara lain:
Ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum
Ibu hamil dengan pre eklamsi dan eklamsi
Ibu hamil dengan anemia
Abortus iminens,insipiens, inkompletus.
c ANC pada ibu hamil normal dan ibu hamil resiko tinggi
d Penatalaksanaan ibu hamil resiko tinggi antara lain:
Ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum
Ibu hamil dengan pre eklamsi dan eklamsi
Ibu hamil dengan anemia
Abortus iminens,insipiens, inkompletus.
Melaksanakan rujukan pada kehamilan resiko tinggi secara
tepat, cepat dan benar.
d) Nifas
1 Melaksanakan perawatan nifas normal
2 Penanganan perdarahan post partum karena
Atonia uteri
Laserasi jalan lahir
Retensio plasenta
Retensio sisa plasenta.
3 Penanganan infeksi nifas antara lain :
Bendungan payudara
Infeksi payudara
Abses pelvis
Peritonitis
Infeksi luka perineal dan luka abdominal
Pre-eklamsi / eklamsi nifas
Melakukan rujukan kasus resiko tinggi ke fasilitas
kesehatan yang lebih tinggi secara tepat, cepat, benar

2 Poli Kesehatan Ibu Anak Managemen Tepadu Balita Sakit (MTBS)


Penatalaksanaan bayi, balita sehat antara lain :

1 Imunisasi
2 SDIDTK (Stimulasi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang)
3 Pemberian vitamin A
4 Penatalaksanaan bayi balita sakit
5 Resusitasi pada bayi baru lahir dengan aspiksia berat dan
penatalaksanaan BBLR
6 Penatalaksanaan gizi buruk
22

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


7 Melakukan rujukan kasus bayi balita resiko tinggi ke fasilitas
kesehatan yang lebih tinggi secara tepat, cepat, benar.

3 Poli Kesehatan Ibu Anak Keluarga Berencana (KB)


a Konseling pranikah antara lain :
Reproduksi sehat
Imunisasi Catin/TT WUS
b Konseling metode KB antara lain :
a. KB alamiah (pantang berkala)
b. Metode amenorhoe lactasi
c. Metode KB kondom, pil, injeksi, implant, IUD
d. Pelayanan KB kondom, pil injeksi, implant, IUD
e. Penatalaksanaan efek samping KB baik hormonal maupun
non hormonal
f. Melakukan rujukan kasus KB ke fasilitas kesehatan yang
lebih tinggi secara tepat, cepat dan benar.

4 Poli umum
a) Melaksanakan pemeriksaan dan pengobatan
b) Melaksanakan konseling penyakit
c) Melakukan penatalaksanaan tindakan keperawatan
d) Melakukan penatalaksanaan tindakan syok
e) Penjaringan suspek TB paru
f) Melakukan rujukan kasus ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi
secara tepat, cepat dan benar.
g) Melaksanakan dan mengelola administrasi

5 Poli gizi
a Pendistribusian Vitamin A bagi bayi, balita dan bufas
b Distribusi Fe untuk bumil dan bufas
c Distribusi kapsul iodium
d Penanganan gizi buruk
e Konsultasi gizi
f Pembinaan Kadarzi
g Pembinaan posyandu
h Sistem kewaspadaan pangan dan gizi
i Melakukan rujukan kasus ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi
secara tepat, cepat, benar

6) Poli Gigi

a Kegiatan dalam gedung


Melaksanakan pemeriksaan dan pengobatan terhadap
penyakit gigi dan mulut
Melakukan tindakan penambalan gigi
Melakukan tindakan pencabutan gigi
Melakukan tindakan pembersihan karang gigi

23

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


Melakukan konseling
Melakukan rujukan kasus ke fasilitas kesehatan yang lebih
tinggi secara tepat, cepat dan benar
b Kegiatan luar gedung
UKGS
UKGMD

b Kamar Obat (Apotek)


1 Memberi obat
2 Menulis etiket
3 Konseling cara penggunaan obat.
4 Membuat puyer.
5 Pencatatan dan pelaporan penggunaan obat.
6 Membuat daftar permintaan obat.
7 KIE tentang obat.
c Unit Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan hematologi
Pemeriksaan kimia klinik
Pemeriksaan imunoserologi

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT


Pelayanan kesehatan masyarakat adalah pelayanan yang bersifat
masyarakat (Public goods) dengan tujuan utama memelihara dan meningkatkan
kesehatan serta mencegah penyakit.

Adapun kegiatan yang dilakukan adalah :

a. Bidang Promosi Kesehatan


1 Kegiatan Penyuluhan rutin dan isidentil
2 Kegiatan Pembinaan Desa Siaga
3 Kegiatan survey Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS )
4 Kegiatan Gerakan Sayang Ibu
5 Kegiatan pembinaan Posyandu Balita dan Posyandu Lansia

b. Bidang Pemberantasan Penyakit


1 Kegiatan Imunisasi
2 Kegiatan Pelacakan kasus TB (Tuberculosis)
3 Kegiatan Pelacakan Jemaah Haji
4 Kegiatan penyelidikan Epidemiologi

c. Bidang Penyehatan Lingkungan


1 Kegiatan Pemantauan Jentik Berkala dan Abatisasi
2 Kegiatan Klinik Sanitasi
3 Kegiatan Pendataan rumah sehat
4 Kegiatan PAMSIMAS (Pengadaan Air Minum dan Sanitasi berbasis
Masyarakat)
24

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


d. Bidang Peningkatan Kesehatan keluarga
1 Kegiatan Penelusuran Pemantauan Wilayah Setempat (PPWS-KIA)
2 Kegiatan Kemitraan Bidan dan Dukun Bersalin.
3 Kegiatan Pemanfaatan Buku KIA

e. Bidang Peningkatan Kesehatan Usia Sekolah


1 Kegiatan Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah
2 Kegiatan BIAS
3 Kegiatan Usaha Kesehatan Gigi Anak Sekolah
4 Kegiatan Pembinaan POSKESTREN (Pos Kesehatan Pesantren)

25

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


BAB IV
HASIL KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2015

A. Kinerja Upaya
1. Kinerja Upaya Wajib
Tabel 4.1. Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Wajib Tahun 2015
HASIL
KOMPONEN UPAYA TINGKAT
NO CAKUPAN KET
KESEHATAN WAJIB KINERJA
(%)
1 Upaya Promosi 92,8 Baik
Kesehatan
2 Upaya Kesehatan 70,9 Cukup
Lingkungan
3 Upaya Kesehatan Ibu dan 89,6 Baik
Anak (KIA) dan KB
4 Upaya Perbaikan Gizi 89,6 Baik
Masyarakat
5 Upaya Pencegahan dan 64,1 Cukup
Pemberantasan Penyakit
Menular
6 Upaya Pengobatan 98 Baik
Rata rata kinerja 84,5 Cukup
Pencapaian kinerja Upaya Kesehatan wajib Puskesmas Kalikajar 1 Tahun
2015 adalah 84,5 (Cukup)

2. Kinerja Upaya Pengembangan


Tabel 4.2 Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Pengembangan Tahun
2015
HASIL
KOMPONEN UPAYA TINGKAT
NO CAKUPAN KET
KESEHATAN PENGEMBANGAN KINERJA
(%)
1 Upaya Kesehatan Usia Lanjut 100 Baik
2 Upaya Kesehatan Mata 70 Cukup
3 Upaya Kesehatan Jiwa 83 Cukup
4 Upaya Kesehatan Telinga 80 Cukup
Upaya Pencegahan dan
5 99 Baik
Penanggulangan Penyakit Gigi
6 Laboratorium 100 Baik
Rata rata kinerja 88,8 Baik

32
Nilai cakupan kinerja pelayanan kesehatan adalah : rata rata nilai upaya
kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan, atau dengan kata lain
nilai pencapaian upaya kesehatan wajib + pengembangan dibagi dua.
Jadi Nilai Kinerja cakupan pelayanan kesehatan Puskesmas Kalikajar 1
adalah : 86,05 (Baik)
26

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


1. Kinerja Upaya Pengembangan
Tabel 6. Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Pengembangan
Puskesmas Kalikajar I Tahun 2015
KOMPONEN MANAJEMEN TINGKAT
NO HASIL KET
PUSKESMAS KINERJA
1 Manajemen Operasional 8,7 Baik
Puskesmas
2 Manajemen Alat dan Obat 8,2 Cukup
3 Manajemen Keuangan 10 Baik
4 Manajemen Ketenagaan (SDM) 9,25 Baik
Rata rata 9,03 Baik

Jadi hasil kinerja kegiatan manajemen Puskesmas Kalikajar 1 tahun 2015


adalah : Baik

B. Kinerja Mutu
Tabel 4.4. Hasil Pencapaian Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan Tahun 2015
TINGKAT
NO JENIS KEGIATAN HASIL KET
KINERJA
1 Drop Out Pelayanan ANC
10 Baik
(K1-K4)
2 Persalinan oleh tenaga
10 Baik
kesehatan
3 Penanganan komplikasi
10 Baik
obstetri / risiko tinggi
4 Kepatuhan terhadap standar
10 Baik
ANC
5 Kepatuhan terhadap standar
10 Baik
pemeriksaan TB Paru
6 Tingkat kepuasan pasien
terhadap pelayanan 10 Baik
puskesmas
Rata rata kinerja 10 Baik

33
Berdasarkan tabel di atas maka hasil kinerja mutu pelayanan kesehatan
Puskesmas Kalikajar 1 pada tahun 2015 adalah : Baik

C. Hasil Kinerja Puskesmas


Tabel 4.5. Hasil Total Kinerja Kegiatan Tahun 2015
KOMPONEN TINGKAT
NO PENCAPAIAN KET
KEGIATAN KINERJA
1 Pelayanan Kesehatan 86,05 Baik
2 Manajemen 90,03 Baik
3 Mutu 10 Baik
27

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


D. Capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Tahun 2015
Tabel 4.6. Capaian SPM Tahun 2015
TARGET CAPAIAN
NO INDIKATOR SPM TAHUN
(%) 2015 (%)
1 Jumlah kunjungan ibu hamil K4 95 92,52
2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 80 100
3 Cakupan pertolongan persalinan oleh Nakes 90 98,05
4 Cakupan pelayanan nifas 90 98,05
5 Cakupan neonatus dengan komplikasi yang
80 100
ditangani
6 Cakupan kunjungan bayi 90 100
7 Cakupan Desa/Kelurahan UCI 100 100
8 Cakupan pelayanan anak balita 100 100
9 Cakupan pemberian MP-ASI keluarga miskin 100 100
10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 100 100
11 Cakupan penjaringan siswa dan SD setingkat 100 100
12 Cakupan peserta KB aktif 70 81,9
13 Cakupan penemuan dan penanganan penyakit
a. AFP rate per 100.000 penduduk 15 tahun 0 0
b. Penemuan penderita pneumonia balita 80 24,2
c. Penemuan pasien baru TB BTA positif 70 34
d. Penderita DBD yang ditangani 100 -
e. Penemuan penderita diare 100 75
14 Cakupan pelayanan kesehatan dasar 100 100
masyarakat miskin
15 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien 100 100
miskin
16 Cakupan pelayanan gawat darurat 100 100
17 Cakupan desa / kelurahan yang KLB 100 100
18 Cakupan desa siaga aktif 100 100
19 Pelaksanaan lokakarya mini 100 100

34
Nilai cakupan kinerja pelayanan kesehatan adalah : rata rata nilai upaya
kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan, atau dengan kata lain
nilai pencapaian upaya kesehatan wajib + pengembangan dibagi dua.
Jadi Nilai Kinerja cakupan pelayanan kesehatan Puskesmas Kalikajar 1
adalah : 74 (Kurang)

E. Kinerja Managemen
Tabel 4.3. Hasil Pencapaian Kinerja Manajemen Tahun 2015
KOMPONEN MANAJEMEN TINGKAT
NO HASIL KET
PUSKESMAS KINERJA
1 Manajemen Operasional Puskesmas 8,7 Baik
2 Manajemen Alat dan Obat 8,2 Cukup
3 Manajemen Keuangan 10 Baik
4 Manajemen Ketenagaan (SDM) 9,25 Baik
28

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


Rata rata 9,03 Baik

Jadi hasil kinerja kegiatan manajemen Puskesmas Kalikajar 1 tahun 2015


adalah : Baik

F. Kinerja Mutu
Tabel 4.4. Hasil Pencapaian Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan Tahun 2015
TINGKAT
NO JENIS KEGIATAN HASIL KET
KINERJA
1 Drop Out Pelayanan ANC (K1-K4) 10 Baik
2 Persalinan oleh tenaga kesehatan 10 Baik
3 Penanganan komplikasi obstetri / 10 Baik
risiko tinggi
4 Kepatuhan terhadap standar ANC 10 Baik
5 Kepatuhan terhadap standar 10 Baik
pemeriksaan TB Paru
6 Tingkat kepuasan pasien 10 Baik
terhadap pelayanan puskesmas
Rata rata kinerja 10 Baik

35
Berdasarkan tabel di atas maka hasil kinerja mutu pelayanan kesehatan
Puskesmas Kalikajar 1 pada tahun 2015 adalah : Baik

G. Hasil Kinerja Puskesmas


Tabel 4.5. Hasil Total Kinerja Kegiatan Tahun 2015
NO KOMPONEN PENCAPAIAN TINGKAT KET
KEGIATAN KINERJA
1 Pelayanan Kesehatan 86,05 Baik
2 Manajemen 90,03 Baik
3 Mutu 10 Baik

H. Capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Tahun 2015


Tabel 4.6. Capaian SPM Tahun 2015

TARGET CAPAIAN
NO INDIKATOR SPM TAHUN
(%) 2015 (%)
1 Jumlah kunjungan ibu hamil K4 95 92,52
2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 80 100
3 Cakupan pertolongan persalinan oleh Nakes 90 98,05
4 Cakupan pelayanan nifas 90 98,05
5 Cakupan neonatus dengan komplikasi yang
80 100
ditangani
29

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


6 Cakupan kunjungan bayi 90 100
7 Cakupan Desa/Kelurahan UCI 100 100
8 Cakupan pelayanan anak balita 100 100
9 Cakupan pemberian MP-ASI keluarga miskin 100 100
10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 100 100
11 Cakupan penjaringan siswa dan SD setingkat 100 100
12 Cakupan peserta KB aktif 70 81,9
13 Cakupan penemuan dan penanganan penyakit
f. AFP rate per 100.000 penduduk 15 tahun 0 0

g. Penemuan penderita pneumonia balita 80 24,2


h. Penemuan pasien baru TB BTA positif 70 34
i. Penderita DBD yang ditangani 100 -
j. Penemuan penderita diare 100 75
14 Cakupan pelayanan kesehatan dasar 100 100
masyarakat miskin
15 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien 100 100
miskin
16 Cakupan pelayanan gawat darurat 100 100
17 Cakupan desa / kelurahan yang KLB 100 100
18 Cakupan desa siaga aktif 100 100
19 Pelaksanaan lokakarya mini 100 100

30

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


BAB V
ANALISIS HASIL KINERJA

A. Analisis Hasil Kinerja Kegiatan (Upaya Kesehatan Wajib Dan Upaya


Kesehatan Pengembangan) Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2015

Grafik 1. Hasil Rekapitulasi Perhitungan Cakupan Komponen Kegiatan


Kinerja Puskesmas

91 100

77 79
50

34 0
98

61

94

Dari grafik diatas semua kegiatan belum mencapai 100 %, yang termasuk baik
adalah upaya promosi kesehatan (91%) dan upaya kesehatan ibu dan anak
termasuk KB (98%), upaya perbaikan gizi masyarakat (94%), yang termasuk
kinerja kurang yaitu : upaya kesehatan lingkungan (79 %), upaya pencegahan
dan pemberantasan penyakit menular (61%), upaya pengobatan (34%) dan
upaya kesehatan pengembangan (77%).
Kemudian dapat kita jabarkan lagi ke dalam pencapaian kinerja per kegiatan.
1 Upaya Promosi Kesehatan
Grafik 2. Hasil Pencapaian Upaya Promosi Kesehatan

31

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


120 100 100 100 100
100 71 79
80
60
40
20
0

Dari grafik di atas terlihat bahwa ada 4 kegiatan yang sudah mencapai
100% sedangkan 2 kegiatan lainnya belum 100% yaitu penyuluhan PHBS
Rumah Tangga (71%) dan bayi mendapat ASI eksklusif (79%).
2 Upaya Kesehatan Lingkungan
Grafik 3. Hasil Pencapaian Upaya Kesehatan Lingkungan
120 100
100 80 70
80 64
60
40
20
0

Dari grafik di atas terlihat bahwa ada ada 3 kegiatan yang belum mencapai
100% yaitu penyehatan air (80%) dikarenakan inspeksi sanitasi sarana air
bersih masih 60%, higiene sanitasi makanan dan minuman (64%)
dikarenakan pembinaan tempat pengelolaan makanan masih 29%, dan
penyehatan lingkungan pemukiman dan jamban keluarga (70%)
dikarenakan persentase rumah sehat masih 71% dan penduduk dengan
akses sanitasi layak (jamban sehat) masih 70%.

3 Upaya Kesehatan Ibu dan Anak beserta Keluarga Berencana


Grafik 4. Hasil Pencapaian Upaya KIA & KB
105 102 100 100 100
100
95 87
90
85
80
75

Dari grafik di atas terlihat bahwa ada satu kegiatan yang pencapaiannya
belum baik yaitu pelayanan KB (87%) dikarenakan akseptor KB baru dan
aktif baru 81%.

32

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


4 Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
Grafik 5. Hasil Pencapaian Upaya Perbaikan Gizi Mayarakat
120
100 100 100 100
100
80 68
60
40
20
0

Dari grafik di atas terlihat bahwa balita naik berat badannya belum
mencapai 100%

5 Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular


Gafik 6. Hasil Pencapaian Upaya Pencegahan dan Pemberantasan
Penyakit Menular
80 72
70
58 58
60 54
50
40
30
20
10
0
TB Paru Pelayanan Imunisasi Diare ISPA

Dari grafik di atas terlihat bahwa semua pelayanan dalam upaya


pencegahan dan pemberantasan penyakit menular belum mencapai
100%.

6 Upaya Pengobatan
Grafik 7. Hasil Pencapaian Upaya Pengobatan
70 66
60
50
40
30
20
10 2
0
Kunjungan rawat jalan Umum Kunjungan rawat jalan gigi

Dari grafik di atas terlihat bahwa kunjungan rawat jalan umum belum
mencapai 100% dan kunjungan rawat jalan gigi sangat rendah sekali.

7 Upaya Kesehatan Pengembangan


Grafik 8. Hasil Pencapaian Upaya Kesehatan Pengembangan

33

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


120 100
100 86 83
80 61 53
60
40
20
0

Dari grafik di atas terlihat bahwa hanya upaya kesehatan usia lanjut yang
mencapai hasil 100%, sedangkan kesehatan mata, kesehatan telinga,
kesehatan jiwa, dan pencegahan & penanggulangan gigi pencapaiannya
belum baik.

B. Analisis Hasil Kinerja Manajemen


Kinerja Manajemen dibagi menjadi 4 variabel, yaitu : manajemen
operasional puskesmas, manajemen alat dan obat, manajemen keuangan,
dan manajemen ketenagaan.
Grafik 9. Hasil Pencapaian Kinerja Manajemen
12 10
10 8.5
7
8 5.71
6
4
2
0

Dari grafik di atas terlihat bahwa manajemen keuangan (10) dan


manajemen ketenagaan (SDM) (8,5) sudah mencapai kinerja baik, tetapi
untuk manajemen ketenagaan belum membuat rencana kerja bulanan
bagi setiap petugas sesuai dengan tugas, wewenang dan tanggungj
jawab.
Manajemen operasional puskesmas pencapaian kinerjanya cukup (5,71)
karena belum membuat data pencapaian/cakupan kegiatan pokok tahun
lalu, menyusun RUK belum melalui analisa dan perumusan masalah
berdasarkan prioritas, belum menjalankan minilokakarya bulan dan
tribulan secara rutin serta belum membuat data 10 besar penyakit
terbanyak tiap bulan.
Pencapaian kinerja manajemen alat dan obat juga masih cukup (7)
dikarenakan tidak semua ruangan terdapat daftar inventaris barang, up
dating daftar inventaris alat tidak rutin dilaksanakan, di setiap unit
pelayanan belum mencatat penerimaan dan pengeluaran obat dan belum
seluruh item obat menerapkan FIFO dan FEFO.
34

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


C. Analisis Hasil Kinerja Mutu Pelayanan
Grafik 10. Hasil Pencapaian Kinerja Mutu Pelayanan
12 10 10 10
10
8 7 7 7 7
6
4
2
0

Dari grafik di atas terlihat bahwa ketiga komponen sudah mencapai kinerja
baik sedangkan keempat komponen lainnya termasuk kinerja cukup

D. Analisis Hasil Capaian SPM


Berdasarkan tabel.8. Cakupan SPM Puskesmas Kalikajar 2 Tahun 2015
yang terdapat pada BAB.IV maka ada 4 indikator yang belum mencapai
target SPM.
Keempat indikator tersebut yaitu :
1. Jumlah kunjungan ibu hamil K4 (94%)
2. Cakupan penemuan penderita pneumonia balita (54,42%)
3. Cakupan penemuan pasien baru TB BTA positif (15%)
4. Cakupan penemuan penderita diare (94%)

35

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


BAB VI
ANALISA ORGANISASI DAN RENCANA PERBAIKAN

Berdasarkan analisis hasil kinerja kegiatan Puskesmas Kalikajar 2 pada tahun 2015
maka hasil kinerja dapat dikategorikan per jenis kegiatan :
A. Kategori Kinerja Baik
1. Upaya Promosi Kesehatan
2. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk KB
3. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
4. Upaya Kesehatan Usia Lanjut
5. Manajemen Keuangan
6. Manajemen Ketenagaan
7. Droup out pelayanan ANC
8. Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
9. Penanganan komplikasi obstretik/resiko tinggi
B. Kategori Kinerja Cukup
1. Upaya Kesehatan Mata
2. Upaya Kesehatan Jiwa
3. Manajemen Operasional Puskesmas
4. Manajemen Alat dan Bahan
C. Kategori Kinerja Kurang
1. Upaya Kesehatan Lingkungan
2. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
3. Upaya Pengobatan
4. Pencegahan dan penanggulangan penyakit gigi
Selanjutnya akan dibahas jenis kegiatan yg termasuk kategori kinerja cukup & kurang.
Menentukan penyebab dengan menelusuri variabel & sub variabel :

A. Penilaian Kinerja Cukup

1. Upaya Kesehatan Mata nilai 86%, disebabkan cakupan penemuan kasus buta
katarak pada usia 45 tahun masih 76%

Permasalahan :
a. Peran petugas dalam menemukan kasus buta katarak kurang maksimal
b. Belum dilakukan pelacakan kasus buta katarak di desa
Pemecahannya :
a. Memaksimalkan peran petugas dalam menemukan kasus buta katarak
b. Perlu dilakukan pelacakan kasus buta katarak di desa

2. Upaya Kesehatan Jiwa nilai 83%, disebabkan cakupan penemuan dan


penanganan kasus ganguan perilaku, gangguan jiwa, masalah NAPZA dari
rujukan kader dan masyarakat masih 67%

Permasalahan :
a. Pelacakan penderita gangguan jiwa kurang maksimal

36

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


b. Penanganan kasus juga kurang maksimal
c. Pemahaman masyarakat tentang gangguan jiwa msih kurang
d. Tidak semua petugas kesehatan mengetahui tentang gangguan jiwa

Pemecahannya :
a. Memaksimalkan pelacakan penderita gangguan jiwa
b. Sosialisasikan ke petugas dan pemegang program terkait untuk lebih giat
melakukan penyuluhan tentang gangguan jiwa ke masyarakat.
c. Petugas lebih meningkatkan kinerja dalam hal perencanaan, pelaksanaan ,
dan evaluasi.
d. Petugas melakukan kunjungan rumah dan memotivasi masyarakat agar
segera memeriksakan keluarganya bila ada yang menderita gangguan jiwa.
e. Pembentukan kader kesehatan jiwa

3. Manajemen Operasional Puskesmas masih kurang, disebabkan karena belum


semuanya membuat data pencapaian kegiatan pokok tahun lalu, menyusun
RUK belum melalui analisa dan perumusan masalah berdasarkan prioritas,
belum melaksanakan lokakarya mini bulanan dan tribulan secara rutin serta
belum menbuat data 10 besar penyakit tiap bulan

Permasalahan :
a. Petugas belum rutin membuat data pencapaian kegiatan yang
dilakukannya.
b. RUK dibuat tanpa melalui analisa dan perumusan masalah
c. Puskesmas belum rutin melakukan rapat lokakarya mini bulanan dan lintas
sektor
d. Petugas tidak rutin membuat laporan 10 besar penyakit tiap bulan
Pemecahannya :
a. Sosialisasikan kepada petugas untuk membuat data pencapaian kegiatan
b. Perlu dibuat tim penyusun RUK.
c. Perlu dibuat komitmen seluruh petugas Puskesmas untuk rutin menjalankan
Lokakarya mini
d. Sosialisasikan kepada petugas untuk rutin membuat data 10 besar penyakit.

4. Manajemen Alat dan Bahan masih kurang dikarenakan inventarisasi barang di


ruangan belum ada, updating barang masih kurang dan belum tercatatnya
seluruh penerimaan dan pengeluaran obat di setiap unit pelayanan.

Permasalahan :

a. Kurangnya motivasi dari petugas inventaris barang untuk mendata


b. Adanya tenaga dengan pekerjaan rangkap
c. Kurangnya pengetahuan dan motivasi dari petugas di tiap unit pelayanan
untuk membuat stok barang
Pemecahannya :
a. Memonitor tugas pokok dan fungsi dari pengelola barang
b. Mengusulkan tambahan tenaga administrasi barang
c. Sosialisasi kepada seluruh petugas untuk membuat stok barang di setiap
unit pelayanan.

37

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


B. Penilaian Kinerja Kurang

1. Upaya Kesehatan Lingkungan dengan nilai 79% dikarenakan pencapaian


cakupan penyehatan air masih 80%, hygiene dan sanitasi makanan dan
minuman masih 64% dan penyehatan lingkungan pemukiman dan jamban
keluarga masih 70%

Permasalahan :
a. Petugas Kesehatan lingkungan (sanitarian) belum ada sehingga tidak bisa
melaksanakan kegiatan kesehatan lingkungan secara maksimal, selama ini
masih tugas rangkap oleh perawat
b. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai rumah dan jamban sehat
c. Belum adanya pembinaan yang maksimal terhadap tempat pengelola
makanan
Pemecahannya :
a. Perlu penambahan tenaga sanitarian
b. Sosialisasikan kepada masyarakat mengenai rumah dan jamban sehat.
c. Perlu dilakukan pelatihan kader untuk melakukan pendataan rumah sehat
d. Perlu dilakukan pembinaan terhadap tempat pengelola makanan.
e. Perlu dilakukan pemeriksaan sampel air bersih
f. Perlu dilakukan kampanye (pemicuan) STBM

2. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular dengan nilai 61%,


dikarenakan penemuan kasus TB Paru BTA positif masih rendah (16%),
cakupan imunisasi masih 72%, penemuan kasus diare dan ISPA masih rendah

Permasalahan :
a. Pasien merasa malu kalau menderita TBC sehingga tidak mau periksa ke
Puskesmas
b. Masyarakat masih ada yang menolak adanya imunisasi
c. Pelaporan penemuan kasus diare masih belum maksimal
d. Petugas dan masyarakat kurang mengerti pneumonia
e. Kebanyakan pneumonia ditemukan di rumah sakit, karena biasanya sudah
dalam kondisi buruk, tidak dirujuk lewat Puskesmas
f. Pendanaan program ISPA belum maksimal
Pemecahannya :

a. Sosialisasi kepada masyarakat mengenai bahaya penyakit TBC dan


memotivasi penderita untuk segera periksa ke Puskesmas

b. Sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya imunisasi

c. Perlu dilakukan monitoring terhadap pelaporan kasus diare

d. Perlunya sosialisasi mengenai pneumonia kepada petugas dan masyarakat

e. Dibuat protap diagnosis pneumonia

f. Adanya jejaring surveilans pneumonia tingkat kabupaten

38

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


g. Membuat perencanaan kegiatan melalui dana yang ada di Puskesmas
maupun di masyarakat

3. Upaya Pengobatan dengan nilai sangat rendah 34 % disebabkan jumlah pasien


kunjungan rawat jalan umum dan gigi dibandingkan dengan jumlah penduduk
seluruhnya masih rendah

Permasalahan :
a. Masyarakat berkunjung ke Puskesmas hanya kalau sedang sakit
b. Pasien yang sakit kadang tidak mau berkunjung ke Puskesmas, mereka
lebih memilih obat warung sebagai pertolongan pertama
c. Perawat gigi tidak selalu ada di poli gigi dikarenakan merangkap sebagai
Bendahara Puskesmas yang sering dinas luar
Pemecahannya :
a. Perlu dilakukan penyuluhan kepada masyarakat bahwa berkunjung ke
Puskesmas tidak harus dalam keadaan sakit.
b. Perlu adanya tenaga tambahan di Poli Gigi sehingga pasien yang mau
periksa gigi bisa setiap saat.

4. Upaya Pencegahan dan Penanggulangan penyakit gigi dengan nilai 53%,


disebabkan pembinaan dan bimbingan sikat gigi masal pada SD hanya 8%,
perawatan kesehatan gigi pada SD 31% dan murud SD yang mendapat
perawatan kesehatan gigi 26%.

Permasalahan :
a. Jumlah SD/MI di wilayah kerja Puskesmas Kalikajar 2 ada 26 sekolah,
sedangkan petugas UKGS juga harus bertugas di Poli Gigi Puskesmas
b. Belum semua SD dilatih dokter kecil sehingga belum dapat membimbing
teman-temannya untuk ber PHBS
Pemecahannya :
a. Perlu dilakukan penjadwalan yang matang sehingga semua kegiatan dapat
terlaksana
b. Mengadakan pelatihan dokter kecil bagi SD/MI

Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) Puskesmas Kalikajar 2 Tahun 2015 yang
belum mencapai target akan dibahas penyebab/permasalahan dan pemecahannya.
Indikator tersebut yaitu :
1. Jumlah kunjungan ibu hamil K4 tidak tercapai 95% (94%)

Permasalahannya :
a. Tingginya mobilitas ibu hamil ke luar daerah, sehingga bumil tidak melakukan
kunjungan K4 di Puskesmas
b. Ada ibu hamil yang periksa K4 di Bidan Praktek Swasta
Pemecahannya :
a. Meningkatkan dan mengoptimalkan kelas Bumil (ANC klas) di tiap desa
b. Perlu dilakukan pertemuan Jejaring Bidan Praktek Swasta di wilayah
Puskesmas Kalikajar 1

39

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


2. Cakupan penemuan penderita pneumonia balita tidak tercapai 90% (54,42%)

Permasalahannya :
1. Jumlah kunjungan pneumonia balita yang diperoleh hanya dari kunjungan poli
MTBS Puskesmas
2. Kunjungan pneumonia balita dari PKD/PUSTU/Praktek swasta lainnya belum
secara rutin terlaporkan
Pemecahannya :
a. Memotivasi para bidan desa untuk rutin melaporkan jumlah kunjungan kasus
pneumonia balita yang ada
b. Memotivasi petugas P2M untuk memonitor dan mengingatkan bidan desa untuk
melaporkan jumlah kunjungan pneumonia balita per minggu

3. Cakupan penemuan pasien baru TB BTA positif tidak tercapai 100% (15%)

Permasalahannya :
a. Pasien merasa malu apabila mengetahui dirinya positif TBC
b. Pasien tidak kembali ke Puskesmas untuk mengirimkan sampel dahak
c. Pasien apabila sudah menderita batuk yang lama dan parah cenderung
langsung periksa ke luar Puskesmas (Dokter praktek swasta/RSU
Pemecahannya :
a. Melakukan konseling kepada penderita TBC agar pasien termotivasi untuk
periksa dan tidak merasa malu
b. Melakukan koordinasi dengan rumah sakit atau dokter praktek swasta agar
melaporkan kasus TB BTA positif apabila termasuk pasien di wilayah kerja
Puskesmas Kalikajar 2

4. Cakupan penemuan penderita diare tidak tercapai 100% (94%)

Permasalahannya:
a. Jumlah kunjungan diare yang diperoleh hanya dari kunjungan di Puskesmas
b. Kunjungan diare dari PKD/PUSTU/ Praktek swasta lainnya belum secara rutin
terlaporkan
Pemecahannya :
a. Memotivasi para bidan desa dan bidan/perawat praktek swasta untuk rutin
melaporkan jumlah kunjungan kasus diare yang ada
b. Memotivasi petugas P2M untuk memonitor dan mengingatkan bidan desa dan
bidan/perawat praktek swasta untuk melaporkan jumlah kunjungan diare per
minggu

BAB VI
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) TAHUN 2016

Rencana kegiatan berupa matrik RUK selengkapnya dapat dilihat pada lampiran
RUK Puskesmas Kalikajar 1 ini.
40

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


BAB VII
PENUTUP

Dengan telah disusunnya Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas Kalikajar


1, berarti telah dibuat perencanaan yang menjadi dasar pelaksanaan semua kegiatan di

41

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


Puskesmas Kalikajar 1 pada tahun 2016 meliputi kegiatan dalam gedung maupun luar
gedung.

Dinas kesehatan Kabupaten Wonosobo telah melakukan bimbingan dan


pembinaan sehingga perencanaan yang dibuat ini dalam pelaksanaan dan
pengendalian serta pengawasannya dapat dipertanggungjawabkan nantinya.

Demikian Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini kami susun, adanya kritik
dan saran yang membangun sangat kami harapkan guna tercapainya kinerja
yang baik dalam pelaksanaan kegiatan di Puskesmas Kalikajar 1 Kabupaten
Wonosobo.

Wonosobo, Januari 2016


Kepala Puskesmas Kalikajar 1

Dr. Andre Setya Kurniawan


NIP. 19780524 200801 1 022

42

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016


LAMPIRAN

43

RUK Puskesmas Kalikajar 1 Tahun 2016

You might also like