Professional Documents
Culture Documents
Abstrak As an effort to cope with the abuse of tax invoices and to improve service to the public, the Directorate
General of Taxation has launched a new breakthrough in the form of Electronic Tax Invoice (e-Invoicing). Many
opportunities for the DGT to increase tax revenue mainly from the sector of Value Added Tax (VAT) in the
presence of e-Invoicing. However DGT also has to always be ready with all the challenges that arise in the
implementation of e-Invoicing. Through this paper, the author discuss several issues related to the general
overview of e-Invoicing, the implementation of e-Invoicing, as well as the opportunities and challenges that may
be encountered in the implementation of e-Invoicing.
Kata Kunci: Faktur Pajak Elektronik, e-Faktur, Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pengusaha Kena Pajak (PKP)
1. PENDAHULUAN
meluncurkan
sistem
penomoran
Faktur
Pajak
diatasi
meningkatkan
melaksanakan
diterima
mempersiapkan
ini.
serta
dari
tujuan
akhirnya
kepatuhan
diri
untuk
Pajak
dalam
perpajakan
dan
Wajib
kewajiban
DJP.
adalah
Namun,
DJP
menghadapi
juga
harus
kemungkinan
2. KAJIAN LITERATUR
2.1.
Halaman | 1
Nomor
KEP-136/PJ/2014
tentang
Penetapan
2.3.
Berdasarkan
untuk setiap:
01/PJ.02/2014
tentang
Faktur
Pajak
Berbentuk
Elektronik (e-Faktur).
Menurut Pasal 5 PER-16/PJ/2014, e-Faktur
b. Penyerahan
Jasa
2(1)
Kena
PMK
Pajak
Nomor
sebagaimana
Pertambahan Nilai.
2.4.
Transaksi
yang
Dikecualikan
Berdasarkan
Pasal
2(2)
dari
PER-16/PJ/2014,
Pajak yang:
Pajak.
g. Nama
dan
tanda
tangan
yang
berhak
aplikasi
2.5.
atau
sistem
elektronik
yang
telah
berlaku.
c. e-Faktur yang tidak memperoleh persetujuan dari
DJP bukan merupakan Faktur Pajak.
3. PEMBAHASAN
3.1. Latar Belakang Penerapan e-Faktur
Sejak tahun 2011, DJP menghadapi banyak
masalah dalam pengadministrasian Faktur Pajak yang
jumlahnya hampir 200 juta setiap tahunnya. Sepanjang
PKP yang aktif ada sekitar 500 ribu dan SPT Masa PPN
2.6.
merupakan
meningkatnya
jumlah
Perkembangan ekonomi di
salah
satu
transaksi
penyebab
yang
juga
oleh
para
PKP.
Jika
hal
ini
terus
menerus
NPWP,
serta
Pengukuhan
dan
Pencabutan
Pengukuhan PKP.
b. Sosialisasi e-SPT secara berkelanjutan agar jumlah
penggunaan e-SPT meningkat.
c. Kebijakan mengenai registrasi ulang PKP yang
diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak
Nomor PER-05/PJ.2012 sebagaimana telah diubah
administrasi PPN.
dipungut.
Tata
Cara
Pengisian
Keterangan,
Prosedur
Pembenahan
sistem
administrasi
PPN
langkah
yang ditempuh,
yaitu perluasan
basis
Edaran
secara
ini,
DJP
melakukan
evaluasi
2014,
sebelumnya
telah
mengikuti
serangkaian
Peraturan
Menteri
73/PMK.03/2012
Keuangan
tentang
Nomor
Jangka
PMK-
Waktu
Halaman | 4
a.
b.
e-Faktur
kemudahan
ada di DJP.
melaksanakan
diharapkan
kepada
dapat
memberikan
masyarakat
kewajibannya
sehingga
terkait
PPN.
diharapkan
tersebut.
c.
mengalami
peningkatan
seiring
d.
e.
bersama.
disebutkan
bahwa
e-Faktur
bertujuan
untuk
PKP
dalam
melaksanakan
kewajiban
dengan
memanfaatkan
teknologi,
perpajakannya
f.
g.
Halaman | 5
Jika
pemeriksaan
Faktur
Pajak
yang
sudah
dibuat
sehingga
melaporkan
mengunggah
dalam
dan/atau
transaksi
penyidikan
yang
dilakukan
e-Faktur
(upload)
terlibat
PKP
dengan
Dengan
adanya
e-Faktur,
PKP
telah
dan/atau
DJP
berlaku.
dengan
ditentukan
ke
cara
disediakan
dan
memperoleh persetujuan dari DJP. Pencetakan eFaktur dapat dilakukan jika PKP memerlukan back-
tempat.
time.
Faktur
PPN.
b.
Scan
Probing
c.
transaksi
perusahaannya.
yang
dapat
merugikan
dalam
jumlah
besar
dengan
Account Compromise
Meliputi user compromise dan root compromise.
d.
Packet Snifer
Merupakan sebuah program yang menangkap
data dari paket yang lewat di jaringan, misalnya
Halaman | 6
e.
f.
menerapkan
lainnya.
Hacking
komputer
kewajiban
atau
jaringan
komputer
untuk
e-Faktur
pada
perpajakannya
tahap
dengan
mendatang
memanfaatkan
volume
sengaja
data
yang
besar
atau
[1] Undang-Undang
sebagaimana
telah
Tahun
1983
Barang Mewah.
program
yang
Social Engineering
Sekumpulan teknik untuk memanipulasi orang
informasi
atau
akses
sistem
komputer.
i.
Nomor
menyebabkan
Merupakan
h.
DAFTAR REFERENSI
Phising
[3] Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER16/PJ/2014 tentang Tata Cara Pembuatan dan
Pelaporan Faktur Pajak Berbentuk Elektronik.
[4] Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-
resmi.
4.
KESIMPULAN
e-Faktur yang diluncurkan DJP pada 25 Juni
tentang
Faktur
Pajak
http://www.pajak.go.id/content/article/napaktilas-reformasi-sistem-administrasi-ppn (diakses
pada 22 November 2014)
[8] Sucipto. 2014. Menkeu Atur Pemberlakuan
Faktur Pajak Elektronik. Warta Ekonomi. 16
Januari
2014.
http://wartaekonomi.co.id/berita22904/menkeuatur-pemberlakuan-faktur-pajak-elektronik.html
(diakses 22 November 2014)
[9] http://id.wikipedia.org/wiki/Keamanan_kompute
r (diakses 22 November)
[10] http://www.pajak.go.id/content/news/ditjenpajak-luncurkan-e-faktur-pajak
(diakses
22
November 2014)
Halaman | 8