You are on page 1of 36

ANALISA

RUAS

FAKTOR

JALAN

PENYEBAB

KECELAKAAN

SISINGAMANGARAJA

(STA 00+000

LALU

LINTAS

STA 10

DI

000

KOTA

MEDAN

TUGAS

AKHIR

Diajukan
Memenuhi

untuk
syarat

melengkapi
untuk

tugas

menempuh

Disusun

H.M.T

Ujian

Oleh

RUSTXELL

tugas

Sarjana

Teknik

dan
Sipil

P.SIMANUNGKALIT

070404133

BIDANG
DEPARTEMEN

STUDI

TRANSPORTASI
TEKNIK

FAKULTAS
UNIVERSITAS

SIPIL
TEKNIK

SUMATERA

UTARA

2013

Universitas

Sumatera

Utara

ANALISA

FAKT

TOR

PENY

YEBAB

KE

ECELAKA
AAN

LALU

LINTAS

DI

RUAS

JALAN

J
SISINGAM
MANGAR
RAJA
A

(STA
00+000

STA

S
10
0

+
)

000
KOTA
MEDAN

TU
UGAS

AKH

HIR
Dissusun
api
atan

untukk

melengka
persyara

Dalaam

memperroleh

Sarjana

Teeknik

gelar
pada

S
Fakultas

F
Te
Teknik
D
Departemen
n
ipil

Teknik
di

Sip
Univeersitas

matera

Sum
Utarra

Oleh:
H.M.T
T
ELL

RUSTXE
P

SIM

0404

133

MANUNGK
KALIT
007
3
Dos

enPembim

mbing

Yusand
dy

Aswad,

ST.MT

NIP.

197731109

2000

012

001

D
Dosen

Pengguji

Penguji

Dosen

Ir.

Zu

ulkarnain

A.Muis

A
M.E
Eng,
NIP.

Sc
195603266

198103

003

Ir.

Indra

Jaya

J
Pandiia,

MT

NIP.19560
0618

1986011

001

M
Mengesahka
an:
Ketua
partemen

Dep
Teknik

T
Sipil

Prof.

Dr.

IIng.

Johann

nesTarigan
n
NIP.
8103

195

61224
1

EKNIK

198
002
SU

BIDANG
G

STUDI

TE

UMBER

DA

AYA

AIR

DEPARTE
D
EMEN

TEK

KNIK

SIPIL

L
FAKU
ULTAS

TE

EKNIK
UNIVERSITA
AS
TERA
ARA

SUMAT
UTA

MEDAN
2013

Universitas

Sumatera

Utara

ABSTRAK

Kecelakaan lalu lintas merupakan indikator utama tingkat keselamatan jalan raya. Di negara
maju masalah keselamatan jalan sangat diperhatikan untuk mengurangi jumlah kecelakaan
lalu

lintas

dan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Hal ini menjadi indikator terhadap
pentingnya
memahami karakteristik kecelakaan. Pada penelitian ini dibahas masalah kecelakaan lalu
lintas

yang

terjadi di ruas Jalan Sisingamangaraja di Kota Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui
lokasi rawan kecelakaan (black spot) di ruas jalan Sisingamangaraja di Kota Medan,
menganalisa
Faktor faktor penyebab kecelakaan. Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi
rawan
kecelakaan antara lain metode tingkat kecelakaan. Metode yang digunakan untuk mengetahui

hubungan faktor faktor penyebab kecelakaan adalah menggunakan analisis statistic (uji chi

kuadrat)
Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi rawan kecelakaan antara lain metode
tingkat kecelakaan. Daerah / lokasi rawan kecelakaan (black spot) adalah suatu lokasi dimana
tingkat
kecelakaan tinggi dengan kejadian kecelakaan berulang dalam suatu ruang dan rentang waktu
yang
relatif sama yang diakibatkan oleh suatu penyebab tertentu. Data yang digunakan adalah data
jumlah
kecelakaan yang terjadi di ruas Jalan Sisingamangaraja Kota Medan yang terjadi pada tahun
2007
2011

yang

dikelompokkan

berdasarkan

karateristik.

Gambaran komposisi karakteristik kecelakaan adalah sebagai berikut : Hari Sabtu sebanyak
57
kecelakaan dengan persentase 22,10 %. Waktu Terang (06.00-18.00) sebanyak 141
kecelakaan
dengan persentase 54,65 %. Luka Berat (LB) sebanyak 231 orang dengan persentase 60
%.Kecelakaan Berat sebanyak 165 kecelakaan dengan persentase 63,96 %. Tabrakan sisi
(samping)
sebanyak 135 kecelakaan dengan persentase 52,33 %. Sepeda Motor sebanyak 249 unit
dengan
persentase 65,88 %Jenis kelamin laki-laki sebanyak 273 orang dengan persentase 70,91 %.
Usia
diatas 46 tahun sebanyak 84 orang dengan persentase 21,82 %. Jenis pekerjaan peg.

swasta/karyawan
sebanyak 231 orang dengan persentase 60 %. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa
terdapat

titik

lokasi rawan kecelakaan (black spot) di segmen ruas jalan sisingamangaraja yaitu Sta 9 10 ,
Sta

9 , Sta 6 7. Dan dari hasil uji chi kuadrat terlihat adanya hubungan antara faktor usia,
cuaca,

jenis

pekerjaan
Kata

dan

Kunci

jenis
:

kelamin

karateristik

dengan

kecelakaan,

jumlah

kecelakaan

Blackspot,

uji

Chi

yang

terjadi

kuadrat

Universitas

Sumatera

Utara

KATA

PENGANTAR

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang masih memberikan kehidupan dan
menyertai kita sampai pada saat ini. Disyukuri atas kasih dan rahmat Nya sehingga penulisan
tugas

akhir

ini

dapat

diselesaikan.

Adapun tugas akhir yang disusun ini berjudul Analisis Faktor Kecelakaan Lalu
Lintas di Ruas Jalan Sisingamangaraja (Sta 00+00 Sta 10+00) Kota Medan. Tugas
akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Strata I (S1) di
Departemen

Teknik

Sipil

Fakultas

Teknik

Universitas

Sumatera

Utara.

Disadari bahwa penyelesaian tugas akhir ini tidak terlepas dari bimbingan, dukungan,
bantuan dan doa dari semua pihak. Diucapkan juga terima kasih atas setiap bantuan, motivasi
serta doa yang diberikan sehingga studi di Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas

Sumatera

Utara

dapat

diselesaikan,

terutama

kepada

Bapak Prof. Dr. Ing. Johannes Tarigan, selaku Kepala Departemen Teknik Sipil
Fakultas

Teknik

Universitas

Sumatera

Utara.

Bapak Ir. Syahrizal, MT, selaku Sekretaris Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas

Sumatera

Utara.

Bapak Yusandy Aswad, ST.MT, selaku Dosen Pembimbing yang telah berkenan
meluangkan waktu, tenaga dan pemikiran untuk membantu, membimbing, memotivasi
sehingga

tugas

akhir

ini

dapat

diarahkan

dan

diselesaikan.

Bapak Ir. Indra Jaya Pandia MT dan Ir. Zulkarnain A. Muis M.Eng, Sc selaku Dosen
Pembanding/Penguji yang telah memberikan masukan dan kritikan yang membangun
dalam

memperbaiki

tugas

akhir

ini.

Bapak/Ibu Staf Pengajar beserta pegawai administrasi Departemen Teknik Sipil


Universitas

Sumatera

Utara.

Sumatera

Utara

Universitas

Kepada kedua orang tuaku Bapak (+)Ir. M.P Simanungkalit dan Ibu R.Sitanggang,SE
yang selalu berdoa, mendukung dan memotivasi penulis dalam menyelesaikan tugas

ini. Untuk abang dan adikku yang tetap mendoakanku dan mendukung agar semangat :
Jerry

J.M

Simanungkalit,

SE

dan

Siska

Simanungkalit,

Amd

erima kasih kepada abang dan kakak stambuk 2004 tercinta, Roy E.P Tarigan, ST,
Abang Perdi, ST., Abang Topan Ginting, ST., Abang Suryo Munthe, ST., serta seluruh
stambuk 2004 yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu atas segala bantuan,
doa,

dukungan

dan

perhatian

yang

sungguh

sangat

berarti

buat

saya.

Buat teman-teman dan Sahabatku terkasih angkatan 2007 Andreas C.Siahaan, Daniel
febrian

Simanungkalit

(appara),

Jefferey

D.Bakara,

Marcolowey

Simanungkalit

,Joshua Lumban Gaol, Deddy J.Gultom, Ramot D.Sialagan, Doan A.Siahaan, , Alfin
R.Simanjuntak,
Tumangger,

Ihsan

A.Lubis,

Endra

A.G.Sitohang,

Sutan

Bajora,

Markus

Dedy

G.Simanjuntak,Sri

U.Pinem,

Marlina

Silitonga,

Firdayni

Siregar,M.Agung,

Maulidi

Al-kafi,

Riveldi

Siregar,Ricky Ramadhan,adik

stambuk

namanya

dapat

tidak

alhafiz,

2010,

serta

Zulkranaen
seluruh

disebutkan

Tanjung,

stambuk
satu

Arsad

2007

yang

persatu.

terutama untuk teman-teman yang sedang berjuang juga dalam menyelesaikan tugas
akhir

nya,

kiranya

tetap

semangat.

Dan Segenap pihak yang belum disebutkan di sini atas bantuannya dan dukungan
dalam segi apapun, sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik. Disadari
bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, hal ini dikarenakan keterbatasan
pengetahuan dan kemampuan. Oleh karena itu, diminta segala masukan dan saran dari
mengenai

tugas

akhir

ini.

Universitas

Sumatera

Utara

Akhir kata, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat dan tambahan ilmu
pengetahuan bagi para pembaca. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menyertai dan
memberikan
Medan,

H.M.T
070404133

berkat

Nya

bagi
Desember

Rustxell

kita

semua.

Amin.
2013

P.Simanungkalit

Universitas

Sumatera

DAFTAR

KATA

........................................................................................

Utara

ISI

PENGANTAR

ABSTRAK

..................................................................................................II

DAFTAR

ISI

...............................................................................................V

DAFTAR

.............................................................................

GAMBAR

IX

DAFTAR

TABEL

...................................................................................X

DAFTAR

LAMPIRAN

..........................................................................

DAFTAR

ISTILAH

..............................................................................

DAFTAR

XIV

SINGKATAN

.........................................................................

DAFTAR

XVII

NOTASI

...............................................................................

BAB

XIII

I.

I.1

...............................................................................

XVIII

PENDAHULUAN
Umum

I.2

Latar

Belakang

....................................................................2

I.3

Perumusan

Masalah..............................................................7

I.4

Tujuan

Penelitian

...................................................................7

I.5

Manfaat

Penelitian

....................................................................................................8

I.6

Ruang

I.7

Lingkup

Sistematika

Penelitian........................................................................................8

Penulisan...............................................................................................9

Universitas

BAB

Sumatera

II.

TINJAUAN

Utara

PUSTAKA

II.1 Pengertian Kecelakaan Lalu Lintas.............................................. 11


II.2

Karateristik

....................................................................

Kecelakaan

11

II.3 Faktor Faktor Penyebab Kecelakaan................................................................. 20


II.3.1

Faktor

Manusia

.............................................................

II.3.2

22

Faktor

Kendaraan

.........................................................................

II.3.3

25

Faktor

Jalan

.................................................................

II.3.4

28

Faktor

Lingkungan

..............................................................32

II.4

Daerah

Rawan

Kecelakaan

..........................................................................33

II.4.1

Metode

Tingkat

Kecelakaan.........................................................................42

II.4.2 Metode Analisa Statistik (Uji Chi Kuadrat)..............................................44


II.5

Jalan

..........................................................................46

II.5.1

Bagian

Bagian

Jalan

........................................................................

II.5.2

46

Klasifikasi

Jalan

.........................................................................

II.6

Audit

47

Keselamatan

Jalan

......................................................................49

II.7

Keaslian

Penelitian

......................................................................51

BAB

III.

METODOLOGI

III.1

PENELITIAN
Umum

..........................................................................54

III.2

Lokasi

Penelitian

........................................................................

.54

III.2.1

55

Wilayah

dan

Pemerintahan.....................................................................

III.3

Langkah

Kerja

Penelitian

.........................................................................56

III.4

Pengumpulan

Data

..........................................................................60

BAB

IV.

ANALISIS

DATA

Universitas

Sumatera

Utara

IV.1

Umum

..................................................61

IV.1

Karateristik

Kecelakaan

Lalu

Lintas

..................................................61

IV.1.1

Karateristik

Kecelakaan

Berdasarkan

Hari

.................................................

64

IV.1.2 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Waktu Kejadian....................................66


IV.1.3 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Jenis Korban.........................................68
IV.1.3 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Fatalitas (Tingkat Keparahan)..............70
IV.1.4 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Tipe Tabrakan...................................... 72
IV.1.5 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Jenis Kendaraan................................... 74
IV.1.7 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Jenis Kelamin.......................................76
IV.1.8 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Usia...................................................... 78
IV.1.7 Karateristik Kecelakaan Berdasarkan Jenis Pekerjaan.....................................80
IV.2 Analisis Lokasi Rawan Kecelakaan (Black Spot)............................................... 82
IV.2.1 Analisis Lokasi Rawan Kecelakaan dengan Metode Tingkat Kecelakaan.......82
IV.2.2

Analisa

Statistika

uji

Faktor
Chi

Square

penyebab

kecelakaan

dengan

Analisis

)..........................................................................

83

IV.2.3 Analisis dengan Menggunakan Chi kuadrat......................85


a)

Berdasarkan

.........................

Hari

85

b)

Berdasarkan

waktu

.........................

87

c)

Berdasarkan

Fatalitas

..........................88

d)

Berdasarkan

Jenis

korban........................

90

e)Berdasarkan Usia

f)Berdasarkan Tipe tabrakan

g)

Berdasarkan

cuaca

h)

Berdasarkan

i)

jenis

pekerjaan....................

96

Berdasarkan

jenis

kelamin

.................

98

......................91
......................93

.....................

95

Universitas

BAB

Sumatera

V.

KESIMPULAN

Utara

DAN

SARAN

V.1

Kesimpulan.........................................................................................................

101

V.2

Saran...................................................................................................................

102

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................ 103


LAMPIRAN.......................................................................................................................... 105

10

Universitas

Sumatera

Utara

DAFTAR

GAMBAR

Gambar I.1 Peta Administrasi Kota Medan................................. 5


Gambar III.1 Diagram Alir Penelitian ................................................................................. 58
Gambar IV.1 Kecelakaan berdasarkan Hari tahun 2007 2011 ...........................................65
Gambar IV.2 Kecelakaan berdasarkan Waktu Kejadian tahun 2007 2011.........................67
Gambar IV.3 Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Korban tahun 2007 2011................69
Gambar IV.4 Kecelakaan berdasarkan Fatalitas tahun 2007 2011 .................................... 71
Gambar IV.5 Kecelakaan berdasarkan Tipe Tabrakan tahun 2007 2011 .......................... 73
Gambar IV.6 Unit Kendaraan berdasarkan Jenis Kendaraan tahun 2007 2011 .................75
Gambar IV.7 Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Kelamin tahun 2007 2011 ..............77
Gambar IV.8 Korban Kecelakaan berdasarkan Usia tahun 2007 - 2011 ...............................79
Gambar IV.9 Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Pekerjaan tahun 2007 - 2011 .............81

11

Universitas

DAFTAR

Sumatera

Utara

TABEL

Tabel I.1 Faktor penyebab kecelakaan........... 6


Tabel II.1 Klasifikasi Kecelakaan Berdasarkan Posisi Terjadinya ........................................19
Tabel II.2 Faktor faktor penyebab kecelakaan lalu lintas ...................................................21

Tabel II.3 Faktor - faktor fisiologis dan psikologis ............................................................... 22


Tabel II.4 Usia pengemudi yang terlibat kecelakaan lalu lintas jalan ... 24
Tabel II.5 Ketentuan lokasi rawan kecelakaan ...................................................................... 36
Tabel III.1 Nama Kecamatan di Kota Medan.....46
Tabel IV.1 Jumlah Kecelakaan berdasarkan Hari tahun 2007 2011....................................64
Tabel IV.2 Jumlah Kecelakaan berdasarkan Waktu Kejadian tahun 2007 2011.................66
Tabel IV.3 Jumlah Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Korban tahun 2007 2011 ........68
Tabel IV.4 Jumlah Kecelakaan berdasarkan Fatalitas tahun 2007 2011 ............................ 70
Tabel IV.5 Jumlah Kecelakaan berdasarkan Tipe Tabrakan tahun 2007 2011................... 72
Tabel IV.6 Jumlah Unit Kendaraan berdasarkan Jenis Kendaraan tahun 2007 2011..........74
Tabel IV.7 Jumlah Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Kelamin tahun 2007 2011 ...... 76
Tabel IV.8 Jumlah Korban Kecelakaan berdasarkan Usia tahun 2007 2011.......... 78
Tabel IV.9 Jumlah Korban Kecelakaan berdasarkan Jenis Pekerjaan tahun 2007 2011 .....80
Tabel IV.10 Tingkat kecelakaan ruas jalan Sisingamangaraja Kota Medan pada
tahun

2007-2011......83

Tabel IV.11 Hasil analisis Pemeringkatan Lokasi rawan kecelakaan.... 83


Tabel IV.12 Tabel kontingensi 2x2.84
Tabel IV.13 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan hari di ruas jalan Sisingamangaraja
Kota

Medan

pada

tahun

2007

2011

...............................................85

Tabel IV.14 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan hari hasil perhitungan dari SPSS..86

12

Universitas

Sumatera

Utara

Tabel IV.15 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan waktu di ruas jalan Sisingamangaraja
Kota

Medan

pada

tahun

2007

2011

...............................................87

Tabel IV.16 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan waktu hasil perhitungan dari SPSS......87
Tabel IV.17 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan fatalitas (timgkat keparahan) di ruas
jalan Sisingamangaraja Kota Medan pada tahun 2007 2011 ............ 88
Tabel IV.18 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan fatalitas (Tingkat keparahan) hasil
perhitungan

dari

SPSS......................................................................

89

Tabel IV.19 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan jenis korban di ruas jalan
Sisingamangaraja Kota Medan pada tahun 2007 2011 ..................... 90
Tabel IV.20 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan jenis korban hasil perhitungan dari
SPSS...90
Tabel IV.21 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan usia di ruas jalan Sisingamangaraja
Kota Medan pada tahun 2007 2011 .............................................. 91
Tabel IV.22 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan usia hasil perhitungan dari SPSS.92
Tabel IV.23 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan tipe tabrakan di ruas jalan
Sisingamangaraja Kota Medan pada tahun 2007 2011 ................. 93
Tabel IV.24 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan tipe tabrakan hasil perhitungan dari
SPSS...94
Tabel IV.25 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan cuaca di ruas jalan Sisingamangaraja
Kota

Medan

pada

tahun

2007

2011

...............................................95

Tabel IV.26 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan cuaca hasil perhitungan dari SPSS...95
Tabel IV.27 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan jenis pekerjaan di ruas jalan
Sisingamangaraja Kota Medan pada tahun 2007 2011 ................. 96

Tabel IV.28 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan jenis pekerjaan hasil perhitungan dari
SPSS....97

13

Universitas

Sumatera

Utara

Tabel IV.29 Tabel kontingensi kecelakaan berdasakan jenis kelamin di ruas jalan
Sisingamangaraja Kota Medan pada tahun 2007 2011 ................. 98
Tabel IV.30 Tabel Nilai Chi kuadrat berdasarkan jenis kelamin hasil perhitungan dari
SPSS...98
Tabel IV.31 Hasil uji Chi kuadrat antar faktor.................. 100

14

Universitas

Sumatera

Utara

DAFTAR

LAMPIRAN

LAMPIRAN

Perhitungan

tingkat

kecelakaan

ruas

jalan

15

Universitas

Sumatera

Utara

DAFTAR

ISTILAH

Accident

Rates

Rasio

kecelakaan

Active Safety : Perlengkapan pada kendaraan yang dapat mencegah terjadinya kecelakaan
Blackspot

Blacksite

Lokasi
:

daerah

Ruas

jalan

rawan

kecelakaan

rawan

kecelakaan

Day Time Running Light : Kendaraan dengan lampu dihidupkan meskipun pada siang hari
Damage

only

Kecelakaan

Decleration

Deskriptif
Degree

Emotion

severity
:

Tingkat

Pengetahuan

Jaringan
:

Encouragement

Perlambatan

Menggambarkan/gambaran

of

Education
Eksisting

jalan

yang

Penentuan
:

suatu

Kemauan

pengguna

Penegak

Engineering

Perencana

Freeway

accident
:

:
Jalan

tertentu
keparahannya

pengguna

Enforcement

Fatal

ringan

Kecelakaan
bebas

jalan
telah

ada
respon
jalan
hukum
jalan
berat
hambatan

Geometric

design

Glare

jalan

Guardrail

Silau

Palang

Highway
Hinterland

Perencanaan

pengaman

:
:

Daerah

How

atau

jalan

Jalan

wilayah

yang

berada

di

raya
belakang

Kejadian

distrik

pantai

kecelakaan

16

Universitas

Sumatera

Human
Law

Error

Property

Enforcement

Perception

Utara

Pengamatan

damage

Faktor

pengemudi

Penegakan
terhadap

accident

hukum

suatu

keadaan

Kecelakaan

lain-lain

Passive Safety : Perlengkapan pada kendaraan yang dapat mengurangi kerusakan kecelakaan
Risk

of

Fatality

Road

Skidness

Street
Surface

Resiko
Jalan

sedang

Kekasatan

permukaan

:
:

Lapisan

kematian

Jalan
teratas

kecil
dari

perkerasan

Surface

dressing

Signal

Timing

Serious

injury
visual

Trip

acuity

Waktu
Kecelakaan

sedang

accident

Kecelakaan

ringan

test

Kemampuan

untuk

Acuity

Pelaku

What

Who
:

Without

penyebab

Brake

fisik
tabrakan

Lokasi

kecelakaan

kejadian

Keterlibatan

Faktor

penglihatan

Tipe

Waktu

Why

kaki

Respon

diam

perjalanan

Faktor

Where

benda

pejalan

When

mengukur

Fasilitas

Voliton

sinyal

Visual

perkerasan

accident

maker

Trotoar

Perbaikan

injury

Slight
Static

kecelakaan

pengguna
kecelakaan
Perlambatan

jalan

(modus

operandi)

tanpa

rem

17

Universitas

With
Wind

Sumatera

Brake
screen

:
Pelindungan

Utara

Perlambatan
iluminasi

pandangan

dengan
pada

rem
kaca

depan

18

Universitas

Sumatera

Utara

DAFTAR

SINGKATAN

100JPKP

100

juta

Perjalanan

Kendaraan

Per-Kilometer

AASHTO : American Association of State Highway and Transportation Officials


ABS

BPS

CO

Block

System

Badan

Pusat

Statistik

IVHS

LHRT

Carbon

Intelligent
:

Lalu

PDO
PIEV

Anti

:
Perception,

PP

lintas

harian

Damage
Emotion,

Peraturan
PT

:
:

Surat

TKP

Tempat

System
rata-rata
Only
Volition
Pemerintah

Perkebunan
Perusahaan

SIM

19

Highway

Intellection,

PT

Vehicle

Property

PTPN

Dioxide

Ijin
Kejadian

Negara
Terbuka
Mengemudi
Perkara

Universitas

Sumatera

Utara

DAFTAR

NOTASI

jumlah

jumlah

kematian

jumlah

total

kecelakaan

akibat

kecelakaan

kecelakaan

(mati

kelas

yang
lalu

dan

lintas

dalam

tahun

luka-luka)

dalam

tahun

kecelakaan

terliput

lalu

lintas

kategori

korban

JKEi : Jumlah kecelakaan lalu lintas untuk setiap kelas kecelakaan dalam kecelakaan/tahun
JKOj : Jumlah korban kecelakaan lalu lintas untuk setiap kategori korban kecelakaan, dalam
korban/tahun
L

panjang

jumlah

kendaraan

bermotor

jumlah

pengemudi

yang

kendaraan

jalan

terdaftar

yang

pada

terlibat

suatu

tempat

kecelakaan

selama

periode
R

RSEC
V

investigasi
tingkat
:

kecelakaan

tingkat

per

100

kecelakaan

juta

sepanjang

kendaraan
jalan

yang

per

km
diamati

LHR

Sumatera

Utara

20

Universitas

ABSTRAK

Kecelakaan lalu lintas merupakan indikator utama tingkat keselamatan jalan raya. Di negara
maju masalah keselamatan jalan sangat diperhatikan untuk mengurangi jumlah kecelakaan
lalu

lintas

dan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Hal ini menjadi indikator terhadap
pentingnya
memahami karakteristik kecelakaan. Pada penelitian ini dibahas masalah kecelakaan lalu
lintas

yang

terjadi di ruas Jalan Sisingamangaraja di Kota Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui
lokasi rawan kecelakaan (black spot) di ruas jalan Sisingamangaraja di Kota Medan,
menganalisa
Faktor faktor penyebab kecelakaan. Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi
rawan
kecelakaan antara lain metode tingkat kecelakaan. Metode yang digunakan untuk mengetahui
hubungan faktor faktor penyebab kecelakaan adalah menggunakan analisis statistic (uji chi

kuadrat)
Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi rawan kecelakaan antara lain metode
tingkat kecelakaan. Daerah / lokasi rawan kecelakaan (black spot) adalah suatu lokasi dimana
tingkat
kecelakaan tinggi dengan kejadian kecelakaan berulang dalam suatu ruang dan rentang waktu

yang
relatif sama yang diakibatkan oleh suatu penyebab tertentu. Data yang digunakan adalah data
jumlah
kecelakaan yang terjadi di ruas Jalan Sisingamangaraja Kota Medan yang terjadi pada tahun
2007
2011

yang

dikelompokkan

berdasarkan

karateristik.

Gambaran komposisi karakteristik kecelakaan adalah sebagai berikut : Hari Sabtu sebanyak
57
kecelakaan dengan persentase 22,10 %. Waktu Terang (06.00-18.00) sebanyak 141
kecelakaan
dengan persentase 54,65 %. Luka Berat (LB) sebanyak 231 orang dengan persentase 60
%.Kecelakaan Berat sebanyak 165 kecelakaan dengan persentase 63,96 %. Tabrakan sisi
(samping)
sebanyak 135 kecelakaan dengan persentase 52,33 %. Sepeda Motor sebanyak 249 unit
dengan
persentase 65,88 %Jenis kelamin laki-laki sebanyak 273 orang dengan persentase 70,91 %.
Usia
diatas 46 tahun sebanyak 84 orang dengan persentase 21,82 %. Jenis pekerjaan peg.
swasta/karyawan
sebanyak 231 orang dengan persentase 60 %. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa
terdapat

titik

lokasi rawan kecelakaan (black spot) di segmen ruas jalan sisingamangaraja yaitu Sta 9 10 ,
Sta

9 , Sta 6 7. Dan dari hasil uji chi kuadrat terlihat adanya hubungan antara faktor usia,
cuaca,

jenis

pekerjaan
Kata

dan

Kunci

jenis
:

kelamin

karateristik

dengan

kecelakaan,

jumlah
Blackspot,

kecelakaan
uji

Chi

yang

terjadi

kuadrat

Universitas Sumatera Utara

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Umum

Semakin berkembang suatu wilayah maka kebutuhan transportasi akan semakin


meningkat dan permasalahan di dalamnya pun akan bertambah. Masyarakat dituntut untuk
memiliki mobilitas tinggi dalam menjalankan segala kegiatan. Namun, perkembangan
teknologi dan kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi tidak sejalan dengan
perkembangan

sarana

dan

prasarana

transportasi

itu

sendiri.

Pertumbuhan kendaraan yang cukup besar pertahun mengakibatkan potensi terjadinya


kecelakaan di jalan raya menjadi lebih besar. Potensi kerugian akibat kecelakaan kendaraan

bermotor dengan demikian menjadi lebih besar pula. Dan biaya yang ditimbulkan dari
kecelakaan

merupakan

salah

satu

kerugian

(Ari,

2011).

Mobilitas manusia dan barang dengan kendaraan bermotor berkembang begitu cepat
sebagai akibat peningkatan kesejahteraan dan kemajuan teknologi transportasi. Hal ini
berdampak kepada meningkatnya frekuensi kecelakaan lalu lintas dengan korban pengemudi
maupun masyarakat pemakai jalan. Banyak penyebab meningkatnya kecelakaan di jalan
antara lain yang menyebabkan terjadinya kecelakaan adalah keadaan jalan dan lingkungan,
kondisi

kendaraan,

dan

keadaan

pengemudi.

Kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang banyak menelan korban jiwa maupun
kerugian harta benda hingga kini masih menjadi fenomena yang belum dapat terselesaikan
dengan tuntas, meskipun berbagai usaha telah dilakukan untuk menanggulanginya.
Kecelakaan lalu lintas umumnya terjadi karena berbagai faktor secara bersama-sama, seperti
pelanggaran atau tindakan tidak hati-hati para pengguna jalan (pengemudi kendaraan

21 Universitas Sumatera Utara

bermotor dan pejalan kaki), kondisi jalan, kondisi kendaraan, cuaca dan jarak pandang (Putu,
dkk., 2011).

Undang-undang lalu lintas dan angkutan jalan no. 22 Tahun 2009 menyatakan ; Kecelakaan
Lalu Lintas adalah suatu peristiwa di jalan yang tidak diduga dan tidak disengaja
melibatkan Kendaraan dengan atau tanpa Pengguna Jalan lain yang mengakibatkan korban
manusia

dan/atau

kerugian

harta

benda.

I.2 Latar Belakang

Kota Medan sebagai salah satu kota besar di Indonesia, peningkatan pergerakan
menyebabkan tidak terlepasnya masalah kecelakaan di kota ini. Masalah kecelakaan biasanya
sangat sering terjadi di daerah perkotaan karena kota sebagai pusat kegiatan ekonomi, sosial,
dan budaya. Penduduk merupakan faktor utama dalam perkembangan suatu kota yang
diiringi dengan pertumbuhan wilayah perkotaan dan perekonomian terutama di kota-kota
besar dan kota-kota pendukung sekitarnya serta kota-kota yang memiliki pusat-pusat kegiatan
tertentu. Penyebaran kegiatan ekonomi tidak terpusat di satu tempat saja.. Hal ini dikarenakan
kebutuhan-kebutuhan tersebut tidak dapat dipenuhi di sekitar tempat tinggal. Pemerintah
telah banyak melakukan usaha penanggulangan kecelakaan lalu lintas, diantaranya
penambahan separator dan pemberian rambu rambu lalu lintas namun masalah tersebut
tidak

dapat

terselesaikan

dengan

mudah.

Kecelakan lalu lintas merupakan masalah yang membutuhkan penanganan serius


mengingat besarnya kerugian yang diakibatkannya. Dengan keselamatan di perjalanan yang
baik akan menggairahkan orang mengadakan kegiatan perjalanan baik bekerja, sekolah,
dagang maupun rekreasi. Karena lalulintas mayoritas jarak jauh, maka kecepan rata rata
tinggi. sehingga sering terjadi kecelakaan.Untuk itu kajian yang perlu dilakukan adalah
melakukan analisis terhadap data kecelakaaan lalu lintas yang ada.Tugas akhir ini mengambil
22

Universitas Sumatera Utara

lokasi ruas jalan Sisingamangaraja. Dengan adanya penelitian dapat digunakan sebagai
masukan untuk menciptakan suasana lalulintas yang tertib, aman, nyaman dan lancar.
Sehingga keselamatan para pemakai jalan akan dapat ditingkatkan.Ruas jalan tersebut
merupakan jalan arteri yang padat lalu lintasnya. Hal ini disebabkan ruas jalan tersebut
menghubungkan Medan sebagai salah satu kota besar dan merupakan ibu kota dari provinsi
Sumatera Utara dengan daerah sekitarnya, misalnya: Tebing tinggi. Masalah kecelakaan
lalulintas jalan Sisingamangaraja Kota Medan ini perlu diidentifikasi yaitu : Dengan adanya
bus antar kota antar propinsi yang banyak dan kecepatan yang tinggi dan sering terjadi
pelanggaran dan banyaknya lalulintas yang lain seperti mobil penumpang dan sepeda motor
sehingga sering terjadi kecelakaan. Dari kecelakaan tersebut maka perlu identifikasi
kecelakaan

yang

meliputi

penyebab

kecelakaan,

daerah

rawan

kecelakaan

Selain itu di ruas jalan Sisingamangaraja ini juga banyak terdapat pabrikpabrik dan
gudang gudang. Disamping itu ruas jalan Sisingamangaraja merupakan jalan provinsi
penghubung dalam kota Medan dengan jalan luar kota yang padat dengan berbagai kendaraan
mulai dari kendaraan pribadi seperti sepeda motor dan mobil pribadi hingga kendaraan berat
seperti bus dan truk. Dan dari ruas jalan Sisingamangaraja ini kita akan melewati Jalan Lintas
Sumatera yang dikenal dengan istilah Jalan Lintas barat dan Jalan Lintas Timur. Hal ini tentu
mengakibatkan

meningkatnya

jumlah

angka

kecelakaan

di

ruas

jalan

tersebut.

Kecelakaan lalu lintas merupakan permasalahan yang membutuhkan penanganan


yang serius. Karena kerugian yang disebabkan kecelakaan lalu lintas sangat besar. Kerugian
tersebut tidak hanya mengakibatkan PDO (Property Damage Only) atau yang disebut
kerugian materil, tetapi juga injury (luka ringan dan luka berat) dan fatal (meninggal dunia)

bagi korban maupun pelaku kecelakaan lalu lintas. Penanganan lokasi rawan kecelakaan
merupakan salah satu tindakan untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas, jumlah korban
kecelakaan lalu lintas, dan mengurangi akibat kecelakaan lalu lintas (Firman, 2011).

23

Universitas Sumatera Utara

Kecelakaan lalu lintas merupakan indikator utama tingkat keselamatan jalan raya. Di
negara maju masalah keselamatan jalan merupakan masalah yang sangat diperhatikan guna
mereduksi kuantitas kecelakaan yang terjadi. Hal ini menjadi indikator terhadap pentingnya
memahami karakteristik kecelakaan (Simamora, 2011).

24 Universitas Sumatera Utara

You might also like