You are on page 1of 5

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Disusun Oleh :

YOURDANIA VATAU ( 0514204010 )

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK


INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WIDYATAMA
BANDUNG
2015

Akhlak
Pengertian Akhlak
Akhlak dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Arab akhlaq, bentuk jamak dari kata khuluq,
secara etimologis berarti budi pekerti, tingkah laku, perangai, atau tabiat. Dalam kepustakaan
akhlak artinya sikap yang melahirkan perbuatan dan tingkahlaku. Jadi akhlah adalah sikap yang
melahirkan perbuatan dan tingkah laku manusia.
Firman Allah swt. dalam QS Al-Qalam Ayat: 4

dan sesungguhnya kamu (Muhammad) benar-benar memiliki budi pekerti yang agung
Firman Allah swt. dalam QS Al-Ahzab Ayat: 21

Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi
orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut
Allah

Definisi Akhlak
Ibn Miskawaih : Akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang mendorongnya untuk
melakukan perbuatan tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan.
Imam al-Ghazali : Akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan macammacam perbuatan dengan gampang dan mudah, tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan.
Ibrahim Anis dalam Mujam al-Wasith : Akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa, yang
dengannya lahirlah macam-macam perbuatan, baik atau buruk, tanpa membutuhkan pemikiran
dan pertimbangan.
Abdul Hamid dalam Dairatul Maarif : Akhlak adalah sifat-sifat manusia yang terdidik.

Ruang Lingkup Akhlak


Akhlak Terhadap Allah SWT (khalik)
Antara lain:
Mencintai Allah melebihi cinta kepada apa dan siapapun juga dengan mempergunakan
firmannya dalam Al-Quran sebagai pedoman hidup dalam kehidupannya.
Melaksanakan segala perintah dan menjauhi segala laranganNya.
Mengharapkan dan berusaha memperoleh keridohan Allah SWT.
Mensyukuri nikmat dan karuniaNya.
Menerima dengan iklas semua Qadha dan Qadhar Illahi setelah berikhtiar maksimal
(sebanyak-banyaknya).
Mohon ampunan, bertaubat, dan bertawakal (berserah diri) hanya kepadaNya.

Akhlak Terhadap Makhluk.


Aklak terhadap makhluk terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Akhlak terhadap manusia
a) Akhlak terhadap Rasulullah (Nabi Muhammad SAW).
Antara lain:
Mencintai Rasulullah secara tulus dengan mengikuti semua sunahnya.
Menjadikan Rasulullah sebagai idolah, suri teladan dalam hidup dan kehidupan.
Menjalankan apa yang disuruhnya dan tidak melakukan apa yang dilarangnya.
b) Akhlah terhadap orang tua.
Antara lain:
Mencintai mereka melebihi cinta kepada kerabat lainnya.
Merendahkan diri kepada keduanya diiringi perasaan kasih sayang
Berkomunikasi dengan orang tua dengan khidmat, mempergunakan kata-kata lemah
lembut.
Berbuat baik kepada ibu bapak dengan sebaik-baiknya.
Mendoakan keselamatan bagi mereka kedatipun seorang ataupun keduanya telah
meninggal dunia.
c) Akhlak terhadap diri sendiri.
Antara lain:
Memelihara kesucian diri.
Menutup aurat atau bagian tubuh yang tidak boleh kelihatan, menurut hukum agama dan
akhlak islam.
d) Akhlak terhadap keluarga, karib kerabat.
Antara lain:
Saling membina rasa cinta dan kasih saying dalam kehidupan keluarga.
Saling menunaikan kewajiban untuk memperoleh hak.
Berbakti kepada ibu bapak.
e) Aklak terhapap tetangga.
Antara lain:
Saling mengnjungi.
Saling membantu diwaktu senang maupun susah.

Saling member.
f) Akhlak terhadap masyarakat
Antara lain:
Memuliakan tamu
Menghormati nilai dan rorma yang berlaku dalam masyarakat bersangkuta.
Saling menolong dalam melakukan kebijakan dan akwah.
2. Akhlah terhadap bukan manusia (Lingkungan Hidup).
Antara lain:
Sadar dan memelihara kelestarian lingkungan hidup.
Menjaga, melestarikan dan memanfaatkan alam terutama hewani dan nabati, maupun
fauna dan flora.
Sayang terhadap sesama makhluk.

Macam-macam akhlak Mahmudah dan Mazmumah


A. Al Akhlaaqul Mahmudah( Terpuji)
1. Amanah : dapat dipercaya
2. Aliefah : Disenangi
3. Al 'afwu : pema'af
4. Aniesatun : manis muka
5. Alkhairu : Baik
6. Al Khusyuu' : Tekun sambil menundukan hati
7. Ad Dhiyafah : menghormati tamu
8. Al Ghufraan : Suka memberi maaf
9. Al Hayaau : Malu perbuat tercela
10. Al Hilmu: menahan diri dari berbuat maksiat
11.Al Hukmu Bil'adli:Menghukum adil
12. Al Ikhwauu: Senang bersaudara
13. Al Ihsan : berbuat baik
14. Al 'Ifaafah: Memelihara kesucian diri
15. Al Muru'ah: berbudi tinggi
16. An Nadhaafah : bersih
17. Ar rahmah : belas kasih
18. As Sakhaau : Pemurah
19. As Salaam : Kesentosaan
20. As Sholihat : Bermal sholih
21. As Shabru : Sabar
22. Ash Shidqotu : Jujur
23. Asy Syaja'ah : Berani
24. At Ta'awun : Saling toong menolong
25. At Tawadhu' : Rendah hati
26. At Thadaru' ; Merendahkan diri terhadap Allah
27. Qona'ah : Merasa cukup yang ada
28. 'Izatun Nafsi : Berjiwa kuat
B . Al Akhlakul Madzmuumah (Tercela)
1.Anaaniah : Egoistis
2. Al baghyu : lacur
3. Al bukhlu ; kikir
4. Al Buhtan : Mengada-ada sesuatu tidak ada
5. Al Khamru : Peminum khamr
6. Al Khiyanah : Khianat
7. Adh Dhulmu : Aniaya
8. Al Jubun : pengecut
9. AL fawaahisy : Berbuat dosa besar
10. Al Gadhab : pemarah
11. Al Ghassyu : menipu
12.Al Ghiebah:Mengumpat,keburukan orang lain
13. Al Ghina;merasa tidak butuh org ln 14. Al Ghurur : Mengelabui
15. Al Hayaatud Dunia:lebih cinta dunia 16. Al Hasad : dengki
17. Al Hiqdu : Dendam
18. Al Ifsaad : berbuat kerusakan
19.Al Intihar:Menjerumuskan diri sesat 20. Al Israaf : berlebih-lebihan
21. Takabur
22. Al Kadzbu : Dusta
23. Alkufru : meningkari nikmat
24. Al liwaat : Homo sexual
25 Al mAkru : Penipuan
26. An Namiemah : mengadu domba
27.Qotlun nafsi:membunuh tanpa alasan 28. Ar Ribaa : memakan riba

29. Ar Riyaa': Mencari muka


30 : As Shikhriyah : berolok-olok
31. As Sirqoh : Mencuri
32. As Syahwat : mengikuti hawa nafsu
33. At Tabdzier : menyia-nyiakan ( Mubazir)

You might also like