You are on page 1of 7

Bahasa Rusia ditulis dengan menggunakan abjad Kiril

(, kirillitsa), yaitu sistem abjad yang ditemukan oleh


St. Cyril & St. Methodius, dua misionaris Kristen dari Yunani
pada abad 9 yang menerjemahkan kitab-kitab agama Kristen
ke dalam bahasa Slavia Kuno. Namun, alpabet Rusia lebih
dikenal sebagai Cyrilic.

Langkah pertama belajar bahasa Rusia adalah dengan


mempelajari alphabet Rusia. Mungkin keliatannya sulit untuk
mempelajari alphabet yang baru, tapi sebenarnya relatip
mudah. Faktanya hampir semua kata dalam bahasa Rusia
berbunyi sesuai dengan huruf yang tertulis. Tidak seperti
bahasa Inggris dimana pelafalan kata tidak selalu sama
dengan apa yang tertulis. Bahasa Rusia juga hanya memiliki
satu huruf untuk satu bunyi, tidak seperti bahasa Inggris
dimana dua buah huruf sering dijadikan untuk satu bunyi.
(Contoh sh).

Saat ini, abjad Kiril yang dipakai di Rusia telah dimodifikasi


sedemikian rupa ini terdiri atas 11 huruf vokal, 20 huruf
konsonan, dan 2 tanda lunak dan tanda keras sehingga total

seluruhnya ada 33 huruf. Dikarenakan banyaknya bunyi huruf


dalam bahasa Rusia, menjadikan bahasa Rusia sangat
melodis. Di sinilah keunikan bahasa Rusia bila dibandingkan
bahasa bahasa lainnya.

Huruf Kiril / Cyrilic

abjad cetak *

abjad tulis *

pengejaan

transliterasi

/a/

be

/b/

ve

/v/,/w/

ge

/g/

de

/d/

ye

/ye/

yo

/yo/

zhe

/zh/

ze

/z/

/i/

i kratkoye

/y/

ka

/k/

el

/l/

em

/m/

en

/n/

/o/

pe

/p/

er

/r/

es

/s/

te

/t/

/u/

ef

/f/

kha

/kh/

tse

/ts/

ce

/c/

she

/sh/

sche

/sch/

tvyordiy znak

eu

/y/

myagkiy znak

/e/

yu

/yu/

ya

/ya/

*Huruf cetak digunakan dalam penerbitan majalah, sehari-hari


dan kamus-kamus, sedangkan huruf tulis digunakan untuk
tulisan tangan.

Aturan Pengejaan

Ada aturan pengejaan dalam bahasa Rusia yang harus anda


ingat: Jangan menulis , dan setelah huruf ', , , , ,
, ' tapi gunakan huruf , ,

Huruf vokal

diucapkan a seperti pada kata akar

diucapkan ye seperti pada kata peyek, apabila tid

tekanan, maka akan diucapkan lemah (menjadi bun

diucapkan yo seperti pada kata yoyo

diucapkan i biasa seperti pada kata ikan

diucapkan y seperti pada kata amboy

diucapkan seperti pada kata orang, apabila tidak

tekanan, akan diucapkan eu (seperti e pada kata s

diucapkan u seperti pada kata untuk

ketika dieja, huruf ini diucapkan eu (seperti e pada

namun di dalam kata, ia diucapkan i dengan lidah d

diucapkan e seperti pada kata nenek

diucapkan yu, seperti pada kata ayu

diucapkan ya, seperti pada kata saya

Huruf Konsonan

diucapkan sama seperti b pada kata becak

diucapkan seperti ve pada kata venus

diucapkan seperti g pada kata tauge

diucapkan seperti d pada kata delman

diucapkan seperti s pada kata measure atau ple

diucapkan sama seperti z dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti k dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti l dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti m dalam bahasa Indonesi

diucapkan sama seperti n dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti p dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti r dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti s dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti t dalam bahasa Indonesia

diucapkan sama seperti f dalam bahasa Indonesia

diucapkan seperti kh pada kata akhir

diucapkan seperti th pada kata thin

diucapkan sama seperti c dalam bahasa Indonesia

diucapkan seperti sh pada kata shut up

diucapkan seperti sy, pada kata syarat

Tanda lunak & Tanda keras

tidak ada bunyinya, di dalam huruf hanya berguna

bunyi huruf di depannya. Dalam bahasa Arab kita m


tidak ada bunyinya, di dalam huruf hanya berguna

bunyi konsonan di depannya.

You might also like