You are on page 1of 116

Laporan Praktikum Teori Probabilitas

Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial


Kelompok 4

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam ilmu statistik,semua data yang diolah dan dianalisis memiliki fungsi dan
penyajian yang berbeda-beda sesuai dengan penggunaan data yang diolah.Dengan
adanya ilmu statistik, data-data yang menurut orang awam masih terlihat rancu dan
tidak beraturan dapat menjadi mudah dipahami. Distribusi data adalah salah satu cabang
ilmu statistik yang berfungsi untuk memudahkan manusia untuk mengambil keputusan.
Berbagai jenis distribusi dikenal dalam statistika, antara lain distribusi Poisson dan
distribusi

eksponensial.

Berbagai

distribusi

tersebut

dapat

digunakan

untuk

memudahkan manusia untuk menganalisis suatu hal atau problem.


Distribusi Poisson berperan dalam mengetahui jumlah kejadian yang terjadi
dalam interval waktu yang terjadi pada tingkat yang tetap. Penerapan distribusi Poisson
misalnya rata-rata datangnya kapal kontainer yang singgah di pelabuhan Batam,
banyaknya sepeda motor yang yang melanggar rambu lalu lintas tiap harinya dan
banyaknya pengunjung suatu warnet tiap malam minggu. Sedangkan distribusi
eksponensial berperan dalam mengetahui waktu antara suatu kejadian yang konstan.
Penerapan distribusi eksponensial misalnya jarak tenggang pembayaran kredit cicilan
rumah dan kedatangan sepeda motor untuk pengisian bensin di SPBU Fatmawati
ketileng. Karena aplikasi dari distribusi Poisson dan distribusi eksponensial cukup luas
dan memiliki peranan yang cukup penting. Maka laboratorium OPSI teknik Industri
Undip mengadakan praktikum Modul 4 Distribusi Poisson dan Eksponensial untuk
menunjang pemahaman mahasiswa teknik Industri Undip akan pentingnya peran kedua
distribusi tersebut.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

1.2 Tujuan Praktikum


Dari praktikum ini diharapkan praktikan dapat :
1. Membedakan karakteristik distribusi Poisson dan distribusi eksponensial.
2. Membandingan distribusi frekuensi empiris dan distribusi frekuensi teoritis untuk
distribusi Poisson dan distribusi eksponensial.
3. Memahami pengertian dan perbedaan fungsi densitas dan fungsi kumulatif untuk
distribusi Poisson dan distribusi Eksponensial.

1.3 Perumusan Masalah


Dalam praktikum ini permasalahan yang dibahas atau objek dari perumusan
masalah pada pengolahan data menggunakan distribusi Poisson dan distribusi
eksponensial adalah Data waktu kedatangan, waktu pelayanan, dan waktu berakhir
pada Pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Fatmawati di jalan raya Ketileng
Semarang. Data diambil dari dua server yang berbeda pada Hari Kamis, 22 Sepetember
2011 dan dimulai pukul 17.00 WIB sampai 09.10 WIB. Kebetulan yang kami analisis
hanyalah kendaraan roda dua yang mengisi di SPBU tersebut, karena kendaraan roda
dua memiliki waktu yang relatif singkat dalam pengisian bahan bakar di SPBU. Data
masing-masing server dibuat dalam interval 2 menit dan 1,5 menit untuk melakukan
pengolahan data menggunakan distribusi Poisson dan dicari selisih waktu kedatangan
( t ) dari dua kendaraan roda dua tersebut untuk distribusi eksponensial.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

1.4 Metodologi Praktikum


Dibawah ini merupakan gambar flowchartpraktikum modul 4 :

Identifikasi Masalah

Studi Pustaka

Pengumpulan Data

Pengolahan Data

Analisis Data

Kesimpulan dan
Saran

Gambar 1.1 Flowchart Praktikum

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Dibawah ini merupakan flowchart untuk pengambilan data


Mulai

200 sepeda motor mengisi


bensin di 2 server ( tiap server =
200 sepeda motor)

Diambil waktu kedatangan, pelayanan dan


berakhir

Catat waktu kedatangan, pelayanan, dan berakhir yang terjadi pada setiap
kejadian

Tidak
Sudah 200 kali tiap server?

Ya
Selesai

Gambar 1.2Flowchart Pengambilan data

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

1.5 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan laporan praktikum Modul 4 Distribusi Poisson dan Eksponensial
adalah sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
Pendahuluan berisi penjabaran tentang sesuatu yang melatarbelakangi diadakannya
Praktikum Teori Probabilitas Modul 4 Distribusi Poisson dan Eksponensial, tujuan dari
praktikum ini, perumusan permasalahan yang dilakukan dalam praktikum, sistematika
laporan praktikum, dan flowchart metodologi praktikum Praktikum Teori Probabilitas
Modul 4 Distribusi Poisson dan Eksponensial.

Bab II Tinjauan Pustaka


Tinjauan Pustaka berisi teori-teori yang berhubungan dengan distribusi Poisson dan
distribusi eksponensial, meliputi pengertian, sifat dan karakteristik, fungsi padat, dan
penerapan penggunaan masing-masing distribusi.

Bab III Pengumpulan Data


Pengumpulan Data berisi ringkasan data yang digunakan dalam praktikum distribusi
Poisson dan eksponensial.

Bab IV Pengolahan data


Pengolahan data berisi tentang perhitungan manual serta pengolahan data distribusi
poisson dan distribusi eksponensial.

Bab V Analisis
Analisis Data berisi tentang analisis terhadap hasil pengolahan data baik menggunakan
distribusi Poisson maupun distribusi eksponensial.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Bab VI Penutup
Kesimpulan dan Saran berisi tentang rangkuman hasil pengolahan dan analisa data
setelah melakukan Praktikum Teori Probabilitas Modul 4 Distribusi Poisson dan
Eksponensial serta saran-saran yang harus diperhatikan oleh praktikan serta asisten.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Distribusi Poisson


Percobaan yang menghasilkan peubah acak x yang bernilai numerik, yaitu
banyaknya hasil selama selang waktu tertentu dalam daerah tertentu disebut percobaan
Poisson. Percobaan Poisson dapat menghasilkan pengamatan untuk peubah acak x yang
menyatakan banyaknya hubungan telepon per jam yang diterima suatu kantor,
banyaknya hari sekolah ditutup karena banjir, banyaknya pertandingan sepak bola yang
harus diundur karena hujan pada musim hujan. Daerah yang dimaksud dapat berupa
sepotong garis, seperti luas daerah, suatu isi benda, atau pun barangkali sepotong benda.
Dalam hal seperti ini x mungkin menyatakan banyaknya tikus sawah per hektar,
banyaknya bakteri dalam suatu kultur, ataupun banyaknya salah tik per halaman.
Percobaan Poisson mendapat namanya dari proses Poisson dan memiliki sifat
berikut:
Banyaknya hasil yang terjadi dalam suatu selang waktu atau daerah tertentu
tidak terpengaruh oleh apa yang terjadi pada selang waktu atau daerah lain yang
terpisah. Dalam hubungan ini proses Poisson dikatakan tidak memiliki ingatan.
Peluang terjadinya suatu hasil (tunggal) dalam selang waktu yang sangat pendek
atau dalam daerah yang kecil sebanding dengan panjang selang waktu atau
besarnya daerah dan tidak bergantung pada banyaknya hasil yang terjadi di luar
selang waktu atau daerah tersebut.
Peluang terjadinya lebih dari satu hasil dalam selang waktu yang pendek atau
daerah yang sempit tersebut dapat diabaikan.
Banyaknya hasil x dalam suatu percobaan Poisson disebut suatu peubah acak
Poisson dan distribusi peluangnya disebut distribusi Poisson. Rataan banyaknya hasil
dihitung dari =t, bila t menyatakan waktu atau daerah khas yang menjadi perhatian.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Karena peluangnya tergantung pada , lalu terjadinya hasil akan kita nyatakan dengan
lambang p (x;t).
Distribusi peluang peubah acak Poisson x yang menyatakan banyaknya sukses
yang terjadi dalam suatu selang waktu atau daerah tertentu dinyatakan dengan t,
diberikan oleh
(

.. (1)

...
t menyatakan rata-rata banyaknya sukses yang terjadi per satuan waktu atau
daerah tersebut dan e = 2,71828... Untuk menghitung rataan dan variansi distribusi
Poisson adalah
..(2)
(3)

Seperti distribusi binomial, distribusi Poisson banyak digunakan dalam


pengendalian mutu, pertanggungan mutu, dan sampling penerimaan. Di samping itu
beberapa distribusi kontinu yang penting yang digunakan dalam teori keterandalan
(reliabilitas) dan teori antrian bergantung pada proses Poisson.
Jika distribusi Poisson diturunkan sebagai bentuk limit distribusi binomial bila
, dan np tetap tidak berubah. Jadi bila n besar dan p dekat dengan nol,
distribusi Poisson dapat digunakan dengan =np, untuk menghampiri peluang binomial.
Bila p dekat dengan 1, distribusi Poisson masih dapat dipakai untuk menghampiri
peluang binomial dengan mempertukarkan apa yang telah dinamai dengan sukses dan
gagal, jadi dengan mengganti p dengan suatu nilai yang dekat dengan 0.
(
(

)
(

( Ronald E. Walpole, 1995, Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan
Ilmuwan.)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

3.2 Distribusi Eksponensial


Distribusi eksponensial adalah distribusi gamma yang khusus dengan =1.
Sedangkan peubah acak kontinu x berdistribusi gamma dengan parameter dan , bila
fungsi padatnya berbentuk
( )

(5)

Distribusi gamma dan eksponensial memainkan peran yang penting dalam teori
antrian dan teori keandalan (reliabilitas). Jarak antara waktu tiba di loket pelayanan
umum dan lamanya waktu sampai rusaknya suku cadang dan alat listrik, sering
menyangkut distribusi eksponensial.
Terapan distribusi eksponensial yang terpenting ialah bila proses Poisson
berlaku. Proses Poisson memungkinkan penggunaan distribusi diskrit yang disebut
distribusi Poisson. Distribusi Poisson digunakan untuk menghitung peluang jumlah
khusus kejadian selama jangka waktu atau selang tertentu. Hubungan antara distribusi
eksponensial (sering disebut eksponensial negatif) dan proses Poisson cukup sederhana.
Distribusi Poisson diturunkan sebagai distribusi berparameter tunggal dengan parameter
, di sini dapat diartikan sebagai rataan banyaknya kejadian per satuan waktu. Dengan
menggunakan distribusi Poisson, kita peroleh bahwa peluang tidak ada kejadian yang
muncul dalam jangka waktu t diberikan oleh
(

(6)

Hasil di atas akan digunakan dan misalkan X waktu sampai kejadian Poisson
yang pertama. Peluang bahwa jangka waktu sampai kejadian pertama melampaui x
sama dengan peluang bahwa tidak ada kejadian Poisson yang muncul dalam waktu x.
Yang terakhir ini tentu sama dengan e-x. Dengan demikian P(X x) = e-x. Jadi fungsi
distribusi tumpukan untuk X adalah
(

(7)

Sedangkan fungsi padat distribusi eksponensial adalah turunan dari fungsi


distribusi tumpukan di atas yaitu
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

( )

(8)

dengan =1/ untuk x>0 dan >0.


Sedangkan untuk menghitung rataan dan variansi pada distribusi eksponensial yaitu
dengan persamaan
..

(9)

.(10)

Rataan distribusi eksponensial adalah parameter , kebalikan dari parameter


pada distribusi Poisson. Distribusi Poisson tidak mempunyai ingatan, maksudnya bahwa
terjadinya dalam selang waktu yang berurutan tidak saling mempengaruhi. Parameter
yang penting adalah rataan waktu antara kejadian. Teori keandalan yang menyangkut
kegagalan peralatan sering memenuhi proses Poisson ini, disini disebut rataan waktu
antara kegagalan. Banyak kerusakan peralatan memenuhi proses Poisson, dan karena itu
distribusi eksponensial dapat diterapkan disana.

Berikut ini akan disajikan perbedaan antara Distribusi poisson dan distribusi
Eksponensial.
Tabel 2.1 Perbedaan Distribusi Poisson dan Distribusi Eksponensial

Distribusi Poisson
Aplikasi

Distribusi Eksponensial

Jumlah kejadian yang terjadi dalam Waktu


interval waktu ketika kejadian yang dari

antar kedatangan
pelanggan

suatu

terjadi pada tingkat yang tetap, jumlah sistem yang konstan, waktu
item dalam sekumpulan dari ukuran rusaknya bagian dari suatu
random, jumlah item yang diminta perlengkapan
dari inventaris

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

10

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan Tabel 2.1 Perbedaan Distribusi Poisson dan Distribusi Eksponensial

( )

Fungsi Padat

Jika x0, =1/


...
f(x)=0 untuk nilai x yang

Distribusi

Untuk nilai x yang lain p(x; )=0

lain

F(x) = 0 jika x<0

F(x)=1-e-x/

F(x) =

jika x0

F(x)=0 untuk x yang lain

Parameter

>0

>0

Jangkauan

{0,1,...}

[0,)

Rataan

Variansi

MLE

( )

( Ronald E. Walpole, 1995, Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan
Ilmuwan.)

2.3 Hubungan Eksponensial Dengan Proses Poisson


Hubungan antara distribusi eksponensial (sering disebut eksponensial negatif) dan
proses poisson cukup sederhana. Distribusi poisson dapat diturunkan sebagai distribusi
berparameter tunggal dengan parameter ( = rataan banyaknya kejadian per satuan
waktu). Dengan menggunakan distribusi poisson, dapat diperoleh bahwa peluang tidak
ada kejadian yang muncul dalam jangka waktu t diberikan oleh :
p ( 0; t ) =

e t ( t ) 0
e t ,x=1,2,3
0!

e =2.71828

mean
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

11

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Hasil di atas akan digunakan dan misalkan X waktu sampai kejadian poisson yang
pertama. Peluang bahwa jangka waktu sampai kejadian pertama melampaui x sama
dengan peluang bahwa tidak ada kejadian poisson yang muncul dalam waktu x yang
terakhir ini, tentunya sama dengan e x . Dengan demikian :
P( X x ) = e x
Jadi fungsi distribusi tumpukan untuk X adalah P(0 X x ) = 1- e x . Sedangkan
fungsi padat sebagai hasil turunan fungsi distribusi tumpukan di atas adalah f(x) =
e x yang merupakan fungsi padat dari distribusi eksponensial dengan = 1 / .

( Ronald E. Walpole, 1995, Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan
Ilmuwan.)

2.4 Fungsi Distribusi Kumulatif


Dalam teori probabilitas dan statistik, fungsi distribusi kumulatif atau hanya fungsi
distribusi, menggambarkan probabilitas bahwa variabel acak X bernilai real dengan
diberikan distribusi probabilitas akan ditemukan dengan nilai kurang dari atau sama
dengan x. Secara intuitif, ini merupakan selang sejauh fungsi distribusi.
Untuk setiap bilangan real x, distribusi fungsi kumulatif dari variabel acak X bernilai
real diberikan oleh persamaan :

Dimana persamaan pada sisi kanan menunjukkan bahwa variabel acak x mengambil
nilai kurang dari atau sama dengan x. Probabilitas bahwa x terletak pada selang (a,b),
dimana a<b, oleh karena itu,

Fungsi distribusi kumulatif dari variabel acak kontinu X dapat didefenisikan dalam
kondisi fungsi kepadatan probabilitas f sebagai berikut :

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

12

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

2.5 Fungsi Distribusi Densitas


Selain disebut sebagai fungsi kepekatan probabilitas atau fungsi kepekatan peluang, ada
pula menyebut fungsi ini dengan nama fungsi kepekatan probabilitas, diaman fungsi ini
merupakan turunan dari fungsi distribusi. Fungsi kepekatan probabilitas merupakan
segolongan fungsi yang sering digunakan dalam statistika teoritis untuk menjelaskan
perilaku suatu distribusi probabilitas teoritis.
Suatu fungsi dikatakan sebagai fungsi kepekatan apabila nilainya selalu positif untuk
setiap titik absis dan fungsi primitifnya merupakan distribusi probabilitas atau dapat
juga dinyatakan bahwa sebuah fungsi kerapatan probabilitas tak berharga negatif
dimana-mana dan hasil integralnya yang merentang dari - menuju + bernilai 1.
Secara formal, sebuah distribusi probabilitas memiliki kerapatan f(x) jika f(x) adalah
sebuah fungsi integrasi lebesgue tak-negatif yang memetakan R R, sehingga
probabilitas dalam interval [a,b] diberikan oleh :

Untuk setiap a dan b, hal ini mengimplikasikan bahwa integral total dari f harus bernilai
1. Sebaliknya, setiap fungsi Lebesgue-terintegrasi tak-negatif dengan integral total
bernilai 1 adalah kerapatan probabilitas dari distribusi probabilitas yang telah
didefenisikan, yang bersesuaian.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Fungsi_kepekatan_probabilitas)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

13

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

BAB III
PENGUMPULAN DATA

3.1 Data Percobaan Poisson I ( Interval Waktu Kedatangan 2 menit)


3.1.1 Data Percobaan Poisson I server I
Tabel 3.1 Data percobaan Poisson I server I

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

Interval
Frekuensi
2 menit
07:00:00 - 07:01:59
5
07:02:00 - 07:03:59
3
07:04:00 - 07:05:59
4
07:06:00 - 07:07:59
4
07:08:00 - 07:09:59
4
07:10:00 - 07:11:59
5
07:12:00 - 07:13:59
5
07:14:00 - 07:15:59
4
07:16:00 - 07:17:59
3
07:18:00 - 07:19:59
4
07:20:00 - 07:21:59
5
07:22:00 - 07:23:59
2
07:24:00 - 07:25:59
5
07:26:00 - 07:27:59
5
07:28:00 - 07:29:59
4
07:30:00 - 07:31:59
4
07:32:00 - 07:33:59
2
07:34:00 - 07:35:59
3
07:36:00 - 07:37:59
3
07:38:00 - 07:39:59
4
07:40:00 - 07:41:59
3
07:42:00 - 07:43:59
4
07:44:00 - 07:45:59
4
07:46:00 - 07:47:59
4
07:48:00 - 07:49:59
5
07:50:00 - 07:51:59
2
07:52:00 - 07:53:59
4

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

14

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan Tabel 3.1 Data percobaan Poisson I server I

28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56

07:54:00
07:56:00
07:58:00
08:00:00
08:02:00
08:04:00
08:06:00
08:08:00
08:10:00
08:12:00
08:14:00
08:16:00
08:18:00
08:20:00
08:22:00
08:24:00
08:26:00
08:28:00
08:30:00
08:32:00
08:34:00
08:36:00
08:38:00
08:40:00
08:42:00
08:44:00
08:46:00
08:48:00
08:50:00

07:55:59
07:57:59
07:59:59
08:01:59
08:03:59
08:05:59
08:07:59
08:09:59
08:11:59
08:13:59
08:15:59
08:17:59
08:19:59
08:21:59
08:23:59
08:25:59
08:27:59
08:29:59
08:31:59
08:33:59
08:35:59
08:37:59
08:39:59
08:41:59
08:43:59
08:45:59
08:47:59
08:49:59
08:51:59
Jumlah

4
5
3
3
4
3
5
4
1
3
4
4
3
3
6
4
3
3
3
3
3
4
2
3
3
4
4
1
1
200

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

15

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

3.1.2 Data Percobaan Poisson I server II


Tabel 3.2 Data Percobaan Poisson I server II

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

Frekuensi
Interval 2 menit
07:00:00 - 07:01:59
4
07:02:00 - 07:03:59
4
07:04:00 - 07:05:59
4
07:06:00 - 07:07:59
4
07:08:00 - 07:09:59
3
07:10:00 - 07:11:59
4
07:12:00 - 07:13:59
4
07:14:00 - 07:15:59
3
07:16:00 - 07:17:59
3
07:18:00 - 07:19:59
2
07:20:00 - 07:21:59
4
07:22:00 - 07:23:59
3
07:24:00 - 07:25:59
4
07:26:00 - 07:27:59
3
07:28:00 - 07:29:59
3
07:30:00 - 07:31:59
4
07:32:00 - 07:33:59
3
07:34:00 - 07:35:59
3
07:36:00 - 07:37:59
3
07:38:00 - 07:39:59
2
07:40:00 - 07:41:59
4
07:42:00 - 07:43:59
4
07:44:00 - 07:45:59
3
07:46:00 - 07:47:59
4
07:48:00 - 07:49:59
3
07:50:00 - 07:51:59
4
07:52:00 - 07:53:59
2
07:54:00 - 07:55:59
3
07:56:00 - 07:57:59
3
07:58:00 - 07:59:59
2
08:00:00 - 08:01:59
2
08:02:00 - 08:03:59
3
08:04:00 - 08:05:59
3
08:06:00 - 08:07:59
2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

16

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan Tabel 3.2 Data Percobaan Poisson I server II

35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65

08:08:00
08:10:00
08:12:00
08:14:00
08:16:00
08:18:00
08:20:00
08:22:00
08:24:00
08:26:00
08:28:00
08:30:00
08:32:00
08:34:00
08:36:00
08:38:00
08:40:00
08:42:00
08:44:00
08:46:00
08:48:00
08:50:00
08:52:00
08:54:00
08:56:00
08:58:00
09:00:00
09:02:00
09:04:00
09:06:00
09:08:00

08:09:59
08:11:59
08:13:59
08:15:59
08:17:59
08:19:59
08:21:59
08:23:59
08:25:59
08:27:59
08:29:59
08:31:59
08:33:59
08:35:59
08:37:59
08:39:59
08:41:59
08:43:59
08:45:59
08:47:59
08:49:59
08:51:59
08:53:59
08:55:59
08:57:59
08:59:59
09:01:59
09:03:59
09:05:59
09:07:59
09:09:59
Jumlah

3
2
2
2
2
2
4
3
3
2
3
4
3
5
3
3
3
4
2
3
3
3
3
4
3
2
2
5
4
2
2
200

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

17

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

3.2 Data Distribusi Poisson II (Interval Waktu Kedatangan 1,5 menit)


3.2.1 Data Percobaan Poison II server I
Tabel 3.3 Data Percobaan Poisson II server I

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Interval 1,5 menit


07:00:00
07:01:30
07:03:00
07:04:30
07:06:00
07:07:30
07:09:00
07:10:30
07:12:00
07:13:30
07:15:00
07:16:30
07:18:00
07:19:30
07:21:00
07:22:30
07:24:00
07:25:30
07:27:00
07:28:30
07:30:00
07:31:30
07:33:00
07:34:30
07:36:00
07:37:30
07:39:00
07:40:30
07:42:00
07:43:30

07:01:29
07:02:59
07:04:29
07:05:59
07:07:29
07:08:59
07:10:29
07:11:59
07:13:29
07:14:59
07:16:29
07:17:59
07:19:29
07:20:59
07:22:29
07:23:59
07:25:29
07:26:59
07:28:29
07:29:59
07:31:29
07:32:59
07:34:29
07:35:59
07:37:29
07:38:59
07:40:29
07:41:59
07:43:29
07:44:59

Frekuensi
4
3
2
3
3
3
3
4
3
4
2
3
3
4
2
2
4
4
3
3
3
2
2
2
3
2
3
2
4
2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

18

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Tabel 3.3 Data Percobaan Poisson II server I

31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65

07:45:00
07:46:30
07:48:00
07:49:30
07:51:00
07:52:30
07:54:00
07:55:30
07:57:00
07:58:30
08:00:00
08:01:30
08:03:00
08:04:30
08:06:00
08:07:30
08:09:00
08:10:30
08:12:00
08:13:30
08:15:00
08:16:30
08:18:00
08:19:30
08:21:00
08:22:30
08:24:00
08:25:30
08:27:00
08:28:30
08:30:00
08:31:30
08:33:00
08:34:30
08:36:00

07:46:29
07:47:59
07:49:29
07:50:59
07:52:29
07:53:59
07:55:29
07:56:59
07:58:29
07:59:59
08:01:29
08:02:59
08:04:29
08:05:59
08:07:29
08:08:59
08:10:29
08:11:59
08:13:29
08:14:59
08:16:29
08:17:59
08:19:29
08:20:59
08:22:29
08:23:59
08:25:29
08:26:59
08:28:29
08:29:59
08:31:29
08:32:59
08:34:29
08:35:59
08:37:29

2
4
2
3
2
4
3
3
3
3
2
3
3
2
3
4
2
1
2
2
4
3
2
3
3
4
3
2
3
2
3
1
3
2
3

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

19

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Tabel 3.3 Data Percobaan Poisson II server I

66
67
68
69
70
71
72
73
74

08:37:30
08:39:00
08:40:30
08:42:00
08:43:30
08:45:00
08:46:30
08:48:00
08:49:30

08:38:59
08:40:29
08:41:59
08:43:29
08:44:59
08:46:29
08:47:59
08:49:29
08:50:59
Jumlah

2
2
2
2
3
3
3
1
1
200

3.2.2 Data Percobaan Poisson II server II


Tabel 3.4 Data percobaan Poisso II server II

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Interval 1,5 menit


Frekuensi
07:00:00 - 07:01:29
4
07:01:30 - 07:02:59
2
07:03:00 - 07:04:29
2
07:04:30 - 07:05:59
4
07:06:00 - 07:07:29
2
07:07:30 - 07:08:59
4
07:09:00 - 07:10:29
1
07:10:30 - 07:11:59
4
07:12:00 - 07:13:29
2
07:13:30 - 07:14:59
3
07:15:00 - 07:16:29
2
07:16:30 - 07:17:59
3
07:18:00 - 07:19:29
1
07:19:30 - 07:20:59
3
07:21:00 - 07:22:29
2
07:22:30 - 07:23:59
3
07:24:00 - 07:25:29
4
07:25:30 - 07:26:59
2
07:27:00 - 07:28:29
2
07:28:30 - 07:29:59
2
07:30:00 - 07:31:29
3

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

20

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan Tabel 3.4 Data percobaan Poisso II server II

22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58

07:31:30
07:33:00
07:34:30
07:36:00
07:37:30
07:39:00
07:40:30
07:42:00
07:43:30
07:45:00
07:46:30
07:48:00
07:49:30
07:51:00
07:52:30
07:54:00
07:55:30
07:57:00
07:58:30
08:00:00
08:01:30
08:03:00
08:04:30
08:06:00
08:07:30
08:09:00
08:10:30
08:12:00
08:13:30
08:15:00
08:16:30
08:18:00
08:19:30
08:21:00
08:22:30
08:24:00
08:25:30

07:32:59
07:34:29
07:35:59
07:37:29
07:38:59
07:40:29
07:41:59
07:43:29
07:44:59
07:46:29
07:47:59
07:49:29
07:50:59
07:52:29
07:53:59
07:55:29
07:56:59
07:58:29
07:59:59
08:01:29
08:02:59
08:04:29
08:05:59
08:07:29
08:08:59
08:10:29
08:11:59
08:13:29
08:14:59
08:16:29
08:17:59
08:19:29
08:20:59
08:22:29
08:23:59
08:25:29
08:26:59

3
2
2
3
1
2
3
3
3
2
3
2
3
2
2
2
3
1
2
1
2
3
2
2
1
2
2
1
2
1
2
2
2
3
2
2
1

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

21

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan Tabel 3.4 Data percobaan Poisso II server II

59

08:27:00

08:28:29

60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87

08:28:30
08:30:00
08:31:30
08:33:00
08:34:30
08:36:00
08:37:30
08:39:00
08:40:30
08:42:00
08:43:30
08:45:00
08:46:30
08:48:00
08:49:30
08:51:00
08:52:30
08:54:00
08:55:30
08:57:00
08:58:30
09:00:00
09:01:30
09:03:00
09:04:30
09:06:00
09:07:30
09:09:00

08:29:59
08:31:29
08:32:59
08:34:29
08:35:59
08:37:29
08:38:59
08:40:29
08:41:59
08:43:29
08:44:59
08:46:29
08:47:59
08:49:29
08:50:59
08:52:29
08:53:59
08:55:29
08:56:59
08:58:29
08:59:59
09:01:29
09:02:59
09:04:29
09:05:59
09:07:29
09:08:59
09:10:29
Jumlah

2
3
2
3
4
3
2
2
2
2
4
1
2
2
3
2
2
2
3
3
1
1
2
5
3
1
2
1
200

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

22

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

3.3 Data Distribusi Eksponensial ( Interval antar kedatangan )


3.3.1 Data percobaan Eksponensial server I
Tabel 3.5 Data Percobaan Eksponensial server I

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Selisih kedatangan
07:00:00
07:00:56
07:01:52
07:02:50
07:04:05
07:05:06
07:06:03
07:07:11
07:08:11
07:09:01
07:10:25
07:11:11
07:11:56
07:13:09
07:13:40
07:14:26
07:15:34
07:16:37
07:17:54
07:18:59
07:19:34
07:20:39
07:21:12
07:22:38
07:24:02
07:25:10
07:25:33
07:26:35
07:27:02
07:28:29

07:00:30
07:01:26
07:02:20
07:03:15
07:04:43
07:05:39
07:06:33
07:07:46
07:08:30
07:09:52
07:10:42
07:11:30
07:12:35
07:13:15
07:13:56
07:14:58
07:15:56
07:16:48
07:18:28
07:19:25
07:20:00
07:20:54
07:21:34
07:23:18
07:24:16
07:25:27
07:26:13
07:26:42
07:27:58
07:28:39

t
00:00:30
00:00:30
00:00:28
00:00:25
00:00:38
00:00:33
00:00:30
00:00:35
00:00:19
00:00:51
00:00:17
00:00:19
00:00:39
00:00:06
00:00:16
00:00:32
00:00:22
00:00:11
00:00:34
00:00:26
00:00:26
00:00:15
00:00:22
00:00:40
00:00:14
00:00:17
00:00:40
00:00:07
00:00:56
00:00:10

t
dalam
menit
0.500
0.500
0.467
0.417
0.633
0.550
0.500
0.583
0.317
0.850
0.283
0.317
0.650
0.100
0.267
0.533
0.367
0.183
0.567
0.433
0.433
0.250
0.367
0.667
0.233
0.283
0.667
0.117
0.933
0.167

Bilangan
Random
00184
01036
01573
03091
04115
05114
06103
07277
08236
09111
10269
11192
11603
13526
14544
15444
16381
18048
19228
19732
20477
21215
22618
24165
25154
25942
26360
27064
-

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

23

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

LanjutanTabel 3.5 Data Percobaan Eksponensial server I

31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65

07:29:46
07:30:25
07:31:17
07:32:38
07:34:01
07:35:10
07:36:30
07:38:08
07:39:04
07:40:29
07:41:21
07:42:23
07:43:08
07:44:57
07:45:42
07:47:22
07:47:50
07:48:57
07:49:57
07:51:12
07:52:40
07:53:15
07:54:47
07:55:28
07:56:14
07:57:05
07:57:55
07:59:07
08:00:13
08:01:35
08:02:51
08:03:59
08:04:55
08:06:01
08:06:49

07:29:50
07:30:48
07:31:53
07:33:25
07:34:46
07:36:15
07:36:58
07:38:55
07:39:49
07:40:55
07:42:16
07:42:47
07:44:00
07:45:27
07:46:38
07:47:39
07:48:34
07:49:32
07:49:58
07:51:42
07:53:11
07:53:42
07:54:52
07:55:49
07:56:23
07:57:30
07:58:30
07:59:40
08:01:07
08:02:12
08:03:02
08:04:20
08:05:39
08:06:22
08:07:30

00:00:04
00:00:23
00:00:36
00:00:47
00:00:45
00:01:05
00:00:28
00:00:47
00:00:45
00:00:26
00:00:55
00:00:24
00:00:52
00:00:30
00:00:56
00:00:17
00:00:44
00:00:35
00:00:01
00:00:30
00:00:31
00:00:27
00:00:05
00:00:21
00:00:09
00:00:25
00:00:35
00:00:33
00:00:54
00:00:37
00:00:11
00:00:21
00:00:44
00:00:21
00:00:41

0.067
0.383
0.600
0.783
0.750
1.083
0.467
0.783
0.750
0.433
0.917
0.400
0.867
0.500
0.933
0.283
0.733
0.583
0.017
0.500
0.517
0.450
0.083
0.350
0.150
0.417
0.583
0.550
0.900
0.617
0.183
0.350
0.730
0.350
0.683

29491
30474
31309
32415
34231
35604
36318
38109
39356
40294
41385
42314
43459
44628
45491
47236
47704
49043
51414
52602
53388
54522
55484
56159
57276
57812
59136
00249
01806
02852
03980
04763
06149
07044

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

24

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan Tabel 3.5 Data Percobaan Eksponensial server I

66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100

08:07:50
08:08:35
08:09:55
08:12:06
08:13:49
08:15:04
08:15:50
08:16:36
08:17:49
08:19:14
08:20:17
08:21:32
08:22:24
08:23:24
08:23:59
08:24:46
08:25:54
08:27:20
08:28:25
08:29:38
08:30:26
08:32:29
08:33:40
08:34:50
08:36:19
08:37:16
08:38:29
08:40:24
08:41:56
08:42:58
08:44:10
08:45:26
08:46:15
08:47:39
08:48:40

08:08:22
08:09:15
08:10:38
08:13:20
08:14:34
08:15:26
08:16:10
08:17:05
08:18:25
08:19:45
08:20:52
08:22:12
08:22:53
08:23:42
08:24:21
08:25:18
08:26:52
08:27:58
08:29:02
08:30:01
08:31:02
08:33:03
08:34:15
08:35:29
08:36:40
08:37:50
08:39:19
08:41:15
08:42:25
08:43:35
08:44:48
08:45:54
08:46:43
08:47:59
08:50:21

00:00:32
00:00:40
00:00:43
00:01:14
00:00:45
00:00:22
00:00:20
00:00:29
00:00:36
00:00:31
00:00:35
00:00:40
00:00:29
00:00:18
00:00:22
00:00:32
00:00:58
00:00:38
00:00:37
00:00:23
00:00:36
00:00:34
00:00:35
00:00:39
00:00:21
00:00:34
00:00:50
00:00:51
00:00:29
00:00:37
00:00:38
00:00:28
00:00:28
00:00:20
00:01:41

0.533
0.667
0.717
1.233
0.750
0.367
0.333
0.483
0.600
0.517
0.583
0.667
0.483
0.300
0.367
0.533
0.967
0.633
0.617
0.383
0.600
0.567
0.583
0.650
0.350
0.567
0.833
0.850
0.483
0.617
0.633
0.467
0.467
0.333
1.683

07865
08868
10011
12138
14015
15139
15838
16530
17999
19438
20492
21769
22506
23372
23673
24990
26206
27263
28778
29880
30508
32697
33671
34822
36250
37216
39147
40988
41690
43164
44335
45316
46166
47505
49869

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

25

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

3.3.2 Data Percobaan Eksponensial Server II


Tabel 3.6 Data Percobaan Eksponensial Server II

No

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Selisih kedatangan

07:00:00
07:00:42
07:02:16
07:03:53
07:04:43
07:05:44
07:06:53
07:07:43
07:08:44
07:09:59
07:10:49
07:11:49
07:12:52
07:13:54
07:15:34
07:16:32
07:17:57
07:19:32
07:20:34
07:21:57
07:22:56
07:24:04
07:25:01
07:26:19
07:27:13
07:28:53
07:30:10
07:31:09
07:32:25
07:33:26

07:00:15
07:01:20
07:02:47
07:03:57
07:05:12
07:05:56
07:06:57
07:07:48
07:08:52
07:10:41
07:11:27
07:12:01
07:13:43
07:14:58
07:15:56
07:16:59
07:18:59
07:20:19
07:21:21
07:22:37
07:23:24
07:24:38
07:25:28
07:26:31
07:28:01
07:29:07
07:30:41
07:31:53
07:32:59
07:34:06

t
dalam
menit

00:00:15
00:00:38
00:00:31
00:00:04
00:00:29
00:00:12
00:00:04
00:00:05
00:00:08
00:00:42
00:00:38
00:00:12
00:00:51
00:01:04
00:00:22
00:00:27
00:01:02
00:00:47
00:00:47
00:00:40
00:00:28
00:00:34
00:00:27
00:00:12
00:00:48
00:00:14
00:00:31
00:00:44
00:00:34
00:00:40

0.250
0.633
0.517
0.067
0.483
0.200
0.067
0.083
0.133
0.700
0.633
0.200
0.850
1.067
0.367
0.450
1.033
0.783
0.783
0.667
0.467
0.567
0.450
0.200
0.800
0.233
0.517
0.733
0.567
0.667

Bilangan
Random
00091
01014
02423
03560
05054
05547
07428
08648
10204
07167
11576
12539
14086
15457
16356
17594
19569
20461
22058
22565
24216
25173
26228
27522
29073
30288
31389
32477
33349

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

26

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Jjjjj
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65

07:34:42
07:36:27
07:37:02
07:39:46
07:40:46
07:41:53
07:42:54
07:43:48
07:44:57
07:46:13
07:47:13
07:48:51
07:49:34
07:50:40
07:51:57
07:53:15
07:54:50
07:56:34
07:57:42
07:58:51
08:01:44
08:03:08
08:04:28
08:05:28
08:07:26
08:09:14
08:10:39
08:12:57
08:14:40
08:16:46
08:18:24
08:20:35
08:21:00
08:22:24
08:23:05

07:35:39
07:36:55
07:38:58
07:40:11
07:41:21
07:42:29
07:43:23
07:44:24
07:45:34
07:46:48
07:47:50
07:49:10
07:50:17
07:51:37
07:52:50
07:54:05
07:55:57
07:56:48
07:58:32
08:00:18
08:02:50
08:03:19
08:04:49
08:06:15
08:08:10
08:09:38
08:11:30
08:13:54
08:15:59
08:17:20
08:19:00
08:20:49
08:21:37
08:23:02
08:24:45

00:00:57
00:00:28
00:01:56
00:00:25
00:00:35
00:00:36
00:00:29
00:00:36
00:00:37
00:00:35
00:00:37
00:00:19
00:00:43
00:00:57
00:00:53
00:00:50
00:01:07
00:00:14
00:00:50
00:01:27
00:01:06
00:00:11
00:00:21
00:00:47
00:00:44
00:00:24
00:00:51
00:00:57
00:01:19
00:00:34
00:00:36
00:00:14
00:00:37
00:00:38
00:01:40

0.950
0.467
1.933
0.417
0.583
0.600
0.483
0.600
0.617
0.583
0.617
0.317
0.717
0.950
0.883
0.833
1.117
0.233
0.833
1.450
1.100
0.183
0.350
0.783
0.733
0.400
0.850
0.950
1.317
0.567
0.600
0.233
0.617
0.633
1.667

35091
36325
37188
39542
41189
42044
42552
43593
45110
46445
47290
49051
50025
51053
52188
53165
55407
56426
58272
59286
02299
03155
04368
06090
08068
09167
10548
13044
15054
16578
18282
20393
21255
22408
23508

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

27

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Kkkk
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100

08:24:53
08:27:10
08:28:20
08:29:30
08:30:48
08:31:50
08:33:10
08:34:08
08:35:20
08:35:49
08:36:43
08:38:00
08:39:38
08:41:28
08:42:14
08:43:36
08:44:27
08:46:14
08:47:50
08:49:12
08:50:10
08:51:29
08:52:46
08:54:06
08:55:33
08:56:30
08:57:41
08:59:39
09:01:39
09:03:00
09:03:38
09:04:14
09:05:13
09:07:09
09:08:55

08:25:50
08:27:33
08:28:50
08:30:03
08:31:23
08:32:20
08:33:51
08:34:30
08:35:28
08:36:18
08:37:14
08:38:21
08:40:27
08:41:52
08:43:02
08:43:59
08:44:37
08:46:52
08:48:50
08:49:40
08:50:27
08:52:06
08:53:19
08:54:32
08:55:42
08:57:08
08:58:29
09:00:47
09:02:13
09:03:09
09:03:42
09:04:35
09:05:42
09:07:56
09:09:38

00:00:57
00:00:23
00:00:30
00:00:33
00:00:35
00:00:30
00:00:41
00:00:22
00:00:08
00:00:29
00:00:31
00:00:21
00:00:49
00:00:24
00:00:48
00:00:23
00:00:10
00:00:38
00:01:00
00:00:28
00:00:17
00:00:37
00:00:33
00:00:26
00:00:09
00:00:38
00:00:48
00:01:08
00:00:34
00:00:09
00:00:04
00:00:21
00:00:29
00:00:47
00:00:43

0.950
0.383
0.500
0.550
0.583
0.500
0.683
0.367
0.133
0.483
0.517
0.350
0.817
0.400
0.800
0.383
0.167
0.633
1.000
0.467
0.283
0.617
0.550
0.433
0.150
0.633
0.800
1.133
0.567
0.150
0.067
0.350
0.483
0.783
0.717

25423
27264
28301
29301
31188
32017
33243
34159
35223
35554
36625
38010
39415
41476
42202
43439
46449
48245
49333
50187
51544
52460
54138
55366
56329
58128
01613
03041
04192
05131
07300
08788

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

28

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

BAB IV
PENGOLAHAN DATA

4.1 Pengolahan Data Distribusi Poisson I


4.1.1 Data Distribusi Poisson I Server 1
Tabel 4.1 Interval Waktu Kedatangan 2 Menit Server 1

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

Interval 2 menit
00:00:00
07:00:00
07:02:00
07:04:00
07:06:00
07:08:00
07:10:00
07:12:00
07:14:00
07:16:00
07:18:00
07:20:00
07:22:00
07:24:00
07:26:00
07:28:00
07:30:00
07:32:00
07:34:00
07:36:00
07:38:00
07:40:00
07:42:00
07:44:00
07:46:00
07:48:00
07:50:00

0:00:00
07:01:59
07:03:59
07:05:59
07:07:59
07:09:59
07:11:59
07:13:59
07:15:59
07:17:59
07:19:59
07:21:59
07:23:59
07:25:59
07:27:59
07:29:59
07:31:59
07:33:59
07:35:59
07:37:59
07:39:59
07:41:59
07:43:59
07:45:59
07:47:59
07:49:59
07:51:59

Frekuensi
0
5
3
4
4
4
5
5
4
3
4
5
2
5
5
4
4
2
3
3
4
3
4
4
4
5
2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

29

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

LanjutanTabel 4.1 Interval Waktu Kedatangan 2 Menit Server 1

28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Mean

Variansi =

Peluang = (

07:52:00
07:54:00
07:56:00
07:58:00
08:00:00
08:02:00
08:04:00
08:06:00
08:08:00
08:10:00
08:12:00
08:14:00
08:16:00
08:18:00
Jumlah

07:53:59
07:55:59
07:57:59
07:59:59
08:01:59
08:03:59
08:05:59
08:07:59
08:09:59
08:11:59
08:13:59
08:15:59
08:17:59
08:19:59

4
4
5
3
3
4
3
5
4
1
3
4
4
3
150

Peluang Teoritis :
1. Fungsi Densitas
(

x=0
(

x=1

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

30

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=2
(

x=3
(

x=4
(

x=5

x=6
(

x=8
(

x=7
(

x=9
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

31

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 10
(

x = 11

x = 12

x = 13
(

x = 14
(

2. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x=1
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

32

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=2

25

x=3
(

x=4
(

x=5
(

x=6

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

33

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

218

x=7
(

x=8
(

=
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

34

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=9
(

x = 10
(

x = 11
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

35

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 12

x = 13

x = 14
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

36

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Peluang Empiris :
1. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=5
)

x=8
)

2. Fungsi Kumulatif
(

x=0

x=5

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

37

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=8
)

Tabel 4.2 Pengolahan Distribusi Poisson I sever I

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

38

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Interval 2 menit
00:00:00
07:00:00
07:02:00
07:04:00
07:06:00
07:08:00
07:10:00
07:12:00
07:14:00
07:16:00
07:18:00
07:20:00
07:22:00
07:24:00
07:26:00
07:28:00
07:30:00
07:32:00
07:34:00
07:36:00
07:38:00
07:40:00
07:42:00
07:44:00
07:46:00
07:48:00
07:50:00
07:52:00
07:54:00
07:56:00
07:58:00
08:00:00
08:02:00
08:04:00
08:06:00
08:08:00
08:10:00
08:12:00
08:14:00
08:16:00
08:18:00
Jumlah

0:00:00
07:01:59
07:03:59
07:05:59
07:07:59
07:09:59
07:11:59
07:13:59
07:15:59
07:17:59
07:19:59
07:21:59
07:23:59
07:25:59
07:27:59
07:29:59
07:31:59
07:33:59
07:35:59
07:37:59
07:39:59
07:41:59
07:43:59
07:45:59
07:47:59
07:49:59
07:51:59
07:53:59
07:55:59
07:57:59
07:59:59
08:01:59
08:03:59
08:05:59
08:07:59
08:09:59
08:11:59
08:13:59
08:15:59
08:17:59
08:19:59

Frekuensi FK Teoritis
0
5
3
4
4
4
5
5
4
3
4
5
2
5
5
4
4
2
3
3
4
3
4
4
4
5
2
4
4
5
3
3
4
3
5
4
1
3
4
4
3

0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40

Peluang Teoritis
Peluang Empiris
FK Empiris
Densitas Kumulatif
Densitas
Kumulatif
0.0258
0.0258
0
0.0258
0.0258
0.0943
0.1200
5
0.1408
0.8359
0.1725
0.2925
8
0.0205
0.9871
0.2103
0.5028
12
0.0003
0.9999
0.1924
0.6952
16
0.0000
1.0000
0.1408
0.8359
20
0.0000
1.0000
0.0858
0.9218
25
0.0000
1.0000
0.0449
0.9666
30
0.0000
1.0000
0.0205
0.9871
34
0.0000
1.0000
0.0083
0.9955
37
0.0000
1.0000
0.0031
0.9985
41
0.0000
1.0000
0.0010
0.9995
46
0.0000
1.0000
0.0003
0.9999
48
0.0000
1.0000
0.0001
0.9999
53
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
58
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
62
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
66
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
68
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
71
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
74
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
78
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
81
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
85
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
89
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
93
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
98
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
100
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
104
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
108
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
113
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
116
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
119
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
123
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
126
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
131
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
135
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
136
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
139
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
143
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
147
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
150
0.0000
1.0000

150

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

39

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

a. Fungsi Densitas
Perbandingan Peluang Densitas Teoritis dan Empiris
Poisson I server I
0.2500

Peluang

0.2000
0.1500
Densitas Teoritis

0.1000

Densitas Empiris
0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.1 Perbandingan Peluang Densitas Poisson I server I


b. Fungsi Kumulatif

Perbandingan Peluang Fungsi Kumulatif Teoritis dan


Empiris Poisson I sever I
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.2 Perbandingan Peluang Kumulatif Poisson I server I

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

40

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

4.1.2 Data Distribusi Poisson I Server 2

Tabel 4.3 Interval Waktu Kedatangan 2 Menit Server II

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31

Interval 2 menit
0:00:00
07:00:00
07:02:00
07:04:00
07:06:00
07:08:00
07:10:00
07:12:00
07:14:00
07:16:00
07:18:00
07:20:00
07:22:00
07:24:00
07:26:00
07:28:00
07:30:00
07:32:00
07:34:00
07:36:00
07:38:00
07:40:00
07:42:00
07:44:00
07:46:00
07:48:00
07:50:00
07:52:00
07:54:00
07:56:00
07:58:00

0:00:00
07:01:59
07:03:59
07:05:59
07:07:59
07:09:59
07:11:59
07:13:59
07:15:59
07:17:59
07:19:59
07:21:59
07:23:59
07:25:59
07:27:59
07:29:59
07:31:59
07:33:59
07:35:59
07:37:59
07:39:59
07:41:59
07:43:59
07:45:59
07:47:59
07:49:59
07:51:59
07:53:59
07:55:59
07:57:59
07:59:59

Frekuensi
0
4
4
4
4
3
4
4
3
3
2
4
3
4
3
3
4
3
3
3
2
4
4
3
4
3
4
2
3
3
2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

41

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Mean

Variansi =

Peluang = (

08:00:00
08:02:00
08:04:00
08:06:00
08:08:00
08:10:00
08:12:00
08:14:00
08:16:00
08:18:00
Jumlah

08:01:59
08:03:59
08:05:59
08:07:59
08:09:59
08:11:59
08:13:59
08:15:59
08:17:59
08:19:59

2
3
3
2
3
2
2
2
2
2
122

Peluang Teoritis :
3. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=1
(

x=2
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

42

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=4
)

x=5
)

x=6
)

x=7
)

x=8
)

x=9
)

x=3

x = 10
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

43

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 11

x = 12
(

x = 13

4. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x=1
(

x=2
(

x=3

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

44

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=4
(

x=5
(

x=6
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

45

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

677

x=7
(

x=8
(

x=9
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

46

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 10
(

x = 11
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

47

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 12
(

Peluang Empiris :
3. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=4
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

48

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=8
)

4. Fungsi Kumulatif
(

x=0

x=4

x=8
)
Tabel 4.4 Pengolahan data Distribusi Poisson I server II

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

49

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Interval 2 menit
0:00:00
07:00:00
07:02:00
07:04:00
07:06:00
07:08:00
07:10:00
07:12:00
07:14:00
07:16:00
07:18:00
07:20:00
07:22:00
07:24:00
07:26:00
07:28:00
07:30:00
07:32:00
07:34:00
07:36:00
07:38:00
07:40:00
07:42:00
07:44:00
07:46:00
07:48:00
07:50:00
07:52:00
07:54:00
07:56:00
07:58:00
08:00:00
08:02:00
08:04:00
08:06:00
08:08:00
08:10:00
08:12:00
08:14:00
08:16:00
08:18:00
Jumlah

0:00:00
07:01:59
07:03:59
07:05:59
07:07:59
07:09:59
07:11:59
07:13:59
07:15:59
07:17:59
07:19:59
07:21:59
07:23:59
07:25:59
07:27:59
07:29:59
07:31:59
07:33:59
07:35:59
07:37:59
07:39:59
07:41:59
07:43:59
07:45:59
07:47:59
07:49:59
07:51:59
07:53:59
07:55:59
07:57:59
07:59:59
08:01:59
08:03:59
08:05:59
08:07:59
08:09:59
08:11:59
08:13:59
08:15:59
08:17:59
08:19:59

Frekuensi FK Teoritis
0
4
4
4
4
3
4
4
3
3
2
4
3
4
3
3
4
3
3
3
2
4
4
3
4
3
4
2
3
3
2
2
3
3
2
3
2
2
2
2
2

0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40

Peluang Teoritis
Densitas

Kumulatif

0.0510
0.1518
0.2259
0.2240
0.1666
0.0992
0.0492
0.0209
0.0078
0.0026
0.0008
0.0002
0.0001
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

0.0510
0.2028
0.4287
0.6527
0.8193
0.9185
0.9677
0.9886
0.9964
0.9989
0.9997
0.9999
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000

FK Empiris
0
4
8
12
16
19
23
27
30
33
35
39
42
46
49
52
56
59
62
65
67
71
75
78
82
85
89
91
94
97
99
101
104
107
109
112
114
116
118
120
122

Peluang Empiris
Densitas

Kumulatif

0.0510
0.1666
0.0078
0.0001
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

0.0510
0.8193
0.9964
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000

122

a. Fungsi Densitas
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

50

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Perbandingan Peluang Fungsi Densitas Teoritis dan


Empiris Poisson I server II
0.2500

Peluang

0.2000
0.1500
Densitas Teoritis

0.1000

Densitas Empiris
0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

x
Gambar 4.3 Perbandingan Peluang Densitas Poisson I server II

b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Peluang Fungsi Kumulatif Teoritis dan
Empiris Poisson I server II
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.4 Perbandingan Peluang Kumulatif Poisson I server II

4.2 Pengolahan Data Distribusi Poisson II


Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

51

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

4.2.1 Data Distribusi Poisson II Server 1


Tabel 4.5 Interval Waktu Kedatangan 1,5 Menit Server I

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32

Interval 1,5 menit


00:00:00
07:00:00
07:01:30
07:03:00
07:04:30
07:06:00
07:07:30
07:09:00
07:10:30
07:12:00
07:13:30
07:15:00
07:16:30
07:18:00
07:19:30
07:21:00
07:22:30
07:24:00
07:25:30
07:27:00
07:28:30
07:30:00
07:31:30
07:33:00
07:34:30
07:36:00
07:37:30
07:39:00
07:40:30
07:42:00
07:43:30
07:45:00

00:00:00
07:01:29
07:02:59
07:04:29
07:05:59
07:07:29
07:08:59
07:10:29
07:11:59
07:13:29
07:14:59
07:16:29
07:17:59
07:19:29
07:20:59
07:22:29
07:23:59
07:25:29
07:26:59
07:28:29
07:29:59
07:31:29
07:32:59
07:34:29
07:35:59
07:37:29
07:38:59
07:40:29
07:41:59
07:43:29
07:44:59
07:46:29

Frekuensi
0
4
3
2
3
3
3
3
4
3
4
2
3
3
4
2
2
4
4
3
3
3
2
2
2
3
2
3
2
4
2
2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

52

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

33
34
35
36
37
38
39
40
41

Mean

Variansi =

Peluang = (

07:46:30
07:48:00
07:49:30
07:51:00
07:52:30
07:54:00
07:55:30
07:57:00
07:58:30
Jumlah

07:47:59
07:49:29
07:50:59
07:52:29
07:53:59
07:55:29
07:56:59
07:58:29
07:59:59

4
2
3
2
4
3
3
3
3
116

Peluang Teoritis :
5. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=1
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

53

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=3
)

x=4
)

x=5
)

x=6
)

x=7
)

x=8
)

x=2

x=9
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

54

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 10

x = 11

x = 12
(

6. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x=1
(

x=2
)

x=3
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

55

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=4

x=5

x=6

744

x=7

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

56

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=8

x=9

x = 10
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

57

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 11

x = 12

Peluang Empiris :
5. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=4
)

x=7
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

58

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

6. Fungsi Kumulatif
(

x=0

x=4

x=7
)

Tabel 4.6 Pengolahan data Distribusi Poisson II server I


Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

59

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Interval 1,5 menit


00:00:00
07:00:00
07:01:30
07:03:00
07:04:30
07:06:00
07:07:30
07:09:00
07:10:30
07:12:00
07:13:30
07:15:00
07:16:30
07:18:00
07:19:30
07:21:00
07:22:30
07:24:00
07:25:30
07:27:00
07:28:30
07:30:00
07:31:30
07:33:00
07:34:30
07:36:00
07:37:30
07:39:00
07:40:30
07:42:00
07:43:30
07:45:00
07:46:30
07:48:00
07:49:30
07:51:00
07:52:30
07:54:00
07:55:30
07:57:00
07:58:30
Jumlah

Frekuensi FK Teoritis

00:00:00

07:01:29
07:02:59
07:04:29
07:05:59
07:07:29
07:08:59
07:10:29
07:11:59
07:13:29
07:14:59
07:16:29
07:17:59
07:19:29
07:20:59
07:22:29
07:23:59
07:25:29
07:26:59
07:28:29
07:29:59
07:31:29
07:32:59
07:34:29
07:35:59
07:37:29
07:38:59
07:40:29
07:41:59
07:43:29
07:44:59
07:46:29
07:47:59
07:49:29
07:50:59
07:52:29
07:53:59
07:55:29
07:56:59
07:58:29
07:59:59

4
3
2
3
3
3
3
4
3
4
2
3
3
4
2
2
4
4
3
3
3
2
2
2
3
2
3
2
4
2
2
4
2
3
2
4
3
3
3
3

0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40

Peluang Teoritis

Peluang Empiris

FK Empiris
Densitas Teoritis
Kumulatif Teoritis
Densitas EmpirisKumulatif Empiris
0.0591
0.0591
0
0.0591
0.0591
0.1671
0.2261
4
0.1577
0.8431
0.2364
0.4625
7
0.0170
0.9914
0.2229
0.6854
9
0.0019
0.9993
0.1577
0.8431
12
0.0000
1.0000
0.0892
0.9323
15
0.0000
1.0000
0.0421
0.9744
18
0.0000
1.0000
0.0170
0.9914
21
0.0000
1.0000
0.0060
0.9974
25
0.0000
1.0000
0.0019
0.9993
28
0.0000
1.0000
0.0005
0.9998
32
0.0000
1.0000
0.0001
0.9999
34
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
37
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
40
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
44
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
46
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
48
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
52
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
56
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
59
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
62
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
65
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
67
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
69
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
71
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
74
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
76
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
79
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
81
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
85
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
87
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
89
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
93
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
95
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
98
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
100
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
104
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
107
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
110
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
113
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
116
0.0000
1.0000

116

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

60

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

a. Fungsi Densitas
Perbandingan Fungsi Densitas Peluang Teoritis dan
Empiris Poisson II server I
0.2500
Peluang

0.2000
0.1500
0.1000

Densitas Teoritis

0.0500

Densitas Empiris

0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.5 Perbandingan Peluang Densitas Poisson II server I


b. Fungsi Kumulatif

Perbandingan Fungsi Kumulatif Peluang Teoritis dan


Empiris Poisson II Server I
1.2000
1.0000
Peluang

0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.6 Perbandingan Peluang Densitas Poisson II server I

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

61

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

4.2.2 Data Distribusi Poisson II Server 2


Tabel 4.7 Interval Waktu Kedatangan 1,5 Menit Server 2

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31

Interval 1,5 menit


00:00:00
07:00:00
07:01:30
07:03:00
07:04:30
07:06:00
07:07:30
07:09:00
07:10:30
07:12:00
07:13:30
07:15:00
07:16:30
07:18:00
07:19:30
07:21:00
07:22:30
07:24:00
07:25:30
07:27:00
07:28:30
07:30:00
07:31:30
07:33:00
07:34:30
07:36:00
07:37:30
07:39:00
07:40:30
07:42:00
07:43:30

Frekuensi

00:00:00

07:01:29
07:02:59
07:04:29
07:05:59
07:07:29
07:08:59
07:10:29
07:11:59
07:13:29
07:14:59
07:16:29
07:17:59
07:19:29
07:20:59
07:22:29
07:23:59
07:25:29
07:26:59
07:28:29
07:29:59
07:31:29
07:32:59
07:34:29
07:35:59
07:37:29
07:38:59
07:40:29
07:41:59
07:43:29
07:44:59

4
2
2
4
2
4
1
4
2
3
2
3
1
3
2
3
4
2
2
2
3
3
2
2
3
1
2
3
3
3

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

62

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Mean

Variansi =

Peluang = (

07:45:00
07:46:30
07:48:00
07:49:30
07:51:00
07:52:30
07:54:00
07:55:30
07:57:00
07:58:30
Jumlah

07:46:29
07:47:59
07:49:29
07:50:59
07:52:29
07:53:59
07:55:29
07:56:59
07:58:29
07:59:59

2
3
2
3
2
2
2
3
1
2
99

Peluang Teoritis :
7. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=1
(

x=2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

63

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=3
)

x=4
)

x=5
)

x=6
)

x=7
)

x=8
)

x=9
)

x = 10

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

64

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 11

8. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x=1
(

x=2
)

x=3

x=4
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

65

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=5

x=6

880

x=7

x=8

x=9
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

66

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 10

x = 11

Peluang Empiris :
7. Fungsi Densitas
(

x=0
)

x=4

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

67

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=6
)

8. Fungsi Kumulatif
(

x=0

x=4

x=6
)

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

68

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Tabel 4.8 Pengolahan data Distribusi Poisson II server II

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

69

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

Interval 1,5 menit


00:00:00
07:00:00
07:01:30
07:03:00
07:04:30
07:06:00
07:07:30
07:09:00
07:10:30
07:12:00
07:13:30
07:15:00
07:16:30
07:18:00
07:19:30
07:21:00
07:22:30
07:24:00
07:25:30
07:27:00
07:28:30
07:30:00
07:31:30
07:33:00
07:34:30
07:36:00
07:37:30
07:39:00
07:40:30
07:42:00
07:43:30
07:45:00
07:46:30
07:48:00
07:49:30
07:51:00
07:52:30
07:54:00
07:55:30
07:57:00
07:58:30
Jumlah

00:00:00
07:01:29
07:02:59
07:04:29
07:05:59
07:07:29
07:08:59
07:10:29
07:11:59
07:13:29
07:14:59
07:16:29
07:17:59
07:19:29
07:20:59
07:22:29
07:23:59
07:25:29
07:26:59
07:28:29
07:29:59
07:31:29
07:32:59
07:34:29
07:35:59
07:37:29
07:38:59
07:40:29
07:41:59
07:43:29
07:44:59
07:46:29
07:47:59
07:49:29
07:50:59
07:52:29
07:53:59
07:55:29
07:56:59
07:58:29
07:59:59

Frekuensi FK Teoritis
0
4
2
2
4
2
4
1
4
2
3
2
3
1
3
2
3
4
2
2
2
3
3
2
2
3
1
2
3
3
3
2
3
2
3
2
2
2
3
1
2

0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40

Peluang Teoritis
Densitas
Kumulatif
0.0894
0.0894
0.2159
0.3053
0.2606
0.5659
0.2098
0.7756
0.1266
0.9023
0.0612
0.9634
0.0246
0.9880
0.0085
0.9965
0.0026
0.9991
0.0007
0.9998
0.0002
0.9999
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000

FK Empiris
0
4
6
8
12
16
18
19
23
25
28
30
33
34
37
39
42
46
48
50
52
55
58
60
62
65
66
68
71
74
77
79
82
84
87
89
91
93
96
97
99

Peluang Empiris
Densitas
Kumulatif
0.0894
0.0894
0.1266
0.9023
0.0246
0.9880
0.0026
0.9991
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000
0.0000
1.0000

99

a. Fungsi Densitas
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

70

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Perbandingan Peluang Fungsi Densitas Teoritis dan


Empiris Poisson II server II
0.3000

Peluang

0.2500
0.2000
0.1500

Densitas Teoritis

0.1000

Densitas Empiris

0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.7 Perbandingan Peluang Densitas Poisson II server II


b. Fungsi Kumulatif

Perbandingan Peluang Fungsi Kumulatif Teoritis dan


Empiris Poisson II server II
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.8 Perbandingan Peluang Kumulatif Poisson II server II

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

71

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

4.3 Pengolahan Data Distribusi Eksponensial


4.3.1 Data Distribusi Eksponensial Server 1
Tabel 4.9 selisih kedatangan distribusi Eksponensial server I

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

Selisih kedatangan
0:00:00
7:00:00
7:00:56
7:01:52
7:02:50
7:04:05
7:05:06
7:06:03
7:07:11
7:08:11
7:09:01
7:10:25
7:11:11
7:11:56
7:13:40
7:14:26
7:15:34
7:16:37
7:17:54
7:18:59
7:19:34
7:20:39
7:21:12
7:22:38
7:25:10
7:25:33
7:26:35

0:00:00
7:00:30
7:01:26
7:02:20
7:03:15
7:04:43
7:05:39
7:06:33
7:07:46
7:08:30
7:09:52
7:10:42
7:11:30
7:12:35
7:13:56
7:14:58
7:15:56
7:16:48
7:18:28
7:19:25
7:20:00
7:20:54
7:21:34
7:23:18
7:25:27
7:26:13
7:26:42

t
dalam
menit
0.0000
0.5000
0.5000
0.4670
0.4170
0.6330
0.5500
0.5000
0.5830
0.3170
0.8500
0.2830
0.3170
0.6500
0.2670
0.5330
0.3670
0.1830
0.5670
0.4330
0.4330
0.2500
0.3670
0.6670
0.2830
0.6670
0.1170

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

72

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

7:27:02
7:29:46
7:30:25
7:31:17
7:32:38
7:34:01
7:35:10
7:36:30
7:38:08
7:39:04
7:40:29
7:41:21
7:42:23
7:43:08
Jumlah

Mean =

Variansi =

e = 2,7183

7:27:58
7:29:50
7:30:48
7:31:53
7:33:25
7:34:46
7:36:15
7:36:58
7:38:55
7:39:49
7:40:55
7:42:16
7:42:47
7:44:00

0.9330
0.0670
0.3830
0.6000
0.7830
0.7500
1.0830
0.4670
0.7830
0.7500
0.4330
0.9170
0.4000
0.8670
20.917

=
Peluang Teoritis :
1. Fungsi Densitas
(

x=0
(

x=1

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

73

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

74

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=2
(

x=3
(

x = 10
(

x=9
(

x=8
(

x=7
(

x=6
(

x=5
(

x=4
(

x = 11
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

75

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

76

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 12
(

x = 13
(

x = 14
(

x = 15
(

x = 16
(

x = 17
(

x = 18
(

x = 19
(

2. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

77

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=1
(

x=2

x=3

x=4

x=5

x=6

x=7

x=8

x=9

x = 10

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

78

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 11

x = 12

x = 13

x = 14

x = 15

x = 16

x = 17
(

x = 18

x = 19

x = 20
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

79

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Peluang Empiris :
1. Fungsi Densitas
(

x=0
(

x = 0.5
(

x=1
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

80

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

2. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x = 0.5
(

x=1
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

81

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Tabel 4.10 Pengolahan data Distribusi Eksponensial server I


Peluang Teoritis
t
t
(menit) Teoritis Densitas Kumulatif
1 0:00:00
0:00:00 0.0000
0
0.0000
0.0000
2 7:00:00 - 7:00:30 0.5000
1
0.3063
0.3996
3 7:00:56 - 7:01:26 0.5000
2
0.1839
0.6395
4 7:01:52 - 7:02:20 0.4670
3
0.1104
0.7836
5 7:02:50 - 7:03:15 0.4170
4
0.0663
0.8701
6 7:04:05 - 7:04:43 0.6330
5
0.0398
0.9220
7 7:05:06 - 7:05:39 0.5500
6
0.0239
0.9532
8 7:06:03 - 7:06:33 0.5000
7
0.0143
0.9719
9 7:07:11 - 7:07:46 0.5830
8
0.0086
0.9831
10 7:08:11 - 7:08:30 0.3170
9
0.0052
0.9899
11 7:09:01 - 7:09:52 0.8500
10
0.0031
0.9939
12 7:10:25 - 7:10:42 0.2830
11
0.0019
0.9963
13 7:11:11 - 7:11:30 0.3170
12
0.0011
0.9978
14 7:11:56 - 7:12:35 0.6500
13
0.0007
0.9987
15 7:13:40 - 7:13:56 0.2670
14
0.0004
0.9992
16 7:14:26 - 7:14:58 0.5330
15
0.0002
0.9995
17 7:15:34 - 7:15:56 0.3670
16
0.0001
0.9997
18 7:16:37 - 7:16:48 0.1830
17
0.0001
0.9998
19 7:17:54 - 7:18:28 0.5670
18
0.0001
0.9999
20 7:18:59 - 7:19:25 0.4330
19
0.0000
0.9999
21 7:19:34 - 7:20:00 0.4330
20
0.0000
1.0000
22 7:20:39 - 7:20:54 0.2500
21
0.0000
1.0000
23 7:21:12 - 7:21:34 0.3670
22
0.0000
1.0000
24 7:22:38 - 7:23:18 0.6670
23
0.0000
1.0000
25 7:25:10 - 7:25:27 0.2830
24
0.0000
1.0000
26 7:25:33 - 7:26:13 0.6670
25
0.0000
1.0000
27 7:26:35 - 7:26:42 0.1170
26
0.0000
1.0000
28 7:27:02 - 7:27:58 0.9330
27
0.0000
1.0000
29 7:29:46 - 7:29:50 0.0670
28
0.0000
1.0000
30 7:30:25 - 7:30:48 0.3830
29
0.0000
1.0000
31 7:31:17 - 7:31:53 0.6000
30
0.0000
1.0000
32 7:32:38 - 7:33:25 0.7830
31
0.0000
1.0000
33 7:34:01 - 7:34:46 0.7500
32
0.0000
1.0000
34 7:35:10 - 7:36:15 1.0830
33
0.0000
1.0000
35 7:36:30 - 7:36:58 0.4670
34
0.0000
1.0000
36 7:38:08 - 7:38:55 0.7830
35
0.0000
1.0000
37 7:39:04 - 7:39:49 0.7500
36
0.0000
1.0000
Program Studi Teknik Industri
38
7:40:29
7:40:55
0.4330
37
0.0000
1.0000
Universitas Diponegoro
39 7:41:21 - 7:42:16 0.9170
38
0.0000
1.0000
40 7:42:23 - 7:42:47 0.4000
39
0.0000
1.0000
41 7:43:08 - 7:44:00 0.8670
40
0.0000
1.0000
No Selisih kedatangan

Peluang Empiris
t
Empiris Densitas Kumulatif
0.000 0.0000
0.0000
0.500 0.3953
0.2252
1.000 0.3063
0.3996
1.467 0.2414
0.5269
1.884 0.1951
0.6176
2.517 0.1413
0.7231
3.067 0.1067
0.7909
3.567 0.0827
0.8379
4.150 0.0614
0.8796
4.467 0.0522
0.8976
5.317 0.0339
0.9336
5.600 0.0293
0.9426
5.917 0.0249
0.9511
6.567 0.0179
0.9649
6.834 0.0156
0.9694
7.367 0.0119
0.9767
7.734 0.0099
0.9807
7.917 0.0090
0.9824
8.484 0.0067
0.9868
8.917 0.0054
0.9894
9.350 0.0043
0.9915
9.600 0.0038
0.9925
9.967 0.0032
0.9938
10.634 0.0022
0.9956
10.917 0.0019
0.9962
11.584 0.0014
0.9973
11.701 0.0013
0.9974
12.634 0.0008
0.9984
12.701 0.0008
0.9985
13.084 0.0006
0.9987
13.684 0.0005
0.9991
14.467 0.0003
0.9994
15.217 0.0002
0.9996
16.300 0.0001
0.9998
16.767 0.0001
0.9998
17.550 0.0001
0.9999
18.300 0.0000
0.9999
18.733 0.0000
0.9999
19.650 0.0000
1.0000
82
20.050 0.0000
1.0000
20.917 0.0000
1.0000

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Lanjutan table Tabel 4.10 Pengolahan data Distribusi Eksponensial server I

36
37
38
39
40
41

7:38:08
7:39:04
7:40:29
7:41:21
7:42:23
7:43:08

7:38:55
7:39:49
7:40:55
7:42:16
7:42:47
7:44:00

0.7830
0.7500
0.4330
0.9170
0.4000
0.8670

35
36
37
38
39
40

0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000

17.550
18.300
18.733
19.650
20.050
20.917

0.0001
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

0.9999
0.9999
0.9999
1.0000
1.0000
1.0000

a. Fungsi Densitas

Peluang

Perbandingan Fungsi Densitas Teoritis dan Empiris


Eksponensial Server I
0.4500
0.4000
0.3500
0.3000
0.2500
0.2000
0.1500
0.1000
0.0500
0.0000

Densitas Teoritis
Densitas Empiris

10

20

30

40

50

Gambar 4.9 Perbandingan Peluang Densitas Eksponensial server I

b. Fungsi Kumulatif

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

83

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Perbandingan Fungsi Kumulatif Teoritis


dan Empiris Eksponensial server I
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.10 Perbandingan Peluang Kumulatif Eksponensial server I

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

84

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

4.3.2 Data Distribusi Eksponensial Server II


Tabel 4.11 Selisih kedatangan distribusi Eksponensial server II

0:00:00

0:00:00

t
dalam
menit
0

2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29

07:00:00
07:00:42
07:02:16
07:03:53
07:04:43
07:05:44
07:07:43
07:08:44
07:09:59
07:10:49
07:11:49
07:12:52
07:13:54
07:15:34
07:16:32
07:17:57
07:19:32
07:20:34
07:21:57
07:22:56
07:24:04
07:25:01
07:26:19
07:27:13
07:28:53
07:30:10
07:31:09
07:32:25

07:00:15
07:01:20
07:02:47
07:03:57
07:05:12
07:05:56
07:07:48
07:08:52
07:10:41
07:11:27
07:12:01
07:13:43
07:14:58
07:15:56
07:16:59
07:18:59
07:20:19
07:21:21
07:22:37
07:23:24
07:24:38
07:25:28
07:26:31
07:28:01
07:29:07
07:30:41
07:31:53
07:32:59

0.250
0.633
0.517
0.067
0.483
0.200
0.083
0.133
0.700
0.633
0.200
0.850
1.067
0.367
0.450
1.033
0.783
0.783
0.667
0.467
0.567
0.450
0.200
0.800
0.233
0.517
0.733
0.567

No

Selisih kedatangan

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

85

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41

07:33:26
07:34:42
07:36:27
07:37:02
07:39:46
07:40:46
07:41:53
07:42:54
07:43:48
07:44:57
07:46:13
07:47:13
jumlah

Mean =

Variansi =

e = 2,7183

Peluang =

07:34:06
07:35:39
07:36:55
07:38:58
07:40:11
07:41:21
07:42:29
07:43:23
07:44:24
07:45:34
07:46:48
07:47:50

0.667
0.950
0.467
1.933
0.417
0.583
0.600
0.483
0.600
0.617
0.583
0.617
22.95

Peluang Teoritis :
3. Fungsi Densitas
(

x=0
(

x=1
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

86

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=2
(

x=3
(

x = 10
(

x=9
(

x=8
(

x=7
(

x=6
(

x=5
(

x=4
(

x = 11
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

87

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 12
(

x = 13
(

x = 14
(

x = 15
(

x = 16
(

x = 17
(

4. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x=1
(

x=2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

88

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x=3

x=4

x=5

x=6

x=7

x=8

x=9

x = 10
(

x = 11

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

89

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 12
(

x = 13

x = 14

x = 15

x = 16

x = 17
(

x = 18
(

Peluang Empiris :
3. Fungsi Densitas
(

x=0
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

90

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

x = 0.25
(

x = 0,883
(

4. Fungsi Kumulatif
(

x=0
(

x = 0.25
(

x=1
(

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

91

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Tabel 4.12 Pengolahan data distribusi Eksponensial server II

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

Selisih kedatangan
0:00:00
07:00:00
07:00:42
07:02:16
07:03:53
07:04:43
07:05:44
07:07:43
07:08:44
07:09:59
07:10:49
07:11:49
07:12:52
07:13:54
07:15:34
07:16:32
07:17:57
07:19:32
07:20:34
07:21:57
07:22:56
07:24:04
07:25:01
07:26:19
07:27:13
07:28:53
07:30:10
07:31:09
07:32:25
07:33:26
07:34:42
07:36:27
07:37:02
07:39:46

0:00:00
07:00:15
07:01:20
07:02:47
07:03:57
07:05:12
07:05:56
07:07:48
07:08:52
07:10:41
07:11:27
07:12:01
07:13:43
07:14:58
07:15:56
07:16:59
07:18:59
07:20:19
07:21:21
07:22:37
07:23:24
07:24:38
07:25:28
07:26:31
07:28:01
07:29:07
07:30:41
07:31:53
07:32:59
07:34:06
07:35:39
07:36:55
07:38:58
07:40:11

t
t
Peluang Teoritis
t
Peluang Empiris
dalam menit Teoritis Densitas Kumulatif Empiris Densitas Kumulatif
0
0
0.0000
0.0000
0.000 0.0000
0.0000
0.250
1
0.3198
0.4286
0.250 0.4867
0.4286
0.633
2
0.1827
0.6735
0.883 0.3414
0.6735
0.517
3
0.1044
0.8135
1.400 0.2557
0.8135
0.067
4
0.0597
0.8934
1.467 0.2463
0.8934
0.483
5
0.0341
0.9391
1.950 0.1879
0.9391
0.200
6
0.0195
0.9652
2.150 0.1680
0.9652
0.083
7
0.0111
0.9801
2.233 0.1604
0.9801
0.133
8
0.0064
0.9886
2.367 0.1488
0.9886
0.700
9
0.0036
0.9935
3.067 0.1006
0.9935
0.633
10
0.0021
0.9963
3.700 0.0706
0.9963
0.200
11
0.0012
0.9979
3.900 0.0631
0.9979
0.850
12
0.0007
0.9988
4.750 0.0392
0.9988
1.067
13
0.0004
0.9993
5.817 0.0216
0.9993
0.367
14
0.0002
0.9996
6.183 0.0176
0.9996
0.450
15
0.0001
0.9998
6.633 0.0137
0.9998
1.033
16
0.0001
0.9999
7.667 0.0077
0.9999
0.783
17
0.0000
0.9999
8.450 0.0049
0.9999
0.783
18
0.0000
1.0000
9.233 0.0032
1.0000
0.667
19
0.0000
1.0000
9.900 0.0022
1.0000
0.467
20
0.0000
1.0000
10.367 0.0017
1.0000
0.567
21
0.0000
1.0000
10.933 0.0012
1.0000
0.450
22
0.0000
1.0000
11.383 0.0010
1.0000
0.200
23
0.0000
1.0000
11.583 0.0009
1.0000
0.800
24
0.0000
1.0000
12.383 0.0005
1.0000
0.233
25
0.0000
1.0000
12.617 0.0005
1.0000
0.517
26
0.0000
1.0000
13.133 0.0004
1.0000
0.733
27
0.0000
1.0000
13.867 0.0002
1.0000
0.567
28
0.0000
1.0000
14.433 0.0002
1.0000
0.667
29
0.0000
1.0000
15.100 0.0001
1.0000
0.950
30
0.0000
1.0000
16.050 0.0001
1.0000
0.467
31
0.0000
1.0000
16.517 0.0001
1.0000
1.933
32
0.0000
1.0000
18.450 0.0000
1.0000
0.417
33
0.0000
1.0000
18.867 0.0000
1.0000

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

92

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Tabel 4.12 Pengolahan data distribusi Eksponensial server II

35
36
37
38
39
40
41

07:40:46
07:41:53
07:42:54
07:43:48
07:44:57
07:46:13
07:47:13

07:41:21
07:42:29
07:43:23
07:44:24
07:45:34
07:46:48
07:47:50

0.583
0.600
0.483
0.600
0.617
0.583
0.617

34
35
36
37
38
39
40

0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000

19.450
20.050
20.533
21.133
21.750
22.333
22.950

0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000
1.0000

a. Fungsi Densitas

Perbandingan Fungsi Densitas Teoritis


dan Empiris Eksponensial server II
0.6000

Peluang

0.5000
0.4000
0.3000

Densitas Teoritis

0.2000

Densitas Empiris

0.1000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.11 Perbandingan Peluang Densitas Eksponensial server II

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

93

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Fungsi Kumulatif Teoritis dan Empiris
Eksponensial server II
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumu;atif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 4.12 Perbandingan Peluang Kumulatif Eksponensial server II

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

94

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

BAB V
ANALISIS

5.1 Distribusi Poisson I ( Interval 2 Menit )


5.1.1 Distribusi Poisson I Server 1
a. Fungsi Densitas
Perbandingan Peluang Densitas Teoritis dan Empiris
Poisson I server I
0.2500

Peluang

0.2000
0.1500
Densitas Teoritis

0.1000

Densitas Empiris
0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.1 Grafik Perbandingan Densitas Peluang Empiris dan Teoritis Server 1

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 2 menit untuk pelayanan jasa di SPBU Fatmawati
ketileng adalah 3,6585 dan variansinya adalah 3,6585. Parameter yang
digunakan pada grafik ini adalah harga atau nilai , yaitu 3,685. Harga dari itu
sendiri di dapatkan dari penjumlahan frekuensi dibagi dengan jumlah data
ditambah 1 ( n+1 ). Jadi setiap 2 menit, SPBU Fatmawati Ketileng dikunjungi
paling tidak 3-4 motor.
Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang
densitas empiris dan peluang densitas teoritis. Hal ini disebabkan oleh perbedaan

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

95

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris dan


teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap intervalnya
berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan teoritis yang
selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil perhitungan
peluang juga berbeda.

Grafik menggambarkan kurva yang selalu turun

kebawah, hal ini dikarenakan dari kedua data peluang densitas teoritis dan
kumulatif menunjukkan nilai 0. Grafik berupa titik tidak menyambung
dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit.

b. Fungsi

Kumulatif
Perbandingan Peluang Fungsi Kumulatif Teoritis dan
Empiris Poisson I sever I
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.2 Grafik Perbandingan Kumulatif Peluang Empiris dan Teoritis Server 1

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 2 menit untuk pelayanan jasa parkir roda dua di
SPBU Fatmawati Ketileng adalah 3,6585 dan variansinya adalah 3,6585.
Parameternya adalah nilai , yaitu 3,6585.
Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang
kumulatif empiris dan peluang kumulatif teoritis. Hal ini disebabkan oleh
perbedaan jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

96

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

dan teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap


intervalnya berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan
teoritis yang selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil
perhitungan peluang juga berbeda. Grafik menggambarkan bahwa selalu naik ke
atas karena kedua grafik tersebut mendekati nilai 1.Grafik berupa titik tidak
menyambung dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit

5.1.2 Distribusi Poisson I Server 2


a. Fungsi Densitas
Perbandingan Peluang Fungsi Densitas Teoritis dan
Empiris Poisson I server II
0.2500

Peluang

0.2000
0.1500
Densitas Teoritis

0.1000

Densitas Empiris
0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.3 Grafik Perbandingan Densitas Peluang Empiris dan Teoritis Server 2

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 2 menit untuk pelayanan SPBU Fatmawati
Ketileng adalah 2,9756 dan variansinya adalah 2,9756.Parameter yang
digunakan pada grafik ini adalah harga atau nilai , yaitu 2,9756. Harga dari
itu sendiri di dapatkan dari penjumlahan frekuensi dibagi dengan jumlah data
ditambah 1 ( n+1 ). Jadi setiap 2 menit, SPBU Fatmawati Ketileng dikunjungi
paling tidak 3 motor.
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

97

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang


densitas empiris dan peluang densitas teoritis. Hal ini disebabkan oleh perbedaan
jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris dan
teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap intervalnya
berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan teoritis yang
selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil perhitungan
peluang juga berbeda.

Grafik menggambarkan kurva yang selalu turun

kebawah, hal ini dikarenakan dari kedua data peluang densitas teoritis dan
kumulatif menunjukkan nilai 0. Grafik berupa titik tidak menyambung
dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit

b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Peluang Fungsi Kumulatif Teoritis dan
Empiris Poisson I server II
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.4 Grafik Perbandingan Kumulatif Peluang Empiris dan Teoritis Server 2

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 2 menit untuk pelayanan pengisian bensin di
SPBU Fatmawati Ketileng adalah 2,9756 dan variansinya adalah 2,9756.
Parameternya adalah nilai , yaitu 2,9756.
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

98

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang


kumulatif empiris dan peluang kumulatif teoritis. Hal ini disebabkan oleh
perbedaan jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris
dan teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap
intervalnya berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan
teoritis yang selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil
perhitungan peluang juga berbeda. Grafik menggambarkan bahwa selalu naik ke
atas karena kedua grafik tersebut mendekati nilai 1. Grafik berupa titik tidak
menyambung dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit.

5.2 Distribusi Poisson II ( Interval 1,5 Menit )


5.2.1 Distribusi Poisson II Server 1
a. Fungsi Densitas
Perbandingan Fungsi Densitas Peluang Teoritis dan
Empiris Poisson II server I
0.2500
Peluang

0.2000
0.1500
0.1000

Densitas Teoritis

0.0500

Densitas Empiris

0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.6 Grafik Perbandingan Densitas Empiris dan Teoritis Server 1

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 1,5 menit untuk pelayanan pengisian bensin di
SPBU

Fatmawati

ketileng

adalah

2,8292

dan

variansinya

adalah

2,8292.Parameter yang digunakan pada grafik ini adalah harga atau nilai , yaitu
2,8292. Harga dari itu sendiri di dapatkan dari penjumlahan frekuensi dibagi
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

99

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

dengan jumlah data ditambah 1 ( n+1 ). Jadi pada pada selang waktu 1,5 menit
banyaknya motor yang datang sekitar 2-3 motor.
Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang
densitas empiris dan peluang densitas teoritis. Hal ini disebabkan oleh perbedaan
jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris dan
teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap intervalnya
berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan teoritis yang
selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil perhitungan
peluang juga berbeda.

Grafik menggambarkan kurva yang selalu turun

kebawah, hal ini dikarenakan dari kedua data peluang densitas teoritis dan
kumulatif menunjukkan nilai 0. Grafik berupa titik tidak menyambung
dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit

b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Fungsi Kumulatif Peluang Teoritis dan
Empiris Poisson II Server I
1.2000
1.0000
Peluang

0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.6 Grafik Perbandingan Kumulatif Empiris dan Teoritis Server 2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

100

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 1,5 menit untuk pelayanan pengisian bensin di
SPBU adalah 2,8292 dan variansinya adalah 2,8292. Parameternya adalah nilai
, yaitu 2,8292.
Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang
kumulatif empiris dan peluang kumulatif teoritis. Hal ini disebabkan oleh
perbedaan jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris
dan teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap
intervalnya berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan
teoritis yang selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil
perhitungan peluang juga berbeda. Grafik menggambarkan bahwa selalu naik ke
atas karena kedua grafik tersebut mendekati nilai 1. Grafik berupa titik tidak
menyambung dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit

5.2.2 Distribusi Poisson II Server 2


a. Fungsi Densitas
Perbandingan Peluang Fungsi Densitas Teoritis dan
Empiris Poisson II server II
0.3000

Peluang

0.2500
0.2000
0.1500

Densitas Teoritis

0.1000

Densitas Empiris

0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

x
Gambar 5.7 Grafik Perbandingan Densitas Empiris dan Teoritis Server 2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

101

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 1,5 menit untuk pelayanan pengisian bensin di
SPBU Fatmawati ketileng adalah 2,4146 dan variansinya adalah 2,4146.
Parameter yang digunakan pada grafik ini adalah harga atau nilai , yaitu
2,4146. Harga dari itu sendiri di dapatkan dari penjumlahan frekuensi dibagi
dengan jumlah data ditambah 1 ( n+1 ).
Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang
densitas empiris dan peluang densitas teoritis. Hal ini disebabkan oleh perbedaan
jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris dan
teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap intervalnya
berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan teoritis yang
selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil perhitungan
peluang juga berbeda. Grafik menggambarkan kurva yang selalu turun kebawah,
hal ini dikarenakan dari kedua data peluang densitas teoritis dan kumulatif
menunjukkan nilai 0. Grafik berupa titik tidak menyambung dikarenakan
distribusi Poisson merupakan data Diskrit
b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Peluang Fungsi Kumulatif Teoritis dan
Empiris Poisson II server II
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.8 Grafik Perbandingan Kumulatif Empiris dan Teoritis Server 2


Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro

102

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Dari percobaan di atas, dapat diketahui bahwa rata-rata banyaknya


kejadian selama selang waktu 1,5 menit untuk pelayanan pengisian bensin di
SPBU Fatmawati ketileng adalah 2,4146 dan variansinya adalah 2,4146.
Parameternya adalah nilai , yaitu 2,4146.
Grafik diatas menunjukkan adanya sedikit penyimpangan antara peluang
kumulatif empiris dan peluang kumulatif teoritis. Hal ini disebabkan oleh
perbedaan jumlah frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris
dan teoritis. Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap
intervalnya berbeda-beda, tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan
teoritis yang selalu konstan yaitu 1. Karena perbedaan frekuensi tersebut, hasil
perhitungan peluang juga berbeda. Grafik menggambarkan bahwa selalu naik ke
atas karena kedua grafik tersebut mendekati nilai 1.Grafik berupa titik tidak
menyambung dikarenakan distribusi Poisson merupakan data Diskrit

5.3

Distribusi Eksponensial
5.3.1

Distribusi Eksponensial Server 1

a. Fungsi Densitas

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

103

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Peluang

Perbandingan Fungsi Densitas Teoritis dan Empiris


Eksponensial Server I
0.4500
0.4000
0.3500
0.3000
0.2500
0.2000
0.1500
0.1000
0.0500
0.0000

Densitas Teoritis
Densitas Empiris

10

20

30

40

50

Gambar 5.9 Perbandingan Peluang Densitas Distribusi Eksponensial Server 1

Dari perhitungan distribusi eksponensial pada pengolahan data di atas,


didapatkan nilai rata-rata pada server 1 adalah 1,9601. Hal ini menandakan
bahwa rata-rata selang waktu antara kendaraan roda dua yang datang dengan
kendaraan roda dua setelahnya adalah 1,9601 menit. Sebelumnya didaptkan nilai
yaitu jumlah selang waktu dalam menit dibagi dengan banyaknya data
didapatkan nilai sebesar 0,5101.
Nilai peluang empiris dan peluang teoritis didapatkan perbedaan
sehingga grafik yang dihasilkan pun terdapat sedikit penyimpangan. Hal ini
dapat terjadi karena t (selisih waktu) kumulatif dari distribusi frekuensi teoritis
bertambah secara beraturan, sedangkan pada distribusi empiris, pertambahan t
(selisih waktu) kumulatifnya tidak beraturan karena disesuaikan dengan kondisi
di lapangan.

b. Fungsi Kumulatif

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

104

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Perbandingan Fungsi Kumulatif Teoritis dan Empiris


Eksponensial server I
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumulatif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.10 Perbandingan Peluang Kumulatif Distribusi Eksponensial Server 1

Dari hasil pengolahan data dengan distribusi eksponensial, diperoleh


rata-rata server 1 didapatkan nilai variansi 3,841 serta nilai mean sebesar 1,9601.
Grafik ini bentuknya berbeda dengan fungsi densitas, grafik ini bentuknya
mengarah keatas dan kemudian konstan. Mengarah keatas yang dimaksud
dimulai dari titik nol kemudian naik sampai nilai 1 kemudian kurva konstan
setelah pada nilai 1.
Dari grafik diatas, diketahui bahwa terdapat sedikit penyimpangan antara
grafik empiris dengan grafik teoritis. Hal ini disebabkan oleh perbedaan jumlah
frekuensi yang digunakan dalam perhitungan peluang empiris dan teoritis. Untuk
perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi tiap intervalnya berbeda-beda,
tidak seperti frekuensi interval untuk perhitungan teoritis yang selalu konstan
yaitu 1. Pada tabel , hasil perhitungan peluang dengan nilai 1 muncul pada
perhitungan peluang ke-38, sedangkan pada perhitungan peluang teoritis muncul
pada perhitungan ke-20. Hal ini dikarenakan perbedaan frekuensi empiris dan
teoritis.

5.3.2

Distribusi Eksponensial Server 2

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

105

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

a. Fungsi Densitas
Perbandingan Fungsi Densitas Teoritis dan Empiris
Eksponensial server II
0.6000

Peluang

0.5000
0.4000
0.3000

Densitas Teoritis

0.2000

Densitas Empiris

0.1000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.11 Perbandingan Peluang Densitas Distribusi Eksponensial Server 2

Dari perhitungan distribusi eksponensial pada pengolahan data di


atas, didapatkan nilai rata-rata pada server II adalah 1,7864. Hal ini
menandakan bahwa rata-rata selang waktu antara kendaraan roda dua yang
datang dengan kendaraan roda dua setelahnya adalah 1,7864 menit.
Nilai peluang empiris dan peluang teoritis didapatkan perbedaan
sehingga grafik yang dihasilkan pun terdapat sedikit penyimpangan. Hal
ini dapat terjadi karena t (selisih waktu) kumulatif dari distribusi
frekuensi teoritis bertambah secara beraturan, sedangkan pada distribusi
empiris, pertambahan t (selisih waktu) kumulatifnya tidak beraturan
karena disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

b. Fungsi Kumulatif

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

106

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Perbandingan Fungsi Kumulatif Teoritis dan Empiris


Eksponensial server II
1.2000

Peluang

1.0000
0.8000
0.6000

Kumu;atif Teoritis

0.4000

Kumulatif Empiris

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.12 Perbandingan Peluang Kumulatif Distribusi Eksponensial Server 2

Dari hasil pengolahan data dengan distribusi eksponensial,


diperoleh rata-rata server 1 didapatkan nilai variansi 3,1912 serta nilai
mean sebesar 1,7864. Grafik ini bentuknya berbeda dengan fungsi
densitas, grafik ini bentuknya mengarah keatas dan kemudian konstan.
Mengarah keatas yang dimaksud dimulai dari titik nol kemudian naik
sampai nilai 1 kemudian kurva konstan setelah pada nilai 1.
Dari

grafik

diatas,

diketahui

bahwa

terdapat

sedikit

penyimpangan antara grafik empiris dengan grafik teoritis. Hal ini


disebabkan oleh perbedaan jumlah frekuensi yang digunakan dalam
perhitungan peluang empiris dan teoritis. Untuk perhitungan peluang
empiris, jumlah frekuensi tiap intervalnya berbeda-beda, tidak seperti
frekuensi interval untuk perhitungan teoritis yang selalu konstan yaitu 1.
Pada tabel , hasil perhitungan peluang dengan nilai 1 muncul pada
perhitungan peluang ke-18, sedangkan pada perhitungan peluang teoritis
muncul pada perhitungan ke-18.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

107

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

5.4

Perbandingan Distribusi Poison I dan Poisson II


5.4.1 Distribusi Poisson I Server 1 dan Distribusi Poisson II Server 1
a. Fungsi Densitas
Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Densitas
0.2500

Peluang

0.2000
0.1500
Poisson I server I

0.1000

Poisson II server I
0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.13 Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Densitas

Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Densitas


0.1800
0.1600
0.1400

Peluang

0.1200
0.1000
0.0800

Poisson I server I

0.0600

Poisson II server I

0.0400
0.0200
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.14 Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Densitas

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

108

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Berdasarkan kedua grafik diatas terdapat persamaan bentuk grafik


Densitas Teoritas dan Densitas Empiris, pada grafik pertama dan kedua
kurva Poisson II sever I lebih tinggi dibandingkan dengan kurva Poisson
I sever I. Pada grafik pertama dan kedua dapat kita peroleh bahwa nilai
densitas empiris dan densitas teoritis memiliki nilai perbedaan tidak
terlampau jauh..Bentuk dari grafik fungsi sebenarnya hampir sama, akan
tetapi terdapat perbedaan pencapaian titik terendah atau pada peluang 0.
Perbedaan grafikini disebabkan karena jumlah frekuensi densitas pada
kedua server berbeda.Kurva Poisson I server I merupakan banyaknya
motor yang datang pada interval 2 menit. Dan Poisson II server I
merupakan banyaknya motor yang datang pada interval 1,5 menit. Dari
kurva densitas teoritis dan empiris diatas dapat dilihat bahwa Poisson II
server I ini Poisson II server I memiliki nilai yang berbeda,hal ini
disebabkan karena perbedaan interval yang menyebabkan perbedaan
frekuensi.

b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Kumulatif
1.2000
1.0000
Peluang

0.8000
0.6000

Poisson I sever I

0.4000

Poisson II sever I

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

109

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Gambar 5.15 Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Kumulatif

Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Kumulatif


1.2000
1.0000
Peluang

0.8000
0.6000

Poisson I sever I

0.4000

Poisson II server I

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.16 Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Kumulatif

Berdasarkan kedua grafik diatas terdapat persamaan bentuk grafik


Densitas teoritis dan Empiris, pada grafik pertama dan kedua grafiknya
mengarah keatas maksudnya nilai dari titik nol kemudian naik sampai 1
kemudian konstan. pada poisson I server I nilai meannya adalah 3,6585
sedangkan pada Poisson II server I nilai meannya 2,8292. Perbedaan grafik
diSebabkanperbedaan jumlah frekuensi kumulatif Poisson I server I150
sedangkan pada Poisson II sever I jumlah frekuensi kumulatifnya 116.
Antara kedua grafik, bisa diketahui bahwa fungsi teoritis memiliki
bentuk sama karena koordinat semua titiknya hampir sama. Hal ini
disebabkan karena memiliki parameter dan x yang sama. Pada fungsi
empiris bentuk grafik secara sama,

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

110

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

5.4.2 Distribusi Poisson I Server 2 dan Distribusi Poisson II Server 2


a. Fungsi Densitas
Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Densitas
0.3000
0.2500
Peluang

0.2000
0.1500

Poisson I server II

0.1000

Poisson II sever II

0.0500
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.17 Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Densitas

Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Densitas


0.1800
0.1600
0.1400
Peluang

0.1200
0.1000
0.0800

Poisson I sever II

0.0600

Poisson II server II

0.0400
0.0200
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.18 Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Densitas

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

111

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Berdasarkan kedua grafik diatas terdapat perbedaan bentuk grafik


Densitas Empiris dan Densitas Teoritis, pada grafik pertama kurva densitas
teoritisnya poisson II server II lebih tinggi dibandingkan dengan kurva
Poisson I server II. Pada grafik kedua kurva densitas empirisnya Poisson I
server II lebih tinggi dibandingkan dengan Poisson II server II.Perbedaan
kurva disebabkan karena perbedaan interval menyebabkan perbedaan
frekuensi yang mendasari pembentukan grafik sehingga bentuk grafik agak
berbeda. Akan tetapi sebenarnya perbedaan hanya terletak pada
pencapaian titik paling rendah atau peluang 0 dan titik puncak. Pada
Poisson I server II yang merupakan interval 2 menit pada peluang empiris
memiliki titik yang lebih tinggi hal ini disebabkan karena intervalnya lebih
panjang sehingga kemungkinan motor lebih banyak pada interval 2 menit
dibandingkan 1,5 menit.

b. Fungsi Kumulatif
Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Kumulatif
1.2000
1.0000
Peluang

0.8000
0.6000

Poisson I server II

0.4000

Poisson II sever II

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.19 Perbandingan Peluang Teoritis Fungsi Kumulatif

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

112

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Kumulatif


1.2000
1.0000

Peluang

0.8000
0.6000

Poisson I server II

0.4000

Poisson II server II

0.2000
0.0000
0

10

20

30

40

50

Gambar 5.20 Perbandingan Peluang Empiris Fungsi Kumulatif

Dapat dilihat dari perbandingan grafik diatas bahwa keduanya


memiliki kemiripan dalam bentuk grafik secara teoritis maupun empiris.
Pada kumulatif rumus teoritis sudah pasti antara poisson 1 dan poisson 2
memiliki kesamaan, hal ini disebabkan rataan atau yang sama sehingga
peluang densitas maupun kumulatif antara keduanya sama.
Pada peluang kumulatif empiris, bisa dilihat bentuk kurva yang
hampir sama dan tidak memiliki perbedaan yang begitu jauh. Pengaruh
pada intervval bisa terlihat bahwa titik puncak berbeda pada frekuensi
yang berbeda. Pada kumulatif interval 2 menit titik puncak dicapai lebih
cepat daripada interval 1,5 menit.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

113

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

5.5

Perbandingan Distribusi Poisson Dan Distribusi Eksponensial serta


Aplikasi dalam Dunia Nyata
Distribusi poisson merupakan suatu distribusi yang digunakan untuk
menghitung peluang jumlah kejadian yang terjadi pada selang waktu tertentu.
Distribusi ini memiliki parameter yang merupakan banyaknya kejadian per
satuan waktu. Distribusi poisson merupakan distribusi yang tidak punya ingatan.
Maksudnya, terjadinya dalam selang waktu yang berurutan tidak saling
mempengaruhi.
Sedangkan distribusi eksponensial merupakan suatu distribusi yang
digunakan untuk menghitung interval waktu antara dua kejadian. Parameter
yang digunkan oleh distribusi eksponensial adalah , yang merupakan rataan
waktu antarkejadian.
Hubungan antara distribusi poisson dan eksponensial adalah

karena

nilai rata-rata distribusi poisson adalah sedangkan nilai rata-rata distribusi


eksponensial adalah , dimana nilainya adalah .
Pada dunia nyata, distribusi poisson dan eksponensial bisa dipakai dalam
memprediksi jumlah kedatangan pengunjung dan jarak antara waktu kedatangan
pengunjung. Sehingga sebelum mendirikan sebuah perusahaan atau toko lebih
dulu bisa dilakukan observasi dengan menggunakan distribusi poisson atau
eksponensial pada toko sekitar ataupun toko sejenis untuk memprediksi apakah
perusahaan yang akan kita buat nanti bisa mendapatkan perkiraan waktu dan
jumlah pengunjung. Dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa yang
merupakan distribusi poisson adalah banyaknya jumlah pengunjung semisal
jumlah pengunjung setiap jam. Sedangkan distribusi eksponensial adalah waktu
kedatangan pengunjung di took tersebut.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

114

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

BAB VI
PENUTUP

Setelah melakukan praktikum Distribusi Poisson dan Eksponensial serta


melakukan pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa :
1. Distribusi Poisson merupakan perhitungan peluang berdasarkan jumlah kejadian
yang terjadi dalam selang waktu tertentu. Parameter distribusi poisson adalah
yang merupakan rataan banyaknya kejadian per satuan waktu yang didapatkan
dari frekuensi yang kami dapat saat pengumpulan data.Distribusi Eksponensial
adalah distribusi yang menunjukkan rataan waktu dari waktu kedatangan
antarkejadian sebagai parameter .
2. Perbedaan distribusi frekuensi teoritis dan empiris adalah pada jumlah frekuensi
kumulatif yang digunakan dalam perhitungan peluang teoritis maupun empiris.
Untuk perhitungan peluang empiris, jumlah frekuensi kumulatif tiap intervalnya
berbeda-beda tergantung dari hasil pengumpulan data di lapangan. Pada teoritis
frekuensi kumulatif pada perhitungan peluang menggunakan pertambahan yang
konstan yaitu 1.
3. Fungsi densitas dan fungsi kumulatif pada setiap peluang teoritis dan empiris
memiliki perbedaan dalam pehitungannya, akan tetapi keduanya berhubungan.
Pada fungsi densitas hanya dihitung peluang saat frekuensi tertentu terjadi. Pada
fungsi kumulatif menjumlahkan setiap peluang yang ada sampai titik atau
frekuensi tertentu.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

115

Laporan Praktikum Teori Probabilitas


Modul 4- Distribusi Poisson dan Eksponensial
Kelompok 4

4. Dari pengolahan data pada bab IV, diperoleh nilai mean dan variansi dari
distribusi poisson dan eksponensial sebagai berikut :
Distribusi
Poisson I
Server 1
3,6585

Mean

Varians. 3,6585

Distribusi
Poisson I
Server 2
2,9756

Distribusi
Poisson II
Server 1
2,8292

Distribusi
Poisson II
Server 2
2,4146

Distribusi
Eksponensial
Server 1
1,9601

Distribusi
Eksponensial
Server 2
1,7864

2,9756

2,8292

2,4146

3,841

3,1912

6.2 Saran
1. Diperlukan kecermatan dan ketepatan dalam mengukur dan mencatat waktu
kedatangan, waktu pelayanan dan waktu selesai.
2. Pemilihan tempat dan waktu pengambilan data yang tepat pada saat pengunjung
sedang ramai, agar pengambilan data tidak memerlukan waktu lama.
3. Sebaiknya praktikan diberikan target untuk interval waktu 2 menit sebanyak
minimal 40 interval dan bukan frekuensi sebanyak 200.
4. Pembulatan dalam setiap peluang sebaiknya 3 angka dibelakang koma saja.
Karena itu sudah bisa dianggap sangat kecil atau mendekati 0.

Program Studi Teknik Industri


Universitas Diponegoro

116

You might also like