You are on page 1of 6

LANDASAN HUKUM

1.

Undang undang nomor 23 tahun 1992 tentang kesehatan

2.

Peraturan menteri Kesehatan RI Nomor 1596/Men.Kes/Per II/1998.Tentang Rumah Sakit.

3.

Peraturan menteri kesehatan RI No.1239/Men.Kes/XI/RI/2001 tentang Praktek Perawat.


PERAN KOMITE KEPERAWATAN

Mengupayakan standar standar untuk kelancaran pelayanan keperawatan.

Mengupayaka standar ketenagaan ,jenjang karier dan pengembangan staf.

Membina etika professional mengaturb kewenangan fungsional profesi keperawatan.

FUNGSI KOMITE KEPERAWATAN

Menyediaka standar-standar yang mencakup pengembangan praktek dan sumber daya


Manusia.

Menyediakan jenjang karir dalam bentuk peringkat fungsi dan prosedur


pelaksanaannya.

Menyediakan alat ukur evaluasi baik untuk asuhan maupun untuk standar
penilaian kerja perawat.
BIDANG KERJA KOMITE KEPERAWATAN

KLINIS :
-

Sistem pemberian asuhan, Model praktek asuhan keperawatan.

Sistem peringkta fungsional

Sistem dokumentasi

Sistem pelaporan

MUTU :
-

Standar Asuhan keperawatan

Standar prosedur keperawatan

Staaaaandar Fasilitas keperawatan

Kedensial

Pengendalian mutu terpadu

PENGEMBANGAN PROFESIONAL
-

Orientasi tenaga keperawatan baru

Pendidikan keperawatan berkelanjutan

Pertemuan preer group

Ujian kenaikan peringkat fungsional

LIASON :
-

Kesehatan keselamatan kerja

Nosokomial infeksi

Kemitraan dokter-perawat

Rekam medic

Penggalakan ASI

GSL, dll.

KETENAGAAN :
-

Standar ketenagaan keperawatan

Pola ketenagaan

Rekruitmen dan seleksi.

KOMITE KEPERAWATAN RSUD BADUNG


1.

Komite keperawatan (komite para medic) mempunyai tugas :

1.

Menyusun rencana kegiatan komite keperawatan dalam rangka penetapan


kebijakan (strategis) rumah sakit berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

2.

Memutuskan standar pelayanan asuhan keperawatan,standar peralatan,standar


tenaga keperwatan dan standar-standar lainnya yang sesuai dengan kode etik profesi,standar
profesi berdasarkan referensi ke ilmuan yang mutahir serta peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

3.

Mendistribusikan tugas dan sumber daya kepada para ketua panitia,antara lain
panitia peningkatan mutu keperawatan,panitia kredensial,panitia etika profesi,panitia rekam
medik,dan audit klinik dan panitia lainnya yang dianggap perlu,agar tugas-tugas terbagi habis dan
terdapat berjalan dengan lancer.

4.

Memimpin para ketua panitia dan staf perawat fungsional agar dapat
melaksanakan dan mengimplementasikan tugasnya masing-masing,sesuai dengan standar/
rencana kerja yang telah di tetapkan serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.

1.

Mengkoordinasikan para ketua paitia dan staf perawatan fungsional agar


dapat melaksanakan tugasnya dalam menjalin kerjasama yang sinergis dan harmonis.

2.

Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis kepada para kepala sub


komite dan staf paramedic fungsional agar pelaksanaan tugas berjalan sesuai dengan yang telah
direncanakan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang belaku.

3.

Mengwasi, mengendalikan dan membina pelaksanaan tugas-tugas komite


keperawatan Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Badung, agar sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

4.

Melaksanakan evaluasi kompetensi tenaga keperawatan sebagai bahan


pertimbangan dalam pengembangan karier.

5.

Melaksanakan penelitian dan pengembangan mutu pelayanan asuhan


keperawatan.

6.

Membuat standar kebutuhan sumber daya berupa sarana , prasarana,


tenaga, peralatan, bahan dan kebutuhan lainnya.

7.

Mengevaluasi hasil kegiatan komite keperawatan secara keseluruhan.

8.

Membuat laporan hasil kegiatan di bidang tugasnya, sebagai bahan


informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan.
m. Melaksanakan tuga-tugas lain yang di berikan oleh atasan.

1.

Komite keperawatan dalam melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggung


jawab kepada Direktur Rumah Sakit Daerah Kabupaten Badung.

PEMBAGIAN TUGAS ANTARA PERANGKAT KOMITE KEPERAWATAN

Komite keperawatan bertugas dalam manajemen asuhan dan dalam operasional (man,
money material, & machine)

Pengurus komite harus diisi oleh perawat / bidan yang masih fungsional, apabila ada
pengurusan komite yang dilantik sebagai pejabat structural maka harus digantikan oleh perawat /
bidan fungsional atau perannya digantikan sementara oleh pengurus komite keperawatan yang
lain sampai periode kepengurusan berikutnya.
URAIAN TUGAS:

KETUA KOMITE KEPERAWATAN

1.

Mengkoordinasikan seluruh fungsi, peran komite dan panitia-panitia

2.

Mengusulkan dan mengajukan pengesahan kepada direktur seluruh frogram komite


keperawatan

3.

Menjalin kerjasama yang baik dengan komite medic dan pihak lain

WAKIL KETUA KOMITE KEPERAWATAN

1.

Membantu tugas-tugas komite keperawatan

2.

Mewakili ketua komite keperawatan pada waktu berhalangan

3.

Menggantikan peran ketua komite keperawatan pada saat ketua berhalangan tetap atau
pada saat ketua komite tidak/kurang aktif

SEKRETARIS
Memfasilitasi seluruh administrasi komite keperawatan

BENDAHARA
Mengelola keuangan dan mempertanggung jawabkan keluar masuk kas setiap rapat akhir tahun

KETUA SKF (STAF KEPERAWATAN FUNSIONAL)


1.Menggerakan seluruh anggota komite si SKF masing-masing untuk melaksanakan seluruh program keperawatan.
2.Menyerap aspirasi staf dan menyalurkan aspirasi kepada atasan dan pihak terkait.
3.Membantu dalam penyusun Standar Asuhan Keperawatan/Kebidanan yang berhubungan dengan masing-masing
SKF.

PANITIA KREDENSIAL
1.Sebagai anggota tim seleksi rekruitmen perawat dan bidan.
2.Menyusun job spesifikasi perawat dan bidan.
3.Melaksanakan wawancara perawat dan bidan peserta seleksi.
4. Memberkan rekomendasi kepada ketua komite keperawatan tentang hasil seleksi.
5.Mengkoordinasikan pengusulan kenaikan pangkat Perawat/Bidan

PANITIA PENINGKATAN MUTU ASUHAN


- Menyusun standar asuhan keperawatan , standar asuhan kebidanan, standar kebutuhan tenaga, kebutuhan sarana
/ fasilitas pelayanan, prosedur tetap, dan standar lainnya dalam lingkup pelayanan keperawatan & kebidanan.
- Menyusun format asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan.
- Menganalisa model /metode asuhan yang cocok diberlakuakan.
- Membuat konsep pengembangan profesionalisme perawat dan bidan baik melalui jenjang pendidikan, pelatihan,
dan promosi jabatan.
- Menyusun konsep penyelia keperawatan dan superisor keperawatan (perawat control)

PANITIA ETIKA KEPERAWATAN

- Mensosialisasikan etika perawat dan etika bidan.


- Melakukan pembinaan kepada perawat dan bidan yang melanggar etika profesi.
- Melakukan pemantauan pelaksanaan etika perawat dan etika bidan.
- Mengkoordinasi pengurusan SIP, SIK, SIPP, SIB, Dan SIPB.

PANITI REKAM MEDIK & AUDIT KLINIK


- Menotoring tingkat kelengkapan dokumentasi asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan.
- Melakukan penilaian terhadap penerapan standar asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan.
- Mengikuti pembahasan death case dan maternal/perinatal audit.

PANITIA INFEKSI NOSOKOMIAL


- Menyusun format pemantauan INOS.
- Melakuakan monitoring kejadian INOS.
- Menyususn program pencegahan dan penanggulangan INOS.
- Mensosialisikan program INOS.
- Melakuakan binbingan tentang pencegahan INOS.

PANITIA PATIEN SAFETY

Menyusun Program Patient Safeti.

Menyusun Standar pelayanan terkait dengan Patient Safety

Mensosialisasikan Patient Safetu

Monitoring pelaksanaan program Patient Safety


STRUKTUR ORGANISASI KOMITE KEPERAWATAN

You might also like