You are on page 1of 4

ANALISA DATA

Data Penunjang Etiologi Masalah Keperawatan


PRA OPERASI
Selasa, 17 Januari 2017
Data Subjektif : Penekanan akar syaraf NYERI KRONIS
Pasien mengatakan nyeri pada oleh penonjolan discus
pinggang bawah menjalar ke kaki
kiri, hingga kaki untuk berjalan juga
nyeri. P : Hernia Nukleus Pulposus
Q : senut senut. R : L4, L5, S1
S : 4 (0 - 10) T : terus
menerus
Tahun 2009 pasien merasakan nyeri
pada pinggangnya.
Sejak awal bulan maret 2016 pasien
merasakan nyeri yang sangat pada
seluruh tubuh utamanya pada
pinggang bawah yang menjalar ke
kaki
Pada bulan Mei 2016 pasien
mengalami sakit yang teramat
sampai pasien tidak bisa jalan
Data Objektif:
Tanda tanda vital : T :
120/70 mmHg, Nadi : 80
x/menit, suhu : 36,3 C,
RR : 18 x/menit.
Nyeri tekan pada
lumbosacral jungtion.
ROM fleksi dan ekstensi
nyeri.
Bisa dipake jalan sekitar
50 meter pake alat bantu
kruk, bila tidak pake alat
bantu hanya bisa berjalan
sekitar 5 meter karena
terasa nyeri. Panjang kaki
kanan : 84 cm, panjang
kaki kiri : 82 cm.
Motorik
keter
D S anga
n
L2 5 5 Kaki kiri nyeri
L3 5 5 Kaki kiri nyeri
L4 5 5 -
L5 5 5 -
S1 5 5 -

Pemeriksaan MRI
[13 Agustus 2016]
Disc bulge L4-5 dan L5-S1,
mendesak techal sac dan kedua
neural foramen, yang diperberat
oleh adanya moderate HNP L5-S1
paramedially sinistra, mendesak
spinal column ( mild L4-5 dan
moderate HNP L5 S1)
menyebabkan kompresif exiting
nerve roots ( mild 5, mild S1
dextra dan moderate S1 sinistra )

INTRA OPERASI
Rabu, 18 Januari 2017
Data Subjektif : Penumpukan secret KETIDAK EFEKTIFAN
- dampak dari pemasangan BERSIH JALAN NAFAS
Data Objektif : alat endotracheal dan
Premedikasi ( midazolam 2 mg penurunan kesadaran
dan fentanil 1-3 mcg/Kg BB atau
50 150 mcq mulai dilakukan
oleh dokter anastesi, pasien tidak
sadar
Terpasang Endotracheal Tube.
Posisi pasien di meja operasi
dengan posisi pronasi
(tengkurap. Atur posisi kepala
aman dan nyaman, dan mudah
melakukan pertolongan bila ada
sumbatan jalan nafas, sirkulasi
darah dan pernafasan adekuat,
posisi kepala agak miring ke
kiri). Posisi leher aman dan
safety, terhindar dari cidera.
Posisi tangan aman dan safety
tidak terganggu sirkulasinya.
Memastikan dada tidak tertekan
berlebihan dan sirkulasi darah
lancer
Hidung dan mulut ditutup
dengan kassa.
TTV : 30 T : 124/ 89 mmHg,
HR: 103x/mnt, RR : 28x/menit,
suhu : 36,2 C, SpO2: 98 %.
gambaran EKG : sinus, regular.

Data Subjektif : Terputusnya kontinuitas RESIKO


- jaringan akibat incise luka PERDARAHAN
Data Objektif : operasi
Incisi kulit di mulai +/- 10 cm
Terpasang infuse ( 2 line) : 1.
Nacl 0,9 % 500 ml, 2. Fentanyl
30 mcg/gr dalam Nacl 0,9% 500
ml.
Protrombin (PT) : 16 detik
INR : 1,35
APTT : 34,1 detik
Trombosit : 356.000
Terpasang dower catheter.

POST OPERASI
Rabu, 18 Januari 2017
Data Subjektif : Anastesi anastesi dan HIPOTERMIA
Pasien mulai sadar, mengatakan lingkungan kamar operasi
kedinginan.
Data Objektif :
Menggigil kedinginan
Tanda vital : TN: 114/72 mmHg,
Nadi : 92 x/mnt, respirasi : 22
x/menit, suhu : 35,6C,
Kulit teraba dingin

Kamis, 19 Januari 2017


Data Subjektif : Diskontinuitas jaringan NYERI AKUT
Pasien mengatakan mulai
merasakan nyeri pada luka
operasi, Pasien mengatakan
mulai merasakan nyeri pada luka
operasi Laminectomy, P: terdapat
luka operasi di daerah lumbal 4
5, Q : nyeri habis teriris R: terus
menerus, S: skala 6, T: mulai
pindah diruangan sampai saat di
kaji.
Pasien mengatakan masih lemes
dan masih ngantuk.
Data Objektif :
Terpasang infuse Nacl 0,9% 500
cc, 20 tpm.
Fentanyl 3 mcg atau dioplos 50
cc aqua injeksi diberikan 2
cc/jam dengan siringe pump.
Terpasang oksigen nasal 3 lpm
Drainage dan folley catheter
terpasang.
Tanda-tanda vital : T : 120/80
mmHg, N : 84 x/menit, S: 36,4
C, RR : 20x/menit.
Data Subjektif : Pajanan patogen RESIKO INFEKSI
-
Data Objektif :
Ada pembedahan di area lumbal
Pasien terpasang drain

MASALAH KEPERAWATAN
1 NYERI KRONIS
2 KETIDAK EFEKTIFAN BERSIH JALAN NAFAS
3 RESIKO PERDARAHAN
4 HIPOTERMIA
5 NYERI AKUT
6 RESIKO INFEKSI

You might also like