Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
ANGGARA NOVANANTA PUTRA
NIM. 150070300113010
2. 3 Epidemiologi Amputasi
Sekitar 75% amputasi terjadi pada pria. Baik amputasi yang terjadi karena
pekerjaan, penyakit dan penyebab lain, insidennya lebih tinggi pada pria. 85%
amputasi terjadi pada ekstremitas bawah (Aldiyanza, 2008).
Intervensi Keperawatan
Pre Operasi
No. Analisa Data Diagnosa NOC NIC
keperawatan
1. Ds: Pasien Nyeri (akut) Setelah dilakukan Mandiri
1. Catat lokasi,
mengatakan berhubungan asuhan keperawatan
frekwensi dan
nyeri pada dengan cedera selama 3x24 jam
intensitas nyeri
daerah luka. fisik/jaringan dan pasien dapat
Do: trauma saraf. mentoleransi nyeri (skala 0-10). Amati
- Wajah dan nyeri berkurang. perubahan
meringis Dengan kriteria hasil: karakteristik nyeri,
- nadi: 120x/mnt -Px. Tampak rileks misalnya kebas dan
- RR: 25x/mnt Nadi: 60-100x/mnt kesemutan.
TD: RR:16-24x/mnt 2. Tinggikan bagian
170/90mmHg TD:120/80mmHg yang sakit dengan
Skala nyeri berkurang meninggikan tempat
0-2. tidur atau bantal
guling sebagai
penyangga.
3. Tingkatkan
kenyamanan klien
(rubah posisi
sesering mungkin,
dan beri pijatan
punggung). Dotong
penggunaan teknik
manajemen stres
(napas dalam,
visualisasi).
4. Berikan pijatan
lembut pada sisa
tungkai (puntung)
sesuai toleransi bila
balutan telah
dilepas.
5. Kolaborasi dalam
pemberian analgetik