Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Bahan ajar ini akan mempelajari tentang prinsip-prinsip dasar dari alat
angkat. Secara pengertian alat angkat merupakan alat alat yang dapat
memudahkan kita dalam melakukan usaha.
1.2 TUJUAN
PEMBAHASAN
2.2 Tuas/pengungkit
Tuas yang digunakan untuk mengangkat sebuah batu besar yang berat.
Berat beban yang akan diangkat disebut gaya beban (Fb) dan gaya yang
digunakan untuk mengangkat batu atau beban disebut gaya kuasa (Fk). Jarak
antara penumpu dan beban disebut lengan beban (lb) dan jarak antara penumpu
dengan kuasa disebut lengan kuasa
2.2.1 Cara kerja tuas/pengungkit
Titik A ditekan atau diberi gaya maka tekanan yang diberikan akan
menyebabkan tongkat kayu bergerak dan membuat titik C mendapat beban
dari titik A dan mengangkat beban yang berada pada titik B. Titik C
sengaja diletakkan di dekat titik B agar gaya yang di berikan pada titik A
lebih kecil akibat tumpuan dari titik C
2.2 Katrol
Katrol adalah salah satu jenis alat pesawat sederhana yang terdiri atas roda
berporos dengan tali sebagai penghubungnya dan dipakai untuk mempermudah
pekerjaan manusia. Suatu katrol biasanya terbuat dari material yang tahan aus dan
memiliki kekuatan yang cukup.
1. Fork yaitu bagian utama dari forklit yang berfungsi sebagai penopang
untuk membawa dan mengangkat barang. Fork berbentuk dua buah besi
lurus dengan panjang rata rata 2,5 m. Posisi peletakan barang diatas
pallet masuk kedalam fork juga menentukan beban maksimal yang dapat
diangkat oleh sebuah forklit.
2. Carriage yaitu bagian dari spere-part forklift yang berfungsi sebagai
penghubung antara mast dan fork. Ditempat inilah fork melekat. Carriage
juga berfungsi sebagai sandaran dan pengaman bagi barang barang
dalam pallet untuk transportasi atau pengangkatan.
3. Mast yaitu merupakan bagian utama terkait dengan fungsi kerja sebuah
fork dalam forklift. Mast adalah satu bagian yang berupa dua buah besi
tebal yang terkait dengan hydrolic system dari sebuah forklift. Mast ini
berfungsi untuk lifting (mengangkat) tilting (memiringkan)
Dongkrak ini disebut dongkrak ulir karena kekuatan untuk pengangkat nya
adalah ulir. Fungsi dongkrak ulir yaitu untuk mengangkat kendaraan pada
ketinggian tertentu untuk dapat melakukan perbaikan pada bagian bawah
kendaraan. Dongkrak ulir dapat dimasukkan ke dalam kendaraan sebagai
perlengkapan utama kendaraan yang mutlak dibutuhkan untuk mengganti roda
(ban) sewaktu ban kempis/bocor.
Cara kera dari dongkrak ulir ini adalah dengan cara memutar sebuah
pinion gear yang berulir yang akan memutarkan roda gigi payung, dari putaran
roda gigi payung akan memutarkan tabung beralur, kemudian memutarkan batang
ulir yang pada akhirnya memutarkan dongkrak ulir untuk bergerak ke atas
maupun ke bawah sesuai dengan batasan minimum dan maximum dari spesifikasi
dongkrak ulir itu sendiri.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berbagai macam alat angkat yang ada di sekitar kita mempunyai fungsi
yang sama yaitu untuk mengangkat namun dengan kelebihan atau teknologi dan
kapasitas yang berbeda beda.
3.2 Saran
Dalam makalah ini hanya disebutkan beberapa alat angkat saja dengan
teknologi sederhana, masih banyak lagi alat angkat yang mempunyai teknologi
lebih baik dan mempunyai kapasitas lebih besar
DAFTAR PUSTAKA