You are on page 1of 5

ABSORBER

A. Pengertian

Absorbsi ialah proses pemisahan bahan dari suatu campuran gas dengan cara pengikatan
bahan tersebut pada permukaan sorben cair yang diikuti dengan pelarutan.
Kelarutan gas yang akan diserap dapat disebabkan hanya oleh gaa-gaya fisik (pada absorbsi
fisik) atau selain gaya tersebut juga oleh ikatan kimia (pada absorbsi kimia,juga disebut sorpsi
kimia). Kecepatan absorbsi merupakan ukuran perpindahan massa antara fasa gas dan fasa cair,
disamping pada perbedaan konsentrasi dan luas permukaan absorben.

B. Absorben

Absorben adalah cairan yang dapat melarutkan bahan yang akan diabsorpsi pada
permukaannya,baik secara fisik atau dengan reaksi kimia. Absorben (juga disebut cairan
pencuci) harus memenuhi persyaratan yang sangat beragam. Misalnya bahan itu harus :

Memiliki daya melarutkan bahan yang akan diabsorpsi yang sebesar mungkin (kebuthan
akan cairan lebih sedikit,volume alat lebih kecil)

Sedapat mungkin sangat reaktif

Memiliki tekanan uap yang tinggi

Mempunyai viskositas yang rendah

Stabil secara termis dan murah

Absorben yang sering digunakan adalah air (untuk gas-gas yang dapat larut, atau untuk
pemisahan partikel debu dan tetesan cairan), natrium hidroksida (untuk gas-gas yang dapat
bereaksi seperti asam) dan asam sulfat (untuk gas-gas yang dapat bereaksi seperti basa)

C. Alat-alat Absorpsi

Alat absorpsi disebut juga absorber, adalah tempat campuran gas dan absorben dikontakkan
satu sama lain secara intensif, biasanya dalam arah yang berlawanan.
Besarnya absorber (juga kuantitas absorben yang diperlukan) tidak hanya ditentukan oleh jumlah
tahap yang lebih sedikit dari pada absorpsi fisik (alat menjadi lebih kecil) alat ini dapat dijadikan
satu dengan absorber, atau dipasang dalam sistem sirkulasi absorber. Kadang-kadang satu kali
absorpsi tidak cukup untuk memisahkan campuran multi komponen dalam hal ini dua atau lebih
absorber harus dipasang secara seri. Selain itu absorber sring kali digunakan untuk melakukan
presipitasi bahan-bahan padat atau debu dalam kuantitas kecil yang ikut terbawa dalam
campuran gas.

Alat-alat absorpsi yang terpenting adalah alat pencuci, seperti :

1. Menara Pencuci Dan Menara Linang

Menara pencuci ini terdiri dari sebuah bejana kosong yang berbentuk silinder. Air
disemprotkan ke dalamnya dengan alat penyembur. Dalam bentuknya yang
disempurnakan, menara diisi dengan benda-benda jejal atau packing. Benda-benda ini
diperciki air dari atas. Sedangkan gas yang membawa debu mengalir dari bawah.
2. Pencuci Pusaran

Pada pencuci pusaran gas yang mengandung debu mula-mula menumbuk permukaan air
sehingga terjadi pemisahan awal. Kemudian oleh pelat-pelat penyalur, gas dibelokkan
masuk kedalam air pencuci. Di dalam air pencuci terdapat perkakas pemusar air. Pencuci
pusaran terutama sesuai untuk memisahkan debu-debu berukuran menengah dan kasar
seperti debu, yang terdapat pada instalasi penggilingan, pencampuran dan pengeringan.

3. Pencuci Pancaran

Pencuci pancar pada prinsipnya adalah pompa pancar yang besar. Cairan pencuci
disemburkan dalam gas melalui suatu alat yang disemprotkan dengan tekanan. Udara
kotor dihisap dari samping dan bercampur secara intensif dengan cairan pencuci di dalam
pipa pancar. Pencuci pancar sesuai untuk memisahkan debu-debu yang berukuran cukup
halus.
4. Pencuci Rotasi

pencuci didistribusikan ke dalam suatu ruangan oleh sebuah cakran atau sikat yang
berputar (pencuci sikat). Dengan cara ini terbentuk lapisan tetesan air, dan gas
mengandung debu harus melewati lapisan tersebut, sehingga terjadi pemisahan debu yang
intensif. Pencuci rotasi sesuai untuk memisahkan debu-debu yang cukup halus dan yang
kasar.

5. Pencuci Venturi

Udara yang mengandung debu yang masuk ke dalam pencuci dipertinggi kecepatannya
oleh penyempitan pipa venturi. Cairan pencuci dipisahkan kembali dari aliran gas oleh
belokan yang tajam dan oleh tumbukan.
6. Alat Pemisah Loncatan Tekanan

Pada alat pemisah loncatan tekanan,tekanan gas yang akan dibersihkan dilwatkan pada
sejumlah besar cincin yangberbentuk khusus.Diantara cincin yang satu dengan yang lain
terdapat lubang yang menyerupai celah.Pada saat gas menerobos celah,gas dibelokkan
mengikuti lntasan yang berbentuk.

You might also like