You are on page 1of 2

INFORMED CONSENT

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


(SOP)
NO. KODE : Ditetapkan Oleh Kepala
UPT PUSKESMAS DTP
TERBITAN : KARANGNUNGGAL
UPT PUSKESMAS
NO. REVISI :
DTP
KARANGNUNGGAL TGL MULAI BERLAKU :

HALAMAN : dr. H.Syarhan ,MM


NIP.196912012002121004
Informed consent Persetujuan tindakan medis yang diberikan kepada pasien
1. PENGERTIAN atau keluarga terdekatnya setelah mendapatkan penjelasan secara lengkap
mengenai tindakan medis yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut.
1. Memberikan perlindungan kepada pasien terhadap tindakan medis yang
sebenarnya tidak diperlukan dan secara medik tidak ada dasar pembenarannya
yang dilakukan tanpa sepengetahuan.
2. Memberi perlindungan hukum kepada dokter terhadap suatu kegagalan dan
2. TUJUAN
bersifat negatif, karena prosedur medik modern bukan tanpa resiko, dan pada
setiap tindakan medik ada melekat suatu resiko.
3. Sebagai acuan untuk mendapatkan persetujuan melakukan tindakan medis
terhadap pasien di UPT Puskesmas DTP Karangnunggal
3. KEBIJAKAN
1. Permekes nomer 5 tahun 2014 tentang panduan praktek klinis bagi dokter di
fasilitas kesehatan primer
2. Permenkes nomer 75 tahun 2014 tentang Puskesmas
4. REFERENSI 3. Undang-Undang No. 29 Tahun 2004 Pasal 45
4. Manual Persetujuan Tindakan Kedokteran KKI Tahun 2008
5. Permenkes Nomor 290 Tahun 2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran
6. https://www.scribd.com
5. PROSEDUR / Alat Dan Bahan :
LANGKAH-LANGKAH 1. Alat Tulis
2. No Antrian
3. Rekap medik
4. Lembar Informed concent

Langkah langkah :
1. Petugas menerima rekam medis pasien
2. Petugas memanggil pasien sesuai urutan / antrian
3. Petugas Mencocokkan identitass pasien
4. Petugas memberi salam kepada pasien
5. Petugas memeriksa pasien
6. Petugas menentukan tindakan medis yang akan dilakukan terhadap
pasien
7. Petugas memberikan penjelasan kepada pasien / keluarga pasien mengenai
tindakan medis yang akan dilakukan
8. Petugas menentukan tindakan medis yang dilakukan mengandung
risiko tinggi atau tidak
9. Jika tindakan medis yang dilakukan tidak berisiko tinggi, persetujuan
dapat diberikan secara lisan
10. Jika tindakan medis yang dilakukan berisiko tinggi persetujuan
dilakukan dengan menandatangani form inform consent yaitu
dengan cara :
a. Petugas menyiapkan lembar inform consent

b. Petugas kesehatan menginformasikan mengenai prosedur tindakan


yang akan dilakukan, tujuan, manfaat, dampak kalau tidak dilakukan
dan resiko dari tindakan tersebut kepada pasien dan keluarga
c. Petugas memastikan tingkat pemahaman pasien dan keluarga terhadap
informasi yang diberikan,
d. Petugas menjelaskan kembali mengenai informasi yang belum
dimengerti pasien dan keluarga
e. Pasien diberi kesempatan untuk menerima atau menolak tindakan
yang diberikan
f. Petugas kesehatan memberikan form inform consent kepada pasien
atau keluarga
g. Pasien atau keluarga diberi kesempatan untuk membaca isi dari
inform consent
h. Pasien atau keluarga menanda tangani form inform consent beserta
saksi
i. Petugas kesehatan menanda tangani form inform concent yang sudah
ditandatangani pasien dan saksi
j. Petugas menyimpan form inform consent yang telah ditandatangani
pasien atau keluarga di dalam rekam medis pasien
11. Petugas mendokumentasikan kegiatan
6. DIAGRAM ALIR
(BILA DI BUTUHKAN)
7. UNIT TERKAIT Semua Unit Pelayanan

You might also like