Professional Documents
Culture Documents
STEP 1
AKI : kematian ibu saat hamil sampai 42 hari pasca persalinan yang disebabkan
karena kelahirannya sendiri bukan kecelakaan
STEP 2
STEP 3
AKBu
PMR (Perinatal mortality rate)
Kematian janin pada usia 28 minggu + kematian pada usia 1 minggu/
jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama dikali 1000
Bayi
6. Apa upaya menurunkan Angka Kematian Bayi dan Angka Kematian Ibu ?
Ibu
1. Persalinan ditolong petugas kesehatan : Harus terlatih dan sediakan
bank darah, pemberian antibiotic yang adekuat
2. Persalinan harus di pelayanan kesehatan
3. Meningkatkan derajat kesehatan ibu
4. Mencegah 4T (terlalu muda,terlalu tua, terlalu banyak, terlalu sering)
Bayi
Ibu sehat akan mempengaruhi anak-anak yang sehat karena bias merawat
anak tersebut
8. Apa saja komponen-komponen dari demograf ?
1. Kelahiran : lahirnya bayi dari seorang wanita dengan tanda lahir seperti
bernafas, detak jantung
2. Kematian : berhentinya tanda-tanda kehidupan
Wabah di suatu desa, bencana alam, kecelakaan, tingkat pencemaran
yang tinggi, menurunnya kesadaran masyarakat, KLL, tindakan bunuh
diri
3. Migrasi : perpindahan penduduk dari desa ke kota secara permanen
Migrasi ruang :
1. Mgrasi internasional : dari Negara ke negra lain
2. Migrasi interal : pindah propinsi
Migrasi waktu :
9. Manfaat demograf ?
1. Mengatasi dari pemadatan penduduk : bisa dilakukan transmigrasi
2. Bisa meramalkan penduduk pada masa lampau
3. Bisa mengetahui tingkat harapan hidup
STEP 7
Sumber :
DJAJA, S., SUWANDONO, A. & SOEMANTRI, S. 2003. Pola penyakit
penyebab kematian di perkotaan dan pedesaan di Indonesia, Studi
Mortalitas Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) 2001. Jurnal
Kedokteran Trisakti, 22, 37-46.
a Faktor umum
Masih banyak terjadi perkawinan, kehamilan dan persalinan di luar kurun
waktu reproduksi ynag sehat, terutam pada usia muda. Risiko kematian
pada kelompok umur di bawah 2 tahun dan di atas 35 tahun adalah
3xlebih tinggi dari kelompok umur reproduksi sehat (20-34 tahun)
b Factor paritas
Grandmultipara, yaitu ibu dnegna jumlah kehamilan dan persalinan lebih
dari 6 kali masih banyak terdapat. Risiko kematian maternal dari golongan
ini 8 kali lebih tinggi dari lainnya
c Factor perawatan antenatal
Masih rendahnya kesadaran ibu-ibu hamil untuk memeriksa
kandungannya pada sarana kesehatan, sehingga factor-faktor yang
sesungguhnya dapat dicegah atau komplikasi kehamilan yang dapat
diperbaiki serta diobati tidak segera dapat ditangani. Seringkali mereka
dating setelah keadaannya buruk
d Factor penolong
Sekitar 70-80% persalinan masih ditolong oleh dukun beranak, baru
setelah persalinan terlantar dan tidak dapat maju serta disertai gejala
komplikasi yang berat (infeksi, rupture uteri) kemudian dikirim ke fasilitas
kebidanan yang memadai. Bila sudah demikian, apapun yang kita
usahakan kadang kala tidak dapat menolong ibu maupun anaknya
e Factor sarana dan fasilitas
Misalnya sarana fasilitas rumah sakit, penyediaan darah dan obat2an
yang murah dan terjangkau oleh masyarakt, desediakannya fasilitas
anastesi, transportasi dan sebagainya
f Factor lainnya
Yaitu factor sosia ekonomi, kepercayaan dan budaya masyarakat,
pendidikan dan ketidaktahuan, dan sebagainya
g Factor system rujukan
Agar supaya pelayanan kebidanan mudah dicapai, pemerintah telah
menetapkan seorang ahli kebidanan disetiap ibukota kabupaten, namun
belum seluruh ibukota kabupaten dapat diisi, oleh karena itu rujukan kasus
kebidanan belum sempurna
Sumber : Sinopsis Obstetri jilid 2, EGC
Dimana:
Jumlah Kematian Ibu yang dimaksud adalah banyaknya kematian ibu
yang disebabkan karena kehamilan, persalinan sampai 42 hari setelah
melahirkan, pada tahun tertentu, di daerah tertentu.
Jumlah kelahiran Hidup adalah banyaknya bayi yang lahir hidup pada
tahun tertentu, di daerah tertentu.
Konstanta =100.000 bayi lahir hidup.
Rumus
Dimana:
Jumlah kematian Anak (1-4)th =Banyaknya kematian anak berusia 1-4 th
(yang belum tepat berusia 5 tahun) pada satu tahun tertentu di daerah
tertentu.
Jumlah Penduduk (1-4) th =jumlah penduduk berusia 1-4 th pada
pertengahan tahun tertentu didaerah tertentu
K = Konstanta, umumnya 1000.
6. Apa upaya menurunkan Angka Kematian Bayi dan Angka Kematian Ibu ?
Menekan AKI :
Semua ibu hamil harus mendapat kesempatan dan menggunakan
kesempatan untuk menerima pengawasan serta pertolongan dalam
kehamilan, persalinan dan nifas
Pelayanan yang diberikan harus bermutu
Walaupun tidak semua persalinan berlansung di rumah sakit namun
bila ada komplikasi harus mendapat perawatan segera dirumah
sakit
Diberikan prioritas bersalin dirumah sakit kepada :
Wanita dengan komplikasi obstetric (panggul sempit,
preeklamsi, eklamsi, kelainan letak,, kehamilan ganda, dsb
Wanita dengan obstetrik yang jelek (perdarahan postpartum,
kematian janin sebelum lahir)
Wanita hamil dengan penyakit umum (janung, DM, dll)
Wanita dengan kehamilan ke 5 atau lebih
Wanita dengan umur > 35 tahun
Wanita dengan keadaan dirumah tidak memungkinkan
persalinan dengan aman
Adanya statik yang baik mengenai penduduk, mengenai
kelahiran , serta kematian maternal menurut umur dan paritas,
mengenai kematian perinatal dan mengenai sebab-sebab
kematian maternal dan perinatal. Semua diperlukan untuk
menyempurnakan pelayanan kebidanan pada masa yang datang
Keadaan kesehatan fsik maupun mental wania hamil diperbaiki
dan ditinggikan
Pembatasan jumlah anak sampai 2 atau 3
Sumber :
Sumber : Sinopsis Obstetri jilid 2, EGC
7. Mengapa angka kematian ibu dijadikan barometer dari tinggi rendahnya
tingkat kesehatan masyarakat ?
8. Apa saja komponen-komponen dari demograf ?
Secara umum ada tiga faktor utama demograf yang mempengaruhi
pertumbuhan penduduk, di antaranya sebagai berikut:
1) Kelahiran (Fertilitas)
2) Kematian (mortalitas)
Kematian adalah ukuran jumlah kematian umumnya karena akibat
yang spesifk pada suatu populasi. Mortalitas khusus
mengekspresikan pada jumlah satuan kematian per- 1000 individu
per-tahun, hingga rata-rata mortalitas sebesar 9,5 berarti pada
populasi 100.000 terdapat 950 kematian per-tahun.
3) Perpindahan (migrasi)
Migrasi adalah peristiwa berpindahnya suatu organisme dari suatu
tempat ke tempat lainnya. Dalam banyak kasus organisme
bermigrasi untuk mencari sumber cadangan makanan yang baru
untuk menghindari kelangkaan yang mungkin terjadi karena
datangnya musim dingin atau kerana over populasi.
9. Manfaat demograf ?
a. MANFAAT
i. untuk mengetahui kuantitas dan distribusi penduduk di wilayah
tertentu
ii. untuk mengetahui pertumbuhan pddk masa
lampau,kecenderungan, dan persebarannya sesuai dengan
data yang tersedia
iii. untuk mengembangkan hubungan sebab akibat antara
perkembangan pddk dengan berbagai aspek organisasi
sosekbud
iv. untuk memperkirakan pertumbuhan pddk pada masa yang akan
datang dan kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya
Sumber :
Dasar-Dasar Demografi, Lembaga Demografi FE UI