You are on page 1of 38

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

(KTSP)
TAHUN PELAJARAN 2016/2017

NAMA SEKOLAH : SD NEGERI 1 ASEMRUDUNG


ALAMAT SEKOLAH: DUSUN NGASEM RT. 12 RW. 02
E-MAIL

: sdn1.asemrudung@gmail.com

Website

http://sdasemrudungsatu.blogspot.com

DESA

: ASEMRUDUNG

KECAMATAN

: GEYER

KABUPATEN

: GROBOGAN

PROVINSI

: JAWA TENGAH

UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN GEYER


DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN
PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2016

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

(KTSP)
TAHUN PELAJARAN 2016/2017

NAMA SEKOLAH

: SD NEGERI 1 ASEMRUDUNG

ALAMAT SEKOLAH : DUSUN NGASEM RT/RW : 012/002


E-MAIL

: sdnsatu.asemrudung@gmail.com

Website

: http://sdasemrudungsatu.blogspot.com

DESA

: ASEMRUDUNG

KECAMATAN

: GEYER

KABUPATEN

: GROBOGAN

PROVINSI

: JAWA TENGAH

UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN GEYER


DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN
PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2016
BERITA ACARA

PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN


SD NEGERI 1 ASEMRUDUNG
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Pada hari ini Kamis tanggal sembilan bulan Juli tahun dua ribu lima belas yang
bertempat di SD Negeri 1 Asemrudung UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer Kabupaten
Grobogan telah dilaksanakan penyusunan dan pengembangan Dokumen I Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP) yang selanjutnya disebut Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD
Negeri 1 Asemrudung UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan yang
selanjutnya menjadi pedoman pelaksanaan Proses Belajar Mengajar.
Adapun Tim penyusun dalam Penyusunan dan Pengembangan KTSP adalah :
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12
13.
14.
15.
16.

Nama
Marmin,S.Pd.SD.
ST. Wariyo BS,A.Ma.Pd.
Haryono,S.Pd.SD.
H. T. Harjani,S.Pd.SD.
Priyadi,S.Pd.SD
Widodo,S.Pd.SD.
Agus Sugeng, S.Pd.I.
Romlan,S.Pd.I.
Totok Prasmono,S.Pd.
Prayogo
Rusmini,S.Pd.
Puji Purwanti
Parjono
Suwolo
Munjayin
Kusnandar

Jabatan
Kepala Sekolah
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Penjaga Sekolah
Guru Kelas
Guru Kelas
Komite
Komite
Komite
Tokoh Pendidikan

Asemrudung, Juli 2016


Kepala Sekolah

Marmin, S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008

DAFTAR HADIR TIM PENYUSUN DAN PENGEMBANG


KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12
13.
14.
15.
16.

Nama
Marmin,S.Pd.SD.
ST. Wariyo BS,A.Ma.Pd.
Haryono,S.Pd.SD.
H. T. Harjani,S.Pd.SD.
Priyadi,S.Pd.SD
Widodo,S.Pd.SD.
Agus Sugeng, S.Pd.I.
Romlan,S.Pd.I.
Totok Prasmono,S.Pd.
Prayogo
Rusmini,S.Pd.
Puji Purwanti
Parjono
Suwolo
Munjayin
Kusnandar

Jabatan
Kepala Sekolah
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Penjaga Sekolah
Guru Kelas
Guru Kelas
Komite
Komite
Komite
Tokoh Pendidikan

Tanda Tangan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12
13.
14.
15.
16.

Asemrudung, Juli 2016


Kepala Sekolah

Marmin, S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008

KATA PENGANTAR

Berdasarkan Peraturan Pemeritah Nomor 19 tahun 2005 Standar Nasional


Pendidikan, maka setiap sekolah/madarasah mengembangkan KTSP, dengan berdasarkan SI dan
SKL dan berpedoman kepada panduan yang ditetapkan oleh Badan Setandar Nasional
pendidikan ( BNSP )
Untuk ini kami bersyukur kehadirat Illaihi Robbi, karena atas limpahan Rahmat-Nya
kami dapat menyusun Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung, UPTD Pendidikan
Kecamatan Geyer Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan.
Penyusunan kurikulum ini dimaksud sebagai kurikulum operasional dalam
pembelajaran, baik di dalam maupun di luar kelas pada Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung,
sedangkan aktifitasnya dilaksanakan pagi dan sore hari.
Kami meyadari sepenuh hati yang paling dalam bahwa dalam penyusunan kurikulum
ini kami masih banyak menginginkan binaan, bimbingan serta masukan dari berbagai pihak, oleh
karena itu kami mengucapkan terima kasih yang setulus - tulusnya, semoga mereka memperoleh
imbalan yang setimpal dari Yang Maha Kuasa, Amin!
Selanjutnya penyusunan kurikulum ini jauh dari kesempurnaan, tiada kata mutiara
paling indah yang dapat kami ucapkan kecuali permohonan maaf kami yang sebesar besarnya.
Semoga kurikulum ini bermanfaat, berdaya guna, berhasil guna dan sekaligus
sebagai pedoman di sekolah, khususnya di Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung, UPTD
Pendidikan Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan.

Asemrudung, Juli 2016


Penyusun

Marmin, S.Pd.SD
NIP.19660423 199003 1 008

REKOMENDASI
Nomor : 423.5/498/B/2016

Berdasarkan hasil validasi, monitoriang dan evaluasi disertai bimbingan pelaksanaan


penyusunam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar secara terpadu, dengan
memperhatikan :
1. Prinsip dasar Penyusunan Kurikulum Sekolah
2. Pedoman pengembangan Kurikulum Sekolah
3. Saran dan pendapat stakeholders Pendidikan
4. Hasil penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung
Dengan ini Pengawas TK/SD/SLB, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer
merekomendasikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung
UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer, Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan untuk divalidasi
oleh Tim Pengembang Kurikulum Kabupaten Grobogan serta mendapat pengesahan oleh Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan.

Asemrudung ,

Juli 2016

Yang Merekomendasikan :
Kepala UPTD Pendidikan
Kec. Geyer

Pengawas TK/SD/SLB
Dabin III

Drs. Sutar
NIP. 19590605 197802 1 001

Wakir, S.Pd.M.Pd.
NIP. 19600912 198201 1 008

LEMBAR PENGESAHAN

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)


SEKOLAH DASAR NEGERI 1 ASEMRUDUNG
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
ALAMAT
KECAMATAN
KABUPATEN
PROVINSI

:
:
:
:

DESA ASEMRUDUNG
GEYER
GROBOGAN
JAWA TENGAH

Telah diteliti dan disyahkan penggunaannya pada tanggal sebelas bulan Juli
tahun dua ribu lima belas dan dinyatakan berlaku
pada TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Ditetapkan di

: Asemrudung

Pada tanggal

Juli 2016

Menyetujui
Komite Sekolah

Kepala SD Negeri 1 Asemrudung


Kecamatan Geyer

Parjono

Marmin,S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008
Mengetahui
a/n Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Grobogan
Kepala Bidang TK/SD

Bambang Margono, S.Pd.M.M


NIP. 19580424 198012 1 003

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN


DINAS PENDIDIKAN
UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN Geyer
SD NEGERI 1 ASEMRUDUNG
Desa Asemrudung RT. 12 RW. 02 Kecamatan Geyer - 58172
Email: sdnsatu.asemrudung@gmail.com Website: http://sdasemrudungsatu.blogspot.com

Menimbang

Mengingat

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI 1 ASEMRUDUNG


Nomor : 421.2/12/B/2016
Tentang
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
: a. bahwa guna memperlancar proses penyusunan Kurikulum Sekolah di Sekolah
Dasar Negeri 1 Asemrudung, perlu dibentuk Tim Pengembang Kurikulum.
b. bahwa untuk menjamin terpeliharanya tata tertib serta memantapkan kelancaran
tugas Tim Pengembang Kurikulum perlu diatur dalam Surat Keputusan Kepala
Sekolah.
: 1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Undang Undang Republik Indonesia No 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013, tentang
Perubahan Standar Nasional Pendidikan;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81a Tahun 2013, tentang
Implementasi Kurikulum;
5. Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2010, tentang Akselerasi Sistem Penjamin Mutu
Pendidikan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 tahun 2009, tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan;
7. Peraturan menteri Pendidikan Nasional Nomor 7 tahun 2007, tentang Organisasi
dan Tata kerja Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 49 tahun 2008, tentang Rincian
Tugas Unit Kerja di Lingkungan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan.
MEMUTUSKAN

Menetapkan
PERTAMA
KEDUA
KETIGA
KEEMPAT
KELIMA
KEENAM

: Penyusunan Tim Pengembang Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung seperti


tersebut dalam Lampiran I Keputusan ini.
: Rincian tugas Tim Pengembang Kurikulum sebagaimana tersebut dalam Lampiran II
Keputusan ini
: Tim Pengembang wajib melaporkan pelaksanaan tugas secara tertulis dan berkala
kepada Penanggung Jawab.
: Segala biaya yang timbul akibat keputusan ini dibebankan pada anggaran yang sesuai.
: Apabila dalam keputusan ini terdapat kekeliruan akan dibetulkan sebagaimana
mestinya
: Keputusan ini mulai berlaku dan dilaksanakan sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di :
Pada Tanggal :

Asemrudung
Juli 2016

Kepala Sekolah
Marmin,S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008
Tembusan Kepada Yth :
1. UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer
2. Yang bersangkutan

3.

Pertinggal
LAMPIRAN I

Keputusan Kepala SD Negeri 1


Asemrudung Tentang Tim Pengembang
Kurikulum

Nomor
Tanggal

:
:

421.2/12/B/2016
Juli 2016

TIM PENGEMBANG KURIKULUM


SD NEGERI 1 ASEMRUDUNG KECAMATAN GEYER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
NO
1.
2.
3.
5.
6.

JABATAN TIM
Nara sumber
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Anggota

NAMA

JABATAN POKOK

Wakir,S.Pd, M.Pd.
Marmin,S.Pd.SD.
Haryono, S.Pd.SD.
St Wariyo BS, A.Ma.Pd.
a. Parjono
b. Kusnandar
c. Suwarto
d. Heny Thahja H, S.Pd.SD.
e. Priyadi, S.Pd.SD.
f. Widodo, S.Pd.SD.
g. Silvi Aulia Renitasari, S.Pd.
h. Agus Sugeng, S.Pd.I.
i. Romlan, S.Pd.I.
j. Totok Prasmono,S.Pd.
k. Ambarwati, S.S.
l. Jalil Mutadir

Pengawas TK/SD
Kepala Sekolah
Guru Kelas
Guru Kelas
Ketua Komite Sekolah
Tokoh Masyarakat
Wali Peserta Didik
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Kelas
Guru Mapel PAI
Guru Mapel PAI
Guru Mapel PenjasOrkes
Guru Mapel Bhs. Inggris
Perwakilan Alumni

Asemrudung, Juli 2016


Kepala SD Negeri 1 Asemrudung
Kecamatan Geyer

Marmin,S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008

LAMPIRAN II

Nomor
Tanggal

:
:

Keputusan Kepala SD Negeri 1


Asemrudung Tentang Tim
Pengembang Kurikulum
421.2/12/B/2016
Juli 2016

RINCIAN TUGAS TIM PENGEMBANG KURIKULUM


SD NEGERI 1 ASEMRUDUNG KECAMATAN GEYER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
A. Mekanisme Penyusunan Kurikulum
1. Penyusunan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung melibatkan Kepala Sekolah, Guru
Kelas, Guru Mata Pelajaran, beserta Komite Sekolah.
2. Melaksanakan workshop penyusunan kurikulum dengan melibatkan Pengawas TK/SD sebagai
narasumber kegiatan.
3. Mereviu dan merevisi Kurikulum Tahun Pelajaran 2016/2017.
4. Finalisasi Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung
5. Melaksanakan kegiatan pemantapan dan penilaian atau telaah kurikulum dengan instrumen yang
baku.
6. Tim Pengembang mendokumentasikan penyusunan kurikulum
B. Tugas Khusus

1. Nara sumber
a. Memberikan pengarahan dalam kegiatan workshop penyusunan kurikulum.
b. Memberikan pengarahan dalam mengevaluasi kurikulum Sekolah.
c. Membantu dan bekerja sama dengan Tim Pengembang Kurikulum.
2. Ketua
a. Membentuk dan menerbitkan Surat Keputusan Tim Pengembang Kurikulum
b. Memberi petunjuk dan pengarahan tentang pelaksanaan penyusunan kurikulum dan
pengumpulan bukti fisik kepada Tim Pengembang Kurikulum
c. Memonitor pelaksanaan penyusunan kurikulum.
d. Bersama-sama dengan sekretaris menyelesaikan penyusunan kurikulum.
e. Mengkoordinir pelaksanaan penyusunan kurikulum.
f. Membantu dan bekerja sama dengan Tim Pengembang Kurikulum.
g. Melaksanakan kegiatan pemantapan dan penilaian atau telaah kurikulum dengan instrumen
yang baku.
3. Sekretaris
a. Membuat program kerja panitia dan membagi tugas Tim Pengembang Kurikulum.
b. Bersama-sama dengan ketua menyelesaikan penyusunan kurikulum.
c. Mengarsipkan semua dokumen penyusunan kurikulum.
d. Membantu dan bekerja sama dengan Tim Pengembang Kurikulum.
4. Anggota
a. Mengumpulkan bukti fisik yang diperlukan, khususnya tentang pengisian Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM) setiap mata pelajaran di masing-masing kelas.
b. Ikut bertanggung jawab dalam penyusunan kurikulum.
c. Membantu dan bekerja sama dengan Tim Pengembang Kurikulum
Asemrudung, Juli 2016
Kepala Sekolah
Marmin,S.Pd.SD.

NIP. 19660423 199003 1 008

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayahNya, sehingga Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung telah dapat menyusun Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP) Tahun Pelajaran 2016/2017. Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan merupakan salah satu upaya mengimplementasi Standar Isi dan Standar Kompetensi
Lulusan menjadi kegiatan pembelajaran yang operasional dan siap dilaksanakan oleh satuan
pendidikan sesuai dengan karakteristik daerah, serta berorientasi pada kebutuhan peserta didik.
Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung disusun dengan mengacu pada Standar
Isi dan Standar Kompetensi Lulusan yang telah ditetapkan oleh BSNP dan model-model KTSP
yang dihasilkan oleh Pusat Kurikulum. Namun demikian, kami menyadari bahwa kurikulum ini
masih belum sempurna. Penyempurnaan secara berkelanjutan akan terus dilakukan seiring
dengan terbitnya standar-standar lainnya, yaitu: standar proses, standar pendidik dan tenaga
kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan
standar penilaian pendidikan yang merupakan sumber acuan lainnya dalam menyusun KTSP.
Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh staf sekolah, Komite
Sekolah beserta Pengawas Sekolah yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk
menyusun kurikulum ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terhadap segala
upaya yang kita lakukan demi untuk peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.
Asemrudung,

Juli 2016

Kepala Sekolah

Marmin, S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008

DATAR ISI
Halaman Judul ............................................................................................................................
Halaman Berita Acara .................................................................................................................
Susunan Panitia Penyusunan KTSP ............................................................................................
Kata Pengantar ............................................................................................................................
Halaman Rekomendasi ................................................................................................................
Halaman Pengesahan .......
Daftar Isi ...
BAB I. PENDAHULUN
A. Latar Belakang .
B. Tujuan Pengembangan KTSP ..
C. Perinsip Pengembangan KTSP
BAB II. TUJUAN
A. Tujuan Pendidikan ...
B. Visi Sekolah .
C. Misi Sekolah
D. Tujuan Sekolah
BAB III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Mata Pelajaran ..
B. Muatan Lokal ....
C. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa ............................................................
D. Pengembangan Diri ...
E. Pengaturan Beban Belajar .....
F. Ketuntasan Belajar ....
G. Kenaikan Kelas dan Kelulusan .....
H. Pendidikan Kecakapan Hidup ......
I. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global ....
BAB IV. KALENDER PENDIDIKAN
BAB V PENUTUP

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasakan UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional, tepatnya
pada pasal 3 yakni tentang fungsi dan Tujuan Pendidikan Nasional dan pasal 25 tentang
standar Nasionol Pendidikan maka perlu adanya perubahan kurikulum.
Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan peraturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran

serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran untuk tujuan pendidikan tertentu. Demi pencapaian tujuan tersebut maka
kurikulum disusun sesuai dengan kebutuhan dan potensi yang ada di sekolah.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun
dan

dilaksanakan di masing masing satuan pendidikan. Hal tersebut sesuai peraturan

pemerintah RI, Nomor 19 tahun 2005 yang isinya bahwa Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah mengacu pada standar kompetensi
lulusan serta berpedoman dari Badan Standar Nasional Pendidikan ( BSNP )
Akhirnya kurikulum dapat berhasil guna apabila realita di lapangan dalam
pembelajaran mampu mengembangkan dan membangkitkan aktifitas peserta didik, khususnya
di Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung, UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer, Kabupaten
Grobogan.
B. Tujuan Pengembangan KTSP
KTSP dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan
pendidikan,. Untuk pendidikan dasar dibawahb koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan
Kabupaten Pengembangan KTSP mengacu pada SI dan SKL dan berpedoman pada panduan
penyusunan kurikulum yang disusun oleh BNSP, serta mempertibangkan komite sekolah serta
melalui anak.
Adapun tujuan pengembangan KTSP adalah untuk mengembangkan kompetensi
dasar yang disesuaikan dengan kondisi anak maupun melalui dalam pencapaian tujuan
pendidikan.

C. Prinsip Pengembangkan KTSP


Prinsip pengembangan KTSP adalah :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepadan Tuhan Yang
Maha Esa.
2. Beragam dan terpadu
3. Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan ragam karakteristik peserta didik,
kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif
terhadap perbedaan agama, suku bangsa, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi dan
gender.
4. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan , teknologi, dan seni.
5. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
6. Menyeluruh dan berkesinambungan
7. Belajar sepanjang hayat
8. Seimbang antara kepentingan nasional dan daerah
Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan
sejalan dengan motto Bhinneka Tunggal Ika.

BAB II
TUJUAN
A. Tujuan Pendidikan
Tujuan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan dasar adalah untuk meletakkan
dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta ketrampilan untuk hidup
mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
B. Visi Sekolah
Menciptakan manusia berilmu pengetahuan, bertehnologi tinggi, terampil, berbudi
luhur, beriman dan bertaqwa.
C. Misi Sekolah
1. Meningkatkan taraf serap dalam KBM
2. Meningkatkan siswa dalam berprestasi dalam UAS menuju SLTP.
3. Meningkatkan kebiasaan beribadah di alam keluarga, sekolah dan masyarakat.
4. Menanamkan nilai-nilai sopan santun dan kebiasaan saling menghormati
5. Meningkatkan kemampuan guru dalam bidang iptek, dan agama melalui PKG, Diklat,
Seminar, penataran dan pengkajian
6. Memotivasi dan meningkatkan ketrampilan guru sebagai SDM yang potensional di
bidang seni, karya dan prakarsa terhadap siswa.

D. Tujuan Sekolah
Terselenggaranya proses pendidikan yang menghasilkan lulusan yang berdaya saing
tinggi di bidang akademik, non akademik, serta memiliki wawasan kebangsaan yang tinggi serta
perilaku yang santun.

BAB III.
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

KOMPONEN

KELAS DAN ALOKASI


WAKTU
I
II
III
IV,V,VI

A. MATA PELAJARAN
1. Pendidikan Agama

2.

Pendidikan Kewarganegaraan

3.

Bahasa Indonesia

4.

Matematika

5.

Ilmu Pengetahuan Alam

6.

Ilmu Pengetahuan Sosial

7.

Seni Budaya dan Ketrampilan

2
-

2
-

2
2
-

2
2
2
2 *)

30

31

31

36

15. Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan


B. MUATAN LOKAL
1. Bahasa Jawa
2. Pertanian
3. Bahasa Inggris
C. PENGEMBANGAN DIRI
1. Pramuka
2. Komputer
5. Kegiatan Seni Budaya
Jumlah Jam mengajar/Minggu
*) Ekuivalen 2 jam pelajaran
A. Mata Pelajaran

Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus
ditempuh oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Susunan
mata pelajaran tersebut terbagi dalam lima kelompok yaitu dalam kelompok mata pelajaran
agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, ilmu pengetahuan dan tehnologi,
estetika, jasmani dan kesehatan.

Cakupan Kelompok mata pelajaran sebagai barikut :


Kelompok Mata

Cakupan

Pelajaran
1. Agama dan Akhlak Kelompok
mulia

mata

pelajaran

agama

dan

akhlak

mulia

dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi


manusia yang beriman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa serta berakhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau

moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama


2. Kewarganegaraan dan Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan Keperibadian
Keperibadian

dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran dan wawasan


peserta didik atas status, hak dan kewajiban dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta peningkatan
kualitas dirinya sebagai manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan jiwa
dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap hak hak
asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan
hidup. Kesetaraan jender, demokrasi, tanggung jawab social,
ketaatan pada hokum, ketaatan membayar pajak, sikap
perilaku anti korupsi, kolusi dan nepotisme, serta sadar dalam
penggunaan alat transportasi di jalan raya beserta tata tertib

lalu lintas/Undang-undang lalu lintas.


3. Ilmu Pengetahuan dan Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Tehnologi
Tehnologi

pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi


dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan tehnologi serta
menanamkan kebiasaan berfikir dan perilaku ilmiah yang

4. Estetika

kritis, kreatif dan mandiri.


Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk
meningkatkan sensivitas, kemampuan mengekspresikan dan
kemampuan

mengapresiasi

keindahan

dan

harmoni.

Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan


serta harmoni mencakup presiasi dan ekspresi, baik dalam
kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan
menyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan
sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis.
5. Jasmani, Olah Raga dan Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan

Kelompok Mata
Pelajaran
Kesehatan

Cakupan
pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk meningkatkan potensi
fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat.
Budaya hidup sehat termasuk hidup sehat termasuk kesadaran,
sikap, dan perilaku hidup sehat yang bersifat individual
ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti
keterbatasan dari perilaku seksual bebas, kacanduan narkoba,
HIV/AIDS, demam berdarah, mutaber dan penyakit lain yang
potensial untuk mewabah.

Struktur Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung, UPTD Pendidikan


Kecamatan Geyer Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan meliputi substansi pembelajaran yang
ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun melalui kelas 1 sampai dengan kelas
VI. Struktur kurikulum disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kopetensi
mata pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut:
a.

Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung, UPTD Pendidikan Kecamatan Geyer


Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal, dan
pengembangan diri. Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan
daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam mata pelajaraan yang ada.
Substansi muatan lokal ditentukan oleh suatu pendidikan. Pengembangan diri bukan
merupakan mata pelajaran yang harus diasuh oleh guru. Pengembangan diri bertujuan
memberikan

kesempatan

kepada

peserta

didik

untuk

mengembangkan

dan

mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat peminat setiap peserta didik sesuai
dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembengan diri difasilitasi dan dibimbing oleh
konselor guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan
ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan
konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar dan
pengembangan karier peserta didik.
b.

Subtansi mata pelajaran IPA dan IPS merupakan IPA terpadu dan IPS terpadu .

c.

Pembelajaran pada kelas I s.d kelas III dilaksanakan melalui pendekatan tematik,
sedangkan Kelas IV s.d Kelas VI dilaksanakan melalui pendekatan pelajaran.

d.

Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam
kurikulum.

e.

Alokasi waktu 1 jam pembelajaran adalah 35 menit

f.

Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 41 minggu.

B. Muatan Lokal
Muatan Lokal merupakan kegiatan kurikulum yang bertujuan untuk mengembangkan
kepentingan siswa dengan ciri khas dan potensi daerah termasuk keunggulan daerah.
1.

Bahasa Jawa
Berdasarkan SK Gubernur Jawa Tengah Nomor 895.5/01/2005 tanggal 23 Februari

2005 untuk jenjang pendidikan SD/SDLB/MI, SMP/SMPLB/MTs dan SMA/SMALB/SMK/MA


Negeri dan swasta sebagai Mata Pelajaran Mulok wajib di Provinsi Jawa Tengan adalah Bahasa
Jawa. Untuk itu Mulok Provinsi Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung adalah Mata Pelajaran
Bahasa Jawa. Tujuannya adalah untuk mengembangkan kemampuan dan ketrapilan
berkomunikasi peserta didik dengan menggunakan bahasa daerahnya.
2.

Pertanian
Karena masyarakat di Kabupaten Grobogan pada umumnya bekerja sebagai petani,
maka dari itu untuk muatan lokal Kabupaten Grobogan adalah Pertanian.
a. Tanaman Pangan
Tujuan adalah :
1). Mengembangkan kemampuan dan ketrampilan bercocok tanam tanaman pangan padi
dan jagung sebagai makanan pokok.
b. Tanaman Holtikultura
Tujuan adalah :
1). Memiliki kemampuan dan ketrampilan bercocok tanam tanaman holtikultura.
2). Memupuk rasa cinta dan kebanggaan terhadap keindahan tanaman holtikultura.
3). Mengembangkan tanaman holtikultura.

3. Bahasa Inggris
Tujuan adalah :
1). Mengenalkan Bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi Internasional.
2). Memberi bekal kepada peserta didik dalam menghadapi era globalisasi

C. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa


Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa dimaknai sebagai pendidikan yang
mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa pada diri peserta didik sehingga
mereka memiliki nilai dan karakter sebagai karakter dirinya, menerapkan nilai-nilai tersebut
dalam kehidupan dirinya, sebagai anggota masyarakat, dan warganegara yang religius,
nasionalis, produktif dan kreatif. Pembinaan peserta didik mengenai nilai-nilai Dasar
Pendidikan Karakter bangsa yang dapat ditumbuhkan dan dikembangkan di sekolah
diintegrasikan dalam berbagai kegiatan akademik dan kesiswaan di berbagai mata pelajaran
yang relevan.
Adapun nilai, deskripsi dan indikatornya adalah sebagai berikut :
1. RELIGIUS ;
Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya,
toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, serta hidup rukun dengan pemeluk
agama lain.
Indikator Sekolah
a. Merayakan hari-hari besar keagamaan.
b. Memiliki fasilitas yang dapat digunakan untuk beribadah.
c. Memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk melaksanakan ibadah.
Indikator Kelas
a. Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran.
b. Memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk melaksanakan ibadah.
2. JUJUR ;
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat
dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
Indikator Sekolah
a. Menyediakan fasilitas tempat temuan barang hilang.
b. Tranparansi laporan keuangan dan penilaian sekolah secara berkala.
c. Menyediakan kantin kejujuran.
d. Menyediakan kotak saran dan pengaduan.
e. Larangan membawa fasilitas komunikasi pada saat ulangan atau ujian.
Indikator Kelas
a. Menyediakan fasilitas tempat temuan barang hilang.
b. Tempat pengumuman barang temuan atau hilang.
c. Tranparansi laporan keuangan dan penilaian kelas secara berkala.
d. Larangan menyontek.

3. TOLERANSI ;
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan
tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
Indikator Sekolah
a. Menghargai dan memberikan perlakuan yang sama terhadap seluruh warga sekolah
tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, status sosial, status ekonomi, dan
kemampuan khas.
b. Memberikan perlakuan yang sama terhadap stakeholder tanpa membedakan suku,
agama, ras, golongan, status sosial, dan status ekonomi.
Indikator Kelas
a. Memberikan pelayanan yang sama terhadap seluruh warga kelas tanpa membedakan
suku, agama, ras, golongan, status sosial, dan status ekonomi.
b. Memberikan pelayanan terhadap anak berkebutuhan khusus.
c. Bekerja dalam kelompok yang berbeda.
4. DISIPLIN ;
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan
peraturan.
Indikator Sekolah
a. Memiliki catatan kehadiran.
b. Memberikan penghargaan kepada warga sekolah yang disiplin.
c. Memiliki tata tertib sekolah.
d. Membiasakan warga sekolah untuk berdisiplin.
e. Menegakkan aturan dengan memberikan sanksi secara adil bagi pelanggar tata tertib
sekolah.
f. Menyediakan peralatan praktik sesuai mata pelajaran/program kecakapan.
Indikator Kelas
a. Membiasakan hadir tepat waktu.
b. Membiasakan mematuhi aturan.
c. Penyimpanan dan pengeluaran alat dan bahan (sesuai program kecakapan).
5. KERJA KERAS ;
Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai
hambatan belajar, tugas dan menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
Indikator Sekolah
a. Menciptakan suasana kompetisi yang sehat.
b. Menciptakan suasana sekolah yang menantang dan memacu untuk bekerja keras.
c. Memiliki pajangan tentang slogan atau motto tentang kerja.

Indikator Kelas
a. Menciptakan suasana kompetisi yang sehat.
b. Menciptakan kondisi etos kerja, pantang menyerah, dan daya tahan belajar.
c. Mencipatakan suasana belajar yang memacu daya tahan kerja.
d. Memiliki pajangan tentang slogan atau motto tentang giat bekerja dan belajar.
6. KREATIF ;
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu
yang telah dimiliki.
Indikator Sekolah
Menciptakan situasi yang menumbuhkan daya berpikir dan bertindak kreatif.
Indikator Kelas
a. Menciptakan situasi belajar yang bisa menumbuhkan daya pikir dan bertindak kreatif.
b. Pemberian tugas yang menantang munculnya karya-karya baru baik yang autentik
maupun modifikasi.
7. MANDIRI ;
Sikap dan prilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan
tugas-tugas.
Indikator Sekolah
Menciptakan situasi sekolah yang membangun kemandirian peserta didik.
Indikator Kelas
Menciptakan suasana kelas yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
bekerja mandiri.
8. DEMOKRATIS ;
Cara berpikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan
orang lain.
Indikator Sekolah
a. Melibatkan warga sekolah dalam setiap pengambilan keputusan.
b. Menciptakan suasana sekolah yang menerima perbedaan.
c. Pemilihan kepengurusan kelas secara terbuka.
Indikator Kelas
a. Mengambil keputusan kelas secara bersama melalui musyawarah dan mufakat.
b. Pemilihan kepengurusan kelas secara terbuka.
c. Seluruh produk kebijakan melalui musyawarah dan mufakat.
d. Mengimplementasikan model-model pembelajaran yang dialogis dan interaktif.

9. RASA INGIN TAHU


Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas
dari sesuatu yang dipelajari, dilihat, dan didengar.
Indikator Sekolah
a. Menyediakan media komunikasi atau informasi (media cetak atau media elektronik)
untuk berekspresi bagi warga sekolah.
b. Memfasilitasi warga sekolah untuk bereksplorasi dalam pendidikan, ilmu
pengetahuan, teknologi, dan budaya.
Indikator Sekolah
a. Menciptakan suasana kelas yang mengundang rasa ingin tahu.
b. Eksplorasi lingkungan secara terprogram.
c. Tersedia media komunikasi atau informasi (media cetak atau media elektronik).
10. SEMANGAT KEBANGSAAN;
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan
negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
Indikator Sekolah
a. Melakukan upacara rutin sekolah.
b. Melakukan upacara hari-hari besar nasional.
c. Menyelenggarakan peringatan hari kepahlawanan nasional.
d. Memiliki program melakukan kunjungan ke tempat bersejarah.
e. Mengikuti lomba pada hari besar nasional.
Indikator Kelas
a. Bekerja sama dengan teman sekelas yang berbeda suku, etnis, status sosial-ekonomi.
b. Mendiskusikan hari-hari besar nasional.
11. CINTA TANAH AIR ;
Cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan
penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi,
dan politik bangsa.
Indikator Sekolah
a. Menggunakan produk buatan dalam negeri.
b. Menyediakan informasi (dari sumber cetak, elektronik) tentang kekayaan alam dan
budaya Indonesia.
c. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Indikator Kelas
a. Memajangkan: foto presiden dan wakil presiden, bendera negara, lambang negara,
peta Indonesia, gambar kehidupan masyarakat Indonesia
b. Menggunakan produk buatan dalam negeri.
12. MENGHARGAI PRESTASI;
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna
bagi masyarakat, mengakui, dan menghormati keberhasilan orang lain.
Indikator Sekolah
a. Memberikan penghargaan atas hasil prestasi kepada warga sekolah.
b. Memajang tanda-tanda penghargaan prestasi.
Indikator Kelas
a. Memberikan penghargaan atas hasil karya peserta didik.
b. Memajang tanda-tanda penghargaan prestasi.
c. Menciptakan suasana pembelajaran untuk memotivasi peserta didik berprestasi.
13. BERSAHABAT/ KOMUNIKTIF;
Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan
orang lain.
Indikator Sekolah
a. Suasana sekolah yang memudahkan terjadinya interaksi antarwarga sekolah.
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang santun.
c. Saling menghargai dan menjaga kehormatan.
d. Pergaulan dengan cinta kasih dan rela berkorban.
Indikator Kelas
a. Pengaturan kelas yang memudahkan terjadinya interaksi peserta didik.
b. Pembelajaran yang dialogis.
c. Guru mendengarkan keluhan-keluhan peserta didik.
d. Dalam berkomunikasi, guru tidak menjaga jarak dengan peserta didik.
14. CINTA DAMAI;
Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman
atas kehadiran dirinya
Indikator Sekolah
a. Menciptakan suasana sekolah dan bekerja yang nyaman, tenteram, dan harmonis.
b. Membiasakan perilaku warga sekolah yang anti kekerasan.
c. Membiasakan perilaku warga sekolah yang tidak bias gender.
d. Perilaku seluruh warga sekolah yang penuh kasih sayang.
Indikator Kelas
a. Menciptakan suasana kelas yang damai.

b. Membiasakan perilaku warga sekolah yang anti kekerasan.


c. Pembelajaran yang tidak bias gender.
d. Kekerabatan di kelas yang penuh kasih sayang.
15. GEMAR MEMBACA;
Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan
kebajikan bagi dirinya.
Indikator Sekolah
a. Program wajib baca.
b. Frekuensi kunjungan perpustakaan.
c. Menyediakan fasilitas dan suasana menyenangkan untuk membaca.
Indikator Kelas
a. Daftar buku atau tulisan yang dibaca peserta didik.
b. Frekuensi kunjungan perpustakaan.
c. Saling tukar bacaan.
d. Pembelajaran yang memotivasi anak menggunakan referensi.
16. PEDULI LINGKUNGAN;
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di
sekitarnya dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang
sudah terjadi.
Indikator Sekolah
a. Pembiasaan memelihara kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.
b. Tersedia tempat pembuangan sampah dan tempat cuci tangan.
c. Menyediakan kamar mandi dan air bersih.
d. Pembiasaan hemat energi.
e. Membuat biopori di area sekolah.
f. Membangun saluran pembuangan air limbah dengan baik.
g. Melakukan pembiasaan memisahkan jenis sampah organik dan anorganik.
h. Penugasan pembuatan kompos dari sampah organik.
i. Penanganan limbah hasil praktik.
j. Menyediakan peralatan kebersihan.
k. Membuat tandon penyimpanan air.
l. Memrogramkan cinta bersih lingkungan.
Indikator Kelas
a. Memelihara lingkungan kelas.
b. Tersedia tempat pembuangan sampah di dalam kelas.
c. Pembiasaan hemat energi.
d. Memasang stiker perintah mematikan lampu dan menutup kran air pada setiap
ruangan apabila selesai digunakan.
17. PEDULI SOSIAL;
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat
yang membutuhkan.
Indikator Sekolah
a. Memfasilitasi kegiatan bersifat sosial.

b. Melakukan aksi sosial.


c. Menyediakan fasilitas untuk menyumbang.
Indikator Kelas
a. Berempati kepada sesama teman kelas.
b. Melakukan aksi sosial.
c. Membangun kerukunan warga kelas.
18. TANGGUNG JAWAB;
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang
seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan
budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
Indikator Sekolah
a. Membuat laporan setiap kegiatan yang dilakukan dalam bentuk lisan maupun
tertulis.
b. Melakukan tugas tanpa disuruh.
c. Menunjukkan prakarsa untuk mengatasi masalah dalam lingkup terdekat.
d. Menghindarkan kecurangan dalam pelaksanaan tugas.
Indikator Kelas
a. Pelaksanaan tugas piket secara teratur.
b. Peran serta aktif dalam kegiatan sekolah.
c. Mengajukan usul pemecahan masalah.
D. Pengembangkan Diri
Pengembangkan diri adalah suatu kegiatan yang bertujuan memberi kesempatan seluas
luasnya kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, bakat, dan kondisi sekolah.
Kegiatan pembiasan diri ini dikandung maksud untuk mengembangkan sikap sesuai dengan
tingkat dan kehidupan tingkat kelak.
1. Pramuka
Tujuannya adalah:
a.

Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi

b.

Melatih siswa untuk terampil dan mandiri

e.

Melatih jiwa sosial dan peduli kepada orang lain

f.

Memiliki sikap kerjasama dengan kelompok

g.

Dapat menyeleseaikan masalah dengan tepat

2. Olahraga
Tujuannya adalah:
a. Sebagai pengembangan olahraga
b. Membentuk tim Volley ball dan atletik yang handal

3. Kegiatan Seni dan Budaya


Tujuannya adalah:
a. Sebagai pengembangan Seni Rupa, Musik, dan Tari
b. Pengembanga seni baca Al-Qur'an dan kaligrafi
4. Dokter kecil
Tujuannya adalah:
a. Melatih anak melayani teman teman dalam bidang kesehatan
b. Membina kesehatan kepada teman teman dan diri sendiri
E. Pengaturan Beban Belajar
Idealnya beban belajar menggunakan sistim paket dengan beban belajar maksimal 40 jam
pelajaran perminggu. Satu jam pelajaran 35 menit dengan rincian sebagai berikut:

I s.d. III

Satu jam
pelajaran
Tatap
muka /menit
35

IV s.d. VI

35

Kelas

Jumlah jam
pelajaran/
Minggu
Kelas :
I = 30
II = 31
III = 32

36

Minggu
efektif per
tahun
Pelajaran
41

41

Waktu
pembelajaran
/jam per tahun
Kelas :
I = 1.050
II = 1.085
III = 1.120
Jam pembelajaran:
Kelas :
1 = 43.050 menit
II = 44.485 menit
III = 45.920 menit
1.640
Jam pembelajaran:
51.660 menit

Jumlah jam
per tahun @
60 menit
Kelas :
I
= 718
II = 741
III = 765

861

F. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar setiap mata pelajaran ditentukan oleh guru mata pelajarandengan
mempertimbangkan materi esensial, kompleksitas, intake siswa,dan daya dukung dalam
penyelenggaraan pembelajaran.
NO.
KOMPONEN
A
Mata pelajaran :
1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. Ilmu Pengetahuan Alam
6. Ilmu Pengetahuan Sosial
7. Seni Kebudayaan dan Keterampilan
8. Pendidikan Jasmani dan Olahraga
B
Muatan Lokal :
1. Bahasa Jawa
2. Pertranian
3. Bahasa Inggris
Pengembangan Diri
C.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Pramuka
Olahraga
Seni Musik
Seni Tari
Seni Rupa
Dokter Kecil

KETUNTASAN BELAJAR
I
II III IV
V
VI
75
75
65
65
65
63
75
76

75
75
75
65
65
63
75
76

75
75
75
65
65
63
75
76

75
75
75
64
64
63
75
76

75
74
75
64
64
63
75
76

75
74
75
64
64
63
76
76

63
-

63
-

63
65
-

63
65
64

63
65
64

63
65
64

B
B
-

B
B
-

B
-

B
-

B
B
B
B
B
B

B
B
B
B
B
B

B
B
B
B
B
B

B
B
B
B
B
B

G. Kenaikan Kelas dan Kelulusan


1. Kenaikan Kelas
Kriteria pembobotan nilai raport diatur sebagai berikut :
Nilai raport diambil dari nilai rata-rata ulangan harian (P), nilai ulangan tengah smester
(Q), nilai ulangan umum smester II (R) dengan rumus :
Nilai Akhir = 2P + 1Q + 1R
4
Penentuan kenaikan kelas :
a. Kenaikan kelas dilaksanakan satuan pendidikan pada setiap akhir tahun.
b. Siswa dinyatakan naik kelas, apabila yang bersangkutan telah mencapai kriteria
ketuntasan minimal.
c. Siswa dinyatakan harus mengulang di kelas yang sama apabila :
Jika siswa tidak menuntaskan standar kompetensi dan kompetensi dasar lebih
dari empat mata pelajaran sampai pada batas akhir tahun pelajaran.

Jika karena alasan yang kuat misalnya karena gangguan kesehatan fisik, emosi
atau mental sehingga tidak mungkin berhasil dibantu mencapai kompetensi yang
ditargetkan.
Berikut ini contoh ketuntasan belajar :
Semester
Ganjil
Genap
Rata-rata

Rata-rata KKM
70
70
70

#)

Rata-rata Nilai ##)


75
65
70

#)Rata-rata KKM adalah rerata KKM semua dalam satu mata pelajaran
##)Rata-rata nilai adalah rerata nilai semua aspek dalam satu mata pelajaran
Kesimpulan untuk mata pelajaran tersebut di atas adalah : tuntas
Semester
Ganjil
Genap
Rata-rata

Rata-rata KKM
70
70
70

#)

Rata-rata Nilai ##)


60
75
67,5

#)Rata-rata KKM adalah rerata KKM semua dalam satu mata pelajaran
##)Rata-rata nilai adalah rerata nilai semua aspek dalam satu mata pelajaran
Kesimpulan untuk mata pelajaran tersebut di atas adalah : tidak tuntas
d. Siswa yang dinyatakan naik kelas rapornya dituliskan Naik ke kelas.
e. Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.
2. Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP 19 / 2005 Pasal 72 ayat (1), peserta didik dinyatakan lulus
dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah setelah :
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Memperoleh nilai minimal baik baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran
kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok kewarganegaraan dan
kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani,
olah raga dan kesehatan.
c. Lulus ujian sekolah / madarasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
tehnologi.
d. Lulus Ujian Nasional
e. Standar Nilai Kelulusan untuk kelas 6 adalah 3,50 untuk setiap mata pelajaran dengan
nilai rata-rata adalah 6,00.
H. Pendidikan Kecakapan Hidup
Pendidikan kecakapan hidup di Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung adalah computer.

KELAS
I
II
III
IV
V
VI

1.
2.
1.
2.
1.
2.
1.
2.
1.
2.
1.
2.
3.

PROGRAM PEMBELAJARAN KECAKAPAN HIDUP


MATERI
Pengenalan bagian bagian computer.
Games
Menghidupkan dan mematikan dengan urutan yang benar.
Games
Mengetik huruf dan angka
Games
Mengetik surat pertamaku
Games
Membuat dan mengetik surat
Membuat kolom / tabel jadwal mata pelajaran
Membuat surat
Menghitung
Pengenalan internet

I. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global


Ketrapilan lokal dan global di Sekolah Dasar Negeri 1 Asemrudung adalah membuat
kerajinan dari bambu.
PROGRAM KETRAMPILAN LOKAL DAN GLOBAL
KELAS
MATERI
I
1. Pengenalan bahan yang digunakan untuk menghaluskan bamboo
2. Mengaplas bambu
II
1. Mengamplas bambu
2. Memelitur bahan
III
1. Mendempul bambu yang berlubang
2. Mengamplas bambu
3. Memelitur bambu
IV
1. Mendempul bambu yang berlubang
2. Mengamplas bambu
3. Memelitur bambu
V
1. Membentuk bambu menjadi benda
2. Mendempul bambu
3. Mengamplas bambu
4. Memelitur bambu
VI
1. Membentuk bambu menjadi benda
2. Mendempul bambu
3. Mengamplas bambu
4. Memelitur bambu
5. Mengemas hasil karya dari bahan bambu

BAB IV

KALENDER PENDIDIKAN
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta
didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu
efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF
KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Juli 2015

HBE

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Minggu

12

19

26

1-8

Senin

13

20

27

9-11

MOS

Selasa

14

21

28

17-18

Libur Idul Fitri

30

Rabu

15

22

29

Kamis

16

23

30

Jumat

10

17

24

31

Sabtu

11

18

25

Jumlah HBE

Agustus 2015

HBE

16

23

30

Senin

10

17

24

31

Selasa

11

18

25

Rabu

12

19

26

Kamis

13

20

27

Jumat

14

21

28

15

22

29

Halal Bihalal

Minggu

Sabtu

Libur Semester Genap

Jumlah HBE

25

September 2015

HBE

Kegiatan
Tanggal
17

Uraian
Upacara HUT RI

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Minggu

13

20

27

Senin

14

21

28

Selasa

15

22

29

Rabu

16

23

30

Kamis

10

17

24

Jumat

11

18

25

Sabtu

12

19

26

Jumlah HBE

25

Oktober 2015

HBE

24

Hari Raya Idul Adha

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Minggu

11

18

25

Upaca Kesaktian Pancasila

Senin

12

19

26

14

Tahun Baru Hijriyah 1437

Selasa

13

20

27

28

Upacara Hari Besar Nas.

Rabu

14

21

28

Kamis

15

22

29

Jumat

16

23

30

Sabtu

10

17

24

31

Jumlah HBE

26

Nopember 2015

HBE

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Minggu

15

22

29

10

Upacara Hari Besar Nas.

Senin

16

23

30

25

Hari guru Nas. & HUT PGRI

Selasa

10

17

24

Rabu

11

18

25

Kamis

12

19

26

Jumat

13

20

27

Sabtu

14

21

28

Minggu

Jumlah HBE

25

Desember 2015

HBE

13

20

27

Kegiatan
Tanggal
7-12

Uraian
Ulangan Akhir Semester
Ganjil

Senin

14

21

28

24

Maulud Nabi
Libur Hari Natal

Selasa

15

22

29

25

Rabu

16

23

30

21-31

Kamis

10

17

24

31

Jumat

11

18

25

Sabtu

12

19

26

Jumlah HBE

17

Januari 2016

HBE

Minggu

10

17

24

Senin

11

18

Selasa

12

Rabu

Kamis

31

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Tahun baru 2016

25

Libur akhir semester I

19

26

13

20

27

14

21

28

Jumat

15

22

29

Sabtu

16

23

30

Minggu

Libur akhir semester I

Jumlah HBE

20

Pebruari 2016

HBE

14

21

28

29

Senin

15

22

Selasa

16

23

Rabu

10

17

24

Kamis

11

18

25

Jumat

12

19

26

Sabtu

13

20

27

Jumlah HBE

25

Maret 2016

HBE

Kegiatan
Tanggal
8

Uraian
Hari Raya Imlek

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Minggu

13

20

27

Hari Raya Nyepi

Senin

14

21

28

25

Wafat Isa Al-Masih

15

22

29

Selasa

Rabu

16

23

30

Kamis

10

17

24

31

Jumat

11

18

25

Sabtu

12

19

26

Jumlah HBE

25

April 2016

HBE

Minggu

10

17

24

Senin

11

18

25

Selasa

12

19

26

Rabu

13

20

27

Kamis

14

21

28

Jumat

15

22

29

Sabtu

16

23

30

Jumlah HBE

26

Mei 2016

HBE

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Kegiatan
Tanggal

Uraian

Minggu

15

22

29

Hari Buruh Nasional

Senin

16

23

30

Upacara Hari Besar

Selasa

10

17

24

31

Hari Isro Miroj

Rabu

11

18

25

23-28

Kamis

12

19

26

Jumat

13

20

27

Sabtu

14

21

28

Jumlah HBE

24

Juni 2016

HBE

15
Kegiatan
Tanggal

Minggu

12

19

26

Senin

13

20

27

6-30

Selasa

14

21

28

Rabu

15

22

29

Kamis

16

23

30

Ulangan Akhir Semester


Genap

Uraian
Penerimaan Raport
Libur akhhr semester 2

Jumat

10

17

24

Sabtu

11

18

25

Jumlah HBE

Asemrudung, Juli 2016


Penyusun
Marmin, S.Pd.SD.
NIP.19660423 199003 1 008

BAB V
PENUTUP

Untuk mewujudkan Pembangunan Nasional di bidang pendidikan diperlukan


peningkatan dan penyempurnaan penyelenggara pendidikan sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, dan tahap perkembangan peserta didik dengan lingkungan
masyarakat dan kebutuhan pembangunan.
Bagi sekolah dasar agar dapat melaksanakan tugas di depan kelas dalam
menyampaikan materi kepada anak didik dapat terarah mengenai sasaran perlu kiranya
menyiapkan seperangkat pembelajaran sebelum memasuki kelas. Guru merupakan personal yang
bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas dalam upaya mencapai
tujuan pendidikan dan menentukan mutu pendidikan. Oleh karena itu apa yang terjadi di kelas
harus disadari sepenuhnya, direncanakan secara baik dan dilaksanakan dengan konsisten dan
konsekwen.
Persiapan mengajar disusun berdasarkan pedoman yang digariskan dalam kurikulum.
Untuk masa sekarang kurikulum yang terpakai adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP). Kurikulum tersebut disusun berdasarkan musyawarah antara Kepala Sekolah bersama
Dewan Guru sebagai pedoman pelaksanaannya.
Akhirnya pedoman yang ringkas tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) Sekolah Dasar

ini bermanfaat bagi kita, utamanya bagi guru yang bertugas dan

berhadapan langsung dengan anak di depan kelas. Semoga.


Demikian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) Sekolah Dasar Negeri 1
Asemrudung kami susun. Kami sadar bahwa dalam proses penyusunan masih banyak
kekurangan baik dalam penyusunan kata, kalimat dan data yang belum sesuai apa yang
diharapkan oleh semua pihak oleh sebab itu kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kami
menerima tanggapan, kritikan, masukan dan bimbingan demi kesempurnaan kurikulum ini.
Semoga Allah SWT selalu membimbing kita dalam berkarya.

Ketua Komite

Kepala Sekolah

Parjono

Marmin, S.Pd.SD.
NIP. 19660423 199003 1 008

DAFTAR PUSTAKA
Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum, 2010. Pengembangan Pendidikan
Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.
Badan Standar Nasional, 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas, 2006. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22/2006 tentang Standar Isi
untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depsiknas.
____,2006. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23/2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.
____,2006. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24/2006 tentang Pelaksanaan
Permendiknas Nomor 22/2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah, dan Permendiknas Nomor 23/2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.
Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Nomor 420/12941, tentang Pedoman
Penyusunan Kalender Pendidikan Pada Jalur Pendidikan Formal Tahun Pelajaran
2016/2017.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 67 Tahun 2013, tentang Kurikulum
Sekolah Dasar.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

You might also like