Professional Documents
Culture Documents
:[:]
Imam Asy-Syafiie berkata ; Dan aku sukai bahwa Adzan pada hari jumat adalah
ketika imam masuk kedalam masjid dan duduk diatas tempatnya yakni tempat ia
hendak berkhutbah yang terbuat dari kayu. atau mimbar atau sesuatu yang dapat
menjadikannya tinggi. Atau tanah. Maka apabila telah selesai (imam naik keatas
mimbar) hendaklah Muadzin mengumandangkan adzan dan apabila selesai adzan
tersebut hendaklah imam berkhutbah tanpa ada tambahan lain.
:
-
-
Kemudian berkata Asy-Syafiie melanjutkan ; Dan aku sukai bahwa muadzin
mengumandangkan adzan seorang diri apabila ia (imam) telah diatas mimbar, dan
tidak boleh mengumpulkan dua muadzin. Telah mengabarkan kepada kami Ar-Rabi
ia berkata; Telah mengabarkan kepada kami Asy-Syafiie ia berkata; telah
mengabarkan kepada kami secara tsiqoh (terpercaya) dari Az-Zuhri dari Saib bin
Yazid bahwa Adzan pertama kali untuk jumat adalah ketika imam telah duduk diatas
mimbar, ini pada masa Rosululloh shallallohu alaihi wasallam, dan Abu Bakar dan
Umar, kemudian pada masa khalifah Utsman sedangkan saat itu manusia telah
ramai (banyak) maka Utsman memerintahkan untuk mengadakan adzan kedua,
maka terjadilah adzan (kedua) pada masa itu, dan menjadi tetaplah hal itu.
:[:]
:[:]
-
-
Berkata Asy-Syafiie ; Dan manapun dari kedua hal itu (pada masa utsman atau
muawiyah) maka Apa yang terjadi dimasa Rosululloh shallallohualaihi wasallam
paling aku sukai. [:Kitab Al-Umm Juz I, kitab Sholat Bab Kewajiban Jumat]
Mungkin sampai disini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa Imam AsySyafiie sendiri menganjurkan dan menyukai bahwa adzan untuk sholat jumat itu
dilakukan saat khatib telah berada diatas mimbar sebagaimana yang telah terjadi
dan berjalan pada masa Rosululloh shallallohu alaihi wasallam. Dan telah nyata
bahwa beliau (Imam Asy-Syafiie) paling tidak menyukai adzan jumat yang ada
seperti sekarang ini (dua kali, yakni sebelum khatib naik ke mimbar dan setelah
khatib naik ke atas mimbar).
Maka yang menjadi pertanyaan besar dibenak kita adalah, kepada siapakah
orang-orang yang mengaku bermadzhab Syafiie itu mengikut ?
###
Adapun hadits yang disebutkan Imam Asy-Syafiie diatas juga disebutkan dalam
shahih Bukhary, dengan lafadz ;
Saib bin Yazid berkata, Adalah azan pada hari Jumat, permulaannya adalah apabila
imam duduk di atas mimbar, yakni pada masa Nabi shallallohu alaihi wasallam, Abu
Bakar, dan Umar Radhiallohu anhuma. Maka pada masa Utsman Radhiallohu anhu
dan orang-orang sudah banyak, ia menambahkan azan yang ketiga diatas Zaura.
Berkata Abu Abdillah, Zaura adalah suatu tempat di pasar di kota Madinah. [:Fathul
Bari, Ibnu Hajar Al-Ashqalani, kitab jumuah]