You are on page 1of 8

Nama, Fungsi, dan Cara Kerja Alat-Alat

Laboratorium Mikrobiologi
Posted on October 18, 2011 by amydahlia

Nama : Ami Dahlia

NIM : 201010070311015

Kelas : Biologi 3A

Universitas Muhammadiyah Malang

No. Fungsi Cara Kerja


Nama Alat

Autoclave Untuk mensterilkan


1. alat dan bahan. 1. Sebelum melakukan sterilisasi cek dahulu
banyaknya air dalam autoclave. Jika air
kurang dari batas yang ditentukan, maka
dapat ditambah air sampai batas tersebut.
Gunakan air hasil destilasi, untuk
menghindari terbentuknya kerak dan karat.

2. Masukkan peralatan dan bahan. Jika


mensterilisasi botol bertutup ulir, maka tutup
harus dikendorkan.

3. Tutup autoclave dengan rapat lalu


kencangkan baut pengaman agar tidak ada
uap yang keluar dari bibir autoclave. Klep
pengaman jangan dikencangkan terlebih
dahulu.

4. Nyalakan autoclave, diatur timer dengan


waktu minimal 15 menit pada suhu 121oC.

5. Tunggu sampai air mendidih sehingga


uapnya memenuhi kompartemen autoclave
dan terdesak keluar dari klep pengaman.
Kemudian klep pengaman ditutup
(dikencangkan) dan tunggu sampai selesai.
Penghitungan waktu 15 dimulai sejak
tekanan mencapai 2 atm.

6. Jika alarm tanda selesai berbunyi, maka


tunggu tekanan dalam kompartemen turun
hingga sama dengan tekanan udara di
lingkungan (jarum pada preisure gauge
menunjuk ke angka nol). Kemudian klep-
klep pengaman dibuka dan keluarkan isi
autoclave dengan hati-hati.

Jarum Ose Untuk memindahkan Jarum Ose disentuhkan pada bagian mikrobia
2. atau mengambil kemudian menggosokkan pada kaca preparat untuk
koloni suatu diamati.
mikrobia ke media
yang akan
digunakan kembali.
Enkas Sebagai tempat Pengerjaan sampel dengan aseptis dan menekan
3. penanaman mikroba. udara bebas.

Inkubator Tempat menyimpan


4. hasil penanaman 1. Hubungkan kabel power ke stop kontak.
mikroba.
2. Putar tombol power ke arah kiri (lampu
power hijau menyala).

3. Atur suhu dalam incubator dengan menekan


tombol set.

4. Sambil menekan tombol set, putarlah tombol


di sebeklah kanan atas tombol set hingga
mnencapai suhu yang di inginkan.

5. Setelah suhu yang diinginkan selesai diatur,


lepaskan tombol set.

6. Inkubator akan menyesuaikan setingan suhu


secara otomatis setelah beberapa menit.

Magnetik Untuk
5. Stirer menghomogenkan 1. Tombol logam untuk menghidupkan alat.
suatu larutan dengan
pengadukan.
2. Ambil stirer ( batang magnet) dan masukkan
pada larutan (di tempatkan dalam
erlenmeyer/ beaker glass) yang akan di
homogenkan.

3. Letakkan tepat di bagian tengah papan besi


dengan hati-hati.

4. Ubah tombol di sebelah kanan untuk


mengatur kecepatan( lihat tanda panah).

5. Ubah tombol di sebelah kiri untuk mengatur


suhu.

6. Waktu penggunaan di sesuaikan dengan


kebutuhan.

7. Setelah selesai, tombol kecepatan dan suhu


di-0 kan kemudian matikan alat.

8. Ambil batang magnet dari larutan yang telah


homogen,cuci dan letakkan kembali di atas
papan besi.

Timbangan Menimbang bahan


6. Analitik yang akan 1. Meletakkan bahan pada timbangan tersebut.
digunakan dalam
praktikum dengan 2. Melihat angka yang tertera pada layar, dan
tingkat ketelitian angka itu merupakan berat dari bahan yang
yang tinggi. ditimbang.

Fortex Untuk mengaduk


7. senyawa kimia yang 1. Tabung reaksi diletakkan pada lubang tempat
ada dalam tabung tabung.
reaksi atau wadah.
2. Menekan tombol power hingga tempat
meletakkan tabung bergerak. Dengan adanya
tegangan yang diberikan, maka tabung reaksi
yang berisi larutan akan tercampur rata.
Erlenmeyer Untuk menampung
8. larutan, bahan atau 1. Menyiapkan Erlenmeyer yang sudah bersih.
cairan.
2. Isi dengan benda cair dengan jumlah besar
dan berskala.

Tabung Wadah untuk


9. Reaksi mereaksikan dua 1. Sterilisasikan alat yang akan digunakan
atau lebih larutan/ untuk melakukan percobaan.
bahan kimia. Wadah
pengembangan 2. Masukkan tabung reaksi yang telah
mikroba, misalnya disterilkan pada rak tabung reaksi.
dalam pengujian
jumlah bakteri. 3. Masukkan bahan yang akan dilarutkan pada
tabung reaksi.

Cawan Petri Sebagai wadah


10. penyimpanan dan 1. Meletakan medium di dalam cawan petri.
pembuatan kultur
media. 2. Menutup Cawan petri dengan penutup
cawan.

Alumunium Sebagai penutup


11. Foil Erlenmeyer/tabung 1. Ambil aluminium foil secukupnya.
reaksi.
2. Letakkan pada bibir Erlenmeyer maupun
tabung reaksi.

3. Rekatkan sampai tertutup rapat.

Plastic Wrap Menutup wadah


12. (cawan petri) yang 1. Mengambil plastic wrap secukupnya.
sudah berisi
media yang akan 2. Menutupkan pada cawan petri yang berisi
diteliti. media (bakteri) rekatkan sampai kencang.
Jangka Untuk mengukur
13. Sorong panjang suatu benda 1. Hal pertama yang kita lakukan adalah
dengan ketelitian melepaskan pengunci.
hingga 0,1 mm.
2. Memasangkan dan menggeserkan rahang
geser hingga bola mini terjepit diantara
rahang geser dan rahang tetap, lalu mengunci
rahang geser.

3. Amati skala nonius dan mencari garis pada


skala nonius yang segaris dengan garis skala
pada skala utama. Pada contoh ini, kita
mendapatkan angka 40 (atau 0,4 mm).

4. Amati skala utam dan cari garis pada skala


utama yang terdekat dengan garis 0 pada
skala nonius. Pada contoh ini, kita
mendapatkan angka 32 mm.

5. Jumlahkan hasilyang kita dapatkan dari skala


utama dan skala nonius, yaitu 32 mm + 0,44
mm = 32,4 mm

Colony Untuk menghitung


14. Counter jumlah koloni 1. Hubungkan Kabel Power ke sumber listrik.
mikroba.
2. Tekan tombol di sebelah kiri belakang
sampai lampu colony counter menyala dan
stabil.

3. Letakkan cawan petri dengan posisi terbalik.

4. Tekan tombol set agar angka pada display


menunjukkan angka 0.

5. Hitung jumlah colony mikroba dengan


menekan koloni yang terlihat.

6. Jumlah yang tertera pada display


menunjukkan jumlah koloni yang telah di
hitung.

CATATAN : Jika penggunaan memerlukan waktu


yang lama, colony counter harus sering di matikan.

Mikropipet Memindahkan cairan


15. yang bervolume 1. Sebelum digunakan Thumb Knob sebaiknya
cukup kecil, ditekan berkali-kali untuk memastikan
biasanya kurang dari lancarnya mikropipet.
1000 l.
2. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle /
ujung mikropipet.

3. Tekan Thumb Knob sampai hambatan


pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke
dalam lagi.

4. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4


mm.

5. Tahan pipet dalam posisi vertikal kemudian


lepaskan tekanan dari Thumb Knob maka
cairan akan masuk ke tip.

6. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung


yang diinginkan.

7. Tekan Thumb Knob sampai hambatan kedua /


second stop atau tekan semaksimal mungkin
maka semua cairan akan keluar dari ujung
tip.

8. Jika ingin melepas tip putar Thumb Knob


searah jarum jam dan ditekan maka tip akan
terdorong keluar dengan sendirinya, atau
menggunakan alat tambahan yang berfungsi
mendorong tip keluar.
Tip / Ujung Sebagai tempat
16. Mikropipet untuk cairan dalam 1. Masukkan Tip bersih ke dalam Nozzle /
ukuran 1l sampai ujung mikropipet.
20 l.
2. Tekan Thumb Knob sampai hambatan
pertama / first stop, jangan ditekan lebih ke
dalam lagi.

3. Masukkan tip ke dalam cairan sedalam 3-4


mm.

4. Tahan pipet dalam posisi vertikal kemudian


lepaskan tekanan dari Thumb Knob maka
cairan akan masuk ke tip.

5. Pindahkan ujung tip ke tempat penampung


yang diinginkan.

6. Tekan Thumb Knob sampai hambatan


kedua / second stop atau tekan semaksimal
mungkin maka semua cairan akan keluar dari
ujung tip. Jika ingin melepas tip putar Thumb
Knob searah jarum jam dan ditekan maka tip
akan terdorong keluar dengan sendirinya,
atau menggunakan alat tambahan yang
berfungsi mendorong tip keluar.

Pinset Untuk mengambil Bahan yang akan diambil, dijepit dengan pinset yang
17. benda dengan tengah-tengahnya ditekan.
menjepit misalnya
saat
memindahkancakra
m antibiotik.
Rak Tabung Tempat Meletakkan tabung reaksi tegak lurus dalam jumlah
18. Reaksi penyimpanan tabung banyak.
reaksi agar posisi
tabung tetap tegak.
Bunsen Untuk memanaskan
19. medium, 1. Menyalakan Bunsen.
mensterilkan jarum
inokulasi dan alat- 2. Memanaskan alat-alat tersebut di atas api
alat yang terbuat dari sampai pijar.
platina dan nikrom
seperti jarum platina
dan ose

Paper Dish / Alat sterilisasi


20. Blank Dish dengan oven yang 1. Sampel dicelupkan ke dalam paper dish.
terbuat dari kertas
saring dan di 2. Mensterilkan dengan pemanasan
celupkan kedalam
cairan antibiotik.

You might also like