You are on page 1of 16

LAPORAN TETAP PRAKTIKUM

KIMIA ANALISIS DASAR

Di Susun:

1.Herlisya diana (061540421602)


2.Jerra novia anggela (061540421603)
3.Juwita arrahma wijayanti ( 061540421604 )
4.Marlisa (061540421605)
5.Novian aradex c ( 061540421607)
6.Novianita ( 061540421608)

ANALISIS ANION

Dosen Pembimbing :Ir.Hj Aisya Suci N ,M.T

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA

Tahun Akademik
2015/2016
ANALISIS ANION

I.Tujuan Percobaan

.Mengenal sifat-sifat unsur dan ion - ionnya dalam larutan melalui


pengamatan.
2.Melakukan analisis anion dalam suatu cuplikan melalui penentuan
golongan dan tes khusus (specific test).

II.Dasar teori

Analisis kualitatif merupakan analisis yang dilakukan untuk


mengetahui unsur apa yang terdapat pada suatu sampel. Analisis kualitatif
untuk zat anorganik terdiri dari :
1.Analisis Anion
2.Analisis Kation
Pada analisis anion, anion yang dipelajari adalah sebagai berikut : Cl
,Br , I , SCN , S2, CO2-, , , MnO, NO, asetat
oksalat.
Tahapan analisis kualitatif yang dilakukan adalah sebagai berikut :

A.Analisis Pendahuluan
Pada cuplikan dilakukan pemeriksaan Pemeriksaan Pendahuluan
yaitu pengamatan sifat fisika yaitu warna, bau, bentuk Kristal, dan tes
kelarutan dalam air. Beberapa anion bereaksi dengan asam basa atau
bereaksi secara reduksi oksidasi sering menghasilkan perubahan warna atau
menghasilkan gas.
Tabel 1. Analisis pendahuluan untuk anion
Anion
Reagen (6M) (6M) HCl(6M)

Dengan pereaksi tersebut tanpa dipanaskan akan dihasilkan gas


CO2 yang tidak berwarna dan tidak berbau.
Dalam keadaan tanpa dipanaskan akan terjadi pegolakan pasa
larutan, dihasilkan gas SO3dengan bau yang khas seperti hasil
bakaran sulkfur (S), tanpa warna.
-Tanpa dipanaskan akan terjadi pergolakan (mendidih)
-Dihasilkan gas NO2 warna coklat
-Larutan warna biru bila digunakan reagen H2SO4 dan HNO3
dan akan berwarna kuning bila dengan HCl
Bila digunakan HNO3 Tanpa pemanasan akan dihasilkan larutan
berwarna kuning dan gas I2 berwarna ungu. Bila direaksikan
dengan pemanasan maka dihasilkan larutan berwarna gelap dan
asam sulfat dipanaskan akan dihasilkan larutan kuning. Dengan
asam nitrat dipanaskan dihasilkan larutan berwarna jingga dan gas
berwarna jingga.
Dengan asam nitrat dipanaskan, terjadi pergolakan dengan sangat
cepat dihasilkan gas NO2 warna coklat
Dengan asam sulfat dan HCl maka pergolakan akan lebih sedikit
Dihasilkan larutan berwarna kuning dari semua reagen tanpa
pemanasan.
S2- Dihasilkan gas H2S dengan semua reagen tanpa pemanasan
dengan HNO3 dihasilkan gas NO2 Berwarna coklat dan larutan
keruh
C2H3O- Dengan semua reagen asam yang dilarutkan berbau asam cuka
mudah untuk mendeteksi masukan batang pengaduk dalam
larutan panas kemudian cium baunya.

Pemanasan dilakukan dengan gelas kimia berisi air


mendidih (water batch)
Golong AgNO3 0,1 M BaNO3 0,1 M anion
an endapan endapan
yang terjadi yang terjadi
1 Tidak ada Cl-, Br-, I-,
putih kuning, tidak endapan SCN-
larut dalam asm
nitrat 1 M
2 Tidak ada S22-, NO22-
Larut dalam asam endapan
nitrat 1 M
3 SO32-
Putih larut dalam Putih larut dalam

HNO3 1 M HNO3 1 M
4 PO42-,
Coklat keemasan Putih larut dalam CrO42-
Larut dalam asam HNO3 1 M
nitrat
5 Tidak ada endapan Tidak ada MnO4-
endapan
6 Tidak ada endapan SO42-
Putih Larut dalam

asam nitrat 1 M
Setelah golongan anion ditemukan maka dilakukan tes
spesifik
C. Analisis anion dengan reaksi spesifik

3.Daftar alat :
- Tabung reaksi dan rak
- Pipet tetes
- kawat Ni-Cr
- bunsen, kaki tiga, kassa
- gelas kimia
- Kaca arloji
- Labu ukur
- pengaduk
- spatula
- Botol aquadest
- Pipet ukur
- Bola karet
4. Bahan yang digunakan
4.1 Reagen
- H2SO4 6 M - Tiosetamida 1 M
- HCl 6 M - AgNO 3 1 ml
- HNO3 1 M - Ba(NO3)2
4.2 cuplikan
- MnO4-
- I-
-
Cl-

5. Keselamatan kerja

- Gunakan peralatan keselamatan kerja seperti sarung


tngan dan masker
untuk zat zat korosif dan toksik
- jangan memanaskan tabung reaksi berisi larutan langsung
di atas api
bunsen, gunakan water batch (penangas air)

6.langkah kerja

a).analisis pendahuluan
1.pengamatan fisik
Sifat fisik Warna Bau Bentuk
(no.cuplikan) keristal
1 Putih Tidak berbau Butiran
2 Putih Tidak berbau Butiran
3 ungu Tidak berbau kristal
2.tes kelarutan
mengambil cuplikan dan menambah air
demineral.setelah itu mengamati kelarutannya di dalam air
dinggin.Bila belum larut , meletakkan tabung reaksi dalam
gelas kimia yang yang berisi air mendidih.Lalu melihat
warna dan PH larutannya.apabila cupliakn belum larut
dalam air dingin atau air panas, maka tes dengan asam-
asam.
Larutan(no.cuplu Air Air H2SO4 HCl HNO3
kan) dingin mendidi 6M 6M 6M
h
1 Larut _ Larut Larut Larut
2 Larut _ Larut Larut Endapa
n
3 Larut _ Larut Larut Larut

b). Analisis golongan anion


cara menentukan salah satu anion dengan cara
mereaksikan asam ,lalu melakukan reaksi identifikasi bila
dalam satu ion tidak ditemukan reaksi dengan asam,maka
dilakukan kelasifikasi golongan .Dalam 2 tabung
reaksi,masing-masing memasukkan .0,1 gr cuplikan dan 1-2
ml air ke dlam salah satu tabung reaksi menambahkan
ml Ba(NO3)2 0,1 M dan amati berdasarkan tabel

1.pereaksi AgNO3 0,1M


No .cuplikan Pengamatan Anion yang
mungkin
1 Larutan yang telah Ce-
ditambahkan
AgNO3
2 Mengendap dan I-
berwarna kuning
larutan yang telah
ditambahkan
AgNO3mengendap
berwarna kuning
3 Larutan yang telah MnO4-
ditambahkan
AgNO3 tidak
mengendap
berwarna ungu

2.preaksi Ba(NO3)2 0,1M


No.cuplikan Pengamatan Anion yang
mungkin
1 Larutan yang telah Ce-
ditambahkan
Ba(NO3)2
mengendap dan
berwarna kuning
putih
2 Larutan yang telah I-
ditambahkan
Ba(NO3)2mengend
ap berwarna
kuning
3 Larutan yang telah MnO4-
ditambahkan
Ba(NO3)2tidak
mengendap ungu

c).Reaksi identifikasi anion


1.Cl- 1ml cuplikan +1 ml AgNO3
putih
2.Br- 1.1 ml cuplikan +1ml AgNO3
putih/kuning
2.2 ml cuplikan + 4 tetes H2 2M +1 ml
KMnO4 0,02M +1ml
menghasilkan warna merah
Merah
coklat dari Br2 dapat
Larutan
dalam CCl4 dengan
Warna
coklat
3.I- 1.1ml cuplikan +1ml AgNO3
kuning muda
1.2ml cuplikan +1ml FeCl3 0,1M
Setelah 1metil menghasilkan endapan
Coklat kemerahan.bila ditambahkan
CCl4menghasilkan 2 fase larutan
Bagian bawah violet dan bagian atas
coklat kemerahan.
4.SCN- 1ml cuplikan + FeCl3 0,1 M
merah tua

5.S2- 1ml cuplikan + ml Pb(NO3)2 0,1 M + 2


tetes hitam
HCl 2M
6.NO2- 1.1ml cuplikan +2 tetes H 2SO4 2M +1ml Kl
0,1M
Menghasilakan larutan coklat dengan
endapan hitam yang
Yang larut dalam CCl4 yang menghasilkan
warna violet.
2.1ml cuplikan +1ml FeSO4 +3 tetes H2SO4
2M menghasilkan
Larutan coklat kuning,setelah semenit
berubah coklat tua
7.CH3COO- seujung spatula cuplikan +1 spatula
K2SO4 digerus
Dalam mortar amati baunya
8.SO3 2-
1.Seujung spatula cuplikan +5 tetes
KmnO4 +3 tetes
2M panaskan,maka warna ungu
hilang larutan
Menjadi bening
2.seujung spatula cuplikan +1M
K2CrO4 0,1M+5 tetes
H2SO4 2M panaskan maka
larutan menjadi hijau .
9.CO32 1.1ml cuplikan +1ml CaCl 2 0,1M
putih
Larutan dalam HCl 2M
2. Seujung sepatulakristal cuplikan
+ 2ml HCl 2M
Menghasilkan gelembung-
gelembung udara.
10.PO43- 1M larutan cuplikan +5 tetes NH4Cl
1M+5 tetes
NH4OH 1M+0,5 ml MgCl2 0,1 M
menghasilkan
Endapan putih.
11.C2O42- 1.1 ml cuplikan +1ml CaCl 2 0,1M
endapan

Putih
2.1 ml cuplikan +1M H2SO4 2M di
panaskan
Sampai 50oc-60oc +4 tetes
KmnO4 akan hilang.
12.MnO4 - sama dengan oksalat
13.SO4 2-
1ml cuplikan +1ml BaCl 2 1M
endapan

Putih yang tidak larut dalam asam


kuat
14.CrO42- 1M cuplikan +1M AgNO 3 o,1M
endapan
Merah dalam asam asetat,tapi
larut dalam asam da
Dan amoniat.

7.Data Percobaan
Fisik Warna Bau Bentuk
1 Putih Tidak berbau Butiran
2 Putih Tidak berbau Butiran
3 putih Tidak berbau Butiran

Test kelarutan
Larutan Air Air H2SO4 HCL 6M HNO5
dinggin mendidi 6M 6M
h
1 larut _ larut Larut Larut
2 Larut _ Larut Larut Endapan
3 Larut _ Larut Larut Larut

Pereaksi AgNO3 0,1M


No. Cuplikan pengamatan Anion
1 Larutan yang telah Cl - gol.1
ditambahkan
AgNO3 mengendap
dan berwarna
kuning
2 Larutan yang telah i- gol.1
ditambahkan
AgNO3 mengendap
berwarna kuning
3 Larutan yang telah MnO4 gol.5
ditempatkan
AgNO3 berwarna
unggu tidak
mengendap

Peraksi (Ba(NO3) 0,1M


No pengamatan anion
1 Larutan yang telah Cl-,Br-,I- I-
ditambahkan
Ba(NO3)2 larut dan
berwarna putih
2 Berwarna putih Gol.1
ada endapan I-
3 Larutan berwarna MnO4-
kuning Gol.5

8.Pertanyaan :
1.apakah perbedaan antara analisis kuantatif dengan
analisis kualitatif.......
2.tliskan sifat sifat fisik dan kimia dari cuplikan yang anda
analisis (8 cuplikan).......
3.tuliskan 5 reaksi anion pada reaksi sfesifik ! apakah warna
endapan yang dihasilkan ......
Jawaban :
1.analisis kuantatif bertujuan untuk menentukan kadar
suatu zat dalam sampel sedangkan analisis kualitatif
bertujuan mengetahui keberadaan suatu zat dalam sampel
2.cuplikan 1
Sifat fisik : warna =putih
Bau =tidak berbau
Bentuk =butiran
Cuplikan 2
Sifat fisik :warna =putih
Bau =tidak berbau
Bentuk =butiran
Cuplikan 3
Sifat fisik :warna =ungu
Bau = tidak berbau
Bentuk =kristal

3.a).Cl-
Ag+ +Cl- Ag(s) putih

Larut dalam amoniak berlebih


b).Br-
Ag+ + Br- AgBr(s) putih kuning
Larut dalam (NH4)2 CO3
c).I-
Ag+ + I+ AgI kuning
Larut dalam (NH4)2 CO3
Fe3+ + I- I2 +Fe 2+ coklat kemerahan

d).SO42-
Ba2+ + SO42- BaSO4 putih

Tidak larut dalam asam kuat


e).CrO42-
2Ag+ + CrO42- Ag2CrO4 (s) merah

9.Analisis percobaan
Dengan percobaan ini kita dapat mengetahui sifat
sifat unsur dan larutan ion dalam melalui pengamatan
.melakukan analisa anion untuk mencari tahu sifat-sifat
unsurnya dibutuhkan banyak peroses dibutuhkan ketelitian
dan kesabaran . Melakukan analisis anion dalam suatu
cuplikan melalui penentuan golongan dan tes khusus
memerlukan waktu yang cukup banyak untukmengetahui
golongannya dan kehatian dalam melakukan pengamatan
apalagi dengan zat berbahaya diperlukan tingkat
kewaspadaan.

10.Kesimpulan

Dalam percobaan kali ini dapat disimpulkan bahwa


melakukan analisis anion bukan hal yang mudah dalam
menglihat sifat-sifat unsurnya ,golongan,dll. Dibutuhkan
kesabaran ,konsentrasi dan pengamatan yang memerlukan
waktu untuk memastikan hal yang ditentukan.Memang
analisis anion tidak sesulit kation namun anion pun tak
dapat di anggap gampang karna memerlukan ketelitian dan
konsenterasi agar tidak gagal percobaan dan bisa berjalan
sesuai dengan analisa anion.
Daftar pustaka
- Jobseet Praktikum Kimia Analisi Dasar Analisis Anion .
2015 .Politeknik Negeri Sriwijaya,Palembang .
LAMPIRANLAMPIRAN

Gelas Kimia Kaca Arloji

Bola Karet Batang pengaduk


Erlenmeyer Pipet ukur

Hotplate Labu Takar

Neraca Analitik Spatula


Pipet Tetes Kawat Ni-C

You might also like