ANALISIS 2 ARTIKEL Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Yang Berorientasi Kurikulum 2013 Dengan Metode Eksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Materi Pengukuran
ANALISIS 2; ARTIKEL Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Yang Berorientasi Kurikulum 2013 Dengan Metode Eksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Materi Pengukuran
ANALISIS 2 ARTIKEL Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Yang Berorientasi Kurikulum 2013 Dengan Metode Eksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Materi Pengukuran
1. ARTIKEL 2 : Penerapan Model pembelajaran Kooperatif Tipe STAD yang berorientasi
Kurikulum 2013 dengan Metode Eksperimen terhadap Hasil Belajar Siswa pada Konsep Materi Pengukuran di Kelas X SMAN 2 Sidoharjo Vol 01, No 01, Juni 2015, Hal 36-41 Analisis: a. Tujuan penelitian: Untuk mendiskripsikan keterlaksanaan pembelajaran, hasil belajar, serta responsiswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang berorientasi kurikuum 2013. b. Konsep yang termuat dalam artikel : Bahan uji public kurikulum 2013 terdapat 4 elemen perubahan pada kurikulum 2013 antara lain; Standar kompetisi lulusan, Standart Isi, Standart Proses, dan standart penilaian. Adanya perubahan dari 4 elemen tersebut maka proses pembelajaran juga harus menyesuaikan. Dari hasil observasi peneliti di sekolah, salah satu alternative yang dapat digunakan agar siswa aktif dalam belajar adalah model pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif atau cooperatif learning mengacu pada model pengajaran di mana siswa bekerja bersama dalam kelompok kecil saling membantu dalam belajar. Penerapan kooperatif tipe STAD bertujuan agar siswa mendapatkan pengetahuan bukan hanya dari pemahaman dirinya sendir melainkan juga melatih siswa terhadap hubungan sosial, sehingga sesuai dengan yang dikehendaki kurikulum 2013 bahwa proses pembelajaran harus menyentuh tiga ranah yakni ranah sikap, keterampilan dan pengetahuan. Penggunaan metode True Eksperimental design, siswa diberi kesempatan untuk mengalami sendiri, menganalisis, membuktikan, dan menarik kesimpulan tentang suatu objek, keadaan/ proses tertentu. c. Analisis hasil keterkaitan belajar siswa Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen pada konsep pengukuran. Kolaborasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang
berorientasi kurikulum 2013 dengan metode eksperimen memungkinkan
melatihkan siswa untuk berpikir lebih aktif dan kreatif dalam kegiatan pembelajaran. Hasil uji-t satu pihak menunjukkan hasil belajar aspek pengetahuan siswa kelas eksperimenlebih baik disbanding kelas control. Sedangkan pada analisis nilai posttest dengan uji-t kinerja pda aspek sikap dan keterampilan juga mendapatkan hasil rata-rata yg lebih baik pada kelas ekseperimen dari pada kelas control