ANALISA JURNAL

Biosecurity during nursing care to patients with pulmonary tuberculosis

1.
2.

3.
4.
5.
6.
7.

Judul Penelitian
Biosecurity during nursing care to patients with pulmonary tuberculosis
Penulis Penelitian
Penulis penelitian ini adalah:
a. Magnania Cristiane Pereira da Costa
b. Mnica Taminato
c. Valter Silva
d. Antonio Jose Grande
e. Ana Laura Remdio Zeni Beretta1
Nama Jurnal
Biosecurity during nursing care to patients with pulmonary tuberculosis
Tahun Terbit
Tahun terbit penelitian ini adalah tahun 2013
Volume & nomer
Volume 26 nomor 4
Halaman
Halaman 307-312
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi langkah-langkah
pencegahan dianjurkan selama perawatan pasien untuk gejala pernapasan,

8.

dengan TB paru.
Desain Penelitian
Penelitian eksplorasi deskriptif, retrospektif, dikembangkan dari
informasi yang dikumpulkan dalam medis catatan pasien dengan gejala

9.

pernapasan, didiagnosis dengan tuberkulosis paru.

Teknik Sampling
Teknik pengambilan sampel menggunakan

informasi

yang

dikumpulkan di rekam medis pasien dengan gejala pernapasan, didiagnosis

dengan TB paru, di rumah sakit umum di Sao Paulo, Brazil, pada periode
2008-2010. Kriteria inklusi untuk penelitian ini adalah pasien dengan gejala
pernapasan dan didiagnosis dengan tuberkulosis dan kriteria eksklusi adalah
semua pasien dengan gejala pernapasan dan diagnosis lain yang bukan TB.
Informasi Penelitian ini diperoleh dari database rekam medis, dengan kasus
didiagnosis TB paru, mencari rekam medis pasien di rumah sakit dan

didiagnosis dengan paru TBC dan TBC kasus diidentifikasi oleh kota
surveilans epidemiolog.
10. Uji analisis data
Data yang terkumpul diorganisir dan dianalisis menggunakan
perangkat lunak Microsoft Excel dan EpiInfo (Epidemiological Informasi)
6.04d, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, yang memungkinkan
ekstraksi absolut dan relatif frekuensi penelitian.
11. Hasil Penelitian
Jumlah kasus tuberkulosis di kota didiagnosis selama rawat inap
selama masa studi adalah 65,29 (44,6%). Adapun langkah-langkah biosekuriti
selama rawat inap dari 29 kasus didiagnosis, awal aerosol ditemukan dalam
catatan medis di 13 (44,8%) pasien Analisis data memperlihatkan perlunya
kesadaran profesional, terutama perawat, karena pentingnya dari tindakan
biosekuriti ketika merawat pasien dengan gejala pernapasan dan kerja aktif
dari Tim pengendalian infeksi untuk lembaga pencegahan rutin dan isolasi.
12. Implikasi Keperawatan
Penelitian ini memberikan gambaran tentang perlunya kesadaran
tenagakesehatan profesional, terutama perawat, dari tindakan biosekuriti
ketika merawat pasien dengan gejala pernapasan dan kerja aktif dari tim
pengendalian infeksi untuk lembaga pencegahan rutin dan isolasi. Penerapan
langkah-langkah ini dalam perawatan kesehatan sangat penting untuk
menjamin perlindungan pasien dan profesional

13. Kelemahan Jurnal

Bahwa penelitian ini tidak dilakukan terhadap pasien langsung akan
tetapi mengambil dari data rekam medis sehingga hasil mungkin akan
berbeda dengan penelitian langsung terhadap pasien.
14. Kelebihan Jurnal
Penelitian ini dilakukan dengan hanya mengambil data rekam medis,
maka penelitian ini menghemat biaya, tenaga dan waktu.Pada penelitian ini
terdapat beberapa variabel dimana sampel dikelompokkan menjadi klinis,
sosiodemografi dan keselamatan terkait dengan staf perawat selama

perawatan di rumah sakit, sehingga memberikan gambaran yang jelas terkait

jenis kelamin, umur, jenis pekerjaan para penderita TBC.